Helmi (11910920461)
Nurun Nafisi (11910922406)
Samiahwati (11910920011)
Arma Lutfia (11910922372)
Plastik transparan
Pewarna makanan
Gelas kosong dan gelas yang berisi air
Benang
Gunting
Langkah-langkah pelaksanaan kegiatan
Ambil gelas yang berisi air dan pewarna makanan, lalu Masukkan pewarna
makanan kedalam gelas yang berisi air
Ambil plastik dan gelas kosong, lalu masukkan plastik kedalam gelas kosong, lalu
isi plastik dengan air yang sudah diberi pewarna
Masukkan pewarna makan kedalam botol sedikit saja, lalu biarkan warnanya
tercampur
Sendok
2 butir telur
Langkah-langkah Pelaksanaan Kegiatan
1. Masukkan telur kesalah satu gelas yang sudah berisi air, lalu perhatikan telur tersebut
tenggelam
2. Kemudian untuk gelas kedua kita masukkan 3 sendok garam dan larutkan
3. Setelah garam larut, masukkan telur kedalam gelas tersebut dan perhatikan
4. Lalu amati antara gelas satu dengan gelas dua, digelas kedua telurnya melayang
5. Selanjutnya, tambahkan garam sebanyak 2 sendok kedalam gelas yang sudah berisi
air garam dan larutkan
PEMBAHASAN
a. Telur tenggelam disebabkan oleh masa jenis benda (telur) lebih besar dari pada masa
jenis zat cair (air).
b. Telur melayang disebabkan oleh masa jenis benda (telur) sama dengan masa jenis zat
cair (air garam)
c. Telur mengapung disebabkan oleh masa jenis benda (telur) lebih kecil dari pada masa
jenis zat cair (air garam).Jadi, garam mampu meningkatkan masa jenis zat cair.
A. Keterampilan sains
Keterampilan sains yang terdapat dalam kegiatan sains ini adalah Produk-Proses-
Sikap.
1. Sains sebagai produk.
a. Dengan kegiatan sains ini anak dapat menguasai beberapa hal yang dapat
ditemukan dalam bidang sains
b. Anak bisa menjelaskan segala yang diketahui secara sederhana
2. Sains sebagai Proses
a. Keterampilan yang didapatkan dari kegiatan sains ini adalah keterampilan
mengamati, menjelaskan dan menarik kesimpulan
3. Sains sebagai Sikap
a. Pembentukan pribadi yang merupakan cerminan sikap dari ilmuan yaitu sabar,
kreatif, kritis, tidak mudah putus asa dan sikap ingin tahu yang tinggi.
3. Subtema : Binatang didarat
Eksperimen : Praktek sains membuat elephant nose/belalai gajah
Alat dan Bahan :
1. botol minum plastik yang tidak digunakan lagi ( botol kosong)
2. Gunting
3. Sendok
4. Sabun cair
5. Kain
7. Karet Gelas
2. Gunting
3. Wadah Air
4. Teko Berisi air
5. Cotton bud
6. Mangkok kecil
6. Kemudian kita masukkan gambar ikan kedalam air, dan apakah yang terjadi?
PEMBAHASAN:
Sifat tegangan permukaan pada air dapat dipengaruhi oleh suhu. Semakin tinggi suhu,
semakin berkurang tegangan permukaan air. Dan juga adanya faktor masukknya
benda/ zat asing kedalam air akan mengurangi sifat tegangan permukaaaan.
Bagaimana pengaruh sabun terhadap permukaan air yang dimana pada awalnya
gambar ikan diletakkan diatas permukaan air, gambar ikan ini hanya diam dan tidak
bergerak karena tegangan permukaan air menariknya ke semua arah. Tetapi setelah
kita oleskan sabun cair tegangan permukaan dibelakang gambar ikan berkurang
sehingga tegangan permukaan dari depan gambar ikan lebih besar. Sehingga gambar
ikan bergerak kedepan akibat tarikan tegangan permukaan.
Dengan sains dapat melatih anak menggunakan lima inderanya untuk mengenal berbagai
gejala benda dan gejala peristiwa. Anak dilatih untuk melihat, meraba, membau, merasakan
dan mendengar .Semakin banyak keterlibatan indera dalam belajar, anak semakin memahami
apa yang dipelajari. Anak memperoleh pengetahuan baru dari hasil penginderaanya dengan
berbagai benda yang ada disekitarnya. Pengetahuan yang diperolehnya akan berguna sebagai
modal berpikir lanjut. Melalui proses sains dengan tema hewan diatas dapat melatih anak
menghubungkan sebab dan akibat dari suatu percobaan sehingga melatih anak berpikir logis.
Oleh karena itu seluruh keterampilan sains anak harus dikembangkan dan dilaksanakan dari
keterampilan mengamati atau observasi, dan menarik kesimpulan dari hasil eksperimen yang
telah dilakukan.
DAFTAR PUSTAKA
Yulianti, Dwi. 2010. Bermaian Sambil Belajar Sains di TK. Semarang: Indeks
Izzuddin, Ahmad. 2019. Sains dan Pembelajarannya pada Anak Usia Dini. Dalam Bintang:
Jurnal Pendidikan dan Sains, 1(3). 353-365