Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muammar Ibnu Solichin

Notar : 2003051

Kelas : MTP 3.2

Absen : 13

KESELAMATAN KERETA API


Penjelasan:

Kereta Kargo/Barang 1

Kereta barang 1 yang bergerak ke arah selatan dan mengalami keterlambatan selama 13 menit
bergerak menuju putaran stasiun. Masinis diperkirakan kurang handal sehingga kereta berhenti
sebelum sinyal merah, 3 gerbong terakhir melewati pion, kemudian sinyal kuning berkedip untuk
menandakan masuk. Kereta barang 1 terus berjalan menuju putaran, apakah kereta akan berhenti
atau terus bergerak? Kemudian kereta melewati sinyal merah, diperkirakan masinis tidak melihat
sinyal atau dapat dikatakan salah menafsirkan sinyal sehingga berhenti sejauh 50 m dari titik
yang sudah ditetapkan yang termasuk dalam pelanggaran aturan kerja aman. Kontrol otomatis
pada kereta bekerja sehingga kereta berhenti, diperkirakan masinis kurang handal atau mengalami
kendala lainnya sehingga tidak menanggapi sistem kontrol kereta. Masinis mengatur ulang rem,
masinis tidak bisa memeriksa letak poinnya dan tidak menanggapi pengontrol kereta.

Selanjutnya kargo 1 berjalan melalui poin. Kereta melaju dengan kecepatan kurang dari 35
km/jam dan mempercepat keluar dari loop ke jalur utama. Kemudian kereta mengerem 18 detik
setelah kereta 2. Masinis melihat kereta mendekat dan mengerem. Kecelakaan tak terelakkan dan
keretapun bertabrakan. Terdapat korban yaitu masinis terluka dan dirawat di rumah sakit.
Untungnya struktur kabin kereta dibuat lebih kuat, sehingga dapat mengurangi cedera.

Kereta Penumpang

Kereta penumpang ke arah utara menuju ke stasiun BM, sinyal berubah hijau, kereta penumpang
berangkat ke stasiun BM

Kereta Kargo/Barang 2

Kereta barang 2 yang mendekati stasiun EM mengalami keterlambatan selama 60 menit, sinyal
di stasiun EM menjadi hijau, Masinis Kereta barang 2 memasuki jalur dengan pertanyaan
“apakah tidak menegtahui indikasi teknologi?”, KA Barang 2 mendapat izin untuk melewati
sinyal saat berhenti, tetapi tidak mengetahui posisi kereta barang 1, masinis melihat kereta arah
berlawanan mendekat dan melakukan pengereman darurat, namun tetap terjadi peristiwa
tabrakan, pengemudi yang terluka kemudian dirawat di rumah sakit.
Ruang Kontrol

Pengontrol kereta mengamati alarm pada komputer, tertera informasi yang salah dan tidak jelas
pada papan informasi sehingga tidak dapat menyelesaikan kendala karena komputer tidak memuat
seluruh informasi dengan benar, pengontrol kereta merespon alarm dalam 1 menit, pengontrol
memutuskan telah terjadi masalah kelistrikan, diperkirakan pengontrol tidak mengetahui
informasi mengenai teknologi dan lokasi dari kereta barang, pengontrol menyarankan kereta 2
untuk melewati sinyal berikutnya saat berhenti, dan telah mendapat izin untuk melewati sinyal
saat berhenti, pengontrol tidak menanggapi poin yang dijalankan karena papan mimic
menampilkan lampu berkedip 2 kali selama beberapa detik yang membingungkan pengontrol
sehingga pengontrol tidakdpat melihat lampu panel tiruan.

Kesimpulan

Kecelakaan kereta ini disebabkan oleh adanya kesalahan pada room control yang menyebabkan
kesalahan dalam tampilan informasi yang tersedia dan kurangnya komunikasi antar stasiun serta
terdapat kelalaian pada masinis yang menyebabkan kesalahan dalam menafsirkan sinyal
sehingga menyebabkan peristiwa tabrakan antar kereta.

Anda mungkin juga menyukai