Anda di halaman 1dari 1

Tolak Kenaikan Harga BBM, Kader HMI Bangkalan Demo DPRD Bangkalan

BANGKALAN (Jatimupdate.id) – Kabar terkait kenaikan harga BBM direspon puluhan kader
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Bangkalan dengan berdemo di kantor Gedung DPRD Kabupaten
Bangkalan, Rabu (31/8).

Massa aksi yang tergabung dalam HMI Komisariat se Cabang Bangkalan mengaku keberatan
terhadap rencana pemerintah untuk menaikkan harga BBM, karena dapat merugikan masyarakat
kecil dan para pelaku UMKM. Hal ini disampaikan oleh Korlap Aksi, Agung Gumellar, saat
diwawancarai oleh wartawan Jatim Update.

“Kami menolak rencana pemerintah untuk menaikkan harga BBM bersubsidi karena akan
mengorbankan kondisi ekonomi rakyat. Terutama masyarakat kelas menengah ke bawah dan para
pelaku UMKM, yang belum sepenuhnya pulih akibat terpaan Pandemi Covid-19,” ungkap Agung.

Lebih lanjut, Agung mengatakan pemerintah seharusnya menerapkan skema pembatasan pembelian
Bahan Bakar Minyak (BBM) khususnya BBM jenis Pertalite dan Solar Subsidi dengan pengawasan
yang ketat agar pemakaian subsidi BBM oleh pemerintah tepat sasaran.

“Pembatasan BBM bersubsidi ini harus disertai dengan pengawasan yang ketat agar tidak terjadi
kebocoran penyaluran BBM bersubsidi ke sektor industri, pertambangan dan perkebunan,”
bebernya.

Sementara itu, Ketua DPRD Bangkalan, Muhammad Fahad mengaku sepakat dengan aspirasi yang
disampaikan oleh HMI dengan meneken nota kesepahaman yang disodorkan oleh massa aksi. Tak
hanya itu, pihaknya juga akan menyampaikan aspirasi tersebut ke pemerintah pusat.

“Kami akan sampaikan tuntutan massa aksi ke pemerintah pusat, dan juga akan menyatakan sikap
ke media, menolak rencana kenaikan harga BBM,” pungkasnya.

Anda mungkin juga menyukai