Anda di halaman 1dari 4

RANGKUMAN

AIR TANAH

DOSEN PEMIMBING :

Riang Adeko, S.T., M.Eng.

DISUSUN OLEH:

Nama: Desty Esa Fitri

NIM:P05160021011

Kelas:1A
Air Tanah
A. Pengertian Air Tanah : Air tanah adalah air yang tersimpan/terperangkap di dalam
lapisan batuan yang mengalami pengisian/penambahan secara terus menerus oleh alam.
Keberadaan air tanah di bumi ini merupakan suatu proses alam yang mengakibatkan
terjadinya berbagai macam jenis air tanah. Terjadinya berbagai macam susunan lapisan
kulit bumi ini menurut sejarah geologi sebagai akibat dari terjadinya berbagai macam
proses alam yang terjadi dalam ribuan mungkin jutaan tahun yang lalu.
 Proses timbulnya berbagai lapisan bumi:

1. Proses diastrophic
Yaitu suatu proses perubahan kulit bumi yang mengakibatkan dulunya itu dasar lautan
menjadi daratan atau pegunungan. Sebagai contoh pegunungan kapur itu menurut
sejarah geologi dulunya berasal dari dasar lautan. Kandungan batu kapur terbentuk dari
bahan-bahan yang berasal binatang laut

2. Proses vulkanic
Yaitu suatu proses yang memungkinkan lapisan bumi terbentuk dari pembekuan
magma pijar yang meleleh dari hasil letusan gunung berapi, yang akhirnya dapat
membentuk lapisan kulit bumi yang keras dan kedap air

3. Proses Gradasi
Ada dua macam proses gradasi yaitu degradasi dan agradasi.
Proses degradasi yaitu proses pengikisan lapisan bumi yang diakibatkan oleh adanya
erosi air atau angin, sehingga dapat menyebabkan lapisan bumi yang dulunya berupa
bukit akan menjadi dataran .
Proses agradasi yaitu suatu proses perubahan kulit bumi yang mengakibatkan dulunya
berupa cekungan menjadi daratan

 Akuifer: Susunan batuan yang dapat menyimpan/menangkap air tanah.

Akuifer bebas: akuifer yang menyimpan air tanah yang dipengaruhi/dalam


keadaan tekanan atmosfer. Pada akuifer ini terdapat water table (muka air
tanah),

Akuifer tertekan: adalah akuifer yang terapit oleh lapisan impermiabel,


sehingga tekanan pada akuifer ini lebih besar dari pada tekanan atmosfer.
Pada akuifer ini terdapat bidang Piezometric

 Fungsi akuifer
Fungsi aliran yaitu berhubungan dengan sifat permeabilitas: kapasitas untuk
memindahkan / mengalirkan air dibawah gaya beratnya atau tekanan hidrostatis.
Fungsi penyimpanan yaitu berhubungan dengan Porositas dan Spesific Yield:

Porositas,
adalah prosentase jumlah bagian yang porous dari volume material keseluruhan
yang dapat dilalui air dibawah gaya beratnya
% pori pori
(volume)
Porositas = -------------------------------
Volume tanah

Spesific Yield
Jumlah air yang dihasilkan atau yang dapat diambil dari suatu lapisan akuifer
adalah lebih kecil dari jumlah air yang ada. Spesific Yield adalah vulume air yang
dikeluarkan dari suatu unit vulume dari lapisan akuifer bila air mengalir bebas. Sisa
tertinggal karena gaya kapiler dan gaya lainnya disebut sebagai
Spesific Retention, Spesific Retention Volume air yang tetap tertinggal di dalam
pori-pori batuan disebut specific retention (Sr) atau simpanan jenis.
Dalam hal ini air tersebut tertinggal sebagai film pada permukaan pori-pori atau
rongga-rongga batuan

 Aliran air tanah


Aliran air tanah akan dimulai daerah resapan air tanah dimana air yang berada di
permukaan tanah baik air hujan ataupun air permukaan mengalami proses
penyusupan secara gravitasi melalui lubang pori tanah atah batuan atau celah atau
rekahan padatanah atau batuan.

Hukum darcy : aliran air di dalam tanah mengikuti prinsip-prinsip dasar


hidraulika sifat laminer berdasarkan persamaan Darcy, kecepatan aliran air tanah :

V = - K dh/dl

V : kecepatan aliran air tanah


K : permeabilitas tanah/batuan
dh/dl : hydraulic gradient
penting untuk ingat hukum darcy iniberlaku jika Airtanah tersebut harus terdapat di
dalam media berpori
Media berpori tersebut diasumsikan bersifat homogen(perilaku fisik akifer sama di
semua tempat) Isotropik ( perilaku fisik akifer sama ke segala arah)

 Cara mendapatkan air tanah


1. Mencari /mendapatkan bantuan dari seorang ahli dalam bidang hydrologi dan
berdasarkan penyelidikan-penyelidikan geologis yang diadakan sebelumnya.
2. Mempelajari bilamanaa ada penyelidikan geologis yang sudah ada yang sekiranya dapat
dapat diterapkan dan menunjukkan keadaan dan bila mungkin sifat-sifat dari lapisan
tanah.
3. Mempelajari /menyelidiki sumur-sumur yang sudah ada, baik mengenai profilnya,
kuantitas dan kualitas airnya serta lokasinya.
4. Mengadakan penyelidikan dengan menggunakan peralatan pendugaan air tanah dengan
metode geolistrik yang dilanjutkan dengan pembuatan lobang-lobang percobaan.

 Keuntungan dan kerugian pemanfaatan air tanah


Keuntungan
1). Pada umumnya bebas dari bakteri patogen
2). Pada umumnya dapat dipakai tanpa pengolahan lebih lanjut.
3). Biasanya dapat didapatkan didekat suatu rural community
4).Seringkali paling praktis dan paling ekonomis untuk mendapatkannya dan
membagikannya.
5). Air tanah biasanya merupakan pengumpulan secara alamiah.
Kerugian
Air tanah seringkali banyak mengandung mineral-mineral seperti Fe, Mn, Ca dan
sebagainya dan Biasanya membutuhkan pemompaan

Anda mungkin juga menyukai