DISUSUN OLEH :
DOSEN PEMBIMBING:
Penulis menyadari bahwa karya ilmiah ini tidak akan tersusun dengan baik
tanpa adanya bantuan dari pihak-pihak terkait. Oleh karena itu,pada kesempatan
ini tidak lupa juga penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak
Penulis menyadari bahwa masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik
dan saran yang membangun sangatlah diharapkan oleh penulis. Akhir kata semoga
karya ilmiah yang telah disusun ini memberikan manfaat untuk pembaca.
Penulis,
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1
1. 2 Rumusan Masalah.................................................................................3
1. 3 Tujuan Penelitian..................................................................................3
2. 1 Budidaya Perikanan..............................................................................4
............................................................................................................
...................................................................................................
............................................................................................................
ii
2. 4 Penyakit yang Bisa Menyerang Pembudidayaan Pembesaran Ikan
............................................................................................................
3. 1 Kesimpulan...........................................................................................10
3. 2 Saran......................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
daging ikan, juga sebagai sarana hiburan seperti usaha pemancingan yang
dilakukan pada saat ini. Pakan mempunyai peran penting dalam pertumbuhan dan
baik dan benar agar mendapatkan keuntungan sesuai dengan yang diharapkan.
Berbagai macam ikan tawar yang digunakan untuk dikonsumsi salah satunya
adalah ikan gurame. Ikan gurame merupakan ikan perairan Indonesia yang sudah
tumbuhan, namun bisa juga memangsa serangga, ikan lain, dan juga barang-
barang yang membusuk diair. Selain itu gurame juga dimanfaatkan sebagai
gurih dan lezat sangat digemari masyarakat dan banyak dikembangkan, karena
1
kualitasnya, sehingga dapat dijadikan sebagai komoditas baru terhadap ikan lain
Budidaya ikan gurame hanya dapat dipanen sekali dalam proses budidaya, hal
ini juga diikuti untuk perkembangan jumlah produksi. Apabila terjadi proses
pemanenan yang tidak sama di dalam satu kolam, maka menyebabkan ikan yang
Kualitas air dalam budidaya ikan merupakan salah satu faktor yang penting
kualitas air tidak stabil atau berubah-ubah maka dapat berdampak buruk terhadap
ikan yang dibudidayakan. Maka dari itu, pentingnya untuk mengetahui kualitas air
pembudidaya kecil yang memiliki luas kolam kurang dari 1 hektar. Masalah yang
timbul bagi pemudi daya kecil adalah keterbatasan modal kerja dalam kegiatan
usaha budidayanya. Modal baik dari segi dana maupun saran untuk berproduksi
dana yang cukup besar. Dalam hal ini, prinsip ekonomi berlaku yaitu semakin
besar modal, maka akan menghasilkan pendapatan yang besar pula sesuai dengan
modal yang dikeluarkan, tetapi dengan modal besar, maka besar pula resikonya
2
1.2 Rumusan Masalah
yaitu :
Galo.
3
BAB II
budidaya yang bersifat dapat memilih tempat yang sesuai dan memilih metode
yang tepat serta komoditas yang diperlukan, sehingga dengan sifatnya yang luwes
ini maka pendistribusian produk dapat disesuaikan dengan permintaan yang ada
karena dari kegiatan penangkapan tidak lagi dapat diandalkan untuk memenuhi
flora dan fauna air tetapi tidak termasuk dalam kegiatan yang berkaitan dengan
untuk memenuhi kebutuhan perseorangan. Selain itu beberapa pakar ada juga
terencana pemeliharaan sumberdaya hayati yang dilakukan pada suatu areal lahan
4
budidaya air tawar ialah perikanan yang terdapat di sawah, sungai, danau, kolam
dan rawa.
budidaya ikan, disini meliputi jarak sumber air terhadap lokasi pembudidayaan ,
2) Kondisi Lingkungan
Kondisi lingkungan yang baik dan benar meliputi tata guna lahan atau
perencanaan, status kepemilikan lahan, dampak sumber daya alam biologis, dan
3) Kondisi Iklim
pembudidayaan ikan, suhu udara pada musim kemarau, jumlah bulan kering
(musim kemarau) per tahun, rata-rata penyinaran matahari pada musim hujan, dan
4) Potensi Pasar
daerah terhadap jumlah konsumsi ikan air tawar tersebut, serta lahan untuk
5
2.2 Cara Pembudidayaan Pembesaran Ikan Gurame untuk Perekonomian
dilakukan yaitu:
jumlah ikan harus sesuai dengan ukuran kolam, jika melebihi kapasitas kolam
maka ikan tersebut akan sulit berkembang dan bisa juga mengalami kematian
2. Jenis kolam
kolam dari beton atau tanah, kolam terpal atau plastik. Kolam baton kemudian
diisi dengan air dengan kapasitas sesuai jumlah ikan yang kita sediakan. Kolam
ikan dengan ukuran 15x5 meter dan kedalaman sekitar 1 meter dapat diisi ikan
3. Bibit ikan
Bibit ikan gurame yang dipilih harus dengan ukuran sama besar dan warna
yang sama pula. Jika ingin memilih warna ikan yang lain, kita harus mengambil
jenis ikan gurame yang sama. Ikan gurame yang terlihat lincah dan cepat adalah
4. Pakan
6
Pakan yang diberikan kepada ikan adalah pallet yang merupakan makanan
pokoknya. Pemilihan pallet harus sesuai dengan ukuran ikan yang kita
budidayakan dan kandungan gizi yang dapat mendukung pertumbuhan ikan secara
cepat.
Biasanya per 1000 ekor ikan gurame dapat menghabiskan pakan 25 sak
dengan berat sekitar 30 kg. Pakan diberikan pada pagi dan sore hari, selain
memberikan pakan berupa pallet dapat pula diberikan pakan tumbuhan seperti
daun talas atau keladi, daun ubi jalar, dan daun kangkung.
5. Perawatan kolam
Ikan gurame merupakan ikan yang dapat hidup dengan kualitas air yang
tidak baik, apabila air kolam sudah terlalu kotor sebaiknya air yang ada di kolam
perlu dibersihkan dan diganti agar pertumbuhan ikan dapat berkembang dengan
baik. Air dikeluarkan dengan disedot dengan selang atau menggunakan pompa
agar kotoran yang terdapat didalam kolam dapat keluar, selanjutnya kolam
yang dilakukan untuk mendapatkan keuntungan dari usaha yang telah dilakukan.
Sistem pemasaran yang baik ditunjukkan melalui harga dan konsumen terhadap
Ikan gurame yang telah besar akan diambil menggunakan jaring khusus
untuk ikan dan ditimbang berat ikan tersebut, sebelum pengambilan ikan terlebih
dahulu kita memberikan makanan kepada ikan gurame agar berat badannya
7
bertambah. Pengambilan ikan dilakukan oleh orang-orang yang bekerja sebagi
setelah ditimbang akan ditentukan harga ikan yang akan di beli pemasok sesuai
berat ikan tersebut. Harga 1 kg ikan senilai Rp 22.000 dan berat ikan yang telah
ditimbang untuk dijual sekitar 200 kg, sehingga hasil yang didapatkan oleh
kegiatannya.
2. Adanya pengetahuan pasar yang lebih luas tentang dimana, kapan, dan berapa
jumlah produk yang dapat diproduksi, serta menentukan produk perikanan mana
3.Mengetahui manfaat dari mengonsumsi ikan gurame yang baik bagi kesehatan.
8
2.4 Penyakit Yang Bisa Menyerang Pembudidayaan Pembesaran Ikan
Penyakit yang dialami ikan ikan dapat berupa berasal dari faktor
Penyakit ini disebabkan oleh mikro organisme yang menyerang pada tubuh
ikan sebagai inangnya berupaa jamur, bakteri, dan protozoa.Ciri-ciri penyakit ini
adalah ikan gurame yang terlihat lemah atau tidak kuat berenang, tubuh berwarna
pucat, dan bintik putih yang timbul yang diseluruh tubuh ikan gurame.
Penyakit ini disebabkan oleh faktor fisik dari ikan yang dapat dipengaruhi
oleh bentuk fisik dari keturunan, lingkungan kolam, air, makanan, stress,
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
sebagai hiasan agar dapat dijual. Keunggulan ikan gurame adalah rasa dan
kandungan gizi yang tinggi terdapat didalamnya dengan pemeliharaan yang relatif
dipenuhi seperti sumber air, kondisi lingkungan, kondisi iklim dan potensi pasar.
Agar hasil dari pemasaran yang dihasilkan mendapatkan keuntungan kita harus
dipelajari dan diperhatiakan, serta mengetahui harga pasar dari penjualan ikan
gurame.
3.2 Saran
pengetahuan pembaca, penulis mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan ejaan
dan terdapat banyak kesalahan dalam kalimat yang kurang jelas atau sulit
10
DAFTAR PUSTAKA
Kurniasari, H. D. (2018, Mei 01). Apa Saja Yang Harus di Perhatikan Dalam
Memulai Budidaya Ikan Gurami.
11