PENELITIAN TENTANG MOTIVASI SISWA/I

DALAM MENGIKUTI PELAJARAN(SEMANGAT)

NAMA :
≈ ADE SALSABILA MUFIDAH
≈ HANIM LATIFAH
≈ NAYLA AZIZAH
≈ ARENDRA MITRA E.S.
≈ SYAIF RAIHAN ALKAHFI

Dalam proses belajar, motivasi seseorang tercermin melalui ketekunan yang tidak
mudah patah untuk mencapai sukses meskipun dihadang banyak kesulitan. Motivasi juga
ditunjukan melalui intensitas unjuk kerja dalam melakukan suatu tugas. Dari berbagai teori
motivasi yang berkembang, keller(1983) menyusun seperangkat prinsip prinsip motivasi
yang dapat diterapkan dalam proses pemelajaran yang disebut sebagai model ARCS, yaitu:
A. PERHATIAN : Perhatian peserta didik muncul karena didorong rasa ingin tahu.
B. RELEVANSI : Menunjukan adanya hubungan materi pembelajaran dengan
kebutuhan dan kondisi peserta didik.
C. PERCAYA DIRI : Kompeten atau mampu merupakan potensi untuk dapat
berinteraksi secara positif dengan lingkungan.
D. KEPUASAN : Keberhasilan dalam mencapai suatu tujuan akan menghasilkan
kepuasan.

Dalam pembahasan ini dapat dimaksudkan adalah semangat belajar, yang dapat di
ambil kesimpulan bahwa semangat belajar adalah ANTUSIAS yang ditunjukan oleh seorang
siswa dalam sikap yang positif dalam seuah pelajaran. Motivasi merupakan salah satu faktor
yang memengaruhi keberhasilan siswa. Motivasi dapat berfungsi sebagai pendorong untuk
mencapai keberhasilan yang baik.

Cara meningkatkan semangat belajar siswa:

1. Menggunakan metode pembelajaran yang tepat dan beragam;
2. Menjadikan siswa sebagai peserta didik yang aktif;
3. Menciptakan kompetinsi;
4. Mengadakan evaluasi secara berkala;
5. Sampaikan motivasi secara langsung;
6. Memanfaatkan media belajar;
7. Tingkatkan kualitas guru.

Cara meningkatkan motivasi siswa yang malas belajar:

1. Buat kegiatan belajar menjadi aktivitas gembira dan menyenangkan bagi siswa/i;
2. Terus memberikan motivasi positif;
3. Mengajak siswa/i aktif bertanya;
4. Mengatur waktu belajar yang efektif.

Cara memotivasi siswa agar tidak bosan dalam pembelajaran:

1. Temukan hal baru bersama;
2. Buat siswa/i penasaran;
3. Tunjukan kepedulian terhadap siswa/i;
4. Liatkan siswa/i dalam proyek;
5. Hindari kebiasaan monoton(terus menerus); dan
6. Review tapi jangan ulangi materi.