Anda di halaman 1dari 19

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA (PKM)

Electronic KTP using NFC


Technology

BIDANG KEGIATAN:
PKM – PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Diusulkan oleh:
Ghefira Rahma 1201224058
Radya Utami Seri Gemilang 1201221040
Kemal Rafdi Anshari 1201222045
Mohammad Deky Ananda 1201225061

INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM JAKARTA


FAKULTAS TEKNIK, JURUSAN SISTEM INFORMASI
JANUARI 2023
Bagi kalian yang saat ini halaman cover di dokumennya
ada desainnya, (beberapa saya lihat covernya ada yang
bagus dan menarik, silakan masukkan gambar cover
kalian di halaman 2 ini. Isi tulisannya sama seperti
halaman cover di atas tidak apa-apa)

Saya sarankan kalian bikin desain, supaya juri yang


menilai merasa tertarik melihat dokumen kalian.
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..........................................................................................................iii

Daftar Gambar..........................................................................................................1

Daftar Tabel.............................................................................................................1

1 Bab 1 Pendahuluan..........................................................................................ii

1.1 Latar Belakang..........................................................................................ii

Bab 2 Identifikasi Permasalahan..............................................................................1

1.2 Identifikasi Masalah..................................................................................1

1.3 Usulan Solusi.............................................................................................1

Bab 3 Rencana Pelaksanaan.....................................................................................3

1.4 Alur Pelaksanaan/Penelitian......................................................................3

1.5 Rancangan Solusi (Prototype)...................................................................4

1.5.1 Langkah – Langkah Implementasi.....................................................6

1.6 Manfaat dari Adanya Usulan Solusi..........................................................7

2 Bab 4 Biaya dan Jadwal Kegiatan....................................................................8

2.1 Anggaran Biaya.........................................................................................8

2.2 Timeline Kegiatan.....................................................................................8

Daftar Pustaka........................................................................................................10

Lampiran................................................................................................................12

iii
Daftar Gambar

Gambar 1 Alur pelaksanaan / Penelitian..................................................................5


Gambar 2 Prototype Project Electronic KTP using NFC technology......................5
Gambar 3 Langkah-Langkah Implementasi.............................................................7

Daftar Tabel

Tabel 1 Anggaran Biaya........................................................................................10


Tabel 2 Timeline Kegiatan.....................................................................................10
1 Bab 1 Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

E-KTP adalah kartu tanda penduduk yang digunakan sebagai identitas


penduduk resmi Negara Indonesia yang berbasis pada database kependudukan
nasional dan memuat sistem keamanan atau pengendalian baik dari sisi
administrasi ataupun teknologi informasi. Inisiasi program KTP Elektronik ini
sudah mulai dijalankan oleh Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia
sejak tahun 2009 dan masih dilakukan penerapan terbatas mulai Februari 2011.
Penerapan E-KTP adalah salah satu upaya pemerintah untuk mempercepat dan
mendukung akurasi terbangunnya database kependudukan di kabupaten/kota,
provinsi, maupun nasional.

Penduduk hanya diperbolehkan memiliki 1 (satu) KTP yang tercantum


Nomor Induk Kependudukan (NIK). NIK adalah identitas tunggal setiap
penduduk dan berlaku seumur hidup. Nomor NIK yang ada di KTP Elektronik
nantinya akan dijadikan syarat dalam penerbitan Paspor, Surat Izin Mengemudi
(SIM), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Polis Asuransi, Sertifikat atas Hak
Tanah dan penerbitan dokumen lainnya yang disebut dalam Pasal 13 UU No.
24 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas UU No. 23 Tahun 2006 Tentang
Administrasi Kependudukan. (Martino & Lena Satlita, 2013).

Sesuai dengan namanya, Elektronik KTP seharusnya sudah dapat


dilakukan secara digital karena didalam E-KTP terdapat chip yang berguna
untuk menyimpan data, identitas pemilik, tanda tangan, pas foto, dan sidik jari
dan hanya dapat dibaca oleh perangkat tertentu guna menjaga kerahasiaan data
dari pemilik E-KTP. Namun, masih banyak sekali kasus E-KTP yang
difotocopy untuk urusan tertentu. Jelas, hal ini sangat berbahaya karena banyak
sekali kasus penyalahgunaan fotocopy E-KTP di Indonesia saat ini.
Penyalahgunaan fotocopy E-KTP mempunyai beragam bentuk, contohnya
seperti digunakan untuk mendaftar pinjaman online, bentuk dorongan politik
terhadap tokoh tertentu, maupun pencurian identitas tanpa sepengetahuan
pemiliknya.

Salah satu contoh kasus penyalahgunaan E-KTP di Indonesia adalah


terjadi di Kalimantan. Kepolisian daerah Kalimantan Timur menangkap
seorang pengusaha asal Balikpapan yang menyebabkan kerugian di
Balikpapan, Kalimantan, dan bahkan diperkirakan telah menyebabkan kerugian
di beberapa bank lain. Modusnya, pria ini memfotocopy E-KTP yang mana
terdapat nama pemilik, NIK, dan alamat yang tertera pada fotocopy E-KTP.
Fotocopy E-KTP tersebut digunakan untuk mendapatkan 32 kartu kredit dari
sejumlah bank yang menyebabkan kerugian dari bank-bank tersebut maupun
dari pemilik E-KTP yang data dan identitasnya dicuri. Diketahui
penyalahgunaan tersebut telah menyebabkan kerugian sebesar 112 Juta Rupiah
dan melaporkan pria Bernama Jemmi Kandioh kepada pihak kepolisian. Dari
kasus tersebut, sudah terbukti bahwa penggunaan fotocopy sangat amat
berbahaya dan dapat menyebabkan kerugian serta tindak kejahatan pencurian
identitas. (Julius, Kompas.com, 2013)
Bab 2 Identifikasi Permasalahan

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dikemukaan maka dapat diidentifikasi


beberapa masalah yaitu banyaknya kasus penyalahgunaan fotocopy E-KTP
seperti digunakan untuk mendaftar pinjaman online, bentuk dorongan politik
terhadap tokoh tertentu, maupun pencurian identitas tanpa sepengetahuan
pemiliknya. Terbukti bahwa penyalahgunaan fotocopy E-KTP menyebabkan
kerugian serta tindak kejahatan pencurian identitas.

1.3 Usulan Solusi

Kemajuan teknologi berkembang sangat pesat di era industry 4.0 ini.


Kemajuan teknologi ini membuat manusia mulai menerapkan kemajuan
teknologi pada kehidupan sehari-hari. Solusi dari permasalahan
penyalahgunaan fotocopy E-KTP ini adalah dengan mengandalkan kemajuan
teknologi yang ada saat ini. Dengan bantuan teknologi tersebut, diharapkan
dapat mencegah adanya tindak kejahatan penyalahgunaan fotocopy E-KTP.
Beberapa usulan solusi dari permasalahan penyalahgunaan fotocopy E-KTP
dengan menggunakan bantuan teknologi diantaranya sebagai berikut:

1. Fitur Near Field Communication (NFC)

Near Field Communication atau biasa disebut NFC adalah sebuah


perangkat nirkabel antara dua perangkat elektronik dengan jarak
sekitar 4 cm atau kurang dari itu agar perangkat dapat mentransfer
informasi antar perangkat dengan cepat dan mudah dengan satu
sentuhan. Penggunaan NFC untuk KTP Elektronik saat ini sudah
mulai digunakan, namun hanya untuk memeriksa E-KTP itu asli/palsu
saja. Usulan penggunaan NFC sebagai salah satu solusi dari
permasalahan penyalahgunaan E-KTP ini diharapkan mampu
mencegah penyalahgunaan E-KTP.

Selain untuk memeriksa E-KTP itu asli atau palsu, fitur NFC ini
sebenarnya juga dapat ditambahkan fungsi lain, yaitu untuk
memverifikasi E-KTP. Caranya adalah dengan menambahkan fitur ini
kedalam aplikasi ataupun website yang membutuhkan E-KTP sebagai
salah satu syarat. Sebagai contoh Aplikasi Bank yang membutuhkan
verifikasi E-KTP, ataupun website pembuatan SKCK secara online
yang tadinya mengharuskan membawa fotocopy E-KTP sebagai salah

1
satu syarat pembuatannya, sekarang diganti menggunakan fitur NFC
ini. Cara kerja fitur ini cukup mudah. Pada saat akan melakukan
verifikasi dengan menggunakan KTP, pemilik E-KTP hanya perlu
menempelkan E-KTP ke handphone lalu setelah itu untuk memastikan
bahwa E-KTP nya sesuai dan bukan milik orang lain, pemilik E-KTP
harus melakukan verifikasi wajah dan verifikasi sidik jari. Verifikasi
wajah dan sidik jari ini sama seperti saat inginmengaktifkan fitur face
id dan sidik jari di handphone. Setelah proses verifikasi selesai dan
wajah dan sidik jari cocok dengan yang ada di E-KTP, baru akan
muncul KTP versi digital. Fitur ini dapat menjadi solusi paling efektif
dan aman karena hanya perlu menempelkan KTP ke handphone serta
melakukan verifikasi agar menghindari kemungkinan penyalahgunaan
data dan pemalsuan identitas E-KTP.

2. Digital Identify Machine

Digital Identify Machine adalah sebuah perangkat yang dapat


terhubung ke komputer melalui kabel yang berfungsi untuk menerima
data, membaca data, atau melakukan scan data terhadap E-KTP.
Usulan penggunaan Digital Identify Machine ini dilakukan agar
mengurangi atau bahkan menghilangkan kebiasaan mem fotocopy E-
KTP pada saat melakukan verifikasi secara langsung. Cara kerja
perangkat ini yaitu cukup menempelkan E-KTP ke Digital Identify
Machine ini dan setelah tunggu beberapa detik KTP berbentuk digital
akan muncul di komputer pihak yang menginput data. Penggunaan
Digital Identify Machine ini hanya dapat dilakukan saat melakukan
verifikasi secara langsung. Cara ini pun cukup terbilang efektif untuk
mencegah terjadinya penyalahgunaan E-KTP.

Dari kedua solusi diatas, kami memilih NFC sebagai usulan solusi
atas permasalahan penyalahgunaan E-KTP ini. Karena jika
menggunakan NFC, masyarakat dapat mengetahui yang mana KTP
asli dan yang mana KTP palsu. Dikarenakan NFC hanya dapat di
pakai oleh KTP yang asli. Selain itu dengan menggunakan NFC
keamanan dan kerahasiaan data E-KTP saat proses tap NFC
memungkinkan data E-KTP tidak dapat terbaca oleh pengguna yang
tidak memiliki akses karena keamanannya yang sangat terjaga yang
membuat NFC ini terbilang cukup aman untuk digunakan. Dengan
pengamanan tersebut, maka pemilik e-KTP bisa terhindar dari
penyadapan atau pembajakan data penting yang dapat merugikan
penggunanya.
Bab 3 Rencana Pelaksanaan

1.4 Alur Pelaksanaan/Penelitian

Gambar 1 Alur pelaksanaan / Penelitian

Mulai

Studi Literatur

Pengumpulan Data

Pembuatan Prototype

Kesimpulan

Selesai

3
1.5 Rancangan Solusi (Prototype)

Gambar 2 Prototype Project Electronic KTP using NFC technology

Pada rancangan sistem yang telah kami buat, masyarakat tidak perlu
melakukan kegiatan mem fotocopy e-KTP lagi. Karena selain tidak efektif,
kebiasaan kegiatan mem fotocopy e-KTP ini sangat berbahaya karena dapat
disalahgunakan oleh penjahat ataupun pihak yang tidak bertanggung jawab.
Dengan adanya sistem KTP to NFC ini, masyarakat hanya perlu melakukan
pengetapan kartu pada handphone masing-masing. Jika e-KTP sudah terbaca
oleh NFC, perlu melakukan 2 kali proses verifikasi untuk memastikan e-KTP
sama dengan pemiliknya. Pertama, verifikasi face id. Verifikasi face id ini
sama halnya seperti saat akan melakukan proses pendaftaran face id di
handphone. Verifikasi face id hanya perlu memposisikan wajah didepan
kamera lalu mengikuti instruksi yang ada seperti memutar kepala sesuai arah
circle untuk memastikan seluruh angle wajah terlihat semua. Jika proses
verifikasi berhasil, dapat lanjut ke proses verifikasi kedua, yaitu fingerprint.
Proses verifikasi ini sama halnya seperti saat akan mendaftarkan fingerprint di
handphone. Verifikasi fingerprint hanya perlu meletakkan ibu jari ke layar dan
menunggu proses nya selesai. Jika proses verifikasi berhasil, maka akan
muncul e-KTP versi digital.

Proses verifikasi tersebut wajib dilakukan dua-duanya karena jika salah satu
nya tidak cocok, baik face id maupun fingerprint, maka tidak akan melanjutkan
proses pendaftaran dengan menggunakan e-KTP guna mencegah adanya tindak
kejahatan seperti penyalahgunaan, pemalsuan data, dan lain-lain.

Dengan rancangan sistem yang kami buat, diharapkan mampu mengurangi,


mencegah, dan membasmi tindak kejahatan dengan menggunakan fotocopy e-
KTP di Indonesia. Melalui rancangan sistem ini juga, kami berharap bahwa
kebiasaan memfotocopy e-KTP di Indonesia juga dapat dihilangkan karena
selain rentan terjadi tindak kejahatan, sampah dari fotocopy e-KTP juga tidak
ramah bagi lingkungan.
1.5.1 Langkah – Langkah Implementasi

Gambar 3 Langkah-Langkah Implementasi

Solusi ini bermula dari proses pengetapan e-KTP di NFC, lalu modul
NFC akan membaca data yang ada di dalam chip e-KTP. Lalu data e-KTP akan
di transfer oleh sistem untuk disimpan ke dalam database. Setelah data berhasil
disimpan, pemilik e-KTP tersebut harus melakukan verifikasi face id dan
pencocokan wajah dengan yang ada di dalam e-KTP. Jika wajah tidak cocok
dengan yang ada di e-KTP, proses verifikasi harus diulangi lagi. Namun jika
wajahnya cocok, proses verifikasi akan berlanjut ke proses verifikasi kedua
yaitu fingerprint dan pencocokan sidik jari. Jika sidik jari tidak cocok dengan
yang ada di e-KTP, proses verifikasi harus diulangi lagi. Namun jika cocok,

6
proses verifikasi akan selesai dan pada layar handphone akan menampilkan
data telah berhasil disimpan.

1.6 Manfaat dari Adanya Usulan Solusi

Dengan adanya program ini, kami berharap program ini dapat menjadi
terobosan untuk melindungi masyarakat dari penyalahgunaan dari penggunaan
fotocopy e-KTP serta memberikan manfaat praktis serta manfaat teoritis untuk
masyarakat. Adapun manfaat-manfaat yang dimaksud adalah sebagai berikut :

1. Manfaat Teoritis
Program ini diharapkan dapat membantu pencegahan penyalahgunaan
penggunaan fotocopy e-KTP yang dapat merugikan masyarakat seperti
contohnya pada kasus pemalsuan data menggunakan fotocopy e-KTP.
Program ini juga diharapkan dapat dijadikan rujukan untuk
mengembangkan teknologi yang bersangkutan dengan verifikasi e-
KTP.

2. Manfaat Praktis
Secara Praktis, program ini mempunyai manfaat sebagai berikut:
 Menambah pengalaman serta wawasan dan turut menyumbangkan
pemikiran terhadap solusi dari penyalahgunaan penggunaan fotocopy e-
KTP di Indonesia agar dapat menjadi referensi untuk seluruh pihak
yang bernaung di dunia IT untuk menciptakan dan menerapkan sistem
ini di Indonesia.
 Dengan adanya program ini juga lebih ramah lingkungan karena tidak
menggunakan kertas seperti layaknya penggunaan fotocopy e-KTP.
2 Bab 4 Biaya dan Jadwal Kegiatan

2.1 Anggaran Biaya

Tabel 1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Volume Harga Total (Rp)


Satuan (Rp)
1 Belanja Bahan
Biaya Telekomunikasi 7 Minggu / 4 Orang 75.000 600.000

Pulpen 1 Pack 20.000 20.000


2 Perjalanan Lokal
Kegiatan Penyiapan 25 Hari 25.000 625.000
Bahan
Diskusi 10 Hari 30.000 300.000
3 Lain - Lain
Protokol Kesehatan 1 Kotak Masker, 1 200.000
(Masker, Sanitizer, Dll) Botol Sanitizer
Total 1.745.000
(Satu Juta Tujuh Ratus Empat Puluh Lima Ribu
Rupiah)

2.2 Timeline Kegiatan

Tabel 2 Timeline Kegiatan

No Kegiatan Bulan Desember - Januari


Minggu 1 2 3 4 5 6 7
1 Mencari dan Menentukan Topik Rancangan
2 Pembuatan Latar Belakang dan Usulan
Solusi
3 Presentasi Pengajuan Judul dan Topik Yang
Dibahas
4 Pembuatan Prototipe Dan Langkah
Implementasi
5 Evaluasi Akhir
6 Presentasi

 Minggu pertama kami Mencari dan menentukan topik apa yang akan
dibahas.

8
 Minggu kedua dan ketiga kami melakukan penulisan latar belakang
permasalahan dan menentukan usulan solusi yang tepat.
 Minggu keempat presentasi judul dan usulan solusi yang kami pilih.
 Minggu kelima pembuatan prototype dan langkah implementasi dari
rancangan yang kami buat.
 Minggu keenam evaluasi akhir yaitu pengecekan ulang dari keseluruhan
proposal.
 Minggu Ketujuh Presentasi.
Daftar Pustaka

Adi, F. N. (2018, Maret 12). Fotocopy KTP dan KK Rentan Disalahgunakan.


Retrieved from Suara Merdeka.com: https://www.suaramerdeka.com/nasional/pr-
0442048/fotocopy-ktp-dan-kk-rentan-disalahgunakan

Aditya, R. (2021, Februari 15). Chip KTP Elektronik, Sebenarnya Apa


Fungsinya? Retrieved from suara.com:
suara.com/news/2021/02/15/092156/chip-ktp-elektronik-sebenarnya-apa-
fungsinya

Julius, D. (2013, June 17). Retrieved from Kompas.com:


https://regional.kompas.com/read/2013/06/17/20282933/~Regional~Kalim
antan

Julius, D. (2013, June 17). "Sukses" Tipu Banyak Bank Hanya Pakai Fotokopi
KTP Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Sukses" Tipu
Banyak Bank Hanya Pakai Fotokopi KTP ", Klik untuk baca:
https://regional.kompas.com/read/2013/06/17/20282933/~Regional~Kali
mantan. Penu. Retrieved from Kompas.com: Punya 11 KTP dan 32 Kartu
Kredit Jemmi Kandioh, Warga Balikpapan yang Diburu Polda Kaltim.
(2013, Mei 29). Retrieved from Pro Kalimantan Timur:

Julius, D. (2013, june 17). "Sukses" Tipu Banyak Bank Hanya Pakai Fotokopi
KTP Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Sukses" Tipu
Banyak Bank Hanya Pakai Fotokopi KTP ", Klik untuk baca:
https://regional.kompas.com/read/2013/06/17/20282933/~Regional~Kali
mantan. Penu. Retrieved from Kompas.com:
https://regional.kompas.com/read/2013/06/17/20282933/~Regional~Kalim
antan

Julius, D. (2013, Juni 17). Dari kasus tersebut, sudah terbukti bahwa penggunaan
fotocopy sangat amat berbahaya dan bisa menyebabkan kerugian serta
tindak kejahatan pencurian identitas. . Indonesia.

Junaedi, M. A. (2022). Siajun. Retrieved from Siajun.com:


https://siajun.com/cara-cek-ktp-asli-atau-palsu/

Junaedi, M. H. (2022, Juli 1). Cara cek KTP asli atau palsu cukup di HP dengan
NFC. Retrieved Desember 8, 2022

Junaedi, M. H. (2022, July 1). Cara Cek KTP Asli atau Palsu Cukup di HP
dengan NFC. Retrieved from Siajun.com: https://siajun.com/cara-cek-ktp-
asli-atau-palsu/

Junaedi, M. H. (2022, July 01). Siajun.com. Retrieved from Siajun.com:


https://siajun.com/cara-cek-ktp-asli-atau-palsu/

Junaedi, M. H. (2022, July 01). Siajun.com. Retrieved from Siajun.com:


https://siajun.com/cara-cek-ktp-asli-atau-palsu/

Markey. (2019, March 22). Sejarah Gojek Indonesia, Profil, Fitur & Layanannya.
Retrieved from Markey: https://markey.id/blog/bisnis/gojek-indonesia

Markey. (2019, March 22). Sejarah Gojek Indonesia, Profil, Fitur & Layanannya
. Retrieved from Markey: https://markey.id/blog/bisnis/gojek-indonesia

Punya 11 KTP dan 32 Kartu Kredit Jemmi Kandioh, Warga Balikpapan yang
Diburu Polda Kaltim. (2013, Mei 29). Retrieved from Pro Kalimantan
Timur: https://kaltim.prokal.co/read/news/21370-punya-11-ktp-dan-32-
kartu-kredit
Lampiran

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing

A. Ketua

1 Nama Lengkap Ghefira Rahma


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi SI SISTEM INFORMASI
4 NIM/NIDN 120122
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Email
7 No. Telp. / HP

B. Anggota 2

1 Nama Lengkap Radya Utami Seri Gemilang


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi SI SISTEM INFORMASI
4 NIM/NIDN 1201221040
5 Tempat dan Tanggal Lahir Lampung, 07 Desember 2003
6 Email 1201221040@student.ittelkom-
jkt.ac.id
7 No. Telp. / HP 085268261052

C. Anggota 3

1 Nama Lengkap Kemal Rafdi Anshari


2 Jenis Kelamin Laki - laki
3 Program Studi SI SISTEM INFORMASI
4 NIM/NIDN 120122
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Email
7 No. Telp. / HP

D. Anggota 4

1 Nama Lengkap Mohammad deky Ananda


2 Jenis Kelamin Laki - laki
3 Program Studi SI SISTEM INFORMASI
4 NIM/NIDN 120122
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Email
7 No. Telp. / HP

Anda mungkin juga menyukai