Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH PENGANTAR MANAJEMEN

GLOBAL DAN ARTI MANAJEMEN GLOBAL

DOSEN PENGAMPU : IRAWAN, S.Pd, M.M.

Disusun oleh :
Kelompok Dua

Lailatul Faizah (8022031013)


Muhammad Omarsyah (8022031018)
Tiara Zulfiyanti (8022031036)
Clairina Aulia Maharani (8022031045)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS FALETEHAN
2022/2023
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan


kehadirat Allah SWT. Yang memiliki keistimewaan dan memberi segala kenikmatan
besar, baik nikmat iman, kesehatan, dan kekuatan karena dengan izinya penulis dapat
menyelesaikan makalah ini.

Laporan makalah ini disusun sebagai salah satu persyaratan untuk dapat
menyelesaikan serangkaian kegiatan tugas pembelajaran Pengantar Manajemen , pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada :

1. Allah SWT, yang telah memberikan Kesehatan kepada penulis selama


mengerjakan tugas kelompok ini.
2. Kepada bapak Irawan, S.Pd., M.M. Sebagai dosen Pengantar Manajemen
3. Kepada seluruh anggota kelompok 2

Serang, 21 Maret 2023


Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................ii

DAFTAR ISI .............................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang................................................................................................1


1.2 Tujuan Pembuatan Makalah...........................................................................2
1.3 Manfaat Pembuatan Makalah.........................................................................2
1.4 Tujuan Penulisan Makalah ............................................................................2
1.5 Manfaat Penulisan Makalah...........................................................................2

BAB II ISI MATERI

2.1 Pengeritan Mengapa Manajemen Dibutuhkan..............................................11


2.2 Evolusi Teori Manajemen............................................................................12
2.3 Perkembangan Dalam Teori Manajemen.....................................................14

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan ....................................................................................................8


3.2 Saran Untuk Kelompok..................................................................................8

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................16

LAMPIRAN ...........................................................................................................17

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Seperti diketahui ilmu manajemen berkembang terus hingga saat ini. Ilmu
manajemen memberikan pemahaman kepada kita tentang pendekatan
ataupun tata cara penting dalam rneneliti, menganalisis dan memecahkan
masalah-masalah yang berkaitan dengan manajer. IImu manajemen merupakan
salah satu disiplin ilmu sosial. Pada tahun 1886 Frederick W. Taylor
melakukan suatu percobaan time and motion study dengan teorinya ban
berjalan. Dari sini lahirlah konsep teori efisiensi dan efektivitas. Kemudian
Taylor menulis buku berjudul The Principle of Scientific Management (1911)
yang merupakan awal dari lahirnya manajemen sebagai ilmu. Pada
kenyataannya manajemen sulit dedifenisikan karena tidak ada defenisi
manajemen yang diterima secara universal. Mary Parker Follet
mendefenisikan manajemen sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan
melalui orang lain. Defenisi ini rnengandung arti bahwa para manajer untuk
mencapai tujuan organisasi melalui pengaturan orang lain untuk melaksanakan
berbagai tugas yang mungkin dilakukan. Manajemen memang bisa berarti
seperti itu, tetapi bisa juga mempunyai pengertian lebih dari pada itu.
Sehingga dalam kenyataannya tidak ada defenisi yang digunakan secara
konsisten oleh semua orang. Stoner mengemukakan suatu defenisi yang lebih
kompleks yaitu sebagaiberikut:“Manajemen adalah suatu proses
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan, usaha-usaha
para anggota organisasi dan

iv
penggunaan sumber daya-sumber daya organisasi lainnya agar rnencapai
tujuan organisasi yang telah ditetapkan”. Dari defenisi di atas terlihat bahwa
Stoner telah rnenggunakan kata “proses”, bukan “seni”. Mengartikan
manajernen sebagai “seni” mengandung arti bahwa hal itu adalah
kemampuan atau ketrampilan pribadi. Sedangkan suatu “proses” adalah cara
sistematis untuk rnelakukan pekerjaan. Manajemen didefenisikan sebagai
proses karena semua manajer tanpa harus rnemperhatikan kecakapan atau
ketrampilan khusus, harus melaksanakan kegiatan-kegiatan yang saling
berkaitan dalam pencapaian tujuan yang diinginkan. Setiap pandangan
mungkin berguna untuk berbagai masalah yang berbeda-beda. Ada tiga
aliran pemikiran manajemen yaitu : a. Aliran klasik b. Aliran hubungan
manusiawi c. Aliran manajemen modeBelakang semua organisasi sedikit
banyak terpengaruh oleh lingkungan global.
1.2 Tujuan Pembuatan Makalah
makalah ini bertujuan untuk memahami apa yang di instruksikan oleh dosen
atau guru pengajar untuk mahasiswa agar lebih memahami materi apa yang di
instruksikan oleh dosen pengajar mahasiswa mampu untuk mempresentasikan
atau menampilkan materi yang disampaikan.
1.3 Manfaat Pembuatan Makalah

Manfaat Dari Penulisan Makalah ini sebagai berikut:

1. Menambah minat baca


2. Mengetahui hal-hal yang belom pernah di ketahui saat di
sekolah sebelum nya
3. Untuk meningkat kan dan mengembangkan ke mampuan
kognitif (berfikir), psikomotor (keterampilan) dan afiktif
(sikap) di lingkungan kampus
4. Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan

v
1.4 Tujuan Penulisan Makalah

Adapun Tujuan penulisan makalah ini adalah:

1. Untuk memenuhi tugas yg di berikan oleh dosen


2. Sebagai bukti tertulis untuk dosen bahwa kelompok 5 sudah
melaksanakn persentasi

1.5 Manfaat Penulisan Makalah


1. Sebagai pertanggungjawaban atas pihak yang diberi tugas.
2. Sebagai dokumen yang bisa di jadikan bahan studi.
3. Sebagai sumber pengalaman dan pembelajaran bagi orang lain

vi
BAB II

ISI MATERI

2.1 PENGERTIAN MENGAPA MANAJEMEN DIBUTUHKAN


Karena Manajemen merupakan suatu ilmu yang mempelajari tentang
perencanaan, mengorganisir, mengarahkan, serta mengawasi sdm dengan
bantuan alat-alat untuk mencapai suatutujuan yang telah ditetapkan
sebelumnya, karena manajemen merupakan sarana untuk mencapaitujuan suatu
pekerjaan dengan memanfaatkan alat-bahan yang tersedia semaksimal
mungkin. Akan tetapi perlu diperhatikan bahwa dalam mencapai tujuan
perusahaan harus diperhatikan secara menyeluruh terhadap kepentingan-
kepentingan yang menyangkut dengan kepentingan konsumen, penanam
modal, anggota perusahaan (Karyawan), pemerintah, masyarakat. Manajemen
merupakan kegiatan poko yang harus dilakukan seorang pimpinan karena dia
menjabat sebagai manajer (yang mengelola) untuk mengolah input menjadi
output melalui proses manajemen berikut gambarInput Proses Output Proses
manajemen yang mengolah input menjadi outputDengan melihat gambaran
proses input menjadi output, terlihat bahwa proses manajemen (kegiatan
pengelolaan) merupakan tugas seorang manajer. jadi manajer melaksanakan
kegiatan Planning, Organizing, Controlling, melalui peranan yang harus
dilakukan antar pribadi (hubungan interpersonal) yang sangat membantu
melaksanakan tugas pekerjaan, pemberian informasi kepada pihak yang
berkepentingan dengan pekerjaannya terutama informasi mengenai policy
perusahaan(Informational role). dan peranan ketiga yang harus dilakukan
seorang manajer tidak kalah pentingnya adalah cara manajer mengambil suatu

vii
keputusan perusahaan di dalam kegiatan perusahaan. (DecesionRole) Ketiga
peranan yang harus dilakukan seorang manajer akan selalu dan harus ada
disetiap jenjang manajemen dalam struktur organisasi, baik di posisi
puncak(top), pertengahan(middle), bawahan(line).Manajer puncak meliputi
manajer yang diduduki di dewan direksi atau Chief Executif Officer(CE)
dengan tugas menyusun rencana perusahaan maupun pengelolaan harta
kekayaan perusahaan.Sedangkan manajer pertengahan disebut manajer
administrasi yang meliputi manajer-manajer divisi yang bertanggung jawab
terhadap pelaksanaan operasionil rencana yang telah disusun
Topmanajer.Terakhir adalah manajer line yaitu operasional yang bertugas
mengawasi pelaksanaankegiatan operasional yang telah dilakukan oleh
karyawan sehari-hari.

2.2 EVOLUSI MANAJEMEN

Teori Manajemen Ilmiah (Manajemen Modern)


Menggunakan matematika dan ilmu statistika. Pendekatan kuantitatif
merupakan sarana utama dan sangat berguna untuk manajemen. Ciri – ciri
tersebut adalah:
1. Menggunakan cara kerja keilmuan dan prinsip - prinsip keilmuan
sebagai hasil percobaan dan penyelidikan yang ilmiah pula.
2. Terdapat nasionalisasi yaitu bekerja berdasarkan perhitungan atau
pemikiran yang cermat dan teliti, jadi meninggalkan cara kerja trial
and error.
3. Terdapat standarisasi yaitu bekerja berdasarkan ukuran - ukuran
(standarstandar) tertentu, baik dalam cara kerja, waktu yang
digunakan, maupun hasil produksi yang diharapkan.
4. Peningkatan produktivitas sebagai hasil kerja yang efektif dan efisien
5. Cara dan hasil kerjanya dapat memenuhi tuntutan kebutuhan jaman
yang makin meningka.
Teori Manajemen Klasik
Aliran ini mendefinisikan Perhatian dan kemampuan manajemen dibutuhkan
pada penerapan fungsi-fungsi tersebut.

viii
1. Robert Owen (1971 – 1858)
Menyimpulkan bahwa kuantitas dan kualitas hasil pekerjaan dipengaruhi oleh
situasi ekstern dan intern dari pekerjaan. Bila mesin dirawat maka
memberikan keuntungan kepada perusahaan, demikian tenaga kerja dipelihara
dan dirawat (perhatian baik kompensasi, kesehatan, tunjangan dsb) akan
memberikan keuntungan pada perusahaan.

Teori Manajemen Perilaku


Teori ini sering disebut juga manajemen hubungan manusia. Memusatkan
kajiannya pada aspek manusia dan perlunya manajemen memahami manusia.

Teori Manajemen Klasik


Aliran ini biasa disebut juga aliran kuantitatif. Aliran ini muncul berawal dari
Perang Dunia ke-II, ketika Inggris membutuhkan bantuan pemecahan masalah
selama perang.Aliran Ilmu Manajemen ini menjadi lebih populer melalui dua
peristiwa penting.Pertama,perkembangan komputer berkecepatan tinggi dan
informasi/komunikasi dapat memecahkan masalah organisasi berskala besar
dan kompleks. Kedua, Robert McNamara (1950-an) menggunakan metode OP
dalam memecahkan masalah yang dihadapi di Ford Motor
Company.Langkah-langkah dalam metodi ini diawali dari pengidentifikasian
masalah,kemudian masalah tersebut dipecahkan secara kuantitatif sehingga
dapat menghasilkan suatu pengetahuan atau disebut ilmu. Aliran Ilmu
Manajemen memfokuskan perhitungan manajemen didasarkan atas
perhitungan – perhitungan yang dapat dipertanggungjawabkan keilmiahannya.
Setiap pemecah masalah harus terlebih dahulu mengetahui masalahnya
dengan melakukan kegiatan penelitian ilmiah seperti riset.

ix
2.3 PERKEMBANGAN DALAM TEORI MANAJEMEN

Pendekatan Sistem
Pendekatan sistem pada manajemen bermaksud untuk memandang organisasi
sebagai suatu kesatuan, yang terdiri dairi bagian-bagian yang saling
berhubungan. Sebagai prinsip fundamental, pendekatan sistem adalah sangat
mendasar. Suatu sistem terdiri dari elemen- elemen yang berhubungan dan
saling tergantung. Jadi, menurut devisi, hampor setiap fenomena dapat
dianalisa dan disajikan dari sudut pandangan sistem. Sistem-sistem biologis,
phisik, ekonomi, social-budaya adalah beberapa contoh.

Pendekatan Kontingensi
Pendekatan Kontingensi Pendekatan ini dikembangkan oleh para manajer,
konsultan dan peneliti yang mencoba untuk menerapkan konsep-konsep dari
berbagai aliran/ teori manajemen dalam situasi kehidupan nyata Menurut
pendekatan ini tugas manajer adalah mengidentifikasi teknik mana, pada
situasi tertentu, dibawah keadaan tertentu, dan pada waktu tertentu, akan
membantu pencapaian tujuan manajemen Perbedaan kondisi dan situasi
membutuhkan aplikasi teknik manajemen yang berbeda pula, karena tidak
ada teknik, prinsip dan konsep universal yang dapat diterapkan dalam seluruh
kondisi.

x
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Setelah melakukan pembuatan makalah dan persentasi ini kelopmok 2
menarik kesimpulan yang baik dari penyampaian materi tentang
MANAJEMEN GLOBAL DAN ARTI MANAJEMEN
Kesimpulan Kelompok 2 antaralain sebagai berikut:
1) Mengetahui PENGERTIAN MENGAPA MANAJEMEN PENTING
2) Mengetahui EVOLUSI TEORI MANAJEMEN

3.2 Saran Untuk Kelompok


Seharusnya lebih baik lagi dalam membuat makalah dan dan tingkat kan lagi
kerja sama nya agar penulisan makalah ini lebih cepat selesai .

xi
DAFTAR PUSTAKA

https://www.scribd.com/doc/250627495/Mengapa-Manajemen-Diperlukan#
https://www.researchgate.net/publication/
361581672_MAKALAH_PERKEMBANGAN_TEORI_MANJEMEN_DI_INDO
NESIA
https://jendelaguru.com/dua-pendekatan-manajemen/

xii
LAMPIRAN

xiii

Anda mungkin juga menyukai