Anda di halaman 1dari 21

KE L E M B AGAAN

TRAN S P ORTASI

Studi Kasus : Bandara Raden Inten II


(Transformasi Menuju Bandara
Internasional)

ANGGOTA KELOMPOK :
• INTAN NURUL AZIZAH
• THERESIA SAMPA MAULI
• MERY APRITIANANDA
• CHINDY MARINDRA
• FATIN HANIYAH
Gambaran Umum Bandara
Raden Inten II

UNIT PENYELENGGARA
BANDAR UDARA
OUTLINE

STRATEGI MENUJU
BANDARA
INTERNASIONAL
Bandar Udara Radin Inten II Lampung sebelumnya
GAMBARAN UMUM bernama Pelabuhan Udara Branti adalah peninggalan
Pemerintahan Jepang yang dibangun pada tahun 1943.
Pada Tahun 1946 diserahkan kepada Pemerintahan
Republik Indonesia Cq. Detasemen Angkatan
Udara/AURI. Dari tahun 1946 s.d 1955 Pelabuhan Udara
Branti dikelola oleh Detasemen Angkatan Udara/AURI
dan pada saat itu belum ada penerbangan
komersial/reguler

Pada tahun 1995 diresmikan dalam pengoperasian


oleh Menteri Perhubungan pada tanggal 22 Mei 1995.
Bandar udara Branti dirubah menjadi Bandar Udara Radin
Inten II berdasarkan SK. Menteri Perhubungan No. KM.
10 Tahun 1997, tanggal 10 April 1997 diresmikan oleh
Menteri Perhubungan pada tanggal 21 April 1997.
Terhitung mulai tanggal 29 April 2004 PT. MNA yang
tadinya mengoperasikan pesawat jenis Fokker F- 28
diganti dengan pesawat berbadan lebar jenis Boeing 737
Series 200 (MZ– 202/Flight II).
JARAK BANDARA RADEN INTEN II

• Dari Kota terdekat : 28 Km


dari kota bandar lampung.
• Dari ibu kota provinsi
: 23,12 Km Kota Bandar
Lampung.
• Dari ibu kota negara (Jakarta)
: 210,22 Km dari Jakarta. Prov.
Jakarta.
MASKAPAI PENERBANGAN

• Batik Air
• CitiLink
• Express Air
• Garuda Indonesia
• Lion Air
• Sriwijaya Air
• NAM air
• Susi air
• Wings Air
FASILITAS DI BANDARA UDARA RADEN
INTEN II

Counter check In
Ruang tunggu dengan TV
Banyak lift
Tempat makan
Toko yang menjual oleh-oleh
lampung
Toilet
Mushola
Charging box
T R A N S P O RTA S I YA N G D A PAT D I G U N A K A N U N T U K
MENUJU BANDARA

• Bus Taxi
Bandara Radin Inten 2 terletak sekitar 50 meter Pilihan alat transportasi yang banyak orang gunakan
dari Jalan Lintas Sumatera sehingga banyak bus yang baik dari Bandara Radin Inten II menuju pusat kota
melaluinya. Salah satunya adalah bus yang menuju ke
Terminal Rajabasa. Tarif bus berkisar antara Rp 5.000 Bandar Lampung maupun sebaliknya adalah taksi. Taksi
sampai Rp 7.000. Hal yang perlu diingat adalah tempat bandara ini berjenis minibus Toyota Avanza atau Daihatsu
duduk belum tentu masih ada yang tersedia. Xenia dan berkapasitas 7 orang. Perjalanan dengan taksi
ini hanya berlaku untuk satu tujuan. Untuk tarif misalnya
• Mikrolet antara Bandar Udara Radin Inten 2 dan Rajabasa Bandar
mikrolet atau angkot dapat dijumpai dari depan Lampung adalah Rp 110.000.
bandara atau tepatnya di pinggir jalan besar. Cukup banyak
orang yang menggunakan cara ini untuk pergi ke pusat
kota Bandar Lampung, khususnya bagi mereka
yang backpackerke Lampung. Kendaraan yang harus
dipilih adalah kendaraan berwarna cokelat dengan
destinasi ke Rajabasa. Terletak sekitar 16,4 km dari
bandara, perjalanan biasanya memakan waktu sekitar 30
menit dan biaya Rp 5.000. Sesampainya di terminal,
lanjutkan perjalanan dengan menggunakan angkutan kota
ke Tanjung Karang untuk bisa sampai di pusat kota Bandar
Lampung. Biaya dari angkot berwarna biru ini berkisar Rp
3.000
INSTANSI TERKAIT BANDARA RADEN
INTEN II

UPT DIRJEN
PERHUBUNGAN PEMERINTAH DAERAH PT ANGKASA PURA II
OTORITAS BANDARA
UDARA KEMENTRIAN
PERHUBUNGAN

PERAN : sebagai
PERAN : Sebagai penetapan rencana tata
pelakasana peraturan , ruang kawasan disekitar
PERAN : sebagai
pengendalian , bandara dengan PERAN : sebagai
pengelelola bandara dan memperhatikan rencana
pengwasan kegiatan pengelola operasional
pemegang keputusan induk bandara dan
berwewenangdi bandara
udara menjamin aksesbilitas dan
pengembangan bandara
UNIT PENYELENGGARA BANDARA
RADEN INTEN II
UNIT PENYELENGGARAN BANDAR
UDARA

• Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) merupakan Unit Pelaksana Teknis di


lingkungan Kementerian Perhubungan yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Unit Penyelenggara
Bandar Udara (UPBU) mempunyai tugas melaksanakan pelayanan jasa
kebandarudaraan dan jasa terkait bandar udara, kegiatan keamanan, keselamatan
dan ketertiban penerbangan pada bandar udara yang belum diusahakan secara
komersial
STRUKTUR ORGANIGRAM

KEPALA KANTOR
UPBU KELAS I RADIN
INTEN II

SUB BAGIAN TATA


USAHA

SEKSI KEAMANAN
SEKSI TEKNIK DAN SEKSI PELAYANAN
PENERBANGAN DAN
OPERASI DAN KERJASAMA
PELAYANAN DARURAT

KELOMPOK USAHA
TUGAS UPBU

Adapun tugas dari UPBU adalah : 6) Pelaksanaan pengawasan, pengendalian keamanan dan

(1) Pelaksanaan penyusunan rencana dan program; ketertiban di lingkungan kerja serta pengoperasian,

(2) Pelaksanaan pengoperasian asilitas keselamatan, sisi udara, perawatan dan perbaikan fasilitas keamanan penerbangan
sisi darat, dan alat- alat besar bandar udara serta fasilitas dan pelayanan darurat bandar udara;
penunjang;
(7) Pelaksanaan kerjasama dan pengembangan usaha jasa
(3) Pelaksanaan perawatan dan perbaikan fasilitas
keselamatan, sisi udara, sisi darat, dan alat-alat besar bandar kebandarudaraan dan jasa terkait Bandar Udara;
udara serta fasilitas penunjang; (8) Pelaksanaan pengoperasian dan pelayanan fasilitas
(4) Penyiapan pelaksanaan pelayanan pengaturan pergerakan terminal penumpang, kargo dan penunjang serta pengelolaan
pesawat udara (Apron Movement Control (AMC)) serta
penyusunan jadwal penerbangan (slot time); dan pengendalian hygiene dan sanitasi;

(5) Pelaksanaan pengamanan pelayanan pengangkutan (9) Pelaksanaan koordinasi dengan instansi/lembaga terkait
penumpang awak pesawat udara, barang, jinjingan, pos dan kargo penyelenggaraan bandar udara;
serta barang berbahaya dan senjata
(10) Pelaksanaan urusan keuangan, kepegawaian,
ketatausahaan,
kerumahtanggaan, hukum, dan hubungan masyarakat;
(11)Pelaksanaan evaluasi pelaporan.
UPAYA PENINGKATAN KEWASPADAAN ASPEK
KEAMANAN PENERBANGAN UPBU RADIN
INTEN II

• Kantor UPBU Radin Inten II Lampung


menerapkan satu sistem pencegahan, yaitu setiap
Proses Bongkar/Muat Barang dan Bagasi selesai
dilaksanakan, dilakukan Pemeriksaan Body Search
kepada setiap Personil Ground Handling yang
terlibat. Pemeriksaan dilaksanakan oleh pihak
Security Airlines dengan didampingi oleh minimal
satu orang dari Kantor UPBU Radin Inten II
TRANSFORMASI BANDARA RADEN INTEN II
MENUJU BANDARA INTERNASIONAL
RENOVASI BANDARA RADEN INTEN II

Sejak tahun 2013 dimulailah


renovasi tahap pertama dari Pada tahun 2016, akhirnya
Bandar Udara Radin Inten dilakukan renovasi besar-besaran
II.Renovasi ini dianggap kurang di Bandar Udara ini. Salah satu
sempurna karena hanya bagian dari perluasan di tahun
• Tahun Anggaran 2004 landasan mengubah sedikit saja dari 2016 ini adalah kembali
pacu diperpanjang dari 1.850 M’ x bentuk asli Bandar Udara diadakannya perluasan apron dan
30 M’ menjadi 2.000 M’ x 30 M’.. ini.Pada tahun 2014 kembali konstruksi taxiway D, sehingga
•Tahun Anggaran 2007 landasan diadakan perluasan apron kapasitas apron meningkat dari 7
pacu diperpanjang dari 2.000 M’ x sehingga Bandar Udara Radin pesawat menjadi 8 pesawat,
30 M’ menjadi 2.250 M’ x 30 M’ Inten II dapat menampung 6 bahkan bisa menampung 10
pesawat secara bersamaan. pesawat dalam kondisi darurat.
Lalu pada 2015 dilanjutkan lagi Selain itu landasan pacu kembali
dengan konstruksi taxiway C diperpanjan dari
dan perluasan apron, sehingga 2.500 M’ x 45 M’ menjadi 3.000 M’
apron dapat menampung 7 x 45 M’ agar dapat dimasuki
pesawat secara bersamaan pesawat berbadan lebar.
FAK TO R P E N D O RO NG DAN P E N D UK UNG
T R AN S F O RMAS I M E N UJ U B AN DAR UDAR A
I N T E R NASIO NAL D I B AN DAR UDAR A R AD I N
I NTEN I I L AM P UNG

Faktot Ekternal : Faktot Internal :


1. Sumber Daya
1. Ekonomi
2. Teknologi
2. Politik 3. Pergantian
3. Sosial Budaya Kepemimpinan
4. Geografis
PENDEKATAN TRANSPORTASI 4R
MENURUT GOUILLERT DAN KELLY
(1995)

Reframing Renewal
Restructure Revitalization
Pada strategi Reframing, Pada strategi revitalization Strategi renewal
berbicara mengenai Strategi restructure di terdiri dari beberapa dimensi. berkaitan dengan
pembentukan pola pikir Kantor UPBU sebagian Dimensi-dimensi tersebut unsur SDM yang ada
baru. Pada Kantor UPBU telah dilaksanakan, telah diterapkan pada Bandar didalam organisasi.
Radin Inten II, pola pikir namun pada sebagian Udara Radin Inten II. Seperti Dimensi-dimensi pada
seluruh pegawai yang ada lainnya perlu adanya bermitra dengan pihak-pihak strategi renewal pun
lain diluar Kantor UPBU,
di kantor UPBU belum peningkatan.Tidak ada sudah diterapkan.
sepenuhnya terbuka restrukturisasi di Kantor meningkatkan Diantaranya ialah
dengan apa-apa yang UPBU Radin Inten II pelayanan prima pada aspek pemberian reward
akan dikerjakan dalam karena adanya kebijakan kebandarudaraan, pada pegawai yang
menggunakan teknologi
rangka peningkatan moratorium dari informasi dalam pelayanannya
berprestasi, pemberian
kualitas layanan pada Pemerintah Pusat dan lain sebagainya. pelatihan/training dan
aspek kebandarudaraan. lain-lain.
THANK YOU
PERTANYAAN

1. Feri : apakah sudah relavan bandara radin intan dikawasan tersebut , sedangkan
dalam kondisi eksisitingnya bandara tersebut berada di kawasan pemukiman ?
• Jawab : Belum karena letaknya dekat dengan pemunkiman dan akan
menghasilkan polusi suara, namun dalam akhir2 ini pihak bandara melakukan
penggusuran lahan dengan cara pengganti rugian lahan terhadap masyarakat

2. Heni : infrastruktur pendukung (jalan tol), keadaan realnya bagaimana ?


Dampak jalan tol terhadap bandara radin intan maupun bandara-bandara
lainnya ?
•Jawab : adanya jalan tol sangat mendukung dan mempermudah aksesbilitas
menuju bandara raden inten II, namun untuk bandara perintis di pesisir barat
belum mendukung karena jalan menuju pesisir barat yang belum dibenahi oleh
pemerintah.
PERTANYAAN

3. Gusti Yolanda : dibandara radin inten II , kenapa pelayanan atau penerbangan harus trasnsit ke Jakarta
padahal sudah ditetapkan sebagai bandara internasional ?
• Jawab : ada penerbangan internasional namun hanya maskapai wings air menuju singapura karena
bandara raden inten II baru ditetapkan november 2019 menjadi bandaa internasional, karena
menetapkan penerbangan tidak semudah itu. Harus melihat base and deman terhadap tujuan
internasional, sampai dia menetapkan harga, jadi saat ini bukan hanya otoritas bandara saja, tetapi juga
angkasa pura yang menetapkan. Dan hindterland internasional harus dilakukan kajian oleh PT angkasa
pura, dan masih terbatas. Demand menentukan harga. Tapi setelah di resmikan jokowi dalam satu
bulan ini sudah diperintahkan kpd mentri perhubingan harus ada penerbangan langsung ke
internasional, minimal malaysia dan siganpura. .

4. Arfi : esensi bandara radin inten II menjadi bandara internasional , bandara raden intan ada rencana
untuk relling (perkeretaapian) ?
•Jawab : pentingnya bandara raden inten II ditetapkan sebagai bandara internasional yaitu untuk
meningkatkan perekonomian masyarakat ditambah banyakya destinasi wisata di Lampung yang belum
terekspos keluar daerah bahkan luar negeri.
PERTANYAAN

5. Alma : ganti rugi (belum adanya ganti rugi di candimas (informasi)


• Jawab : menurut informasi sudah mendapatkan ganti rugi dengan memberikan
buku rekening bank lampung kepada masyarakt yang lahannya terkena
penggusuran untuk peluasan bandara.

6. Gemilau : pihak sketholder yang berpartisipasi dalam pengembangan raden


intean II?
•Jawab : Otoritas bandara dan PT.Angkasa Pura II.
Otband bertugas mengawasi, monitoring. Evaluasi, dan surveylions,
maskapai,sdm, dan memberikan sanksi, baik uang material dan pemberhentian
penerbangan, secara berkala melalukan pemeriksaan.

Anda mungkin juga menyukai