SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Selamet Riyadi
Surakarta Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Strata Satu Ilmu Komunikasi
Disusun Oleh:
Galuh Suci Resmi
17410048
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
informasi berkembang sangat cepat sehingga mengubah cara pandang, cara kerja,
memiliki hak untuk mendapatkan informasi. Untuk memenuhi kebutuhan dan hak
yang ada.
integrasi dan interaksi sosial serta motif hiburan. Di era digital sekarang ini,
media terus mengalami perkembangan, salah satunya adalah internet atau media
online. Internet atau media online ini merupakan jenis media baru (new media).
diakses dimanapun dan kapanpun pengguna berada. Dengan adanya internet atau
media online, dapat menghemat waktu dan biaya dalam memenuhi kebutuhan dan
didorong oleh kesadaran penuh pengguna akan kebutuhan dan motivasi mereka
menggunakan media yang sama dengan cara yang sangat berbeda tergantung pada
dan keinginan orang lalu memilih, media apa yang hendak digunakan, kemudian
juga memilih pesan apa yang hendak dinikmat. Tindakan memilih atau
dengan baik untuk menjelaskan berbagai motif dan alasan di balik penggunaan
media apa pun. Teori ini juga mengasumsikan bahwa khalayak aktif, selektif, dan
termotivasi untuk menggunakan media yang diberikan. Selain itu, teori uses and
mencapai 196,7 juta jiwa atau 65% dari total populasi penduduk indonesia. Dari
tinggi.
Dewasa ini, internet mengalami perkembangan pesat. Berkembang
ecommerce. E-Commerce secara umum dapat diartikan sebagai transaksi jual beli
Elektronik yag disingkat UU ITE. Sebagai konsumen, kita harus jeli dalam
membeli suatu barang. Biasanya di dalam suatu transaksi jual-beli secara online
Penjualan produk busana secara online merupakan salah satu model bisnis
brand yang cukup luas jangkauannya seperti produk lokal Indonesia, Western,
Korea, dan Jepang. Tidak jarang ditemukan, beberapa produk hanya bisa
busana original dengan tagline yang dimilikinya yaitu Shop anytime, easier than
ever!.
Berdasarkan data yang didapat dari iPrice (diakses pada 9 Juni 2021, dari
pengunjung, dan Berrybenka.com telah berhasil masuk sepuluh besar dalam peta
mendukung produk-produk busana lokal dilihat dari beberapa produk lokal yang
hanya tersedia di Berrybenka dan tidak tersedia di e-commerce lain. Bekerja sama
dengan distributor resmi baik di Indonesia maupun luar negeri tidak membuat
kualitasnya sehingga customer tidak perlu khawatir akan produk yang dibelinya
mengalami cacat major. Hal ini dikarenakan Berrybenka memiliki tim fashion
yang menjaga kualitas produk yang dijual di Berrybenka.. Berrybenka hadir untuk
secara online. Tidak hanya itu, Berrybenka juga memastikan bahwa setiap produk
dari Berrybenka asli dan otentik sehingga konsumen terhindar dari produk palsu.
dan aman. Bahkan pengembalian produk pun bisa di lakukan dengan mudah dan
gratis biaya pengiriman. Performa pelayanan menjadi hal yang diutamakan dalam
belanja online.
Berrybenka didirikan pada tahun 2011 oleh Claudia Widjaja dan Yenti
Elizabeth dan sekarang telah berkolaborasi dengan lebih dari 250 produk fashion
merek lokal yang sudah dipilih oleh tim fashion buyer Berrybenka.com dan saat
ini sudah ada produk merek internasional seperti nike, addidas women, converse,
New balance, rebook, sketcher active, dan speedo kategori produk sports. Situs
belanja online ini menyediakan fashion dan aksesoris untuk wanita dan
situs ini berhasil menarik sekitar lebih dari 100 ribu pengunjung. Bermula dari
promosi. Situs online shop dengan tagline “Shop anytime, easier than ever!”
customer maupun calon customer Berrybenka. Toko online ini yakin dengan
adanya e-commerce ini, customer tidak akan sulit untuk menjadi fashionable.
Produk yang dijual pun masih terjangkau yaitu kisaran Rp.100.000,00 sampai
Rp.300.000,00.
Media yang melakukan penawaran seperti foto, audio, dan video yang
dinilai sangat pesat merupakan pengertian dari media online (Pasaribu, 2017).
Media online ini memiliki potensi untuk menggunakan beberapa fitur baru
dunia dengan mencampurkannya dengan digital media. Sebuah situs media online
frekuensi, (3) Aktualis, (4) Bahasa. Begitupun dengan situs Berrybenka harus
Aspek yang pertama adalah tampilan situs. Tampilan situs yang dimaksud
disini adalah layout yang ditampilkan dalam website tersebut, berikut ini tampilan
situs Berrybenka:
(layout) sangat menarik. Aspek yang kedua adalah periodesitas situs atau
Berrybenka.com cukup lengkap dan beragam. Aspek yang ketiga adalah aktualis.
produk yang sebenarnya dan merupakan produk yang kekinian atau baru (up to
date). Dan aspek yang telakhir adalah bahasa. Bahasa disini diartikan sebagai
pembacanya.
hal ini informasi mengenai busana atau fashion. Dalam rangka pemenuhan
kebutuhan informasi ada beberapa aspek yang harus diperhatikan yaitu baik itu
produk busana yang selalu mengikuti tren terbaru dan gaya yang populer. Apalagi
situs ini menyediakan banyak promo, diskon, gratis ongkir, voucher belanja
dimana hal tersebut dapat menarik perhatian. Fenomena tren busana populer
bahkan sudah menjamur di semua kalangan. Maka dari itu, followers Berrybenka
berpenampilan rapi, menarik, dan mengikuti tren gaya busana populer. Hal
tersebut didasari oleh bidang pekerjaaan yang nantinya akan dihadapi oleh para
berpenampilan rapi, menarik dan modis agar dapat menarik perhatian masyarakat
Fashion.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
dengan media online khususnya bidang ecommerce. Dan juga penelitian ini
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan maupun pertimbangan bagi
penulis untuk penelitian selanjutnya yang sejenis secara lebih mendalam dan
TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Komunikasi Massa
massa untuk mengirim pesan kepada khalayak yang luas dengan tujuan untuk
adalah komunikasi yang ditujukkan kepada massa pada ilmu yang sangat luas
audio dan/atau visual. Hal senada juga dikemukakan Jay Black dan Federick
massa adalah proses di mana pesan yang diproduksi secara massal dikirimkan
2014):
a. Fungsi Informasi
b. Fungsi Hiburan
Hiburan juga merupakan salah satu fungsi lainnya dari komunikasi massa
c. Fungsi Persuasi
termasuk budaya.
Kohesi sama dengan penyatuan. Kohesi sosial sebagai salah satu fungsi
f. Fungsi Pengawasan
dilakukan media massa dalam bentuk kontrol sosial, peringatan, dan atau
merupakan salah satu bukti peringatan kepada khalayak akan bahaya dan
merupakan salah satu contoh kontrol sosial yang dilakukan media massa.
memilih, media apa yang hendak digunakan, kemudian juga memilih pesan
apa yang hendak dinikmat. Tindakan memilih atau menggunakan tersebut
keinginan.
Teori ini merupakan kerangka teori yang digunakan dengan baik untuk
menjelaskan berbagai motif dan alasan di balik penggunaan media apa pun.
termotivasi untuk menggunakan media yang diberikan. Selain itu, teori uses
2019).
kesadaran penuh pengguna akan kebutuhan dan motivasi mereka dan cara
yang sama dengan cara yang sangat berbeda tergantung pada motivasi dan
(Dolan, 2015).
Katz, Gurevitch, Haas, sebagaimana dikutip (Tanta, 2014)
stabilitas dan status individual. Hal-hal tersebut diperoleh dari hasrat akan
harga diri.
berafilitasi.
Gurevitch adalah; (1) asal sosial dan psikologis dari; (2) kebutuhan yang
menghasilkan; (3) harapan-harapan; dari (4) media massa atau sumber lain
yang mengarah pada; (5) pola diferensial dari paparan media (atau
1985).
d. Banyak tujuan pemilih media massa disimpulkan dari data yang diberikan
sebagai berikut:
-identity -isi
demografis seperti organisasi, sistem sosial dan struktur sosial. motif dapat
tekanan dan kebutuhan akan hiburan), serta identitas personal (penggunaan isi
untuk berbagai konsep termasuk audiens, efek media, alternatif fungsional, dan
ketergantungan media. Kegiatan penggunaan media secara berulang tidak lepas dari
kegiatan khalayak dalam mengelola intensitas. Penggunaan media berperan sebagai
khalayak, jika motif yang diharapkan terpenuhi maka kebutuhan khalayak akan
3. Media Online
media komunikasi baru yaitu internet sebagai media online. Dengan media
Media online (atau digital) adalah semua media yang dikodekan dan
tersaji secara online di situs web (website) internet. Masih menurut Romli
dalam buku tersebut, media online adalah media massa “generasi ketiga”
setelah media cetak (printed media)-koran, tabloid, majalah, buku- dan media
diartikan sebagai sebutan umum untuk sebuah bentuk media yang berbasis
telekomunikasi dan multimedia (komputer dan internet). Di dalamnya terdapat
portal berita, website (situs web), e-commerce, radio online , pers online, dan
(Saputri, 2016):
bersamaan.
mengaksesnya.
c. Interaktivitas
Salah satu keunggulan media online ini yang paling membedakan dirinya
media online bersifat dua arah dan egaliter. Berbagai fitur yang ada seperti
d. Personalisasi
Informasi yang termuat bisa dikatakan tanpa batas karena didukung media
sumber-sumber luar.
Perkembangan internet atau media online yang semakin maju
commerce merupakan suatu istilah yang sering digunakan atau didengar saat
memiliki banyak pilihan produk busana yang ingin dibeli pada saat
mengunjungi situs. Pada saat membeli barang secara online, pelanggan tidak
dengan cara mengirimkan sejumlah uang sesuai yang dibeli kemudian barang
Motif merupakan suatu dorongan yang ada dalam diri seseorang untuk
bersikap dan bertindak guna mencapai tujuan tertentu. Motif sendiri berasal
dari Bahasa Latin yaitu movere yang berarti bergerak atau dalam Bahasa
Inggris adalah to move. Maka dari itu motif dapat dikatakan sebagai kekuatan
yang terdapat dalam diri organisme yang mendorong orang lain berbuat
sesuatu atau driving force. Motif untuk mendorong melakukan sesuatu dapat
penggunaan medianya.
setiap orang dapat menggunakan media untuk mencapai tujuan motivasi yang
kebutuhan yaitu:
mendapatkan hiburan.
kemasyarakatan.
motif tertentu. Ada berbagai kebutuhan yang dipuaskan oleh media massa.
Pada saat yang sama, kebutuhan ini dapat dipuaskan oleh sumber-sumber lain
pemuasnya melalui media tersebut. Hal ini akan menimbulkan suatu pola atau
aktivitas perilaku penggunaan media sebagai perwujudan dari motif yang ada.
Penggunaan media juga akan berlangsung secara terus menerus apabila media
tahu dan minat umum, belajar dan pendidikan diri sendiri, memperoleh
sosial.
emosi.
B. Peneliti Terdahulu
1. Penelitian yang dilakukan oleh Iwan Setyo Budi yang berjudul Motivasi
Detik.com.
Klaten tahun 2014, sehingga hipotesa I dapat diterima. Hal ini berdasarkan
perbandingan nilai t hitung yang lebih besar dengan t tabel yaitu 6,964 >
1,991 serta hasil derajat hubungan koefisien antara kedua variabel sebesar
Kabupaten Klaten tahun 2014, sehingga hipotesa dapat diterima. Hal ini
berdasarkan perbandingan nilai t hitung yang lebih besar dengan t tabel yaitu
6,655 > 1.991 serta hasil derajat hubungan koefisien antara kedua variabel
hitung yang lebih besar dengan t tabel yaitu 6,713 > 1.991 serta hasil derajat
2. Penelitian yang dilakukan oleh Dian Sativa yang berjudul Media Online Dan
Transfer Angkatan 2008 FISIP UNS). Dijelaskan bahwa dalam penelitian ini
Komunikasi Swadana Transfer Angkatan 2008 FISIP UNS, dari hasil tersebut
diketahui bahwa t hitung lebih besar dari pada t tabel yaitu 3,579 > 1,697 dan
3,579 > 1,684. Jadi kedua variabel tersebut mempunyai hubungan yang
Swadana Transfer Angkatan 2008 FISIP UNS, dari hasil tersebut diketahui
bahwa t hitung lebih besar dari pada t tabel yaitu 2,513 > 1,697 dan 2,513 >
C. Hipotesis
1. Definisi Konsepsional
Motif diartikan sebagai kekuatan yang terdapat dalam diri organisme yang
penelitian ini adalah suatu keadaan tertentu pada diri manusia dalam
b. Kepuasan mengakses
2. Definisi Operasional
petunjuk atau kriteria atau operasi yang lengkap tentang apa yang harus
penelitian ini adalah suatu keadaan tertentu pada diri manusia dalam
Hal tersebut dapat diukur dengan empat orientasi motif penggunaan media
dan lengkap
terbaru
keluarga/teman/pasangan
- Penting (P) :3
apabila mereka:
busana
b) Terpenuhinya keinginan mengetahui harga produk busana secara
busana terkini/terbaru
keluarga/teman/pasangan
keluarga/temen/pasangan
apabila mereka:
- Penting (P) :3
E. Metodologi Penelitian
1. Jenis Penelitian
penggunaan angka, tabel, grafik, dan diagram untuk menampilkan hasil data/
kuesioner.
2. Teknik Penelitian
populasi tertentu.
3. Lokasi Penelitian
4. Subjek Penelitian
zaman sekarang.
Berrybenka.com.
5. Populasi dan Sampel Penelitian
a. Populasi
responden.
b. Sampel
penarikan sampel pada penelitian ini adalah teknik acak sederhana atau
yang ada maka untuk menghitung jumlah sampel digunakan rumus Slovin
N
n=
( N . e 2 ) +1
Keterangan:
n = Jumlah Sampel
N= Jumlah Populasi
n = 798.000 /1+798.000(0.12)
n = 99.98
6. Jenis Data
a. Data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari hasil kuesioner yang
dari hasil kuesioner yang disebar secara online melalui Google Form.
atau bahan yang bersifat teoritis yang relevan dengan penelitian. Data
a. Kuesioner
responden
b. Dokumentasi
c. Studi Pustaka
a. Uji Validitas
yang seharusnya diukur (Cooper dalam Bahri dan Zamzam, 2015, hal 33).
antar variabel bebas dengan variabel terikat (Unaradjan, 2019, hal 202):
r =N ¿ ¿
Keterangan:
n = Jumlah Data
dinyatakan valid.
b. Uji Realibilitas
k ∑a 2 b
r11 = ( ) (1 -
k−1 a2 )
Keterangan:
atau dapat diandalkan, Jika nilai dari Croncbach Alpha > 0,60 maka dapat
c. Uji Spearman
Carl Spearman pada tahun 1904. Metode ini diperlukan untuk mengukur
keeratan hubungan antara dua variabel. Kedua variabel itu tidak harus
jenjang rata-ratanya.
dihitung jumlahnya.
Keterangan:
diteliti dengan nilai jenjang itu independen artinya tidak ada hubungan
1) Jika nilai sig. < 0.05 maka, dapat disimpulkan bahwa terdapat
dihubungkan.
Dian Sativa. 2010. Media Online Dan Pemenuhan Kebutuhan Informasi (Studi
Korelasi Antara Aktivitas Menggunakan Media Online Kompas.com dengan
Pemenuhan Kebutuhan Informasi Di Kalangan Mahasiswa Jurusan Ilmu
Komunikasi Swadana Transfer Angkatan 2008 FISIP UNS). Jurnal Ilmu
Komunikasi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
Dolan, R., Conduit, J., Fahy, J., & Goodman, S. 2015. Social media engagement
behaviour: a uses and gratifications prespective. Journal of Strategic
Marketing, 24(3), 1-17. https://doi.org/10.1080/0965254X.2015.1095222
Erkan, I. & Evans, C. 2016. Social media or shopping websites? The influence of
eWOM on consumers’ online purchase intentions. Journal of Marketing
Communications. http://dx.doi.org/10.1080/13527266.2016.1184706
Iwan Setyo Budi. 2014. Motivasi Penggunaan Media Online & Tingkat Kepuasan
(Studi Hubungan Antara Motivasi Penggunaan Media Online Detik.com
Terhadap Tingkat Kepuasan Untuk Pemenuhan Kebutuhan Informasi Berita
Olahraga di Kalangan Siswa Laki-laki SMA Negeri 1 Karanganom
Kabupaten Klaten Tahun 2014). Jurnal Ilmu Komunikasi pada Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Kaur, P., Dhir, A., Chen, S., Malibari, A., & Almotairi, M. 2019. Why do people
purchase virtual goods? A uses and gratification (U&G) theory perspective.
Elsevier (Telematics and Informatics).
https://doi.org/10.1016/j.tele.2020.101376
Kriyantono, Rachmat. 2010. Teknik Praktis Riset Komunikasi Disertai Contoh Praktis
Riset Media, Pubic Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi,
Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana.
Ribot, Jesse C. and Nancy Lee Peluso, A Theory of Access, Rural Sociology, Vol. 68,
No. 2, June, Rural Sociology Society, 2003
Tanta, I., Maja, M., & Sablic, Z. 2014. Uses and Gratifications Theory – Why
Adolescents Use Facebook. Medij, izstraz, 85-110.
Kepada Yth.
Sdr/i. Followerss
Berrybenka
Dengan hormat,
Fashion.
Jawaban yang Sdr. berikan akan sangat bermanfaat bagi kepentingan ilmu
pengetahuan. Data yang kami peroleh bersifat terbatas dan tidak dipublikasikan. Atas
Hormat Saya