Munir
SATKES SESKOAL Nomor Kep / 329 / X / 2015
Tanggal 30Oktober2015
BAB I
DEFINISI
Pasien yang di rawat di rumah sakit dan dilakukan pemasangan alat atau
tindakan operasi berisiko terpapar HAIs. Pasien yang terpasang ventilator berisiko
terpapar Ventilaor Assosiated Pnemonia (VAP), Pasien yang dipasang alat Intra
vaskuler berisiko terpapar trejadi Plebitis dan Infeksi Aliran Darah Primer (Plebitis,
IADP), Pasien yang terpasang urin menetap > 48 jam berisikio Infeksi Saluran
Kemih (ISK), dan Pasien yang di Operasi berisiko terjadi Infeksi Daerah Operasi
(IDO).
Temperatur º C
Sputum Purulent 2
Rontgen Paru
Infiltrat terlokalisir 2
No radiographic Progression 0
Radiographic Progression 1
( Afther CHF dan ARDS Excluded )
5. Pencegahan Plebitis
Plebitis adalah Peradangan pada lokal tusukan Vena perifer yang ditandai
dengan adanya keluhan nyeri, Nyeri tekan , Bengkak, Pengerasan ,Eritema,
dan hangat pada vena oleh karena peradangan , Infeksi, dan/ Trombosis.
RUANG LINGKUP
TATA LAKSANA
3. Pencegahan Plebitis
Infeksi Aliran Darah Perifer (Phlebitis). Merupakan infeksi yang timbul dari
pemasangan kateter vena periferyang ditandai dengan adanya tanda-tanda
peradangan pada daerah lokal tertusuk infus. Strategi untuk
DOKUMENTASI
Pemantauan dan pelaporan kepatuhan penerapan Bundles HAIs dilakukan oleh
komite PPI dengan menggunakan formulir pemantauan bundles dan dilaporkan
setiap 6 bulan kepada Kasatkes Seskoal. Pengisian formulir Bundles HAIs dilakukan
oleh petugas.
Tambahkan formulir masing - masing bundle IADP, IDO dan PLEBITIS.