Anda di halaman 1dari 3

MATERI MENTAL KEIMANAN DAN KETAQWA’AN

1). Materi keimanan

A.  Pengartian Iman 

Pengertian Iman – Menurut pandangan agama Islam, iman dapat berarti meyakini
dan hal mengenai iman ini telah dituliskan dalam Al-Quran, yang merupakan kitab
suci umat muslim. Dalam beberapa surat, seperti surat At-Taubah, Allah telah
menerangkan mengenai keimanan yang diturunkan kepada umatnya.
Selain disebutkan dalam Al-Quran, iman juga turut dijelaskan melalui berbagai
hadist. Menurut salah satu hadist, iman adalah tambatan hati yang dilakukan serta
diucapkan, sehingga menjadi satu kesatuan.

B.  Wujud Iman

Salah satu wujud iman adalah sikap hidup yang memandang Allah sebagai tempat
bersandar. Dalam surat Al-Baqarah ayat 161 dikatakan bahwa orang yang beriman
adalah orang yang amat sangat cinta kepada Allah.

C.  Proses Terbentuknya Iman

Pada dasarnya, proses pembentukan iman diawali dengan proses perkenalan,


kemudianmeningkat menjadi senang atau benci. Mengenal ajaran Allah adalah
langkah awal dalam mencapaiiman kepada Allah. Jika seseorang tidak mengenal
ajaran Allah, maka orang tersebut tidak mungkinberiman kepada Allah.
 dapat dikatakan bahwa proses terbentuknya iman dalam diri seseorang itu melalui
2 tahap, diantaranya:

1. Didahului Oleh Pengetahuan Tentang Tuhan


2. Timbulnya Sikap Percaya Kepada Allah

Meskipun kepercayaan pada tahap ini masih labil, tergantung pada seberapa
banyak pengetahuan tentang Allah dan upaya kontemplasinya terhadap alam
semesta tersebut, namun iman pada tahap ini akan terus meningkat seiring dengan
bertambahnya pengetahuan yang diperoleh atau pengalaman yang dijalani.

Kadang-kadang muncul keraguan dalam dirinya, namun ketika proses pencarian


tersebut berlanjut, sedikit demi sedikit keraguan itu akan hilang lalu berubah pada
terbentuknya tahap ketiga, yakni yakin tanpa dibayangi oleh sikap ragu.

D. Prinsip keimanan

1.  Prinsip pembinaan berkesinambungan


2.  Prinsip internalisasi dan individuasi
3.  Prinsip sosialisasi
4.  Prinsip konsistensi dan koherensi
5.  Prinsip integrasi

D.  Tanda-tanda Orang Beriman

 Selalu menjaga sholatnya dengan khusuk.


 orang yang menjauhkan diri dari perkataan yang tidak berguna.
 orang orang yang membayar zakat.
 orang orang yang memelihara kemaluannya kecuali pada isteri nya.
 orang orang yang selalu memegang amanah dan janjinya.
 orang orang yang memelihara sholatnya.

2). Materi Ketakwa’an

A. Pengertian ketakwaan

Jelaskan apa yang dimaksud dengan ketakwaan?


takwa adalah sikap mental yang positif terhadapnya berupa waspada dan mawas
diri sedemikian rupa sehingga dapat melaksanakan segenap perintahnya dan
menjauhi segala larangannya, sebanyak 232 kata takwa dalam Al-Quran dengan
berbagai macam bentuknya.
Bertaqwa adalah memelihara diri dari siksaan Allah dengan menjalankan perintah-
Nya dan menjauhi larangan-Nya. Contohnya adalah orang-orang yg sabar dalam
menghadapi ujian.

B. Wujud Taqwa

Wujud takwa kepada Allah dari seorang hamba dapat dilakukan dengan berbagai
hal. Berikut ini adalah contoh penerapan sifat takwa yang dapat Anda terapkan
dalam keseharian: Rajin menunaikan ibadah baik itu sunnah maupun wajib. Selalu
menolong sesama manusia yang berkekurangan.

c. Pentingnya takwa dalam kehidupan sehari hari

Bagi seorang muslim, ketakwaan menjadi sesuatu yang sangat penting, karena


takwa menjadi ukuran kehormatan seseorang di hadapan Allah Swt,

3). Kesimpulan Terkait Materi Keimanan dan Ketaqwa’an

Anda mungkin juga menyukai