PENDAHULUAN
Definisi mikroorganisme
Mikroorganisme atau mikroba adalah organisme hidup yang berukuran sangat kecil dan
hanya bisa diamati dengan bantuan mikroskop. Mikroorganisme ada yang tersusun dari
satu sel (uniseluler) dan ada yang tersusun atas beberapa sel (multiseluler). Organisme
yang termasuk ke dalam golongan mikroorganisme adalah bakteri, archaea, fungi,
protozoa, alga mikroskopis, dan virus. Bakteri, virus, dan archaea termasuk ke dalam
golongan prokariot, sedangkan fungi, protozoa, dan alga mikroskopis termasuk ke
dalam golongan eukariot.
Menurut Darwis( 1992) Mikroorganisme adalah makhluk hidup yang sangat kecil yang
diklasifikasikan dalam kelas protista yang terdiri dari bakteri, jamur, protozoa dan
ganggang.
Terdapat peran mikroba sebagai pupuk organik yang bermanfaat melalui berbagai
aktivitasnya yaitu sebagai berikut :
a.Meningkatkan kandungan beberapa unsur hara di dalam tanah
KARAKTERISTIK BAKTERI
- Ukuran yang sangat kecil itu membuat bakteri hanya bisa dilihat lewat mikroskop
- Beberapa bakteri, khususnya yang bersifat patogen, tubuh bagian luar dilindungi
kapsul yang terbentuk dari lendir disekresikan sendiri oleh bakteri
-Tidak berklorofil
-Beberapa bakteri memiliki flagela sebagai alat gerak, sebagian lain tidak memiliki
flagela
-Jika kondisinya tidak bagus, bakteri bisa membentuk endospora untuk melindungi
bakteri dari panas dan gangguan alam
•Bakteri Autotrof
•Bakteri kemoautotrof
Bakteri Gram Positif Bakteri gram positif adalah bakteri yang memiliki peptidoglikan
atau dinding sel yang tebal dengan struktur yang rumit, namun hanya terdiri dari satu
lapisan. Lapisan Tebal peptidoglikan ini membuat bakteri gram positif dapat
mempertahankan warna ungu pada pengujian kristal violet.Bakteri dapat bertahan
apabila diberi gangguan fisik, namun sangat rentan bila diberi antibiotik penisilin.
• Bakteri Gram Negatif
Bakteri gram negatif adalah bakteri yang memiliki peptidoglikan yang tipis, namun
terdiri lebih dari dua lapisan.Berbeda dengan bakteri gram positif, bakteri gram negatif
tidak dapat mempertahankan warna ungu pada pengujian kristal violet karena dinding
selnya tipis. Namun, bakteri gram negatif lebih kuat terhadap antibodi ataupun
antibiotik penisilin. Salah satu bakteri gram negatif yang terkenal adalah Escherichia
coli yang terdapat pada perut manusia.
Contohnya :
Contohnya :
•Termofil
Dilansir dari Microbiology 6th Edition (2005), termofil merupakan bakteri yang dapat
hidup dan bertahan pada lingkungan dengan suhu tinggi, yaitu pada suhu 45 hingga 65
derajat celcius.
•Mesofil
Mesofil merupakan bakteri yang dapat hidup dan bertahan pada lingkungan dengan
suhu sedang, yaitu pada suhu 20 hingga 45 derajat celcius.
•Psikrofil
Psikrofil merupakan bakteri yang dapat hidup dan bertahan pada lingkungan yang
dingin, yaitu pada suhu 0 hingga 20 derajat celcius.
REPRODUKSI BAKTERI
Bakteri atau eubacteria bisa berkembang biak secara vegetatif (aseksual) dan generatif
(seksual).
•Reproduksi aseksual
Satu sel induk akan mengalami pemanjangan, termasuk pemanjangan dinding sel,
membran sel, dan nukleoid. Kemudian, nukleoid akan terbagi menjadi dua, dinding sel
dan membran sel mulai membentuk sekat atau septum.Sekat pemisah kemudian
terbentuk, dan akhirnya kedua ujung sel akan benar-benar terpisah dan menjadi dua
organisme yang berdiri sendiri.
•Reproduksi seksual
Reproduksi seksual bakteri bisa terjadi melalui mekanisme rekombinasi gen melalui
tiga cara, yaitu konjugasi, transduksi, dan transformasi.
a. Konjugasi
Konjugasi adalah tahap reproduksi seksual pada bakteri yang ditandai dengan
pemindahan materi genetik secara langsung. Pemindahan itu terjadi dari satu bakteri ke
bakteri lain melalui jembatan konjugasi. Adapun tahapan yang terjadi di dalam
konjugasi adalah sebagai berikut.
- Dua sel bakteri saling mendekat hingga akhirnya terbentuk struktur jembatan yang
menghubungkan antara kedua sel.
-Untuk bakteri yang menerima kromosom dan plasmid, materi genetiknya menjadi
materi genetik rekombinan.
b. Transduksi
Pada proses transduksi melibatkan peran organisme lain, yaitu virus. Itulah mengapa
rekombinasi gen antara dua bakteri dijembatani oleh virus fag (bakteriofag). Virus yang
paling sesuai digunakan untuk proses transduksi ini adalah virus fag temperat. Hal itu
karena virus ini mampu bereplikasi secara litik dan lisogenik. Adapun tahapan dalam
transduksi adalah sebagai berikut.
-Bakteri diinfeksi oleh virus fag, sehingga virus mengandung DNA bakteri tersebut.
C. Transfomasi
Jika pada konjugasi bakteri akan memindahkan materi genetiknya melalui jembatan
penghubung, pada transformasi tidak demikian. Pada transformasi, materi genetik akan
dipindahkan oleh bakteri secara langsung atau tidak melalui jembatan penghubung
(jembatan konjugasi). Namun, tidak semua bakteri lho yang mampu memindahkan
materi genetiknya secara langsung.
Biasanya, bakteri yang mampu bertransformasi adalah bakteri yang memproduksi enzim
tertentu. Contohnya adalah Rhizobium, Neissera, Bacillus, dan Pneumococcus.
1. Rhizobium Leguminosarum
Bakteri Rhizobium Leguminosarum ini memiliki peran penting bagi tumbuhan, yakni
menstabilkan persediaan kandungan nitrogen bagi tanaman inangnya
2.Pasteuria Penetrans
Bakteri yang satu ini sangat bermanfaat bagi tanaman pertanian, terutama tanaman
lada. Tanaman tersebut menghasilkan lada yang menjadi bahan penyedap rasa skala
rumah tangga maupun industri. Bila tanaman lada terserang hama berupa nematoda,
maka bakteri Pasteuria Penetrans ini dapat mengatasinya.
3. Bradyrhizobium
Bakteri Bradyrhizobium ini memberikan manfaat bagi tanaman kacang atau polong
polongan melalui simbiosis mutualisme. Dengan kemampuannya, Bradyrhizobium akan
mengikat senyawa nitrogen yang terdapat di udara bebas dan mengubahnya menjadi
senyawa nitrat.
KARAKTERISTIK NEMATODA
c. Hidup bebas dengan memakan sampah organik, kotoran hewan, tanaman yang
membusuk, ganggang, jamur, dan hewan kecil lainnya.
e. Dapat ditemukan di air tawar, air laut, dan air payau serta di tanah.
f. Berukuran bervariasi mulai dari hidup di air tawar dan darat berukuran kurang dari 1
mm, sedangkan di laut hidup mencapai 5 cm.
h.Bentuk tubuh silindris atau bulat panjang (gilik). dan tidak bersegmen.
Klasifikasi Nematoda
Adenophorea
Hidup bebas, amphid spiral dan melingkar, kantung oesophagus terbagi menjadi tiga
bagian, hidupnya di laut dan air tawar
- Enoploidea
Pada Enoploidea tidak ada cincin-cincin cuticula, tetapi cuticula halus, seringkali
dilengkapi dengan bulu-bulu kaku.
- Dorylamoidea
Dorylamoidea umumnya hidup di dalam tanah dan air tawar, cuticula halus, tanpa bulu-
bulu kaku, ujung anterior dengan 2 lingkaran papillae yang masing-masing terdiri atas 6
dan 10 papillae, amphid cyathiform, pharynx bersifat muscular dan jarang bagian
posteriornya membesar.
Secernentea
Ascaris lumbricoides ialah suatu parasit usus halus manusia yang menyebabkan
penyakit askariasis. Infeksi cacing perut menyebabkan penderita mengalami kekurangan
gizi.
Reproduksi Nematoda
Nematoda bereproduksi secara seksual. Umumnya diesis atau gonokoris, yaitu organ
kelamin jantan dan betina yang terdapat di individu berbeda. Fertilisasi terjadi secara
internal di dalam tubuh cacing betina. Telur yang sudah dibuahi memiliki cangkang
yang tebal dan keras.
Binatang mungil ( mikrofauna) menyerupai cacing atau belut yang menjadi parasit
paling merugikan bagi tanaman wortel
BAB 4
KESIMPULAN
1. - Mikroorganisme atau mikroba adalah organisme hidup yang berukuran sangat kecil
dan hanya bisa diamati dengan bantuan mikroskop. Mikroorganisme ada yang tersusun
dari satu sel (uniseluler) dan ada yang tersusun atas beberapa sel (multiseluler).
-Peran mikroorganisme dalam bidang pertanian Terdapat peran mikroba sebagai pupuk
organik yang bermanfaat melalui berbagai aktivitasnya seperti Meningkatkan
kandungan beberapa unsur hara di dalam tanah
- Ukuran yang sangat kecil itu membuat bakteri hanya bisa dilihat lewat mikroskop
Klasifikasi dari bakteri dapat dibagi menjadi beberapa macam seperti berdasarkan cara
memperoleh makanannya, pewarnaan gram, bentuknya dll
Bakteri atau eubacteria bisa berkembang biak secara vegetatif (aseksual) dan
generatif (seksual).
DAFTAR PUSTAKA
Rao, N.S. 1994. Mikroorganisme Tanah dan Pertumbuhan Tanaman. UI Press Jakarta.
353 hlm
https://www.suara.com/health/2021/07/07/103417/bakteri-pengertian-ciri-klasifikasi-
dan-cara-mereka-dapat-makanan
https://www.suara.com/health/2021/07/07/103417/bakteri-pengertian-ciri-klasifikasi-
dan-cara-mereka-dapat-makanan
LucM,SikoraRA,danBridgeJ.1995.NematodaParasitikTumbuhan diPertanianTropik
danSubtropik. Penerjemah Ir.Suprapto. Yogyakarta:Gadjah Mada University Press
https://mplk.politanikoe.ac.id/index.php/opt-organisme-penganggu-tanaman/nematoda-
parasitik-tanaman