Anda di halaman 1dari 12

SINYAL

Disusun oleh :

Andi Muh. Alkahfi S. (03320220017)

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

2022/2023

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat mengerjakan dan
menyelesaikan penyusunan makalah ini, meskipun disadari sepenuhnya makalah
ini masih banyak kekurangannya.

Penulisan makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Dasar
Telekomunikasi dan untuk mengetahui lebih lanjut tentang Sinyal.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun penulis harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata penulis ucapkan sekian dan terima kasih.

Makassar, Februari 2023


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................iii
ABSTRAK..........................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................5
A. LATAR BELAKANG.................................................................................................5
B. RUMUSAN MASALAH............................................................................................5
C. TUJUAN......................................................................................................................5
BAB II ISI............................................................................................................6
A. DEFINISI SINYAL.....................................................................................................6
B. KLASIFIKASI SINYAL.............................................................................................6
C. SINYAL ANALOG.....................................................................................................9
D. SINYAL DIGITAL.....................................................................................................9
BAB III PENUTUP...........................................................................................10
A. KESIMPULAN.........................................................................................................10
B. SARAN......................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................11
ABSTRAK

Sinyal adalah suatu isyarat untuk melanjutkan atau meneruskan suatu kegiatan.
Sinyal terbagi menjadi beberapa klasifikasi. Dalam dunia elektronika, dikenal dua
macam sinyal yaitu sinyal analog dan sinyal digital. Secara umum, sinyal
didefinisikan sebagai suatu besaran fisis yang merupakan fungsi waktu, ruangan atau
beberapa variabel.
BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sinyal adalah pembawa informasi dan energi tentang suatu gejala fisik.
Dengan kata lain sinyal adalah persentasi fisik dari informasi. Dengan demikian
pengolahan sinyal sangat erat maksudnya dengan usaha untuk mengukur dan
mengetahui lebih baik tentang informasi dan yang terkandung di dalamnya. Yang
menjadi persoalan kemudian adalah di dalam suatu sinyal mengandung sangat banyak
informasi yang untuk suatu hal tidak semuanya bermanfaat atau dikehendaki untuk
diketahui. Tidak jarang terdapat komponen-komponen yang justru mempersulit untuk
mengetahui informasi yang dikehendaki. Bagi seorang sarjana atau diploma teknik,
sesuai dengan kompetensi yang diharapkan di industri, mengukur, mengolah dan
menginterprestasikan sinyal adalah bagian dari kegiatan yang akan banyak dihadapi di
pekerjaan nanti. Oleh karena itu, mata perkuliahan pengolahan sinyal itu penting.
Selain itu, pentingnya pengetahuan di semua bagian pengolahan atau pemrosesan
sinyal digital sangat penting bahwa dengan perubahan zaman yang sudah semakin
canggih dengan di dukungnya peralatan-peralatan digital.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa definisi dari sinyal?
2. Bagaimana klasifikasi dari sinyal?
3. Apa definisi dari sinyal analog?
4. Apa definisi dari sinyal digital?

C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui definisi dari sinyal,
2. Untuk mengetahui klasifikasi sinyal,
3. Untuk mengetahui definisi dari sinyal analog,
4. Untuk mengetahui definisi dari sinyal digital.
BAB II ISI
A. DEFINISI SINYAL

Sinyal adalah suatu isyarat untuk melanjutkan atau meneruskan suatu


kegiatan. Biasanya sinyal ini berbentuk tanda-tanda, lampu-lampu, suara-suara, dll.
Dalam kereta api, misalnya, sinyal berarti suatu tanda untuk melanjutkan atau
meneruskan perjalanan ke tempat/stasiun berikutnya, dan biasanya sinyal ini
dikirimkan oleh stasiun yang terkait. Dalam dunia elektronika, dikenal dua macam
sinyal yaitu sinyal analog dan sinyal digital. Secara umum, sinyal didefinisikan
sebagai suatu besaran fisis yang merupakan fungsi waktu, ruangan atau beberapa
variabel.

B. KLASIFIKASI SINYAL

1. Sinyal waktu Kontinyu & Sinyal waktu Diskret

Sinyal Waktu Kontinyu terdefinisi untuk setiap nilai pada sumbu waktu,
sedangkan Sinyal Waktu Diskret terdefinisi hanya pada nilai waktu diskret.
2. Sinyal Periodik & Aperiodik

 Sinyal waktu kontinyu dinyatakan periodik jika dan hanya jika


x(t+kT)=x(t) untuk -  < t < ,
dimana k adalah bilangan bulat.
T adalah perioda sinyal.
X(t)

0 T t

 Sinyal waktu diskrit dinyatakan periodik jika dan hanya jika


x(n+kN)=x(n) untuk -  < n < ,
dimana k adalah bilangan bulat.
N adalah perioda sinyal.
X(n)

0 1 2 3 4 5 6 7 8N n
N

3. Sinyal Genap & Sinyal Ganjil

 Salah satu klasifikasi lain diperoleh dengan melihat kesimetrian sinyal pada
waktu balikan (reverse time). Sinyal x(t) atau x(n) dinyatakan sinyal genap
jika :
x(-t)=x(t) dan x(-n)=x(n)
Jadi sinyal genap membentuk simteri dengan waktu balikannya.
 Sinyal x(t) atau x(n) dinyatakan sinyal ganjil jika :
x(-t)=-x(t) dan x(-n)=-x(n)
Jadi sinyal ganjil membentuk anti-simteri dengan waktu balikannya.

4. Sinyal Deterministik & Sinyal Acak

 Sinyal determinisktik adalah sinyal yang keseluruhan nilainya dapat


ditentukan dengan suatu persamaan matematis.
Contoh : sinyal sinus, sinyal-sinyal dalam pembahasan MK ini
selanjutnya adalah sinyal deterministik.

 Sinyal Stochastic jika nilai yang akan datang dari suatu sinyal tidak dapat
ditentukan secara pasti.
Contoh : noise tegangan dalam penguat, dll
C. SINYAL ANALOG

Sinyal analog adalah sinyal yang berupa gelombang elektromagnetik dan


bergerak atas dasar fekuensi. Frekuensi adalah jumlah getaran bolak balik sinyal
analog dalam satu siklus lengkap per detik. Satu siklus lengkap terjadi saat gelombang
berada pada titik bertegangan nol, menuju titik bertegangan positif tertinggi pada
gelombang, menurun ke titik tegangan negatif dan menuju ke titik nol kembali (lihat
gambar). Semakin tinggi kecepatan atau frekuensinya semakin banyak siklus lengkap
yang terjadi pada suatu periode tertentu. Kecepatan frekuensi tersebut dinyatakan
dalam hertz. Sebagai contoh sebuah gelombang yang berayun bolak balik sebanyak
sepuluh kali tiap detik berarti memiliki kecepatan sepuluh hertz

D. SINYAL DIGITAL

Sinyal digital merupakan hasil teknologi yang dapat mengubah sinyal menjadi
kombinasi urutan bilangan 0 dan 1 (juga dengan biner), sehingga tidak mudah
terpengaruh oleh derau, proses informasinya pun mudah, cepat dan akurat, tetapi
transmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang
relatif dekat. Biasanya sinyal ini juga dikenal dengan sinyal diskret. Sinyal yang
mempunyai dua keadaan ini biasa disebut dengan bit. Bit merupakan istilah khas pada
sinyal digital. Sebuah bit dapat berupa nol (0) atau satu (1). Kemungkinan nilai untuk
sebuah bit adalah 2 buah (2^1). Kemungkinan nilai untuk 2 bit adalah sebanyak 4
(2^2), berupa 00, 01, 10, dan 11. Secara umum, jumlah kemungkinan nilai yang
terbentuk oleh kombinasi n bit adalah sebesar 2^n buah.
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULAN

Sinyal adalah suatu isyarat untuk melanjutkan atau meneruskan suatu kegiatan.
Sinyal terbagi menjadi beberapa klasifikasi. Dalam dunia elektronika, dikenal dua
macam sinyal yaitu sinyal analog dan sinyal digital. Secara umum, sinyal
didefinisikan sebagai suatu besaran fisis yang merupakan fungsi waktu, ruangan atau
beberapa variabel.

B. SARAN
Dari makalah berjudul Sinyal ini, masih terdapat kekurangan dalam
pembahasannya, hal ini dikarenakan keterbatasan penelaahan dari penulis.

Makalah berjudul “Sinyal” ini diharapkan akan menjadi literature terbaru dan
bermanfaat bagi para pembaca.
DAFTAR PUSTAKA

Nisa, C. (2018). Modul Digital To Analog Converter Dengan Seven Segment Display
Sebagai Alat Praktikum Di Laboratorium Teknik Telekomunikasi. Politeknik Negeri
Sriwijaya Palembang 2018, 6–31. http://eprints.polsri.ac.id/5234/3/BAB II.pdf

Anda mungkin juga menyukai