1 Pelaksanaan 6.2.1.1 Pembimbingan Akademik Proses pembimbingan akademik yang dilakukan oleh PA terhadap mahasiswa yang dibimbingnya (Tabel 6.5.2.1). Tabel 6.5.2.1 Proses Pembimbingan Akademik
No. Aspek Pembimbingan Deskripsi
Akademik (1) (2) (3) 1 Topik yang dibahas dalam 1. Pengambilan mata kuliah per semester, kecuali semester 1 dan 2 pembimbingan 2. Penentuan tema/topik/judul tugas akhir 3. Pengambilan cuti akademik 4. Problematika perkuliahan atau putus studi 5. Menurunnya semangat/motivasi belajar mahasiswa 2 Tujuan dilaksanakannya 1. Mahasiswa tepat dalam pengambilan mata kuliah per semester pembimbingan 2. Mahasiswa dapat menyelesaikan studi tepat waktu 3. Mengatasi problematikan yang dihadapi mahasiswa Ketika harus mengambil cuti akademik, seperti orang tua mahasiswa kesulitan ekonomi dan menikah/melahirkan. 4. Mahasiswa dapat lulus mata kuliah dengan nilai yang optimal 3 Pelaksanaan pembimbingan 1. Awal semester, secara tatap muka di kampus atau daring baik (tempat, waktu, moda, cara, individual/kelompok dll.) 2. Di tengah semester, secara tatap muka di kampus atau daring baik individual/kelomopok 3. Di akhir semester secara tatap muka di kampus atau daring baik individual/kelomopok 4. Setiap saat, secara tatap muka di kampus atau daring baik individual/kelomopok 5. Memberikan bimbingan perencanaan studi dalam 1 semester. 6. Memastikan mata kuliah yang diambil mahasiswa sesuai dengan sebaran mata kuliah yang berlaku, serta memastikan jumlah SKS yang diambil mahasiswa sesuai dengan paket yang telah diberikan bagi mahasiswa semester satu dan sesuai dengan IP bagi mahasiswa semester dua dan selanjutnya. 7. Mengingatkan mahasiswa agar selalu membuka SIAKAD untuk mendapatkan informasi akademik. 8. Memastikan mahasiswa sudan melakukan pengisian KRS secara online. 9. Mensosialisasikan ketentuan perkuliahan yang berlaku. 10. Memberikan pertimbangan kepada mahasiswa tentang pemilihan dan jumlah pengambilan mata kuliah pada awal semester; 11. Menyetujui dan menandatangani Kartu Rencana Studi (KRS) 12. Membantu mahasiswa dalam melaksanakan cara-cara belajar efektif dan efisien di perguruan tinggi; 13. Membantu mahasiswa dalam memahami dan menghayati tradisi sikap ilmiah di perguruan tinggi; 14. Memantau mahasiswa bimbingannya agar terhindar dari putus studi atau drop-out; 15. Membantu memberikan solusi problematika mahasiswa. 4 Masalah yang muncul dalam 1. Sebagian mahasiswa kurang aktif melakukan pembimbingan pembimbingan dan upaya akademik. Upaya untuk mengatasinya dengan melakukan mengatasinya sosialisasi akademik dan menjelaskan urgensi pembimbingan akademik. Selain itu juga dengan mengefektifkan pencatatan dan pelaporan pembimbingan akademik oleh dosen. 2. Sebagian mahasiswa kurang terbuka dengan problematika yang dihadapi. Upaya yang dihadapi dengan cara menyediakan dan mengoptimalkan layanan bimbingan konseling. 5 Manfaat yang diperoleh 1. Mahasiswa dapat studi tepat waktu mahasiswa dari 2. Mahasiswa dapat segera seminar, melakukan penelitian, dan pada pembimbingan akhirnya bisa studi tepat waktu. 3. Problematika yang dihadapi mahasiswa dapat teratasi. 4. Mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan dengan baik dan hasil yang optimal