UDARA MARANGGO DI
PULAU TOMIA WAKATOBI
www.reallygreatsite.com 2
LATAR BELAKANG
Bandar udara menurut UU no.1 tahun 2009
www.reallygreatsite.com 2
Perkembangan
Infrastruktur Pariwisata
Wakatobi
Perkembangan pariwisata di Wakatobi sangatlah menurun. Pada tahun 2020 hingga saat ini Pemerintah wakatobi terus
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Kabupaten Wakatobi, jumlah memperbaiki infrastruktur pariwisatanya Hal itu dapat dilihat dari
kunjungan wisata pada 2019 mengalami penurunan dibandingkan adanya pembangunan jalan, pembangunan dermaga feri,
2018. Kunjungan wisatawan pada 2019 sebanyak 28.857 jiwa pembangunan ruang publik, hingga perbaikan fasilitas pelayanan
sementara pada 2018 tercatat 29.408 jiwa. Hal ini disebabkan tren seperti rumah sakit.
penurunan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara sejak 2017.
infrastruktur adalah fondasi awal untuk membangun pariwisata yang
Salah satu akibat dari menurunnya jumlah wisatawan yang datang lebih baik lagi. Infrastruktur bisa menjadi kesan bagi wisatawan
adalah kurangnya upaya pembangunan di bidang infrastuktur bahwa selain menawarkan keindahan alam bawah laut, Wakatobi
pariwisatanya sehingga diperlukan infrastruktur yang dapat juga memberikan kenyamanan bagi para pengunjungnya.
menujang seperti fasilitas transportasi udara yang dapat menarik
minat dari wisatawan dalam negeri maupun luar negeri. dengan adanya perbaikan maupun penambahan infrastruktur
diharapkan dapat meningkatkan pembangunan pariwisata di
wakatobi.
www.reallygreatsite.com 5
Fasilitas infrastruktur dengan perencanaan Terminal Bandar udara di Pulau
Tomia Wakatobi yang diharapkan bisa menjadi penunjang fasilitas
transportasi sebagai sarana peningkatan pariwisata. Adapun
pembangunan bangunan tersebut telah diatur dalam peraturan
Pembangunan Bandar Udara dilaksanakan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Menteri yang
mengacu pada pedoman teknis yang ditetapkan oleh menteri yang menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang bangunan gedung.
www.reallygreatsite.com 4
Dalam menerapkan persyaratan keselamatan operasional, bangunan terminal dibagi menjadi tiga kelompok kamar, yaitu:
1. Ruang publik
Bandara, baik penumpang, pengunjung, dan karyawan bandara. Untuk membuka ruangan ini tidak perlu melalui pemeriksaan operasi.
Perencanaan fasilitas publik ini berisi kebutuhan ruang dan kapasitas penumpang dengan memperhatikan:
a. Fasilitas pendukung seperti toilet harus direncanakan sesuai kebutuhan. b. Fasilitas khusus harus dipertimbangkan, khususnya bagi para
penyandang cacat. c. Bantuan dan kenyamanan bagi pengunjung. d. Bank, salon, kafetaria, penukaran uang, peralatan P3K, informasi,
toko cinderamata, asuransi, kios berita / majalah, toko obat, kios, restoran, dan lainnya.
3. Ruang steril Kamar ini disediakan untuk penumpang yang akan naik ke pesawat. untuk membuka ruangan ini, operator harus melalui
pemeriksaan keamanan operator yang lebih ketat. Di ruangan ini tidak ada ruang konsesi diizinkan.
3
Mengapa perlu diadakan rencana
perancangan Terminal Bandar Udara
Maranggo di Pulau Tomia Wakatobi ?
sebagai sebuah sarana infrastruktur bagi para wisatawan. Dengan adanya bandar
udara dengan fasilitas terminal yang memadai maka dapat menjadi fasilitas
transportasi yang dapat diandalkan sehingga dapat memudahkan para wisatawan
berkunjung ke pulau wakatobi sekaligus menjadi penunjang dalam perkembangan
pariwisata di wakatobi.
www.reallygreatsite.com 6
1. Bagaimana perencanaan dan perancangan 1. Merencanakan dan merancang Terminal Bandar
Terminal Bandar Udara Maranggo di Pulau Udara Maranggo di Pulau Tomia Wakatobi
Tomia Wakatobi 2. Meningkatkan pariwisata Wakatobi tepatnya di
2. Bagaimana menciptakan Terminal Bandar pulau tomia dengan memfasilitasi transportasi
Udara yang dapat meningkatkan pariwisata di udara
Pulau Tomia Wakatobi
www.reallygreatsite.com 9
Ruang lingkup perencanaan dan perancangan
LINGKUP
Terminal Bandar Udara Maranggo adalah bangunan
tunggal dan lebih terfokus dengan terminal building
domestic sebagai wadah yang dapat mengakomodasi,
PERANCANGAN
melengkapi, dan menunjang kegiatan penumpang dan
pengunjung, pelayanan transportasi udara serta
kebutuhan penumpang di Bandar udara.
KONSEP PEMILIHAN LOKASI
KECAMATAN
ALT. 1
KEC. TOMIA
ALT. 2
KEC. TOMIA TIMUR
www.reallygreatsite.com 13
KONSEP PEMILIHAN LOKASI
KECAMATAN
TUJUAN
DASAR PERTIMBANGAN
ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2
1.Sesuai dengan RUTRK Makassar
2.Lokasi strategis
Kriteria Bobot Alt.1 Alt.2
3.Tersedia sarana dan prasarana kota
Aksesbilitas 35% 35% 70%
4.Belum terdapat bangunan serupa Tidak ada bangunan serupa 15% 45% 45%
disekitarnya
Keterangan :
Kurang baik : 1
Baik : 2
Sangat baik : 3
www.reallygreatsite.com 7
KONSEP PEMILIHAN LOKASI
KELURAHAN
DASAR PERTIMBANGAN
Kursi Rapih KRITERIA
ALT. 2 ALT. 3
KEL. DESA DETE KEL. DESA KULATI
www.reallygreatsite.com 13
KONSEP PEMILIHAN LOKASI
KECAMATAN
TUJUAN
DASAR PERTIMBANGAN
ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2 ALTERNATIF 3
1.Sesuai dengan RUTRK Makassar
2.Lokasi strategis
3.Tersedia sarana dan prasarana kota
Kriteria Bobot Alt.1 Alt.2 Alt.3 Keterangan :
Kurang baik : 1
KRITERIA Aksesbilitas 35% 70% 70% 35% Baik : 2
Sangat baik : 3
1. Aksesbilitas yang mudah
Akses transportasi umum 30% 90% 60% 30%
2.Dilalui oleh transportasi umum
www.reallygreatsite.com 7
KONSEP PEMILIHAN SITE
DASAR PERTIMBANGAN
Kursi Rapih KRITERIA
www.reallygreatsite.com 13
KONSEP PEMILIHAN SITE
TUJUAN
www.reallygreatsite.com 7
KONSEP PENGOLAHAN SITE
TUJUAN:
Kec. Tomia Timur Merencanakan pemanfaatan site bangunan Terminal
Bandar Udara secara optimal.
DASAR PERTIMBANGAN
Kursi Rapih KRITERIA
www.reallygreatsite.com 13
KONSEP PENGOLAHAN SITE
TUJUAN
1.Aksesbilitas MAIN ENTRANCE : Akses dari dan ke site Pedestrian dan sirkulasi kendaraan dari Jl. Angin datang dari arah utara dan timur ke
2.Sirkulasi melalui Jl. Poros Usuku Waha Poros Usuku Waha masuk ke site dan keluar dalam site.
kembali ke Jl. Poros Usuku Waha
3.Kondisi eksisting
4.Penataan area disekitar site
KRITERIA
1.Entrance yang mudah dilihat
2.Sirkulasi dari dan ke site yang mudah
3.View yang mendukung
4.Orientasi sinar matahari pada site Kebisingan Utilitas Orientasi Matahari
www.reallygreatsite.com 7
KONSEP PENGOLAHAN SITE
TUJUAN
Kriteria Bobot Alt.1 Alt.2 Alt.3
Merencanakan pemanfaatan site
bangunan Terminal Bandar Udara
secara optimal.
1.Aksesbilitas
2.Sirkulasi
Sirkulasi 22%
3.Kondisi eksisting
www.reallygreatsite.com 7
KONSEP PENGOLAHAN SITE
KECAMATAN
TUJUAN
Kriteria Bobot Alt.1 Alt.2 Alt.3
Merencanakan pemanfaatan site
bangunan Terminal Bandar Udara
secara optimal.
1.Aksesbilitas
2.Sirkulasi
Sirkulasi 22%
3.Kondisi eksisting
www.reallygreatsite.com 7
Keterangan point: