(281122) Jurnal Strategi Marketing Media Sosial Melalui Crowdfunding Pada Akun Instagram Ikoy2an
(281122) Jurnal Strategi Marketing Media Sosial Melalui Crowdfunding Pada Akun Instagram Ikoy2an
Abstrak
Crowdfunding saat ini telah mengalami perubahan dari era tradisional menjadi era
digital. Crowdfunding masuk ke dalam dunia pemasaran. Hadirnya konsep crowdfunding
yang berbeda melalui permainan ikoy-ikoyan merupakan hal baru dalam ranah media
sosial. Penelitian ini menggali keunikan @ariefmuhammad sebagai influencer yang
melahirkan tren atau budaya ikoy-ikoyan masuk dalam pemasaran merek. Sejak Juli
2021, tren ikoy-ikoyan tiba-tiba menjadi populer dan kontroversial. Tren ikoy-ikoy
diikuti oleh influencer dan memiliki dampak sosial yang besar, sehingga sejak 18 Agustus
2021, Arief membuat akun @ikoy2an bekerjasama dengan merek ternama. Hal ini
menarik karena berbagi kebahagiaan masuk dalam kategori crowdfunding. Lalu,
mengharuskan pemain untuk terlebih dahulu mem-follow akun yang memberikan
hadiah berupa uang, benda, atau kebutuhan pengikut sebagai syaratnya. Hal ini
menyebabkan followers akun meningkat pesat setelah menjadi investor. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk memaparkan strategi marketing media sosial yang diterapkan
oleh @ariefmuhammad melalui tren ikoy-ikoyan. Menggunakan metode penelitian
kualitatif dan pendekatan etnografi virtual. Peneliti menemukan bahwa tren ikoy-ikoyan
telah berhasil menggeser tren giveaway yang telah berkembang di tahun terakhir. Tren
ikoy-ikoyan telah terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran merek, keterlibatan
pelanggan, dan meningkatkan jumlah pengikut di akun Instagram.
Kata kunci: Crowdfunding, Strategi Marketing, Etnografi Virtual
Abstract
Today's crowdfunding has undergone a change from the traditional era to the digital era.
Crowdfunding entered the world of marketing. The presence of a different crowdfunding
1
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
concept through the ikoy-ikoyan game is a new thing in the realm of social media. This study
explores the uniqueness of @ariefmuhammad as an influencer who gave birth to the ikoy-
ikoyan trend or culture in brand marketing. Since July 2021, the ikoy-ikoyan trend has
suddenly become popular and controversial. The ikoy-ikoy trend is followed by influencers
and has a big social impact, so since August 18, 2021, Arief has created an @ikoy2an
account in collaboration with well-known brands. This is interesting because sharing
happiness is included in the crowdfunding category. Then, it requires players to first follow
accounts that provide prizes in the form of money, objects, or followers' needs as a condition.
This causes account followers to increase rapidly after becoming an investor. The purpose
of this study is to describe the social media marketing strategy implemented by
@ariefmuhammad through the ikoy-ikoyan trend. Using qualitative research methods and
virtual ethnographic approaches. Researchers found that the ikoy-ikoyan trend has
succeeded in shifting the giveaway trend that has developed in the last year. The ikoy-ikoyan
trend has proven to be effective in increasing brand awareness, customer engagement, and
increasing the number of followers on Instagram accounts.
Keywords: Crowdfunding, Marketing Strategy, Virtual Ethnography
Pendahuluan
Pandemi COVID-19 menghambat ekonomi masyarakat dan gaya hidup menjadi
serba digital. Crowdfunding dilakukan pada tren ikoy-ikoyan merupakan salah satu
inovasi pemasaran pandemi saat ini. Crowdfunding merupakan platform yang dapat
diintegrasikan secara praktis di setiap sektor kegiatan ekonomi, karena dalam strategi
pengumpulan dana permainan ikoy-ikoyan diperoleh dari individu dan pelaku bisnis1.
Crowdfunding merupakan bentuk pendanaan alternatif yang bersifat tradisional 2. Serta
prinsip crowdfunding terbuka untuk semua individu maupun pelaku ekonomi atau
kelompok individu yang memberikan pendanaan kecil atau besar 3.
1
Nugroho, A. Y., & Rachmaniyah, F. (2019). Fenomena Perkembangan Crowdfunding Di Indonesia.
Ekonika : Jurnal Ekonomi Universitas Kadiri, 4(1), 34. https://doi.org/10.30737/ekonika.v4i1.254
2
Irfan, M. (2016). Crowdfunding Sebagai Pemaknaan Energi Gotong Royong Terbarukan. SHARE: SOCIAL
WORK JURNAL, 6(1), 1–153. http://journal.unpad.ac.id/share/article/view/13145/6002
3
Sitanggang, M. H. A., & Manalu, S. R. (2018). Memahami Mekanisme Crowdfunding dan Motivasi
Berpartisipasi Dalam Platform Kitabisa.com. Interaksi Online, 6(3), 24–32.
https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/20859
2
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
4
Cahyono, A. S. (2016). Pengaruh Media Sosial Terhadap Perubahan Sosial Masyarakat di Indonesia.
Publiciana, 9(1), 140–157. https://journal.unita.ac.id/index.php/publiciana/article/view/79
5
Benedict, E., & Ariestya, A. (2020). Pengaruh Penggunaan Media Sosial Instagram terhadap Sikap
Berdonasi Pengaruh Penggunaan Media Sosial Instagram terhadap Sikap. Ilmu Komunikasi
Ultimacomm, 12(2), 167–184. https://doi.org/https://doi.org/10.31937/ultimacomm.v12i2.1649
6
Rachmawati, D., & Solikhati, K. (2020). Digital Altruism: Strategi Kepercayaan Pendonasi Kitabisa.com
Dalam Membangun Solidaritas Sosial. Jurnal Kajian Media, 4(1), 22–39.
https://doi.org/10.25139/jkm.v4i1.2365
7
Dresner, S. (2014). Crowdfunding: A Guide to Raising Capital on the Internet. In Wiley. Wiley.
libgen.li/file.php?md5=011bcb098ad67ba090deb5f389ae5143
8
Watie, E. D. S. (2016). Komunikasi dan Media Sosial (Communications and Social Media). Jurnal The
Messenger, 3(2), 69. https://doi.org/10.26623/themessenger.v3i2.270
3
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
panggilan asisten pribadinya yang bernama Rizqi Fadillah dipanggil ikoy. Ikoy-ikoyan
merupakan aktivitas interaksi Arief Muhammad dengan followers bertujuan berbagi
kebahagiaan. Cara mengikut permainan ikoy-ikoyan cukup mengirimkan pesan singkat
melalui Direct Message (DM) berisi jawaban atas pertanyaan yang sudah dilontarkan oleh
Arief Muhammad. Kemudian, ketika mengikuti permainan harus mengikuti akun
Instagram Arief Muhammad. Tidak semua followers mendapatkan hadiah hanya akun
Instagram yang sudah dipilih oleh Arief Muhammad akan terpenuhi keinginannya.
Selain memiliki cara yang unik, ikoy-ikoyan juga memiliki berdampak pada
peningkatan jumlah DM Instagram Arief Muhammad dan beberapa selebritis serta
influencer lainnya. Para follower selebritis dan influencer, meminta mereka untuk ikut
bermain ikoy-ikoyan seperti Arief Muhammad. Hal tersebut menuai pro dan kontra dari
beberapa selebritis dan influencer. Tak sedikit juga dari kalangan selebritis dan
influencer seperti Enzy Storia9, Rachel Vennya10, Aghnia Punjabi 11, dan Fadil Jaidi 12
mengikuti tren amal ini dengan cara yang sama seperti Arief Muhammad yakni berbagi
melalui story Instagram. Para influencer tersebut juga berbagi uang, barang dan makanan
kepada para pengikut Instagramnya. Tindakan bersifat amal (charity) semacam itu, juga
mendapatkan pertentangan dari beberapa selebriti dan influencer, antara lain Chelsea
Olivia13, Nana Mirdad14, Sabrina Choirunnisa15 dan Awkarin16 mengungkapkan
pendapatnya melalui story Instagram.
Tidak sedikit publik yang berasumsi buruk mengenai permainan ikoy-ikoyan.
Publik umumnya beropini bahwa permainan tersebut hanya untuk kesenangan semata
dan juga meningkatkanmedia sosial Arief Muhammad. Dikatakan dalam kanal Youtube
Denny Sumargo bahwa awal dari permainan ini tidak terikat dengan marketing17. Namun,
dua bulan semenjak melakukan ikoy-ikoyan Arief Muhammad kemudian memasukkan
marketing di dalamnya. Marketing tersebut didukung oleh bisnis-bisnisnya. Alasan Arief
9
Tautan akun Instagram Enzy Storia https://www.instagram.com/enzystoria/
10
Tauntan akun Instagram Rachel Vennya https://www.instagram.com/rachelvennya/
11
Tautan akun Instagram Agnia Punjabi https://www.instagram.com/emyaghnia/
12
Tautan akun Instagram Fadil Jaidi https://www.instagram.com/fadiljaidi/
13
Tautan akun Instagram Chelsea Olivia https://www.instagram.com/chelseaoliviaa/
14
Tautan akun Instagram Nana Mirdad https://www.instagram.com/nanamirdad_/
15
Tautan akun Instagram Sabrina https://www.instagram.com/sabrinachairunnisa_/
16
Tautan akun Instagram Awkarin https://www.instagram.com/awkarin/
17
Sumargo, C. B. D. (2021). Arief Muhammad Dimusuhin Artis Gara-gara Ikoy2an? Kalian Setuju Sama
Ikoy2an? https://www.youtube.com/watch?v=qPyc-SToELs
4
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
18
Sumargo, C. B. D. (2021). Arief Muhammad Dimusuhin Artis Gara-gara Ikoy2an? Kalian Setuju Sama
Ikoy2an? https://www.youtube.com/watch?v=qPyc-SToELs
19
Nugroho, A. Y., & Rachmaniyah, F. (2019). Fenomena Perkembangan Crowdfunding Di Indonesia.
Ekonika : Jurnal Ekonomi Universitas Kadiri, 4(1), 34. https://doi.org/10.30737/ekonika.v4i1.254
20
Irfan, M. (2016). Crowdfunding Sebagai Pemaknaan Energi Gotong Royong Terbarukan. SHARE: SOCIAL
WORK JURNAL, 6(1), 1–153. http://journal.unpad.ac.id/share/article/view/13145/6002
21
Goyette et al (2010)
5
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
sebagai komunikator22. Hasil penelitian dari 23, bahwa Motivasi individu dalam berdonasi
dipengaruhi oleh motivasi empati, motivasi budaya, dan motivasi ajaran agama 24. Hasil
studi dari 25 bahwa tren ikoy memiliki dampak sosial sebagai cara berbagi influencer
dengan memberikan modal ventura di masa pandemi 26. Hasil penelitian dari 27, bahwa
pemanfaatan teknologi untuk menyukseskan kampanye crowdfunding didukung oleh
budaya partisipatif yang telah terbentuk di dalam masyarakat 28.
Berdasarkan beberapa uraian di atas. Penelitian ini menggali keunikan
@ariefmuhammad sosok influencer yang melahirkan tren atau budaya baru dalam
pemasaran merek. Hasil studi beberapa penelitian tersebut terdapat kontradiksi temuan,
sehingga peneliti perlu meneliti lebih lanjut untuk memperoleh klarifikasi pembuktian
teori secara konseptual maupun secara empiris. Sehingga penelitian ini berjudul “Strategi
Marketing Media Sosial Melalui Crowdfunding Pada Akun Instagram @ikoy2an”.
Tinjauan literatur
Crowdfunding
Pada tahun 1876, crowdfunding digunakan untuk membiayai salah satu
monumen paling ikonik, Patung Liberty29. Orang Prancis membayar patung itu dan orang
Amerika membayar alasnya. Warga dari kedua negara telah menyelenggarakan
pertemuan, pertunjukan panggung, lelang seni, penghargaan, dan rapat umum untuk
mengumpulkan dana. Frédéric Auguste Bartholdi, arsitek Patung Liberty, menawarkan
22
Barthelemy, F., & Irwansyah. (2019). Strategi Komunikasi Crowdfunding melalui Media Sosial. IPTEK-
KOM, 21(2), 155–168. http://dx.doi.org/10.33164/iptekkom.21.2.2019.155-168
23
Sitanggang & Manalu (2018)
24
Sitanggang, M. H. A., & Manalu, S. R. (2018). Memahami Mekanisme Crowdfunding dan Motivasi
Berpartisipasi Dalam Platform Kitabisa.com. Interaksi Online, 6(3), 24–32.
https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/20859
25
F. Rachmawati et al (2022)
26
Rachmawati, F., Rahmawati, D. H., & Wibowo, A. A. (2022). Ikoy Ikoy Digital Marketing Public Relations
Strategy on Instagram. Proceedings of the 3rd International Media Conference 2021 (IMC 2021), 672,
31–41. https://doi.org/10.2991/assehr.k.220705.003
27
Warapsari (2020)
28
Warapsari, D. (2020). Crowdfunding sebagai Bentuk Budaya Partisipatif pada Era Konvergensi Media :
Kampanye # BersamaLawanCorona ( Kitabisa . com ) Crowdfunding as A Form of Participatory
Culture in Media Convergence Era : Kemunculan teknologi digital dan internet memungkinkan. Avant
Garde : Jurnal Ilmu Komunikasi, 08(01), 1–19.
https://journal.budiluhur.ac.id/index.php/avantgarde/article/view/985
29
Dresner, S. (2014). Crowdfunding: A Guide to Raising Capital on the Internet. In Wiley. Wiley.
libgen.li/file.php?md5=011bcb098ad67ba090deb5f389ae5143
6
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
versi miniatur patung yang diukir dengan nama pembeli sebagai imbalan atas
sumbangan tersebut. Meskipun $250.000 singkat, penerbit surat kabar Joseph Pulitzer
menggunakan The World, sebuah harian New York City, untuk mengorganisir
penggalangan dana, berjanji untuk mencetak nama setiap pendana. Rencana Pulitzer
berhasil, dan jutaan orang di seluruh negeri mulai menyumbang, termasuk untuk kelas
taman kanak-kanak di Iowa, yang mengirimkan $1,35.
Crowdfunding sebagai metode penggalangan dana melalui internet, di mana
individu meminta dukungan untuk proyek melalui situs website atau fasilitas lain khusus
crowdfunding. Crowdfunding berlangsung dalam jangka waktu terbatas dari hari ke
minggu dan berusaha untuk mencapai tujuan pendanaan sebelumnya. Crowdfunding
dipandang sebagai cara untuk menutup kesenjangan pendanaan pada tahap awal usaha
bisnis baru. Sementara itu, platform crowdfunding hanya digunakan sebagai forum
sekaligus sarana penghubung untuk membantu kampanye suatu proyek 30.
Munculnya crowdfunding, sumber pendanaan baru yang berkembang pesat untuk
inovasi yang memungkinkan pengusaha melepaskan diri dari pemodal tradisional.
Validasi ide-ide bisnis dan menciptakan kesadaran merek memiliki pengaruh yang
signifikan bagi perusahaan. Para pengusaha memiliki tiga tujuan menggunakan
crowdfunding diantaranya: 1) meningkatkan modal; 2) memvalidasi ide-ide bisnis; 3)
menciptakan kesadaran merek. Dua dari tiga tujuan tersebut merupakan motivasi
langsung bagi pengusaha untuk berpartisipasi dalam crowdfunding melalui mobilisasi
modal yang dianggap memberikan manfaat positif tetapi memiliki efek berlimpah 31.
Crowdfunding merupakan salah satu aktivitas online yang dapat menciptakan
nilai, di mana kelompok atau individu mencari pendanaan dari investor non-
tradisional32. Crowdfunding berbasis hadiah mewakili lingkungan pendanaan
demokratis yang memungkinkan pengusaha mengumpulkan modal untuk mendukung
30
Aziz, I. A., Nurwahidin, N., & Chailis, I. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Masyarakat
Menyalurkan Donasi Melalui Platform Crowdfunding Berbasis Online. Jurnal Syarikah : Jurnal
Ekonomi Islam, 5(1), 94–108. https://doi.org/10.30997/jsei.v5i1.1835
31
Junge, L. B., Laursen, I. C., & Nielsen, K. R. (2022). Choosing crowdfunding: Why do entrepreneurs choose
to engage in crowdfunding? Technovation, 111(August), 102385.
https://doi.org/10.1016/j.technovation.2021.102385
32
Borst, I., Moser, C., & Ferguson, J. (2017). From Friendfunding to Crowdfunding : Relevance of
Relationships , Social Media , and Platform Activities to Crowdfunding Performance. New Media &
Society, 20(4), 1396–1414. https://doi.org/10.1177/1461444817694599
7
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
33
Allison, T. H., Davis, B. C., Webb, J. W., & Short, J. C. (2017). Persuasion In Crowdfunding : An Elaboration
Likelihood Model Of Crowdfunding Performance. Journal of Business Venturing, 32(6), 707–725.
https://doi.org/10.1016/j.jbusvent.2017.09.002
34
Borst, I., Moser, C., & Ferguson, J. (2017). From Friendfunding to Crowdfunding : Relevance of
Relationships , Social Media , and Platform Activities to Crowdfunding Performance. New Media &
Society, 20(4), 1396–1414. https://doi.org/10.1177/1461444817694599
35
Jannah, N., Nurhayati, N., & ... (2021). Manajemen Pemasaran Lembaga PAUD pada Masa Pandemi Covid-
19. … : Journal of Islamic Early …, 4(2), 223–234. http://ejournal.uin-
suska.ac.id/index.php/KINDERGARTEN/article/view/12906%0A
36
Nurmalasari, N., & Masitoh, I. (2020). Manajemen Strategik Pemasaran Pendidikan Berbasis Media Sosial.
Journal of ManagementReview, 4(3), 543–548.
37
Alhadid, A. Y. (2014). The Impact of Social Media Marketing on Brand Equity : An Empirical Study on
Mobile Service Providers in Jordan. Society of Interdiciplinary Business Research, 3(1), 334–345.
8
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
memberikan suatu notif kepada seluruh follower atau suatu subjek dengan cepat
dan terus menerus. Dengan menggunakan jaringan sosial dapat menciptakan
interaksi dengan menggunakan broadcasting yang up-to-date, dan konsumen
dapat dengan mudah mendapatkan informasi. (3) Sharing of Content, dimensi
yang di gunakan sebagai media pertukaran informasi, mendistribusi, dan
mendapatkan konten melalui sosial media, contoh: seperti newletter, fitur pesan,
dan sebagainya. (4) Accessibility, sosial media dapat di akses dengan mudah
dengan biaya yang relatif murah bahkan tidak mengeluarkan uang dalam
penggunaannya. Selain itu sosial media juga tidak memerlukan keterampilan atau
pengetahuan untuk mengakses situs tersebut. (5) Credibility, mengenai
bagaimanakah suatu perusahaan untuk membuat dan menyampaikan pesan
dengan jelas kepada konsumen, membangun kredibilitas mengenai apa yang di
aktakan perusahaan dan berusaha untuk membangun hubungan emosional
dengan target pasar, memotivasi terjadinya pembelian dan mendorong terjadinya
loyalitas konsumen. Selain itu sosial media merupakan suatu platform dalam
untuk suatu bisnis dan dapat berhubungan dengan konsumen secara langsung
dalam skala yang besar dan meningkatkan kepercayaan serta menanggapi saran
atau kritik dari konsumen.”
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan
etnografi virtual. Periode penelitian dimulai dari Agustus 2021 hingga Juli 2022.
Etnografi virtual adalah fokus penelitian yang berpusat pada komunikasi tertulis dan
rekaman lapangan yang detail 3839. Keterbukaan identitas peneliti merupakan syarat
penting dalam etnografi virtual40. Kegiatan etnografi di internet melibatkan persiapan
untuk belajar hidup di dunia maya dan melaporkan aktivitas yang terjadi di sana dari
waktu ke waktu 41. Metode etnografi virtual akan digunakan untuk mengungkap motivasi
pengguna Instagram memilih platform crowdfunding pada akun @ikoy2an.
38
Sunnah Dwi Rochmana et al., “Virtual Ethnography of Electronic Word of Mouth as a Marketing
Enhancement,” ETNOSIA : Jurnal Etnografi Indonesia 7, no. 1 (June 22, 2022): 51–66, accessed October
30, 2022, https://journal.unhas.ac.id/index.php/etnosia/article/view/21060.
39
Oktaviana, M., Achmad, Z. A., Arviani, H., & Kusnarto, K. (2021). Budaya komunikasi virtual di Twitter dan
Tiktok : Perluasan makna kata estetik. Satwika : Kajian Ilmu Budaya Dan Perubahan Sosial, 5(2), 173–
186.
40
Achmad, Z. A., Arviani, H., & Santoso, N. R. (2021). The Sanak-Kadang Jodhipati : A New Form of Virtual
Radio Listeners Community Sanak Kadang Jodhipati : Sebuah Bentuk Baru Komunitas Virtual
Pendengar Radio. ASPIKOM, 6(1), 94–109.
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.24329/aspikom.v6i1.830
41
Achmad, Z. A., & Ida, R. (2018). Etnografi Virtual sebagai Teknik Pengumpulan Data dan Metode
Penelitian. The Journal of Society & Media, 2(2), 130–145. https://doi.org/10.26740/jsm.v2n2.p130-
145
9
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
42
Hine, C. (2000). Virtual Ethnography. Sage Publication.
43
Fatimatuzzahro Fatimatuzzahro, & Zainal, and Abidin Achmad, “What If It Was You (#WIIWY) Digital Activism
on TikTok to Fight Gender-Based Violence Online and Cyberbullying,” Masyarakat, Kebudayaan dan Politik
35, no. 4 (October 6, 2022): 450–465, accessed October 30, 2022, https://e-
journal.unair.ac.id/MKP/article/view/35049.
44
Tautan akun media sosial Instagram peneliti https://www.instagram.com/ichanrrmw/
45
Achmad, Z. A., & Ida, R. (2018). Etnografi Virtual sebagai Teknik Pengumpulan Data dan Metode
Penelitian. The Journal of Society & Media, 2(2), 130–145. https://doi.org/10.26740/jsm.v2n2.p130-
145
46
Achmad, Z. A., & Ida, R. (2018). Etnografi Virtual sebagai Teknik Pengumpulan Data dan Metode
Penelitian. The Journal of Society & Media, 2(2), 130–145. https://doi.org/10.26740/jsm.v2n2.p130-
145
47
Angelone, L. (2018). Virtual Ethnography : The Post Possibilities of Not Being There. Mid-Western
Educational Researcher, 31(3), 275–295.
10
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
tentang aktivitas kegiatan amal ikoy-ikoyan berupa screen shot dan link. Unit analisis
dalam penelitian ini selain teks hasil wawancara dengan informan tentang crowdfunding
ikoy-ikoyan. Semua hasil wawancara informan kemudian dipilah dan disusun secara
sistematis sesuai dengan masalah studi.
Hasil
Trend ikoy-ikoyan menjadi viral sejak 26 Juli 2021. Akun crowdfunding @ikoy2an
dibuat pada 19 Agustus 2021 dan saat itu followersnya naik pesat menjadi 832.000
followers dengan 1 postingan. Berdasarkan penelusuran virtual yang dilakukan peneliti
sejak bulan November 2021-Mei 2022 followers @ikoy2an meningkat hingga 1.400.000
followers kemudian mengalami penurunan sejumlah 1.352.827 followers. Postingan atau
unggahan dari @ikoy2an disajikan dalam bentuk konten visual meliputi foto yang
diunggah dalam feeds dan instastory.
11
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
48 Putri, A. S., & Zakaria, R. (2020). Analisis Pemetaan E-commerce Terbesar Di Indonesia Berdasarkan
Model Kekuatan Ekonomi Digital. Seminar Dan Konferensi Nasional IDEC, 1, 1–14.
12
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
13
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
14
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
informasi dari Informan 1 bahwa hal tersebut wajar terjadi karena belum ada investor
yang bekerja sama lagi dengan @ikoy2an. Memang konsep ikoy-ikoyan ini tidak
menargetkan harus ada investor di setiap hari atau minggu, dan bulan serta tidak ada
tolak ukur untuk jumlah pendanaan.
“Kalau ngomongin soal dana kita gak pernah mematok sih. Jadi berapapun jumlah
dari investor kita siap bantu bagiin. Enggak ada tolak ukurnya juga untuk
postingan, kita upload sesuai dengan kapasitas tenaga manusia yang ada dan
kosongnya waktu aja”
Para pembisnis mulai tertarik dengan ikoy-ikoyan mulai dari Dr. Oky Pratama
founder Bening’s Clinic hingga brand minuman dan fashion. Pendanaan dari investor
tersebut masuk dalam kegiatan marketing karena dana yang diberikan berupa uang serta
mencantumkan nama mereka. Hal tersebut meningkatkan kunjungan profil Instagram
dan mengangkat engagement akunnya.
Crowdfunding terhadap @ikoy2an dalam promosi menyajikan informasi dan
gambaran investor melalui caption konten di Instagram. Aktivitas crowdfunding di
Instagram terjadi melalui pemanfaatan konten visual yang disajikan @ikoy2an. Berikut
ini adalah tampilan konten visual dari ikoy-ikoyan @ikoy2an dengan memanfaatkan
crowdfunding sebagai media promosi.
1. Postingan feeds, feeds adalah kumpulan foto dan video yang diunggah dan ditampilkan
pada halaman profil sehingga pengguna lain dapat melihat postingan kapan saja.
15
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
mudah berkomentar dan mengetahui investor pendanaan saat itu. Tidak hanya
menonjolkan kalimat-kalimat pada gambar setiap postingan feeds. @ikoy2an juga
menyajikan caption dengan penjelasan informasi investor, waktu mulai, jumlah dana dan
aturan bermainnya.
16
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
ikoyan. Jika pada postingan feeds foto-foto lebih ke bentuk persegi dan terdapat kata-
kata di dalam foto dengan latar belakang polos. Tidak berbedah jauh dengan postingan
feeds, instastory juga memiliki kesamaan informasi dan design.
Unggahan instastory @ikoy2an juga memuat beberapa informasi mengenai
investor, waktu pelaksanaan dan aturan bermain ikoy-ikoyan. Karena komen pada
postingan feeds sudah terlalu penuh, followers dapat komen di instastory. Hal ini
memudahkan followers dan membuka peluang lebih besar. Melalui @ikoy2an informasi
media sosial brand investor disebarkanluaskan kepada followers @ikoy2an yang
terbilang cukup banyak. Selain itu, unggahan instastory @ikoy2an juga terdiri dari repost
komentar pilihan pada postingan feeds @ikoy2an, ini bertujuan untuk tahu pemenang
dan meminimalisir kesalahan transfer dana.
3. Highlight atau Sorotan, digunakan untuk meyimpan kumpulan instastory dari waktu
ke waktu sehingga akan selalu ada pada halam profil.
17
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
“Emm, terasanya secara tidak langsung mereka telah mendapatkan exposure yang
mereka dapatkan dari followers baru. Aturan di dalam ikoy-ikoyan ini wajib follow
brand yang mendanai dan mereka bisa meningkatkan engagement akun serta
memberikan brand trust yang dirasakan oleh followers sendiri juga membangun
citra bagus pada followers”.
Admin @ikoy2an (informan 1) memaksimalkan fitur Instagram yang
memudahkan followers untuk berinteraksi. Interaksi akun @ikoy2an dengan followers
memanfaatkan fitur komen pada feeds dan instastory. Caption pada konten yang mudah
dipahami dan relate di kehidupan nyata. Pemilik akun @ikoy2an juga melontarkan gaya
sombongnya untuk hiburan para followers ketika permainan berlangsung. Hal tersebut
merupakan salah satu daya tarik followers untuk mengikuti tren ikoy-ikoyan.
“Interaksi yang kita bangun bisa dilihat dari karakter konten-konten di akun
@ikoy2an. Nah, konten yang kita buat biasanya pertanyaan-pertanyaan yang
relate dan hal tersebut mengundang perhatian para followers, mereka komen di
feeds dan instastory. Aktivitas itu bisa jadi ladang interaksi mereka dengan kita”.
18
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
pada kolom komentar postingan direct message dan melalui instastory. Pada kolom
komentar instastory, informan 1 memberikan respons dan tanggapan terkait komentar
followers terhadap postingan @ikoy2an.
19
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
Gambar 10: Tampilan kolom komentar dan respon postingan feeds @ikoy2an
(sumber: https://www.instagram.com/ikoy2an/)
Selain itu, informan 1 juga memberikan respon dan tanggapan terkait komentar
pada kolom komentar feeds postingan @ikoy2an. Kemudian, diunggah melalui instastory
dan beberapa ada juga yang langsung direspon pada kolom komentar feeds. Komentar
yang disampaikan oleh followers @ikoy2an berupa keinginan dan kebutuhan masing-
masing individu. Aktivitas crowdfunding @ikoy2an dibangun melalui interaksi dalam
komentar dengan saling berbagi kebahagiaan.
20
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
21
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
22
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
Pembahasan
Crowdfunding didefinisikan sebagai kegiatan mengumpulkan dana dalam jumlah
kecil dari khalayak yang besar melalui internet tanpa melibatkan perantara
pembiayaan49. Pendanaan merupakan sumber daya penting yang diperlukan untuk
menentukan keberhasilan wirausaha. Saat ini crowdfunding sudah berkembang dari tradisi
tradisional menjadi modern. Reformasi aktivitas sosial ini memperkuat citra perusahaan dan
individu dari sudut pandang konsumen.
Melibatkan teknologi komunikasi salah satunya adalah media sosial Intsagram.
Pemanfaatan crowdfunding pada akun ikoy-ikoyan @ikoy2an di Instagram merupakan
fenomena baru. Hal tersebut karena tingginya minat audiens Instagram terhadap hadiah
yang diberikan ikoy-ikoyan. Hadirnya ikoy-ikoyan dianggap memberikan kebahagiaan
tersendiri bagi para followersnya. Ikoy-ikoyan @ikoy2an bertujuan memberi
kebahagiaan bagi orang-orang dan menjadi wadah untuk investor yang hendak
membangun citra brandnya.
49 Wahjono, S. I., Fam, S. F., Pakkanna, M., Rasulong, I., & Marina, A. (2021). Promoting Creators Intentions:
Measurement of Crowdfunding Performance. International Journal of Business and Society, 22(3),
1084–1101. https://doi.org/10.33736/ijbs.4285.2021
23
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
50 Rouf, A., Masruroh, F., Mashuri, M., & Yuliana, I. (2021). Analisis Pengaruh Advertising Dan Personal
Selling Terhadap Keputusan Menabung Nasabah. Kabilah: Journal of Social Community, 6(2). Diambil
dari http://jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/adbis/article/view/2257
51 Herve, F., & Schwienbacher, A. (2018). Crowdfunding And Innovation. Journal of Economic Survey, 00(0),
1–17. https://doi.org/10.1111/joes.12274
52 Wahjono, S. I., Fam, S. F., Pakkanna, M., Rasulong, I., & Marina, A. (2021). Promoting Creators Intentions:
Komunikator, 9(2).
24
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
kategori posting yang mereka inginkan54. Pada unggahan instastory @ikoy2an lebih
banyak memanfaatkan tools yang ada dalam instastory berupa gift, stiker, musik,
question box, polling, dan countdown. Sementara, unggahan yang berada di highlight
berisikan informasi yang telah dikategorikan berdasarkan beberapa hal, dan ini akan
memberikan kemudahan followers dalam melihat investor yang berpartisipasi.
@ikoy2an diperiode 22 Agustus 2021 hingga 30 Juli 2022. Peneliti menemukan
bahwa tren ikoy-ikoyan menerapkan strategi media sosial marketing. Pertama, Arief
Muhammad berhasil menemukan target pemasaran yang jelas dan spesidik yaitu
followersnya. Kedua, hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap kali @ikoy2an menulis
postingan selalu berusaha memposisikan dirinya sebagai teman dengan membuat
lelucon-lelucon sehingga membuat followers lebih dekat.
Kesimpulan
Arief Muhammad membuat tren ikoy-ikoyan berawal dari bentuk kedekatan
dengan followersnya. Ikoy-ikoyan menjadi tren di masa pandemi COVID-19, ia mampu
menggeser tren giveaway yang telah berkembang di dunia pemasaran. Tren ikoy-ikoyan
@ikoy2an terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran merek, keterlibatan
konsumen, dan meningkatkan jumlah pengikut di akun Instagram. Hasil dari etnografi
virtual menunjukkan bahwa secara kontekstual, teks yang digunakan oleh Arief
Muhammad mampu mengikuti sasaran pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan
Instagram adalah media yang cocok digunakan untuk tren ikoy-ikoyan @ikoy2an karena
mudah menjadi viral dan memiliki tingkat interaktivitas yang tinggi dibandingkan
dengan media sosial yang lain.
Selain itu, peneliti menemukan bahwa Arief Muhammad berusaha untuk
memperkuat personal branding dan meningkatkan citra positifnya sebagai entrepreneur,
pecinta otomotif dan pribadi yang murah hati. Melalui @ikoy2an, para investor dapat
membangun brand awareness dan meningkatkan citra positif merek mereka. Selain itu,
@ikoy2an sebagai influencer yang dapat membantu memberikan modal usaha untuk
54 Wicaksono, D. K., & Wahyuni, I. I. (2021). Strategi Pembentukan Costumer Engagement Melalui Media
Sosial Instagram Akun @dewimangrovesari Melalui Tagar #mangrovesari. Journal of Management,
8(5), 7385–7400.
25
Kabilah: Journal of Social Community Print-ISSN: ****-**** Online-ISSN: ****-****
Terakreditasi Nasional SK No.******** Vol. * No.* **** 2022
masyarakat pandemi COVID-19 saat ini dan memberikan kesadaran sosial dalam berbagi
dengan orang lain.
Ucapan terimakasih
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Fatimhtuzzahro, S. I.Kom yang telah
memberikan masukan mengenai topik penulisan dan dosen pembimbing Bapak Dr.
Zainal Abidin Achmad, S.Sos, M, Si, M.Ed serta dosen-dosen lainnya di Program Studi Ilmu
Komunikasi,FISIP, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur yang telah
berbagi ilmunya selama ini sehingga penulis dapat menulis artikel ini. Ucapan terima
kasih juga ingin penulis sampaikan kepada redaksi Jurnal Kabilah dan reviewer yang
telah meluangkan waktu dan memberikan masukan selama proses review.
26