Perkembangan Peserta Didik Week 2
Perkembangan Peserta Didik Week 2
PERKEMBANGAN
INDIVIDU
AHMAD SUBAIR, S.Pd, M.PD
A. Pengertian Pertumbuhan & Perkembangan
1. Environmentalisme
Pada saat jiwa dalam kondisi lunak yaitu
pada usia dini, anak-anak mudah
dididik menurut kemauan pendidiknya.
Lingkungan membentuk jiwa anak-anak
melalui proses asiosiasi (dua gagasan
selalu muncul bersama-sama), repetisi
(melakukan sesuatu berkali-kali), imitasi
(peniruan), dan reward and punishment
(penghargaan dan hukuman).
2. Naturalisme
Teori naturalisme memandang anak
berkembang dengan cara-caranya sendiri
melihat, berpikir, dan merasa. Alam seperti
guru yang mendorong anak
mengembangkan kemampuan berbeda-
beda di tingkat pertumbuhan yang berbeda.
Teori ini dikemukakan Jean Jecques Rousseau
(1712-1778). Belajar dari alam anak-anak
mungkin berubah mungkin tidak, tetapi anak
tetap saja sebagai pribadi yang utuh dan kuat.
(Crain, 2007: 15-17).
3. Etologis
• Etologi adalah studi tentang tingkah laku manusia
dan hewan dalam konteks evolusi. Konrad Lorenz
(1903-1989) dan Niko Tindbergen (1907-1988)
menyatakan insting ikut berkembang karena
menjadi adaptif dalam lingkungan tertentu dan
insting memerlukan lingkungan yang tepat
untuk berkembang dengan benar.
4. Komparatif dan organismik
Heinz Werner (1890-1964) menyatakan bahwa
perkembangan harus dipelajari dari sisi aktivitas
yang muncul di permukaan dan aspek kejiwaan
organisme pelakunya.
5. Perkembangan Kognitif
8. Permodelan
Albert Bandura menyatakan bahwa perkembangan manusia merupakan
hasil interaksi antara faktor heriditas dan lingkungan.
9. Sosial Historis
Lev Vigotsky berpandangan bahwa konteks sosial merupakan hal yang
sangat penting dalam proses belajar seorang anak. Pengalamam interaksi
sosial ini sangat berperan dalam mengembangkan kemampuan berfikir
anak
Infographic Style
10. Psikoanalitik
menekankan pada pentingnya
peristiwa dan pengalaman-
pengalaman yang dialami anak
khususnya situasi kekacauan mental. 12. Perkembangan Bahasa
11. Psikososial Chomsky menyatakan
Kesuksesan atau kegagalan kemampuan berbahasa
menangani konflik dapat berpengaruh adalah bawaan manusia
pada setiap tahap perkembangan. yang tidak dimiliki makhluk
lain. Kemampuan
Add Text
berbahasa telah dibawa
Simple PowerPoint
Presentation
manusia sejak lahir.
13. Humanistik
Menurut Maslow
pertumbuhan dan
perkembangan manusia
ditentukan oleh hakikat
batin yang esensial dan
biologis.
D. Tahap-Tahap Perkembangan
Hurlock (1980) menyatakan membagi tahap perkembangan
menjadi 10 tahap yaitu :
1.Periode Pranatal : dari proses pembuahan (konsepsi) sampai
anak terlahir ke dunia.
2.Masa Bayi Baru Lahir : pertama kelahiran sampai dua minggu
setelah kelahiran. Masa ini ditandai dengan lepasnya tali pusat
bayi.
3. Masa Bayi : dari dua minggu setelah kelahiran sampai usia dua tahun.
4. Masa Anak-Anak Awal : usia 2 – 6 tahun
5. Masa Anak Akhir : 6 - 13 tahun. Masa ini dipandang sebagai anak sekolah dasar.
6. Masa Puber : Dimulai dari usia 14 – 15 tahun. Masa ini dipandang sebagai awal
memasuki masa remaja.
7. Masa Remaja : dari usia 15 - 18 tahun. Masa
remaja merupakan masa peralihan dari anak
menjadi dewasa.
8. Dewasa Dini : dimulai dari usia 18 – 40 tahun.
9. Masa Dewasa Madya: dimulai dari 40 – 60
tahun.
10.Masa Usia Lanjut : usia 60 – Akhir Hayat.
E. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan
1. Intelegensi
2. Seks
3. Kelenjar-kelenjar
4. Kebangsaan (Ras)
5. Posisi keluarga
6. makanan
7. Luka dan penyakit
8. Hawa dan sinar
9. Kultur (Budaya)
Referensi :