0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
47 tayangan6 halaman
Puskesmas Munjul memiliki program dan layanan untuk masyarakat, termasuk pelayanan untuk lansia. Kunjungan ke puskesmas memberikan pemahaman tentang profil, program, dan fasilitas pelayanan puskesmas seperti poliklinik dan laboratorium.
Puskesmas Munjul memiliki program dan layanan untuk masyarakat, termasuk pelayanan untuk lansia. Kunjungan ke puskesmas memberikan pemahaman tentang profil, program, dan fasilitas pelayanan puskesmas seperti poliklinik dan laboratorium.
Puskesmas Munjul memiliki program dan layanan untuk masyarakat, termasuk pelayanan untuk lansia. Kunjungan ke puskesmas memberikan pemahaman tentang profil, program, dan fasilitas pelayanan puskesmas seperti poliklinik dan laboratorium.
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Komunitas
Dosen Pengampu: Ibu Tresna Komalasari, S.kep.,Ners.,M.Kep
Disusun oleh : Kelompok 11 De Vera Lervia Sutisna(20142011015) Gita Yatna Rosniawati(20142011027) Ridwan Nugraha(19142011020)
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS YPIB MAJALENGKA TAHUN AJARAN 2022/2023 LATAR BELAKANG Puskesmas adalah satu kesatuan organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat pengembangan kesehatan masyarakat dan membina peran serta masyarakat, di samping memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat diwilayah kerja dalam bentuk kegiatan pokok ( Sitti dan M. Fais, 2009 : 29). Puskesmas Munjul merupakan salah satu puskesmas yang ada di Kecamatan Majalengka Puskesmas Munjul mempunyai 7 (tujuh) wilayah kerja terdiri dari 6 Kelurahan dan 1 Desa yaitu Kelurahan Majalengka Kulon, Babakan Jawa, Munjul, Cijati, Cikasarung, Tarikolot dan Desa Sidamukti. Banyak program yang dimiliki oleh Puskesmas Munjul baik UKP dan UKM yang bertujuan untuk meningkatkan status kesehatan masyarakat. Lansia merupakan seseorang yang telah memasuki usia 60 tahun keatas. Lansia merupakan kelompok umur pada manusia yang telah memasuki tahapan akhir dari fase kehidupannya. Kelompok yang dikategorikan lansia ini akan terjadi suatu proses yang disebut Aging Process atau proses penuaan. Usia lanjut sebagai tahap akhir siklus kehidupan merupakan tahap perkembangan normal yang akan dialami oleh setiap individu yang mencapai usia lanjut. Hal tersebut merupakan suatu kenyataan yang tidak dapat dihindari oleh setiap manusia (Notoatmodjo, 2014 ). Dengan bertambahnya umur, fungsi fisiologis mengalami penurunan akibat proses penuaan sehingga penyakit tidak menular banyak muncul pada lanjut usia. Hasil Riskesdas 2013, penyakit terbanyak pada lanjut usia adalah Penyakit Tidak Menular (PTM) antara lain hipertensi, artritis, stroke, Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) dan Diabetes Mellitus (DM). Untuk mewujudkan lansia sehat, mandiri, berkualitas dan produktif harus dilakukan pembinaan kesehatan sedini mungkin selama siklus kehidupan manusia sampai memasuki fase lanjut usia dengan memperhatikan faktor-faktor resiko yang harus dihindari dan faktor-faktor protektif yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesehatan. Untuk meningkatkan derajat kesehatan lansia pemerintah membuat beberapa kebjakan-kebijakan pelayanan kesehatan lansia. TUJUAN Tujuan dari penyusunan laporan ini yaitu untuk menambah informasi dan pengetahuan tentang Pelayanan Lansia, serta memahami tata pelaksanaan program Pelayanan Lansia di Puskesmas Munjul. PENENTUAN AGENDA KEGIATAN
A. Jadwal kegiatan kunjungan instansi
Waktu Kegiatan Lokasi Selasa, 3 Kunjungan ke Puskesmas Munjul Puskesmas Munjul Januari 2023 Menganalisis apa saja program dan pelayanan di Puskesmas Munjul
Pengenalan Puskesmas Munjul
Aula Universitas YPIB Pemaparan program materi Rabu, 4 Puskesmas Munjul Majalengka Januari 2023
B. Pembagian lokasi kunjungan instansi
No Instansi Lokasi Kelas /Kelompok 1. Universitas YPIB Puskesmas Munjul 3A S1 Keperawatan Majalengka Kelompok 11 Anggota : 1. De Vera Lervia Sutisna 2. Gita Yatna Rosniawati 3. Ridwan Nugraha
C. Fasilitator kegiatan kunjungan instansi
1. Ibu Helena Hendriany, S.Kep.,Ners 2. Bapak Dr. Wawan Kurniawan, SKM.,S.Kep.,Ners.,M.Kep.,M.Kep FORMAT PENGAMATAN Nama Instansi PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA DINAS KESEHATAN UPTD PUSKESMAS MUNJUL Profil instansi Visi :Puskesmas Dengan Layanan Yang Berkualitas Menuju (Visi&Misi, Susunan kecamatan Majalengka RAHARJA Kelembagaan, Misi : Tupoksi) 1. Memelihara dan meningkatkan status individu keluarga dan masyarakat beserta lingkungannya 2. Mengupayakan pelayanan Kesehatan yang terukur dan bermutu 3. Membangun koordinasi lintas sektor dan lintas program dalam meningkatkan mutu pelayanan 4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui peningkatan pengetahuan, keterampilan dan kesejahteraan Susunan Kelembagaan : KEPALA UPTD PUSKESMAS Hj. NIA ENDAH KURNIASIH,S.ST KA. SUB. BAG. TATA USAHA Hj. Titin Suhartini 1. Urusan rumah tangga Luchy Pratami, Amd.Farm 2. Urusan kepegawaian Hj. Titin Suhartini 3. Urusan keuangan Heriyana, S.Kep.,Ners. Aan Patonah, SKM. Luchy Pratamy, Amd.Farm 4. Sistem informasi kesehatan Helena Hendríany, S.Kep., Ners. Program puskesmas 1. Upaya kesehatan masyarakat esensial & keperawatan kesehatan masyarakat dr. Dian Pratiwi Upaya kesehatan esensial 1) Pel.Promkes: Lenny Suparyanti, S.ST, 2) Pel.Kesling: Aan Patonah, SKM. 3) Pel.KIA & KB: Ida Widaningsih, S.Tr.Keb 4) Pel. Gizi (UKM): Puspita Untari, Amd.Gz. 5) Pel. Penegahan & Pengendalian Penyakit : Ade Mila Marliana, S.ST 6) Pel.Perawatan Msyrt: Helena Hendriany,S.Kep. 2. Upaya kesehatan masyarakat pengembangan drg. Adhie Dwiputra Program pengembangan 1) Pel.Kes.Jiwa: Lilis Suharlinah, S.Kep. 2) Pel.Kes.Gigi Msyrt: Dede Sukma 3) Pel.Kes. Tradisional Komplementer: Didi Rosadi, Amd.Kep. 4) Pel.Kes.Indra: Asep Dudung, Amd.Kep. 5) Pel.Kes.Lansia: Erwin Nurhayati, Amd. Keb 6) Pel.Kes. Kerja: AsepDudung, Amd.Kep. 7) Pel.Kes.Olahraga: Lilis Suharlinah, S.Kep. 8) Pel.Kes.Sekolah: Lenny Suparyanti, S.ST. 9) Pel.Kes.Gizi Sekolah : Dede Sukma 3. Upaya kesehatan perorangan, kefarmaian dan laboratorium dr. Nandita Pelayanan kesehatan perorangan 1) Pel.Rawat Jalan : Adah Hasanah 2) Pel.Kes. Gigi & Mulut: drg. Adhie Dwiputra 3) Pel.Kes.Ibu & KB: Ida Widaningsih, S.Tr.Keb. 4) Pertolongan Pertama Darurat: Helena Hendriany,S.Kep.,Ners. 5) Pel.Persalinan: Arie Susanti, S.ST. 6) Pel Gizi (UKP): Puspita Untari, Amd.Gz 7) Pel.Kefarmasian: Luchy Pratamy, Amd.Farm. 8) Pel.Laboratorium: Didi Rosadi, Amd.Kep. 4. Jaringan pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan kesehatan drg. Adhie Dwiputra Puskesmas pembantu 1) Pustu Cikasarung: Nana Kurnia, AM.Kep. Bidan desa 1) Majalengka Kulon: Yeni Anita S., Amd. Keb. 2) Cijati: Yayuk Deniati, Amd. Keb. 3) Munjul Indah Yuni P., AM.Keb. 4) Sidamukti :- 5) Cikasarung: Erwin Nurhayati, Amd. Keb. Tarikolot: Yulitawati, S. Tr.Keb. Babakan Jawa: Ade Mila M., S.ST. Bentuk kegiatan yang Kegiatan yg dilakukan saat kunjungan ke puskesmas Munjul dilakukan pada lokasi yakni mendengarkan pemaparan tentang fropil Instansi dan pengamatan mengenalkan berbagai pasitlitas yang ada di puskesmas munjul (uraikan detail diantaranya ada Aula kunjungan, Ruang pendaftaran,Ruang kegiatan) IGD,Poli Umum, Poli gigi, poli KIA/KB, Poli MTBS,Poli TB,Ruang Laboratorium, Ruangan Klinik Kesehatan Terpadu diantaranya PHBS,Sanitasi, HIV/AIDS, Gizi,Kespra, Kasir, Apotekdan lainya. Sumber permasalahan Permasalahan di pelayanan lansia puskesmas munjul yaitu Ruang di lokasi pengamatan Aula yang digunakan untuk senam bagi lansia penderita DM masih kurang luas, sehingga lansia yang ingin ikut senam masih terbatas jumlahnya dikarenakan ruangan yang kurang luas. Dampak permasalahan Dampak yang dirasakan bagi masyarakat terutama lansia yaitu (segala aspek fasilitas kurang sesuai jika ditempatkan untuk menangani lingkungan, pelayanan terhadap lansia. masyarakat, kesehatan, politik, sosial, dsb) Upaya penanganan Ruang pelayanan lansia sedang dalam tahap renovasi permasalah yang telah dilakukan (Difasilitasi oleh Instansi) Bandingkan dengan Masalah yang terjadi di lapangan tidak sesuai dengan konsep teori konsep teori yang telah karena pelayanan yang dilaksanakan di lapangan masih tidak dipelajari (apakah sesuai dengan SOP. Pelayanan terhadap lansia seharusnya sudah sesuai atau justru difasilitasi dengan baik agar bisa memberikan kenyamanan pada sebaliknya, lengkapi lansia. dengan analisis) Rekomendasi (uraikan Saran untuk pelayanan lansia,fasilitasnya diperbaiki lagi dan rekomendasi yang ruangan yang dipakai untuk senam diperluas lagi, agar bisa diajukan untuk memberikan kenyamanan kepada lansia dan bisa menampung menangani lansia dalam jumlah yang banyak. permasalahan tersebut)