Dosen pengampu:
Ahmad Jaliludin M.Pd
Disusun Oleh:
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatNya, sehingga kami penulis dapat menyelesaikan dan dapat menyusun
tugas karya Ilmiah dengan tema“KONSEP MANAJEMEN TINGKAT DASAR”
ini dengan baik. Tanpa kemudahan dari-Nya mungkin penulis tidak akan dapat
menyelesaikan karya ilmiah ini. Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan
kepada Bapak Ahmad Jaliludin M.Pd selaku dosen mata kuliah Manajemen
Lembaga Pendidikan Islamyang telah memberi banyak masukkan kepada kami,
dan juga kepadakeluarga dan teman-teman atas saran dan bantuannya. '
Dengan tersusunnya makalah ini, kami berharap dapat lebih memahami
secara mendalam tentang. Konsep Manajemen Tingkat Dasar (kami menyadari
bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna,oleh karena itu kritik dan saran dari
semua pihak yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan
makalah atau penyusunan makalah berikutnya menjadi lebih baik.
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Manajemen
Manajemen berasal dari kata to manage yang artinya mengatur. Istilah
Manajemen (management) telah diartikan oleh berbagai pihak dengan
perspektif yang berbeda, misalnya pengelolaan, pembinaan, pengurusan,
ketata laksanaan, kepemimipinan, pemimpin, ketata pengurusan, administrasi,
dan sebagainya. Manajemen itu merupakan suatu proses untuk mewujudkan
tujuan yang diinginkan.1
1
Hanafi, Mamduh. "Konsep dasar dan perkembangan teori manajemen." M. Hanafi,
Manajemen. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka (2015).
2
Hanafi, Mamduh. "Konsep dasar dan perkembangan teori manajemen." M. Hanafi,
Manajemen. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka (2015).
7
C. Fungsi manajemen
a. Perencanaan (planning)
Perencanaan adalah proses penentuan tujuan dan pedoman
pelaksanaan dengan memilih yang terbaik dari alternatif-alternatif yang ada.
Perencanaan juga adalah fungsi seorang manajer yang berhubungan dengan
memilih tujuan-tujuan, kebijaksanaan-kebijaksanaan, prosedur-prosedur,
dan program-program dari alternatif-alternatif yang ada.
b. Pengorganisasian
Pengorganisasian adalah suatu proses penentuan, pengelompokan,
dan pengaturan bermacam-macam aktivitas yang diperlukan untuk
mencapai tujuan, menempatkan orang-orang pada setiap aktivitas ini,
menyediakan alat-alat yang diperlukan, menetapkan wewenang yang secara
relatif didelegasikan kepada setiap individu yang akan melakukan aktivitas-
aktivitas tersebut.
c. Pengarahan
Pengarahan adalah mengarahkan semua bawahan agar mau bekerja
sama dan berkerja efektif untuk mencapai tujuan.(Drs. H. Malayu S.P.
Hasibuan). Pengarahan adalah membuat semua anggota kelompok agar mau
bekerja sama dan bekerja secara ikhlas serta bergairah untuk mencapai
tujuan sesuai dengan perencanaan dan usaha-usaha pengorganisasian.(G.R.
Terry)
d. Pengendalian
Pengendalian adalah proses pengaturan berbagai faktor dalam suatu
perusahaan, agar sesuai dengan ketetapan-ketetapan dalam rencana.3
3
Hanafi, Mamduh. "Konsep dasar dan perkembangan teori manajemen." M. Hanafi,
Manajemen. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka (2015).
8
5
Boko, Yusri A. "PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN (TEORI ILMIAH DAN
TEORI ORGANISASI KLASIK)." Jurnal Pendidikan dan Ekonomi (JUPEK) 3.2 (2022): 49-61.
10
1. Teori klasik adalah teori yang terikat waktu. Teori ini cocok diterapkan
pada permulaan abad dua puluhan, karena motif pekerja waktu itu yang
terutama ialah memenuhi kebutuhan fisiologis.
2. Teori klasik mempunyai ciri-ciri deterministik. Teori sangat
menekankan pada prinsip-prinsip manajemen dan tidak
memperhitungkan berbagai dimensi dalam manajemen seperti motivasi,
pengambilan keputusan, dan hubungan informal.
3. Teori ini merumuskan asumsinya secara eksplisit. Malahan banyak
asumsi yang lemah dan tidak lengkap secara implisit terdapat dalam
teori klasik itu, antara lain: efisiensi hanya diukur oleh tingkat
produktivitas yang hanya menyangkut penggunaan sumber secara
ekonomis tanpa memperhitungkan faktor manusiawi.6
E. Teori Menajemen Perilaku
1. Konsep dan Pengertian Perilaku
Pengertian Perilaku adalah tindakan atau aktivitas dari manusia itu sendiri
yang mempunyai bentangan arti yang sangat luas antara lain : berjalan,
berbicara, menangis, tertawa, bekerja, kuliah, menulis, membaca, dan
sebagainya.7
2. bentuk bentuk perilaku
Bentuk perilaku dilihat dari sudut pandang respon terhadap stimulus,
maka perilaku dapat dibedakan menjadi dua yaitu:
8
Tanjung, R., Haloho, R. D., Hasibuan, A., Butarbutar, M., Lie, D., Ramdhani, R. F., ...
& Silalahi, M. (2022). Pengantar Manajemen Modern. Yayasan Kita Menulis.
16
a. Merumuskan masalah.
b. Menyusun model matematik.
c. Mendapatkan penyelesaian dari model.
d. Menganalisis model dan hasil yang diperoleh dari model.
e. Menetapkan pengawasan atas hasil-hasil.
f. Mengadakan implementasi kegiatan.
17
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Manajemen berasal dari kata to manage yang artinya mengatur. Istilah
Manajemen (management) telah diartikan oleh berbagai pihak dengan
perspektif yang berbeda, misalnya pengelolaan, pembinaan, pengurusan,
ketata laksanaan, kepemimipinan, pemimpin, ketata pengurusan, administrasi,
dan sebagainya. Manajemen itu merupakan suatu proses untuk mewujudkan
tujuan yang diinginkan. Konsep Dasar Manajemen sebetulnya sama usianya
dengan kehidupan manusia, mengapa demikian karena pada dasarnya
manusia dalam kehidupan sehari-harinya tidak bisa terlepas dari prinsip-
prinsip Manajemen, baik langsung maupun tidak langsung. Baik di sadarai
ataupun tidak disadari. Ilmu Manajemen ilmiah timbul pada sekitar awal abad
ke 20 di benua Eropa barat dan Amerika. Dimana di negara-negara tersebut
sedang dilanda revolusi yang dikenal dengan nama revolusi industri.
A. Saran
Kami menyadari didalam makalah inimasih terdapat kekurangan dan
kekhilafan,Hal itu karna kurangnya sumber bacaan dan keterbatasaan
pemakalah.Oleh karna itukami sebagai pemakalah berharap akan kritik dan
saran yang berguna bisa menjadikan perbaikan makalah mendatang.
18
DAFTAR PUSTAKA