Jawab: Konfigurasi elektron adalah Penataan elektron pada setiap orbital atom yang mempunyai kaitan erat dengan nomor atom (banyaknya elektron dan atom). Sebagai contoh konfigurasi elektron 11Na = 1s2 2s2 2p6 3s1
2. Tuliskan 4 jenis bilangan kuantum?
Jawab: Bilangan kuantum Utama (n) ● menyatakan tingkat energi utama dengan nilai n = 1, 2, 3, 4, 5, 6, dan 7. ● n = 1 menyatakakan kulit pertama (K) ● n = 2 menyatakakan kulit pertama (L) ● n = 3 menyatakakan kulit pertama (M) dan seterusnya Bilangan kuantum Azimuth (l) menyatakan bentuk orbital tempat elektron berada pada subkulit. Nilai bilangan azimut dimulai dari l = 0, 1, 2, 3, dan seterusnya. Nilai l = 0 menyatakan subkulit s Nilai l = 1 menyatakan subkulit p Nilai l = 2 menyatakan subkulit d Nilai l = 3 menyatakan subkulit f
Bilangan kuantum Magnetik (m)
menyatakan letak elektron pada suatu orbital. Nilai bilangan kuantum m adalah …, – 1, 0, +1, … Untuk m = 0, subkulit s, m = 0 (terdapat 1 orbital) Untuk m = 1, subkulit p, m = – 1, 0, + 1 (terdapat 3 orbital) Untuk m = 2, subkulit d, m = –2, – 1, 0, + 1, +2 (terdapat 5 orbital) Untuk m = 3, subkulit f, m = –3, –2, – 1, 0, + 1, +2, + 3 (terdapat 7 orbital). • Spin (s) menyatakan arah perputaran elektron. Nilai bilangan kuantum s adalah – 1 dan + 1. s = +1 menyatakan arah putaran searah jarum jam dan digambarkan dengan tanda panah ke atas. s = – 1 menyatakan arah putaran berlawanan arah jarum jam digambarkan dengan tanda panah ke arah bawah • 3. Tuliskan konfigurasi electron dari Fe dan Sn? Jawab: Besi (Fe) = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 Timah (Sn) = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 5s2 4d10 5p2 4. Tuliskan golongan dalam orbital s, p, d, dan f ? Jawab: • Orbital s Orbital yang paling sederhana adalah orbital s. Setiap subkulit s terdiri atas 1 buah orbital yang berisi 2 elektron. Orbital s berbentuk bola simetri yang menunjukkan bahwa electron memiliki kerapatan yang sama, jika jarak dari inti atom juga sama. • Orbital p Bentuk orbital p seperti balon terpilin. Kepadatan elektron tidak tersebar merata, melainkan terkonsentrasi dalam dua daerah yang terbagi sama besar dan terletak pada dua sisi berhadapan dari inti yang terletak di tengah. Subkulit p terdiri atas 3 orbital, tiap orbital mempunyai bentuk yang sama. Perbedaan ketiga orbital terletak pada arah, di mana terkonsentrasinya kepadatan elektron. Biasanya orbital p digambarkanmenggunakan satu kumpulan sumbu x, y, dan z, sehingga diberi tanda px, py dan pz Orbital d dan f Setiap subkulit d terdiri atas 5 orbital dengan bentuk kelima orbital yang tidak sama. Orientasi orbital d dilambangkan dengan dxy, dxz, dyz, dx2-y2 dan dz2. Empat orbital mempunyai bentuk yang sama dan setiap orbital mempunyai 4 “lobe” kepadatan elektron. Adapun perbedaannya terletak pada arah berkumpulnya kepadatan elektron. Sementara itu, satu orbital lagi mempunyai bentuk berbeda, tetapi memiliki energi yang sama dengan keempat orbital d lainnya. Orbital f mempunyai bentuk orbital yang lebih rumit dan lebih kompleks daripada orbital d. Setiap subkulit f mempunyai 7 orbital dengan energi yang setara. Orbital ini hanya digunakan untuk unsur-unsur transisi yang letaknya lebih dalam . 5. Tentukan golongan dan periode unsur-unsur berikut • A.Konfigurasi 14A: [Ne]3s23p2 • Periode 3 • Blok p, elektron valensi: 4, golongan IVA • B. Konfigurasi 19B: [Ar]4s1 • Periode 4 • Blok s, elektron valensi 1, golongan IA • C. Konfigurasi 47C : [Kr]5s14d10 Periode 5Blok d, elektron valensi 11, golongan IB • D. Konfigurasi 58D : [Xe]6s24f2 Periode 6Blok f, golongan Lantanida