Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari
terdapat pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan
menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Bone ,14 Desember 2020
JUMRIATI
1. IPS yang diajarkan pada Pendidikan Dasar dan Menengah, menjadi dasar pengantar untuk
mempelajari ilmu sosial ataupun studi sosial di Perguruan Tinggi. Bahkan dalam kerangka
kerjanya dapat saling melengkapi. Hasil penelaahan studi sosial dapat dimanfaatkan oleh ilmu
sosial dan sebaliknya, hasil kajian ilmu sosial dapat dimanfaatkan oleh studi sosial. Untuk itu coba
Anda analisis persamaan antara ilmu sosial dan studi sosial tersebut yang saling melengkapi!
JAWABAN :
Analisis persamaan antara ilmu sosial dan studi sosial tersebut yang saling melengkapi yaitu : Ilmu
Sosial atau Ilmu Pengetahuan Sosial adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari aspek-
aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya. Ilmu ini berbeda
dengan seni dan humaniora karena menekankan penggunaan metode ilmiah dalam mempelajari
manusia, termasuk metode kuantitatif, dan kualitatif. Istilah ini juga termasuk menggambarkan
penelitian dengan cakupan yang luas dalam berbagai lapangan meliputi perilaku, dan interaksi
manusia pada masa kini, dan masa lalu. Berbeda dengan ilmu sosial secara umum, IPS tidak
memusatkan diri pada satu topik secara mendalam melainkan memberikan tinjauan yang luas
terhadap masyarakat.
Ilmu sosial, dalam mempelajari aspek-aspek masyarakat secara subjektif, inter-subjektif, dan objektif
atau struktural, sebelumnya dianggap kurang ilmiah bila dibanding dengan ilmu alam. Namun
sekarang, beberapa bagian dari ilmu sosial telah banyak menggunakan metode kuantitatif. Demikian
pula, pendekatan interdisiplin, dan lintas-disiplin dalam penelitian sosial terhadap perilaku manusia
serta faktor sosial, dan lingkungan yang mempengaruhinya telah membuat banyak peneliti ilmu alam
tertarik pada beberapa aspek dalam metodologi ilmu sosial. Penggunaan metode kuantitatif, dan
kualitatif telah makin banyak diintegrasikan dalam studi tentang tindakan manusia serta implikasi,
dan konsekuensinya.
Karena sifatnya yang berupa penyederhanaan dari ilmu-ilmu sosial, di Indonesia IPS dijadikan
sebagai mata pelajaran untuk siswa sekolah dasar (SD), dan sekolah menengah tingkat
pertama (SMP/SLTP). Sedangkan untuk tingkat di atasnya, mulai dari sekolah menengah tingkat
atas (SMA) dan perguruan tinggi, ilmu sosial dipelajari berdasarkan cabang-cabang dalam ilmu
tersebut khususnya jurusan atau fakultas yang memfokuskan diri dalam mempelajari hal tersebut
2. Keterampilan penting diajarkan agar siswa dapat mengerjakan sesuatu secara baik, disertai
keahlian dan dapat melakukannya secara berulang-ulang sehingga siswa mampu mengerjakan
dan menujukkan dengan baik kapan keterampilan itu diperlukan. Salah satunya adalah
keterampilan personal yakni berkenaan dengan keterampilan yang dibutuhkan oleh setiap siswa
khususnya mempelajari IPS dalam prosesnya. Coba Anda identifikasi keterampilan personal
dalam pembelajaran IPS SD kelas 6!
JAWABAN :
Identifikasi keterampilan personal dalam pembelajaran IPS SD kelas 6 yaitu : melalui
Langkah-langkah penerapan metode pertemuan kelas adalah sebagai berikut:
1. Menciptakan iklim yang mengundang keterlibatan Tugas guru yaitu mendorong siswa untuk
terlibat aktif kegiatan pembelajaran,
a. Menyajikan masalah untuk diskusi
b. Menyeleksi pendapat siswa tanpa merendahkan dan penilaian.
2. Menyajikan masalah untuk diskusi Tugas guru adalah sebagai berikut:
a. Mengajukan masalah
b. Mengemukakan masalah
c. Mendeskripsikan masalah
d. Mengidentifikasi konsekuensi
e. Mengidentifikasi norma sosial
3. Mengembangkan pertimbangan nilai pribadi
4. Mengidentifikasi alternatif tindakan Siswa mengidentifikasi alternatif perilaku khusus dan
siswa sepakat untuk menaatinya.
5. Merumuskan kesepakatan Melakukan perumusan kemudian ditaati bersama.
6. Perilaku tindak lanjut Mengukur efektivitas kesepakatan dan perilaku baru
3. Pendekatan kognitif dalam proses pembelajaran meliputi tiga aspek pokok yaitu aspek
pengetahuan, pemahaman dan penerapan. Dalam pengembangannya tentu guru harus dapat
merancang materi, indikator dan tujuan belajar, metode, media dan sumber belajar yang sesuai
dengan pendekatan tersebut. Mengacu pada uraian tersebut, buatlah rancangan pembelajaran
IPS berlandaskan pendekatan kognitif siswa kelas 3 SD!
JAWABAN :
Rancangan pembelajaran IPS berlandaskan pendekatan kognitif siswa kelas 3 SD adalah :
A. Standar Kompetensi
1. Memahami lingkungan dan melaksanakan kerjasama di sekitar rumah dan sekolah
B. Kompetensi Dasar
1.1 Menceritakan lingkungan alam dan buatan disekitar rumah dan sekolah
C. Indikator
1.1.4 Menyebutkan 3 cara memelihara lingkungan alam dan 2 cara memelihara
lingkungan buatan di sekitar sekolah dan rumah.
D. Tujuan
1.1.4.2 Melalui diskusi, siswa dapat menyebutkan cara memelihara lingkungan alam dan buatan di
sekitar rumah dan sekolah dengan tepat.
❖ Karakter siswa yang diharapkan : kerja keras, tanggung jawab, dan jujur.
E. Materi Pembelajaran
Cara memelihara lingkungan alam dan buatan
F. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
• Pendekatan : Contextual Teaching And Learning (CTL)
• Metode : ceramah, diskusi, dan tanya jawab.
G. Kegiatan Pembelajaran
H. Sumber Belajar
1. Buku IPS kelas 3
2. Internet
I. Penilaian
1. Prosedur penilaian
a. Penilaian proses melakukan diskusi , menjawab soal pada saat kegiatan diskusi.
b. Penilaian hasil belajar menggunakan tes lisan dan tertulis
2. Instrumen Penilaian
a. Penilaian proses pada saat siswa melakukan diskusi
b. Penilaian hasil belajar dilakukan dengan memberikan soal kepada siswa
3. Lembar penilaian
Terlampir
Skor :
Setiap soal memiliki skor 20
• Tes uraian
1. Sebutkan 3 contoh lingkungan alam perairan ! skor 20
2. Sebutkan 2 cara memelihara lingkungan buatan ! skor 20
3. Sebutkan 3 ketampakan alam ! skor 10
4. Sebutkan 3 ketampakan buatan ! skor 10
5. Mengapa kita harus menjaga lingkungan ? skor 40
Rumus : jumlah skor yang diperoleh x 100 %
Skor ideal
2. Penilaian afektif
1. Lembar Penilaian
Penilaian
Jumlah
No Nama siswa Nilai
Aspek yang skor
Pengetahuan
diamati
Catatan: Nilai= (jumlah skor:2)× 𝟏𝟎
LAMPIRAN MATERI
Nama anggota : 1. 4.
2. 5.
3. 6.
Kelas :
b. Lahan Pertanian
c. Tambak
d. Perkebunan
e. Pemukiman
SOAL EVALUASI
1. Segala sesuatu yang ada di alam dan diciptakan oleh Tuhan disebut lingkungan …
2. Segala sesuatu yang dibuat oleh manusia dan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan
hidup manusia disebut lingkungan …
3. Rumah , gedung , dan jembatan termasuk ketampakan …
4. Gunung , sungai, dan laut termasuk ketampakan ….
5. Menjaga kelestarain air, udara, dan tanah adalah cara memelihara lingkungan …
RANCANGAN EVALUASI
Sekolah : SD PERCOBAAN
III. Indikator
• Menjelaskan masa kejayaan kerajaan-kerajaan Hindu di nusantara
• Menjelaskan peninggalan kerajaan Hindu di nusantara
V. Materi Pokok
• Kerajaan-kerajaan Hindu di nusantara
• Peninggalan sejarah berskala nasional pada masa Hindu di Indonesia
Langkah-langkah penilaian :
1.Langkah perencanaan.
Disini meliputi frekuensi penilaian dan menentukan luasnya dalam setiap penilaian;
yaitu kita merencanakan beberapa kali akan diadakan penilaian untuk setiap semester atau
setiap tahun. Penialain diberikan setelah selesai satu kesatuan atau tiap unit bahan, dan
sebagainya.
2.Langkah penyusunan.
Apakah tes akan dalam bentuk interview, observasi atau yang lain yang akan dipakai secara
bersama-sama. Kalau bersama-sama berapa persen pada
masing-masing bentuk itu.
3.Langkah penggunaan/pelaksanaan
Pada pelaksanaan ini sebaiknya ditetapkan tentang cara-cara pemberian angka.
Contoh soal :
1. Indikator :
Siswa Dapat Menjelaskan Pada Peta Letak Geografis Kepulauan Indonesia diantara dua
samudra fasifik – Hindia dan diantara dua benua, Asia dan Australia.
Soal Tes
1)Sebelah barat kepulauan Indonesia dibatasi oleh Samudra
(a)...............sebelah timur oleh samudra (b)..............................
2) Disebelah utara kepulauan Indonesia dibatasi oleh benua
(a)................dan sebelah selatan oleh benua (b)..........................
2. Indikator :
• Menjelaskan masa kejayaan kerajaan-kerajaan Hindu di nusantara
• Menjelaskan peninggalan kerajaan Hindu di nusantara
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan:
a) prasasti
b) yupa
c) candi
2. Tuliskan isi Sumpah Palapa yang diucapkan oleh Gadjah Mada!
3. Sebutkan nama pengarang dan isi karya sastra peninggalan
Hindu di bawah ini!
a) Kitab Negarakertagama
b) Kitab Sutasoma
c) Kitab Arjunawiwaha
d) Kitab Bharatayuda