BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)

SEMESTER 2021/22.1 (2021.2)

Nama Mahasiswa : LILIK FARIDA

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 836904863

Tanggal Lahir : 01 SEPTEMBER 1999

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4405 / MATERI DAN PEMBELAJARAN IPS SD

Kode/Nama Program Studi : 118 / S1-PGSD

Kode/Nama UPBJJ : 45 / YOGYAKARTA

Hari/Tanggal UAS THE : RABU, 22 DESEMBER 2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS
TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa

Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : LILIK FARIDA

NIM : 836904863
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4405 / MATERI DAN PEMBELAJARAN IPS SD
Fakultas : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Program Studi : S1-PGSD
UPBJJ-UT : YOGYAKARTA

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Parakan, 22 Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan

LILIK FARIDA
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Bila dilihat dari empat tradisi praktik pembelajaran IPS yang sedang dilakukan
oleh guru tersebut termasuk ke dalam tradisi social action, karena guru
mengajak siswa melakukan pengamatan secara langsung. Tradisi social
action ini dilakukan langsung dengan menerapkan ilmu sosial ke kehidupan
nyata. Sehingga yang dipelajari tidak sebatas pemahaan materi saja,
melainkan juga menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Pada dasarnya,
social action merupakan tradisi yang menerapkan IPS untuk mendidik peserta
didik supaya mampu membuat keputusan yang rasional dan melakukan
tindakan yang tepat.

2. Berdasarkan permasalahan tersebut yang dilakukan oleh guru termasuk ke

dalam diskriminasi status sosial. Guru tersebut memberikan perlakuan
berbeda pada siswa C yang merupakan siswa dengan latar belakang status
sosial yang tinggi. Sedangkan siswa A dan siswa B yang berada pada status
sosial yang lebih rendah mendapat perlakuan yang tidak adil. Hal tersebut
sudah sangat jelas merupakan masalah diskriminasi status sosial. Sebagai
seorang guru tidak seharusnya memandang siswanya secara berbeda,
terutama memandang berdasarkan status sosialnya. Mengistimewakan siswa
yang berstatus sosial tinggi tentu bukanlah perilaku yang dibenarkan. Guru
hendaknya memberikan perlakuan adil terhadap semua siswanya. Karena
setiap siswa mempunyai hak yang sama jika mengenai pendidikan. Jika siswa
A, B, dan C berbuat salah, tentu ketiganya harus diperingatkan dengan cara
yang sama.
3. Contoh pembelajaran menggunakan inquiry-based learning dengan pokok
bahasan pemborosan energi listrik:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam dan mengajak 10
semua siswa berdo’a menit
2. Guru mengecek kesiapan siswa dan
mengecek kehadiran
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
hari ini
4. Guru bertanya jawab tentang kegunaan
energi listrik terutama diruang kelas
Inti 1. Siswa mengamati gambar yang berisi 50
tentang kebiasaan hidup boros slistrik menit
2. Siswa membuat pertanyaan terkait
gambar
3. Guru bersama siswa mengelompokkan
pertanyaan
4. Guru membagi siswa menjadi 5-6
kelompok
5. Siswa berdiskusi menjawab pertanyaan
terkait gambar tersebut dan menuliskan
jawabannya dalam buku
6. Perwakilan kelompok mempresentasikan
hasil diskusinya didepan kelas
7. Kelompok lain memberi tanggapan

Penutup 1. Guru bersama dengan siswa membuat 10

kesimpulan hasil belajar menit
2. Guru bersama siswa bertanya jawab
tentang materi yang telah dipelajari
3. Guru memberi kesempatan kepada siswa
untuk menyampaikan pendapatnya
tentang pembelajaran yang telah diikuti
4. Guru bersama siswa berdo’a untuk
mengakhiri kegiatan pembelajaran
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

4. Pembelajaran melalui model pemecahan masalah berkaitan dengan

penggunaan intelegensi dari dalam diri individu yang berada dalam sebuah
kelompok orang atau lingkungan untuk memecahkan masalah yang bermakna,
relevan dan kontekstual. Dalam menerapkan pembelajaran model pemecahan
masalah guru hendaknya memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
a. Penerapan pembelajaran pemecahan masalah menuntut kesiapan baik
dari pihak siswa maupun pihak guru. Guru yang harus berperan sebagai
fasilitator sekaligus sebagai pembimbing. Guru dituntut dapat memahami
secara utuh dari setiap bagian dan konsep pembelajaran berbasis
maslaah dan menjadi penengah yang mampu merangsang kemampuan
berpikir siswa
b. Masalah yang dibahas harus relevan dengan tuntutan kehidupan pada
masa sekarang dan masa yang akan datang
c. Guru hendaknya menyediakan lingkungan belajar yang memungkinkan
self regulated dalam belajar pada diri siswa berkembang
d. Guru hendaknya memberikan masalah yang berbentuk open-ended