Anda di halaman 1dari 8

TUGAS MAKALAH SOSIOLOGI

KEBERSIHAN LINGKUNGAN SEKOLAH

D
I
S
U
S
U
N

OLEH :
1. Muhammad Rifai
2. Natasya Anindia
3. Salsa Nabila
4. Salwa Rizky Nur Rasyid

Guru Pembimbing : Ibu Juniar

MAN 2 KOTA PADANGSIDIMPUAN


TA 2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat
dan karunia-Nya sehingga Makalah Kebersihan Lingkungan Sekolah ini dapat
diselesaikan dengan baik. Tidak lupa shalawat dan salam semoga terlimpahkan
kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarganya, sahabatnya, dan kepada kita
selaku umatnya.
Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan Makalah Pendidikan yang berjudul Makalah Kebersihan Lingkungan
Sekolah ini. Dan kami juga menyadari pentingnya akan sumber bacaan dan referensi
internet yang telah membantu dalam memberikan informasi yang akan menjadi
bahan makalah. Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan Makalah
Kebersihan Lingkungan Sekolah ini sehingga kami mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun demi penyempurnaan makalah ini.
Kami mohon maaf jika di dalam makalah ini terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan, karena kesempurnaan hanya milik Yang Maha Kuasa yaitu Allah SWT,
dan kekurangan pasti milik kita sebagai manusia. Semoga Makalah Kebersihan
Lingkungan Sekolah ini dapat bermanfaat bagi kita semuanya.

Padangsidimpuan, Maret 2023

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Kebersihan
B. Dampak Tidak Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah
C. Pentingnya Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah
D. Manfaat Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah
1. Kebersihan lingkungan mendorong semangat belajar siswa
2. Kebersihan lingkungan menjadi keunggulan sekolah
3. Perilaku sebagai cermin sekolah
4. Kebersihan dapat memperlancar otak manusia
5. Penanaman pohon baik untuk lingkungan
E. Meningkatkan Kesadaran Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Lingkungan merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat besar artinya
bagi makhluk hidup. Lingkungan merupakan karunia Tuhan yang tidak ternilai. Tanpa
adanya lingkungan maka tidak akan ada kehidupan. Oleh karena itu diperlukan upaya
untuk melestarikan dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan sebaik-
baiknya. Kebersihan merupakan sebagian dari iman, itulah slogan yang sering kita
dengar selama ini maka dari itu kita harus selalu menjaga kebersihan di mana saja
kita berada. Kebersihan juga penting bagi kesehatan kita, karena di dalam tubuh
yang sehat terdapat jiwa yang kuat.
Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran termasuk di antaranya debu
sampah dan bau. Namun kebersihan sering kali dianggap ringan oleh para siswa-
siswi, kesadaran yang minim pun menjadi sebab masih adanya kotoran di lingkungan
sekolah. Sebenarnya kegiatan belajar mengajar juga dipengaruhi oleh lingkungan
sekitar yang bersih dari kotoran dan konsentrasi otak tidak akan mudah terpecah jika
lingkungan sekolah bersih khususnya di ruang kelas yang sedang ditempati.
Banyaknya sampah yang berserakan di setiap ruang kelas menjadi dampak
permasalahan kebersihan yang paling sering terjadi di lingkungan sekolah. Padahal
keindahan dan kenyamanan lingkungan sekolah menjadi titik acu untuk semangatnya
siswa-siswi dalam mencapai prestasi yang baik.
Saat ini seluruh warga sekolah mempunyai peranannya masing-masing untuk
menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, indah, dan nyaman. Namun sering kali
program sekolah tersebut tidak berjalan dengan baik sehingga program sekolah tidak
sesuai dengan rencana. Sebenarnya para guru sudah sering mengingatkan siswa-
siswi nya agar dapat menjaga kebersihan lingkungan sekolahnya
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang terdapat dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1.Apa pengertian kebersihan?
2.Bagaimana dampak dari tidak menjaga kebersihan lingkungan sekolah?
3.Mengapa menjaga kebersihan lingkungan sekolah itu sangat penting?
4. manfaat dari menjaga lingkungan sekolah?
5.Bagaimana cara meningkatkan kesadaran untuk menjaga kebersihan lingkungan
sekolah?
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Kebersihan
Kebersihan lingkungan adalah salah satu hal penting yang harus dijaga oleh siswa-
siswi dan masyarakat di lingkungan sekolah. Seperti yang kita ketahui bahwa
kebersihan merupakan suatu keadaan yang bebas dari segala kotoran, debu,
penyakit, dan lain-lain, yang dapat merugikan segala aspek yang menyangkut setiap
kegiatan dan perilaku siswa-siswi di lingkungan tersebut. Kebersihan pun merupakan
hal yang menunjang kegiatan belajar mengajar. Maka dari itu kita sebagai warga
sekolah harus menjaga lingkungan sekolah agar tetap bersih dan nyaman.

B. Dampak Tidak Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah


Masih banyak siswa-siswi yang belum peduli terhadap kebersihan lingkungan
sekolah. Banyak siswa-siswi yang masih membuang sampah sembarangan walaupun
sudah disediakan tong sampah. Kebanyakan mereka berpikir, jika membuang
sampah sembarangan di sekolah tidak menimbulkan dampak yang begitu besar.
Padahal banyak dampak yang dapat ditimbulkan jika suatu lingkungan tidak terjaga
kebersihannya. Adapun dampak negatifnya antara lain:
1.Menimbulkan genangan air. Hal ini bisa saja terjadi di sekolah kita jika murid selalu
membuang sampah sembarangan. Sampah yang bertumpuk di selokan dapat
menyumbat jalannya air di selokan tersebut sehingga, saat hujan tiba, mungkin saja
mengakibatkan genangan air yang dapat mengganggu kenyamanan kita.
2.Debu lantai yang jarang dibersihkan dapat menyebabkan murid batuk hingga sesak
nafas. Laci meja yang penuh dengan sampah pun dapat dijadikan nyamuk sebagai
tempat bersarangnya. Apalagi jika nyamuk tersebut adalah nyamuk Aedes aegypti
yang dapat menyebabkan seseorang mengidap penyakit demam berdarah.
3.Sampah yang bertumpuk dapat menimbulkan bau yang tidak sedap sehingga
mengganggu konsentrasi para murid hingga guru dalam proses belajar-mengajar.

C. Pentingnya Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah


Sekolah adalah tempat belajar, berlatih, dan menuntut ilmu pengetahuan sebagai
bekal hidup kita di kemudian hari. Kita akan dapat belajar dengan tenang, baik dan
bersemangat seandainya keadaan sekolah tersebut tertib dan bersih. Untuk
menciptakan suasana demikian, tidak cukup dikerjakan oleh penjaga sekolah saja,
tetapi harus dibantu oleh semua pihak yang berada di lingkungan itu, termasuk
siswa-siswanya. Di kelas biasanya terpampang daftar piket, salah satu tugas mereka
adalah membersihkan kelas, papan tulis serta menyapu halaman. Dengan demikian,
para siswa mempunyai kewajiban untuk melaksanakan tugas itu dengan baik dan
rutin serta penuh tanggung jawab karena pekerjaan itu sebagian dari iman dan
termasuk ibadah.

D. Manfaat Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah

1. Kebersihan lingkungan mendorong semangat belajar siswa


Dalam setiap aspek dan perilaku siswa tentunya tampak dari kebiasaannya
setiap hari. Demikianlah dengan lingkungan kelas bahkan lingkungan sekolah
sekalipun. Bila lingkungan sekolah maupun lingkungan kelas termasuk ruangan kelas
bersih dan ditata sebaik baiknya, maka motivasi belajar yang timbul pun akan
mengajak sahabat-sahabat untuk semangat dalam mengikuti pembelajaran.
2. Kebersihan lingkungan menjadi keunggulan sekolah
Kita tahu, bahwa kebersihan lingkungan sekolah juga berdampak dan
berpengaruh besar bagi siswa terlebih lagi bagi sekolah itu sendiri. Karena semua
orang pasti menyelidiki situasi maupun keadaan sekolah sebelum menjadi siswa di
sekolah tersebut. Jadi, untuk menjaga nama baik sekolah, setiap siswa-siswinya harus
menjaga kebersihan dan kenyamanan di sekolah.
3. Perilaku sebagai cermin sekolah
Dalam setiap aspek, perilaku suatu individu mempengaruhi karakter masa
depannya. Dengan demikian, sekolah dinilai oleh masyarakat setempat dengan
melihat berbagai macam karakteristik seseorang siswa maupun sekelompok orang
siswa. Inilah yang disebut dengan cermin kepribadian. Yaitu memperlihatkan
karakteristik seorang siswa di sekolahnya.
4. Kebersihan dapat memperlancar otak manusia
Perlu kita tahu bahwa lingkungan bersih atau tidaknya berdampak besar bagi
otak manusia. Karena oksigen berupa O2 yang dihirup melalui paru-paru sebagian
besar berfungsi untuk memperlancar peredaran darah melalui saraf otak manusia.
Hal inilah yang selalu dikhawatirkan oleh manusia. Sehingga mereka dapat menjaga
kebersihan lingkungan di sekitarnya.
5. Penanaman pohon baik untuk lingkungan
Penanaman pohon kembali atau yang paling identik dengan penghijauan dapat
mempengaruhi besarnya jumlah oksigen yang dapat dihirup oleh manusia. Bila di
lingkungan sekolah ditanami pohon-pohon rindang, maka di tempat itu pasti banyak
terdapat oksigen yang bersih dan segar. Dan pohon-pohonan juga dapat mengurangi
polusi dan sinar matahari secara langsung.

E. Meningkatkan Kesadaran Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekolah

Di dalam lingkungan sekolah, guru menjadi panutan semua murid. Jika guru
berbuat baik, maka murid pun akan berbuat baik juga. Tetapi jika guru berbuat tidak
baik/jelek, maka mungkin bisa jadi murid pun bisa berbuat lebih jelek. Dalam upaya
menyadarkan siswa akan kebersihan lingkungan sekolah, para guru harus
memberikan contoh yang baik, seperti dengan membuang sampah pada tempatnya
dan memungut sampah yang tergeletak. Guru juga dapat menegur siswa yang
kedapatan membuang sampah sembarangan. Selain itu, guru dapat memberi denda
kepada pelaku sehingga mereka jera untuk mengulangi perbuatan mereka di
kemudian hari.

Kesadaran murid dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan sekolah berasal


dari hati nuraninya masing-masing. Untuk menimbulkan kesadaran itu, dapat
ditempuh dengan cara-cara berikut:
1.Membiasakan membuang sampah pada tempatnya.
2.Merasa malu jika membuang sampah sembarangan.
3.Melakukan piket kelas secara teratur.
4.Melaksanakan gotong royong rutin.
Seperti di MAN 2 yang setiap hari Sabtu pasti adaa kegiatan Sabtu bersih yaitu
membersihkan lingkungan sekolah.
Dengan melakukan hal-hal di atas, diharapkan nantinya akan menumbuhkan rasa
sadar terhadap para siswa-siswi dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, kesimpulan yang dapat diambil adalah kebersihan
lingkungan sekolah harus dijaga bersama-sama agar terbentuknya suasana aman dan
nyaman dalam proses belajar mengajar. Para guru dapat memberikan contoh kepada
siswa-siswinya untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah misalnya dengan
membuang sampah pada tempatnya dan juga sesekali memberi pengarahan dan
teguran pada siswa yang terlihat ataupun sering membuang sampah sembarangan.
B.Saran
Agar terciptanya lingkungan sekolah yang bersih dan sehat maka diperlukan kerja
sama dari berbagai pihak, contohnya sebagai berikut:
1.Menjaga kebersihan sekolah dengan membuang sampah pada tempatnya.
2.Selalu bergotong royong.
3.Menjalankan piket kelas dengan rasa tanggung jawab.
5.Mematuhi tata tertib sekolah.

DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai