BIMBINGAN ROHANI ISLAM

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

037-14/RSAM/I/ 0 1dari 1
2018
RS AMANAH MAHMUDAH

Ditetapkan :
STANDAR Tanggal terbit : Direktur RS Amanah Mahmudah
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. H. Ahmad Ridlo, M. Kes, Sp. OG
DS01.02.16
Serangkaian aktivitas yang dirancang dalam memberikan pelayanan
bimbingan kerohanian terhadap pasien muslim yang dirawat di Rumah
PENGERTIAN
Sakit Amanah Mahmudah sebagai bagian dari asuhan keperawatan
komprehensif
Sebagai acuan penerapan langkah – langkah dalam kegiatan bimbingan
TUJUAN
rohani pada pasien rawat inap muslim

Keputusan Direktur Rumah Sakit Amanah Mammudah Nomor :

KEBIJAKAN
004/B/A1/RSAM/I/2018 Tentang Panduan Pelayanan Kerohanian
PROSEDUR 1. Perawat menginformasikan kepada pasien atau keluarga tentang
pelayanan kerohanian pada awal orientasi ruangan.
2. Perawat memberitahukan tentang mekanisme bimbingan
kerohanian muslim, dan melakukan identifikasi dengan
memberikan formulir permohonan bimbingan
3. Petugas harus memastikan agama dan keyakinan pasien yang akan
diberikan bimbingan rohani
4. Perawat menginformasikan mengenai kebutuhan bimbingan pasien
muslim kepada Kabid. Pelayanan / MPP untuk ditindaklanjuti
5. Kabid. Pelayanan / MPP menghubungi rohaniawan yang
bekerjasama dengan Rumah Sakit
6. Kabid. pelayanan / MPP menginformasikan kepada rohaniawan
yang dimaksud mengenai prosedur pelaksanaan bimbingan, yang
meliputi:
a. Rohaniawan yang bersangkutan hadir ke Rumah Sakit Amanah
Mahmudah
b. Kabid. pelayanan / MPP mendampingi rohaniawan sampai pada
ke ruang rawat inap pasien
c. Rohaniawan melakukan cuci tangan sebelum melakukan
bimbingan rohani kepada pasien
d. Ucapkan salam dengan nada yang pelan
 BIMBINGAN ROHANI ISLAM
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
037-14/RSAM/I/ 0 1dari 1
2018
RS AMANAH MAHMUDAH

e. Memperkenalkan diri dengan menyebut nama

f. Rohaniawan melihat kondisi umum pasien, jika kondisinya
memungkinkan, dapat ditanyakan kepada pasien misalnya :
1) Apakah yang anda rasakan?
2) Bagaimana kondisi sakitnya?
3) Sudah berapa lama terasa sakit yang demikian?
4) Apakah merasa gelisah, bingung, pesimis, optimis atau
lainnya?
5) Untuk memenuhi kebutuhan ibadah selama sakit, bantuan
apa yang diharapkan dari petugas rumah sakit?
g. Petugas bimbingan rohani memberikan materi pelayanan
bimbingan sesuai dengan kondisi pasien :
1) Bimbingan aqidah dan do’a
2) Ibadah praktis orang sakit
3) Nasehat / motivasi
4) Pendamping pasien sakaratul maut
h. Rohaniawan memberikan catatan pada rekam medis pasien
setelah melakukan bimbingan
i. Setelah selesai bimbingan, rohaniawan menginformasikan
kepada perawat jaga bangsal dan menyampaikan hal – hal
penting mengenai kondisi / keadaan rohani pasien.
- Rawat Inap
UNIT TERKAIT - Bagian Umum dan Kepegawaian
- Humas
- Rekam Medis
DOKUMENTASI
- Formulir Permintaan Pelayanan Rohani