Nama : Putri Ajeng Kinasih

NPM : 0228
Kelas : G-846

LEMBAR JAWABAN UTS

1. Dalam tantangan dan dinamika Pendidikan Pancasila Indonesia sebagai negara hukum
setiap tindakannya berlandaskan pada hukum yang diatur dalam undang-undang yang
didalamnya terdapat nilai historis dan Pancasila. Di era globalisasi saat ini, Pendidikan
Pancasila terdapat dinamika dan tantangannya tentang bagaimana kita mengkondisikan
generasi muda dengan Pancasila. Di era saat ini tantangan tantangan dan hambatan yang
dialami lebih sulit karena perkembangan teknologi yang semakin maju dan semakin luas
jangkauannya. Hal tersebut juga membuat luasnya pemikiran bebas yang ada, maka agar
warga indonesia tidak lupa dengan identitas negaranya sendiri, diaturlah undang-undang
atau ketentuan Pendidikan Pancasila pada pasal 35 ayat 3 UU RI tahun 2012 tentang
Pendidikan tinggi yang dimaksud dengan mata kuliah Pendidikan Pancasila adalah
Pendidikan untuk memberikan pemahaman dan penghayatan kepada mahasiswa
mengenai ideologi bangsa indonesia.

2. Perbandingan ideologi Pancasila

PANCASILA INDIVIDUALISME KOMUNISME
Aspek Oposisi dengan alas Ada oposisi Tidak ada oposisi
Politik an Nasionalisme diabaikan Nasionalisme ditolak
Nasionalisme >negara tidak berhak >komunis menganut
dijunjung tinggi mengganggu hak system politik satu partai,
> Di indonesia juga individu sehingga itu sebabnya komunis
terdapat berbagai individu yang memiliki tidak memiliki partai
partai politik kekuasaan dan kelas oposisi dan pada
walaupun tidak ekonomi lebih tinggi dasarnya tidak komunis
banyak jumlahnya mempunyai hak yang tidak menghormati
yang mana partai lebih besar dibanding HAM.
politik digunakan yang lain.
sebagai penyalur
aspirasi masyarakat
terhadap pemerintah
> dalam ideologi
Pancasila, hak dan
kebebasan individu
sangat dihargai tetapi
hak asasi dibatasi
agar tidak
mengganggu
kebebasan hak asasi
orang lain
Aspek Kepentingan Kepentingan masing- Kepentingan negara-
Ekonomi mayoritas masing individu negara
>peran negara sangat >persaingan yang kuat > negara yang menganut
penting dalam dalam perekonomian ideologi komunis
kegiatan diserahkan kepada sejatinya menggunakan
perekonomian karena masing-masing individu sistem ekonomi yang
apabila negara tidak sehingga hal tersebut terpusat atau komando,
ikut campur tangan mengakibatkan semua alat produksi
terhadap segala pertentangan dan dikuasai oleh negara
sesuatu yang ketimpangan (yang kaya sehingga tidak terdapat
berkaitan dengan makin kaya, yang kelas dalam sebuah
ekonomi maka akan miskin makin miskin) masyarakat.
dapat menimbulkan
eksploitasi terhadap
individu ataupun
alam.Dengan
terlibatnya negara
dalam ekonomi dapat
meminimalisir
adanya tindak
penipuan serta
menghindari segala
bentuk monopoli
yang dilakukan oleh
pihak swasta.
Aspek HAM dilindungi HAM dijunjung secara HAM diabaikan
Sosial dan tanpa melupakan mutlak >ideologi komunis
Budaya kewajiban asasi >karena dalam ideologi mempunyai kekhasan
> ideologi pancasila ini menganut HAM yaitu segala sektor
mengatur hak atas dijunjung secara mutlak ekonomi dan alat
kepemilikan sesuatu maka,penduduk dengan produksi diatur dan
yang menguasai komunitas lebih besar dikuasai oleh negara.
hidup orang banyak. akan lebih dihargai Komunis menolak
Tidak ada individu adanya sistem kelas
yang menguasainya dalam masyarakat
untuk kepentingan sehingga keberadaan
sendiri. Sebagai pengusaha dan pekerja
contoh semua rakyat yang menyebabkan
berhak merasakan kesenjangan sangat
pendidikan dari ditentang. Akibat dari
sekolah dasar sampai sistem komunis yang
dengan perguruan terjadi adalah banyak
tinggi serta pancasila individu yang tidak
memberikan bekerja sesuai dengan
kebebasan keahliannya karena
mengembangkan individu harus patuh
 suatu ide dan
mendapatkan ilmu
serta pengetahuan.
Aspek Menerapkan system
HANKAM pemerintahan dan
semua aspek
kehidupan
berdasarkan hukum
terhadap perintah
pemerintah.
Menolak adanya Mengutamakan
pembatasan khususnya kepentingan untuk negara
dari pemerintahan dan
agama

3. a.) tidak, sejatinya musuh Pancasila dalam kasus ini bukanlah agama,melainkan oknum
yang menggunakan agama sebagai alat untuk mengusik eksistensi Pancasila.Sebab, pada
dasarnya Pancasila mengakui agama dan bersumber dari ajaran agama. Karena itu,
bilamana ada pendapat yang menyatakan bahwa agama merupakan musuh utama
Pancasila, orang atau golongan yang anti dengan agama juga dapat dikatakan anti dengan
Pancasila. Dikarenakan nilai-nilai Pancasila sejatinya bersumber dari unsur dan nilai
agama.
b.) Untung = penerapan presidential threshold adalah demi efektivitas penyelenggaraan
pemerintahan. Jika sistem itu tidak diterapkan, bisa saja presiden dan wakil presiden yang
terpilih diusung oleh partai atau koalisi partai politik yang jumlah kursinya bukan
mayoritas di parlemen. Jika hal itu terjadi, maka kemungkinan besar presiden dan wakil
presiden sebagai lembaga eksekutif bakal kesulitan dalam menjalankan pemerintahan
karena bakal diganggu oleh koalisi mayoritas di parlemen.
Rugi = Tidak ada satu partai politik yang dapat mencalonkan pasangan presiden dan
wakil presiden. Kondisi tersebut jelas sekali merugikan partai politik. Partai politik
dirugikan secara konstitusi karena sesungguhnya partai politik dijamin oleh konstitusi
yang dapat mengajukan pasangan calon presiden dan wakil presiden (UUD 1946 Pasal
6A ayat 2). Adanya Presidential Threshold membuat hak konstitusional partai politik
untuk mencalonkan presiden dan wakil presiden terciderai. Presidential Threshold juga
dianggap mendiskriminasikan partai politik.
c.) Polisi adalah suatu pranata penegakan hukum, keamanan dan ketertiban masyarakat
serta polisi juga mengayomi dan melindungi masyarakat. Namun, dalam kasus “polisi
membunuh polisi” dalam soal akan menyebabkan fenomena yang akan terjadi adalah
ketidak percayaan masyarakat terhadap instansi kepolisian nanti nya. Karena tugas polisi
adalah memberi keamanan, jika sesama polisi saja saling membunuh hal itu akan
berdampak kepada masyarakat yaitu ketakutan.
d.)

PANCASILA

PROKLAMASI
PEMBUKAAN UUD 1945

UUD 1945
BATANG TUBUH UUD 1945

TAP MPR PENJELASAN UUD 1945

UNDANG-UNDANG

PERATURAN
PEMERINTAH

PERDA TINGKAT 1