Anda di halaman 1dari 2

Bab 14 (Aku dan Kamu Satu) (SCRIPT)

// nanti baca aja dari sini

A. Makna Aku dan Kamu Satu

Ketika seseorang bergabung dalam komunitas orang percaya, ia menjadi bagian dari orang-orang
percaya lainnya. Tuhan memandang kesatuan sebagai sesuatu yang baik dan indah.

Dikatakan dari Efesus 2:19, “Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan
kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah”

Kesatuan di dalam Kristus juga berarti kesatuan gereja, komunitas persekutuan orang percaya. Jika
kesatuan adalah perintah Tuhan maka seluruh orang percaya wajib memeliharanya. Kita adalah
anggota keluarga Allah

Perlu diketahui bahwa Tuhan menciptakan kita dengan keunikan tersendiri dengan tujuan agar
dapat saling melengkapi. Dalam mata Tuhan, kita adalah tangan, mata, kaki, telinga, dan bagian-
bagian lainnya, dan Kristus menjadi kepala yang membentuk menjadi satu tubuh Kristus.

B. Tujuan Menjadi Satu

Beribu-ribu tahun yang lalu, Yesus berdoa kepada Allah Bapa di surga untuk semua murid-Nya saat
berada di Taman Getsemani. Saat itu, Yesus sedih karena Ia akan meninggalkan mereka dalam
situasi yang sulit, yakni pada masa penangkapan dan penyaliban diri-Nya. Yesus menginginkan para
murid den segenap orang percaya tetap menjadi satu karena di dalam kesatuan itulah terdapat
kemuliaan dan kasih Allah.

Doa Yesus menunjukkan alur yang sangat jelas: Allah-Yesus-Umat Percaya-Yesus-Allah

Pertama, Yesus menginginkan semua orang tahu bahwa segala sesuatu dalam kehidupan ini berasal
dari Allah. Allah mengasihi seluruh ciptaan-Nya, maka dari itu Ia mengutus Yesus ke dalam dunia ini.
Yesus juga menginginkan semua umat manusia tahu bahwa Ia sendiri adalah jalan yang
menghubungkan manusia dengan Allah.

- Segala yang Yesus ditujukan untuk memenuhi semua rencana Allah dalam rangka memulihkan
relasi antara Allah dan ciptaan-Nya:

 “Engkaulah yang mengutus Aku”. Ini menyatakan bahwa Allah mengutus Yesus ke dalam
dunia dalam rangka memenuhi rencana Allah.
 “Engkau mengasihi mereka”. Saat Yesus masih ada di dunia, Ia mengutus 12 murid-Nya
untuk memberitakan Injil Keselamatan kepada dunia. Yesus juga memberi berkat dan
melakukan mukjizat kepada orang-orang, dan pada saat Ia telah memenuhi tugas-Nya, Ia
disalibkan untuk menebus dosa umat manusia. Allah mengasihi umat manusia sehingga Ia
mengorbankan Anak-Nya yang tunggal untuk memberi keselamatan.

C. Memelihara Kesatuan dengan Kebenaran

Kita dapat memelihara kesatuan di dalam Tuhan dengan cara:

- Mengingat bahwa segala sesuatu berasal dari kasih Allah

- Mengingat bahwa kita telah dipersatukan oleh Allah melalui Yesus. Ia telah memberikan nyawanya
untuk menebus segala dosa dan pelanggaran kita

- Mengingat bahwa kasih Allah itu bukan hanya untuk diri sendiri, melainkan untuk seluruh umat
manusia

- Mengingat bahwa dalam sebuah komunitas orang percaya, setiap anggota komunitas mempunyai
hak dan kewajiban yang sama. Karena sebuah komunitas hanya akan berjalan baik apabila kita
menjaga persatuan

- Hidup dalam kasih & mau menerima orang lain dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Hal
ini juga mencakup kerendahan hati, rela berkorban, tidak egois, dan saling bekerja sama.

- Mengingat bahwa semua yang kita lakukan dalam komunitas orang percaya untuk kemuliaan Allah

Anda mungkin juga menyukai