Anda di halaman 1dari 5

Bahaya Merokok bagi Pelajar

Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh

Yth. Ibu Ugi Utami S.Pd,M.Pd selaku kepala SMP Negeri 5 Temanggung. Yang saya hormati pula
bapak ibu guru dan karyawan SMP Negeri 5 Temanggung. Serta teman-teman yang saya sayangi dan
saya banggakan

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa. Yang telah melimpahkan Rahmat dan hidayah-Nya,
sehingga kita dapat berkumpul di tempat ini tanpa suatu halangan apapun.

Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan pidato tentang Bahaya Merokok bagi Pelajar.
Pada masa sekarang ini sudahlah bukan menjadi rahasia umum lagi kalau sekarang sudah banyak para
pelajar di bawah umur yang merokok. Asap rokok akan lebih berbahaya jika terhirup oleh perokok pasif
dari pada perokok aktif. Padahal secara ilmiah asap rokok dapat menyebabkan berbagai macam
penyakit. Tetapi mengapa, saat negara lain termasuk negara berkembang memperketat peraturan soal
rokok, namun mengapa Indonesia malah menjadi surga bagi industri rokok. Sebab itulah sekarang
banyak sekali pelajar yang merokok dan pelajar yang merokok dapat terganggu kesehatannya, paru-paru
mereka bisa rusak.

Maka dari itu marilah kita semua hidup sehat tanpa rokok. Yang bisa kita awali dari diri kita sendiri
untuk hidup sehat. Jadi marilah kita semua menyayangi diri kita sendiri dengan memulai hidup sehat.

Sekian pidato dari saya mohon maaf jika ada salah kata atau kata-kata yang kurang berkenan saya
mohon maaf sebesar-besarnya, demikian pidato yang saya sampaikan atas perhatian dan kerjasamanya
saya ucapkan terima kasih saya akhir

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh

Nama : Hikmah Sulistyo Rini

Kelas : IX.C

No :
The Ant and the Dove

One hot day, an ant was searching for some water. After walking around for some time, she came to a
spring.

To reach the spring she had to climb up a blade of grass. While making her way up,

She slipped and tell into the water.

She could have drowned if a dove up a nearby tree had not helped her. Seeing that the ant was in
trouble, the dove quickly plucked a leaf and dropped it into the water near the strunggling ant. The ant
moved towards, the leaf and climbed Onto it. Soon, it carried her safely to dry land.

Just at that moment, a hunter nearby was casting his net towards the dove, hoping to trap it. Guessing
what he was about to do, the ant quickly bit him on the hell. Feeling the pain, the Hunter dropped his
net. Quickly, the dove flew a way to safety.
Semut dan Merpati

Suatu hari yang panas, seekor semut sedang mencari air. Setrelah berkeliling beberapa waktu, dia
datang ke sebuah mata air.

Untuk mencapai mata air dia harus memanjat sehelai rumput. Saat berjalan keatas,

dia terpeleset dan jatuh ke air.

Dia bisa tenggelam jika burung merpati yang ada di pohon terdekat tidak membantunya. Melihat
semut dalam masalah burung merpati dengan cepat memetik sehelai daun dan menjatuhkannya ke air
di dekat semut yang sedang berjuang, semut bergerak menuju daun dan naik ke atasnya. Segera
membawanya dengan aman ketanah yang kering.

Tepat pada saat itu, seorang pemburu di dekatnya melemparkan jalanya ke arah merpati, berharap
untuk menjebaknya. Menebak apa yang akan dia lakukan, semut dengan cepat menggigitnya. Merasa
sakit , si pemburu menjatuhkan jalanya. Dengan cepat burung merpati itu terbang ke tempat yang
aman.

Nama : Hikmah Sulistyo Rini

Kelas: IXC

No :
The Fox and The Crow

An ugly black crow perched on the branch of a tree. She had stolen a tasty piece of cheese
and was about to enjoy her meal.

Just then, a hungry fox passed by and saw the food in the crow's beak. His mouth watered
at the sight, so he thought of a clever plan to get the cheese for himself.

Looking up at the crow, he said, "I have always admired your beauty with your soft, shiny
feathers and well-curved beak. If your voice is as fine as your looks, you could be the queen of
the birds!"

Crow wanted to be the queen. so, in oder to prove that she could sing, she opened her
beak and made a loud,"caw!" The piece of cheese fell from her beak to the ground before she
realized her mistake.

As the fox snatched up the cheese, he laughed, "My dear crow, your voice is fine, but your
judgment is not! You shouldn't believe evrything hear!"

Nama : Hasna Afra Fauziah

Kelas : IXC

No :
Rubah dan Gagak

Seekor gagak hitam jelek bertengger di dahan pohon. Dia telah mencuri sepotong keju yang
enak dan hendak menikmati makanannya.

Saat itu, seekor rubah lapar lewat dan melihat makanan di paruh burung gagak. Mulutnya
berair saat melihatnya, jadi dia memikirkan rencana cerdas untuk mendapatkan keju untuk
dirinya sendiri.

Sambil menatap burung gagak, dia berkata, "Aku selalu mengagumi kecantikanmu dengan
bulumu yang lembut, berkilau, dan paruhmu yang melengkung. Jika suaramu sehalus
penampilanmu, kamu bisa menjadi ratu burung!"

Gagak ingin menjadi ratu. jadi, untuk membuktikan bahwa dia bisa bernyanyi, dia
membuka paruhnya dan membuat suara keras, "caw!" Sepotong keju jatuh dari paruhnya ke
tanah sebelum dia menyadari kesalahannya.

Saat rubah merampas keju, dia tertawa, "Burung gagak, suaramu bagus, tapi penilaianmu
tidak!"

Anda mungkin juga menyukai