Anda di halaman 1dari 17

Jenis-jenis permainan bola besar

Berikut ini penjelasan seputar olahraga yang termasuk sebagai permaian


bola besar.

1. Sepak bola

Sepak bola permainan bola besar populer

Sepak bola adalah salah satu permainan bola besar yang paling populer.
Olahraga ini bisa dimainkan di berbagai lokasi dan waktu, selama ada
lahan lapang.

Dalam standar peraturan suatu pertandingan sepak bola, bola yang


digunakan biasanya memiliki lingkar keliling antara 68 – 71 cm dengan
berat 396 –  453 gram. Sementara itu, standar lapangan pertandingan
sepak bola memiliki panjang 90 – 120 meter dengan lebar 45 – 90 meter.

Sepak bola dimainkan oleh dua tim yang masing-masing memiliki 11


pemain. Tim yang mencetak gol paling banyak ke gawang dalam jangka
waktu permainan 2 x 45 menit dianggap sebagai pemenang.

2. Bola basket
bola basket menggunakan bola ukuran besar

Bola basket adalah permainan bola besar yang dimainkan oleh dua tim
yang masing-masingnya beranggotakan lima orang. Tim yang paling
banyak memasukkan bola ke dalam keranjang dalam jangka waktu 4 x 12
menit akan dinyatakan sebagai pemenang.

Olahraga ini termasuk sebagai permainan bola besar karena ukuran bola
basket termasuk yang paling besar jika dibandingkan dengan olahraga
lainnya.

Dalam standar pertandingan internasional, bola basket yang digunakan


harus memiliki ukuran lingkar keliling antara 74-75 cm dengan berat
sekitar 624 gram. Sementara itu, lapangan pertandingan bola basket
berukuran panjang 28,5 meter dan lebar 15 meter.

3. Bola voli
bola voli memiliki diameter hampir 70 cm

Bola voli adalah permainan bola besar yang dimainkan oleh dua tim dan
masing-masing tim berusaha untuk menjatuhkan bola di lapangan
permainan lawan untuk mendapatkan nilai.

Bola yang digunakan dalam permainan ini memiliki diameter 65 – 67 cm


dengan berat kurang lebih 260 – 280 gram. Bola voli umumnya terbuat
dari kulit yang lunak atau bahan sintetis.

Menurut standar peraturan yang dibuat oleh asosiasi bola voli, olahraga
ini dimainkan di lapangan yang berukuran 9x18 meter. Di tengah
lapangan terdapat net atau jaring yang akan menjadi pembatas arena
permainan dari kedua tim.

Tim pada permainan bola voli dinyatakan menang apabila sudah


mencapai angka 25 pada satu babak. Tim yang lebih dulu menang tiga
babak akan menjuarai pertandingan. Jika hasil skor seri, maka permainan
dilanjutkan sampai poin selisih dua angka.

4. Sepak takraw
Sepak takraw permainan bola besar mirip voli

Sepak takraw adalah permainan bola yang mirip dengan voli. Namun


bukan dengan tangan, pemain memukul bola menggunakan kaki.

Kata sepak takraw berasal dari dua bahasa. Sepak, berasal dari bahasa
Melayu yang berarti menendang, dan takraw diambil dari bahasa Thailand
yang berarti bola rotan.

Secara tradisional, bola yang digunakan dalam sepak takraw memang


biasanya terbuat dari anyaman rotan. Namun kini, bola yang digunakan
dalam pertandingan dibuat dari serat sintetis.

Setiap bola harus memiliki 12 lubang dan 9-11 anyaman. Bola sepak
takraw memiliki lingkar 42-44 cm untuk pemain putra dan 43-45 cm untuk
pemain putri.

Sepak takraw dimainkan antara dua tim yang masing-masing timnya


terdiri dari 3 orang. Tim akan mendapatkan angka jika salah satu pemain
mereka berhasil menjatuhkan bola di dalam lapangan permainan lawan.
Tim yang mencapai angka 21 terlebih dahulu keluar sebagai pemenang.

5. Bola tangan
bola tangan mirip sepak bola namun dimainkan dengan tangan, bukan kaki

Permainan bola tangan adalah olahraga yang mirip dengan sepak bola.
Bedanya, bola dibawa atau digiring menggunakan tangan. Bola juga harus
dimasukkan ke gawang untuk mendapatkan angka.

Bola tangan dapat dimainkan oleh 8 -11 orang, tergantung kesepakatan.


Pertandingan olahraga ini berlangsung selama 2 babak dengan durasi
satu babaknya berlangsung selama 30 menit.

Bola yang digunakan dalam permainan ini memiliki lingkar keliling antara
58-60 cm untuk putra dan 54-56 cm untuk putri.

Tenis meja
Tenis meja
Tenis

Induk organisasi ITTF

Pertama dimainkan Abad ke-19, Inggris[1][2]

Karakteristik

Kontak fisik Tidak

Anggota tim Tunggal dan ganda

Kategori Olahraga raket, dalam ruangan

Peralatan Poly, 40 mm (1,57 in),


27 g (0,95 oz)

Keberadaan

Olimpiade Dimulai 1988

Paralimpiade Diresmikan sejak Paralimpiade Musim Panas


1960

Tenis meja atau pingpong adalah olahraga yang melibatkan dua atau empat pemain


yang memukul bola ringan yang disebut bola pingpong di atas meja menggunakan
raket pejal kecil yang disebut bet. Permainan ini dilakukan di atas meja yang dibagi
dengan net. Kecuali servis awal, aturan permainan adalah: pemain harus memantulkan
bola ke meja lawan dan lawan harus mengembalikannya. Poin akan terjadi jika pemain
lawan gagal mengembalikan bola. Permainan ini cepat dan membutuhkan sikap
tanggap yang cepat pula. Memutar-mutar bola (teknik spin) akan mendistorsi arah bola
sehingga lawan akan sulit mengembalikannya.

Bulu tangkis

Taufik Hidayat, salah satu pemain bulu tangkis terkenal dari Indonesia.

Bulu tangkis atau badminton (bahasa Inggris: badminton) adalah suatu olahraga yang


menggunakan alat yang berbentuk bulat dengan memiliki rongga-rongga di bagian
pemukulnya. Dan memiliki gagang. Alat ini dikenal dengan nama raket yang dimainkan
oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang saling
berlawanan.
Mirip dengan tenis, bulu tangkis bertujuan memukul bola permainan bulu tangkis,
yaitu kok (shuttlecock) melewati jaring agar jatuh di bidang permainan lawan yang
sudah ditentukan dan berusaha mencegah lawan melakukan hal yang sama.

Olahraga yang dimainkan dengan kok dan raket, kemungkinan berkembang


di Mesir kuno sekitar 2000 tahun lalu tetapi juga disebut-sebut di India dan Republik
Rakyat Tiongkok.
Di Tiongkok, terdapat permainan yang disebut Jianzi, yang melibatkan penggunaan kok
tetapi tanpa raket. Alih-alih, koknya dimanipulasi dengan kaki. Objektif permainan ini
adalah untuk menjaga kok agar tidak menyentuh tanah selama mungkin tanpa
menggunakan tangan.
Di Inggris sejak zaman pertengahan permainan anak-anak yang
disebut Battledores dan Shuttlecocks sangat populer. Anak-anak pada waktu itu
biasanya akan memakai dayung/tongkat (Battledores) dan bersiasat bersama untuk
menjaga kok tetap di udara dan mencegahnya dari menyentuh tanah. Ini cukup populer
untuk menjadi nuansa harian di jalan-jalan London pada tahun 1854 ketika
majalah Punch memublikasikan kartun untuk ini.
Penduduk Inggris membawa permainan ini ke Jepang, Republik Rakyat Tiongkok,
dan Siam (sekarang Thailand) selagi mereka mengolonisasi Asia. Ini kemudian dengan
segera menjadi permainan anak-anak di wilayah setempat mereka.
Olahraga kompetitif bulu tangkis diciptakan oleh petugas Tentara Britania
di Pune, India pada abad ke-19 saat mereka menambahkan jaring dan memainkannya
secara bersaingan. Oleh sebab kota Pune dikenal sebelumnya sebagai Poona,
permainan tersebut juga dikenali sebagai Poona pada masa itu.
Para tentara membawa permainan itu kembali ke Inggris pada 1850-an. Olahraga ini
mendapatkan namanya yang sekarang pada 1860 dalam sebuah pamflet oleh Isaac
Spratt, seorang penyalur mainan Inggris, berjudul "Badminton Battledore - a new game"
("Battledore bulu tangkis - sebuah permainan baru"). Ini melukiskan permainan tersebut
dimainkan di Gedung Badminton (Badminton House), estat Duke of
Beaufort's di Gloucestershire, Inggris.
Rancangan peraturan yang pertama ditulis oleh Klub Badminton
Bath pada 1877. Asosiasi bulu tangkis Inggris dibentuk pada 1893 dan kejuaraan
internasional pertamanya berunjuk-gigi pertama kali pada 1899 dengan Kejuaraan All
England.
Bulu tangkis menjadi sebuah olahraga populer di dunia, terutama di wilayah Asia
Timur dan Tenggara, yang saat ini mendominasi olahraga ini, dan di negara-
negara Skandinav

Kasti
Kasti
Pemain kasti di SMA Trinitas, Bandung

Karakteristik

Anggota tim 12 orang per tim

Kasti, bola kasti, atau bola gebok merupakan sejenis olahraga memukul bola yang


mirip dengan olahraga bisbol. Permainan ini menggunakan gerak dasar berlari,
memukul bola dengan sebuah tongkat, menangkap dan melempar.
Pemain dibagi dua regu, salah satu mendapat giliran jaga dan satu regu lagi mendapat
giliran untuk memukul. Disediakan beberapa pos yang ditandai dengan tiang di mana
pemain serang (yang mendapat giliran pukul) tak boleh di-"gebok" atau dilempar
dengan bola. Pemain serang bergiliran memukul bola yang diumpan oleh salah seorang
pemain jaga. Pemain jaga berjaga di lapangan untuk mencoba menangkap pukulan
pemain serang. Ketika bola terpukul pemain serang berlari ke pos berikut atau "pulang"
ke "rumah" yang dibatasi dengan sebuah garis. Kalau pemain yang sedang lari menuju
pos atau pulang dapat di-"gebok" dia dinyatakan mati dan kedua regu berganti - regu
serang jadi regu jaga dan sebaliknya. Pemain serang yang berhasil pulang mendapat
satu angka. Regu yang mendapat angka terbanyak ketika pertandingan berakhir
dinyatakan menang.
Di Indonesia, olahraga ini kerap dimainkan oleh anak-anak sekolah dasar. Diperkirakan
sejak tahun 2018 olahraga ini juga mulai populer di masyarakat Pulau Madura, Jawa
Timur terutama di sekitar Kabupaten Sumenep,  dan melebar ke kabupaten/kota lain di
[1]

Jawa Timur.
Atletik
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Atletik adalah cabang olahraga berupa aktivitas fisik (jasmani) yang dinamis dan
harmonis, termasuk di antaranya lari, lompat, jalan, dan lempar.  Atletik merupakan
[1][2]

salah satu unsur dari pendidikan jasmani dan kesehatan, sebagai suatu komponen


pendidikan yang mengutamakan aktivitas jasmani serta pembinaan hidup sehat dan
pengembangan jasmani.  Atletik bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan
[3]

biomotorik, misalnya kekuatan, daya tahan, kecepatan, kelenturan, koordinasi, dan


sebagainya.  Kata atletik berasal dari bahasa Yunani "athlon" yang berarti
[4]

kontes. Atletik merupakan cabang olahraga yang diperlombakan


pada olimpiade pertama pada 776 SM. Induk organisasi untuk olahraga atletik
di Indonesia adalah Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI).

Jalan cepat

Jalan cepat (bahasa Inggris: Racewalking) merupakan cabang olahraga atletik berjalan


gerak maju dengan melangkah tanpa adanya hubungan terputus dengan tanah. Setiap
kali melangkah kaki depan harus menyentuh tanah sebelum kaki belakang
meninggalkan tanah. Kaki yang digerakkan maju ke depan harus diluruskan sejak saat
persentuhan pertama dengan tanah hingga badan mencapai posisi vertikal.  Selain itu,
[1]

pada saat kaki berada di tanah maka kaki tersebut harus lurus atau lutut tidak boleh
bengkok dan kaki tumpuan ini dalam keadaan posisi tegak lurus diikuti dengan
gerakan pinggul dan tangan mengayuh dengan siku ditekuk serta
posisi punggung dan kepala harus tegak menghadap ke depan.  Jarak jalan cepat yang
[2]

diperlombakan bagi putra, di lintasan sejauh 20 km, 30 km, 50 km dan di jalan raya
sejauh 20 km dan 50 km. Bagi putri, di lintasan sejauh 10 km dan 20 km sedangkan di
jalan raya sejauh 20 km. [1]

Lompat jauh
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Lompat jauh
Atletik

pelompat jauh di Military World Games 2007

Rekor putra

Dunia Mike Powell 8.95 m (29 ft 41⁄4 in) (1991)

Olimpiade Bob Beamon 8.90 m (29 ft 21⁄4 in) (1968)

Rekor putri

Dunia Galina Chistyakova 7.52 m (24 ft 8 in) (1988)

Olimpiade Jackie Joyner 7.40 m (24 ft 31⁄4 in) (1988)

Final lompat jauh putri universiade 2015


.

Lompat jauh adalah suatu bentuk gerakan melompat, mengangkat kaki ke atas ke


depan dalam upaya membawa titik berat badan selama mungkin di udara (melayang di
udara) yang dilakukan dengan cepat dan dengan jalan melakukan tolakan pada satu
kaki untuk mencapai jarak sejauh-jauhnya.  Tujuan lompat jauh adalah mencapai jarak
[1]

lompatan sejauh-jauhnya. Perhatian yang khusus pada hal-hal teknis ternyata


memberikan keuntungan bagi atlet saat perlombaan. Faktor yang mempengaruhi
lompat jauh maksimal antara lain panjang tungkai, daya ledak otot tungkai,
kecepatan lari saat mengambil awalan, tolakan atau take off, sikap badan di udara dan
mendarat. Selain itu, atlet juga harus memiliki kekuatan, daya ledak, kecepatan,
ketepatan, kelentukan dan koordinasi gerakan juga harus memahami dan
menguasai teknik untuk melakukan gerakan lompat jauh, serta dapat melakukannya
dengan cepat, tepat, luwes dan lancar.
[2]

Lompat tinggi

Lompat tinggi adalah suatu bentuk gerakan melompat ke atas dengan cara


mengangkat kaki ke depan ke atas sebagai upaya membawa titik berat badan setinggi
mungkin dan secepat mungkin jatuh (mendarat) dengan cara melakukan tolakan pada
salah satu kaki untuk mencapai suatu ketinggian tertentu. Tujuan utama dari lompat
tinggi adalah mengangkat badan setinggi mungkin agar dapat melewati mistar.
Tingginya lompatan bergantung pada tiga faktor. Pertama, pelompat harus
mengembangkan daya angkat sebesar mungkin agar dapat melempari badan
ke udara dengan kecepatan yang sebesar-besarnya. Tinggi yang dicapai oleh badan
sesuai dengan kecepatan yang digunakan untuk meningalkan tanah.
Kedua, sudut tolakan sedapat mungkin mendekati tegak lurus agar dapat memusatkan
gaya untuk mencapai ketinggian, namun sudut tolakan itu harus cukup untuk membawa
badan dari sebelah mistar ke sebelah yang lain. Ketiga, jarak di mana titik berat badan
dapat diangkat terbatas. Pada target lompatan, batas jarak harus antara 2 dan 3 kaki
dimana seseorang pelompat yang terbaik dapat menolakan titik beratnya ke atas dari
sikap berdiri dengan tangan disamping badan.   
[1]

Lempar cakram
Discus throw
Atletik

Robert Harting

Rekor putra
Dunia  Jürgen Schult (GDR) 74.08 m (243 ft 01⁄2 in) (1986)

Olimpiade  Virgilijus Alekna (LTU) 69.89 m (229 ft 3 in) (2004)

Rekor putri

Dunia  Gabriele Reinsch (GDR) 76.80 m (251 ft 11 in) (1988)

Olimpiade  Martina Hellmann (GDR) 72.30 m (237 ft 2 in) (1988)

Lempar cakram (bahasa Inggris: discus throw) adalah salah satu


cabang olahraga atletik kayu yang berbentuk piring bersabuk besi, atau bahan lain yang
bundar pipih yang dilemparkan. Gaya dalam melakukan lempar cakram adalah gaya
samping dan gaya belakang.  Lempar yaitu olahraga dengan dengan cara melempar
[1]

seperti lempar lembing, peluru, martil, dan cakram. Cakram merupakan benda yang


berbentuk piring yang memiliki bingkai yang terbuat dari sabuk besi.  Olahrga ini
[2]

mempergunakan tubuh yang sangat kompleks dengan menerapkan beberapa prinsip


gaya sentrifugal yang di kembangkan sejak fase persiapan, yaitu ayunan mendarat,
loncat putar ke arah posisis dan lemparan. Gerak teknik lempar cakram harus dilakukan
secara berurutan dengan membutuhkan kemampuan teknik yang baik berdasarkan
beberapa fase dalam mempelajari gerak teknik lempar cakram yaitu fase ayunan, fase
memutar yang membutuhkan percepatan pada saat melakukan putaran, fase
percepatan, fase power position, fase pelepasan cakram dan tahapan akhir follow
trought. [3]

== yang dilemparkan == yang akan dilempar adalah kayu berbentuk piring berbingkai
sabuk besi

Lempar cakram
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Discus throw
Atletik
Robert Harting

Rekor putra

Dunia  Jürgen Schult (GDR) 74.08 m (243 ft 01⁄2 in) (1986)

Olimpiade  Virgilijus Alekna (LTU) 69.89 m (229 ft 3 in) (2004)

Rekor putri

Dunia  Gabriele Reinsch (GDR) 76.80 m (251 ft 11 in) (1988)

Olimpiade  Martina Hellmann (GDR) 72.30 m (237 ft 2 in) (1988)

Lempar cakram (bahasa Inggris: discus throw) adalah salah satu


cabang olahraga atletik kayu yang berbentuk piring bersabuk besi, atau bahan lain yang
bundar pipih yang dilemparkan. Gaya dalam melakukan lempar cakram adalah gaya
samping dan gaya belakang.  Lempar yaitu olahraga dengan dengan cara melempar
[1]

seperti lempar lembing, peluru, martil, dan cakram. Cakram merupakan benda yang


berbentuk piring yang memiliki bingkai yang terbuat dari sabuk besi.  Olahrga ini
[2]
mempergunakan tubuh yang sangat kompleks dengan menerapkan beberapa prinsip
gaya sentrifugal yang di kembangkan sejak fase persiapan, yaitu ayunan mendarat,
loncat putar ke arah posisis dan lemparan. Gerak teknik lempar cakram harus dilakukan
secara berurutan dengan membutuhkan kemampuan teknik yang baik berdasarkan
beberapa fase dalam mempelajari gerak teknik lempar cakram yaitu fase ayunan, fase
memutar yang membutuhkan percepatan pada saat melakukan putaran, fase
percepatan, fase power position, fase pelepasan cakram dan tahapan akhir follow
trought. [3]

== yang dilemparkan == yang akan dilempar adalah kayu berbentuk piring berbingkai
sabuk besi

Tolak peluru
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Tolak peluru
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Penolak peluru, Universitas Nebraska, 1942

Tolak peluru adalah cabang atletik olahraga yang berbentuk gerakan menolak atau


mendorong suatu peluru yang terbuat dari logam dan dilakukan dari bahu dengan
satu tangan untuk mencapai jarak sejauh-jauhnya. Tujuan tolak peluru adalah untuk
mencapai tolakan yang sejauh-jauhnya. Sesuai dengan namanya tolak bukan dilempar,
tetapi ditolak atau didorong dengan tangan satu yang diletakkan di pangkal bahu.
[1]

Apa itu senam lantai?


Senam lantai adalah latihan gerakan sistematis yang sering kali menggunakan cincin, palang,
dan peralatan lainnya untuk meningkatkan kekuatan, kelincahan, koordinasi, dan ketahanan
fisik.
Senam lantai termasuk ke dalam olahraga gimnastik. Istilah gimnastik berasal dari kata
Yunani yang berarti “berolahraga telanjang.
Di zaman Yunani Kuno, semua latihan fisik memang dilakukan di gimnasium, tempat di
mana atlet pria berolahraga tanpa pakaian.
Beberapa kompetisi yang semula dikelompokkan dalam gimnastik kemudian menjadi
olahraga terpisah seperti olahraga atletik (trek dan lapangan), gulat, dan tinju.
Senam lantai pada dasarnya membutuhkan banyak kekuatan, keseimbangan, koordinasi,
kelincahan, dan kesadaran tubuh untuk melakukan berbagai gerakan.
Teknik dasar ini tentunya penting dipahami untuk menghindari cedera saat berolahraga.

Kayang

Kayang adalah salah satu gerakan senam lantai yang menitik beratkan tumpuan pada tangan dan kaki secara
bersamaan. Gerakan kayang mirip seperti roda yang tidak bergerak. Sehingga, tak heran jika nama lain adalah
wheel pose atau upward bow pose dalam Bahasa Inggris. Baca juga: Manfaat Senam Lantai Selain itu, nama
lain kayang adalah Urdva Dhanurasana dalam Bahasa Sansekerta. Bentuk roda yang dihasilkan kayang
terlihat ketika mengangkat perut ke atas sementara kedua kaki dan tangan menjadi tumpuan di bawah. Cara
Melakukan Kayang Ada dua cara dalam melakukan gerakan kayang, yakni dengan bantuan teman atau
dilakukan secara mandiri. Kemudian dalam melakukan kayang secara mandiri terbagi lagi menjadi dua cara,
yaitu awalan posisi berdiri dan telentang. Baca juga: Jenis-jenis Senam Lantai Cara melakukan kayang dengan
bantuan teman: Posisi sikap berdiri sempurna dengan tangan ke atas Teman berada di depan atau di samping
Anda Satu atau dua tangan teman berada di pinggul belakang Anda untuk siap-siap menahan Perlahan
ayunkan satu atau dua tangan ke belakang Posisikan kepala menengadah dan lentingkan badan ke belakang
Perhatikan posisi telapak tangan saat mendarat dan pertahankan posisi sampai menemukan titik nyaman.
Lepaskan bantuan teman Anda Cara melakukan kayang secara mandiri (awalan telentang) Posisi tidur
telentang dengan kedua telapak tangan berada di samping telinga Posisikan telapak tangan menghadap ke
bawah dan ujung jari mengarah ke kaki Posisi kaki menekuk, tumit belakang kaki menyentuh bokong Angkat
sekuat tenaga perut ke atas dengan bantuan tangan dan kaki Tarik kaki ke arah tangan agar membantu perut
ke atas

Istilah lain berdiri dengan kepala adalah kopstand. Gerakan kopstand atau


akrab disebut juga headstand adalah salah satu gerakan dasar senam lantai
tanpa alat.1

h karenanya, diperlukan latihan yang tepat dan benar agar bisa melakukan tersebut. Pengertian roll belakang
Mengutip modul Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (2020) terbitan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, pengertian roll belakang atau guling belakang adalah menggulingkan badan ke belakang dengan
posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, dan kepala ditundukkan
sampai dagu melekat di dada. Gerakan roll belakang memerlukan kekuatan dua tangan.

meroda adaalh gerakan melatih kebugaran badan .

Anda mungkin juga menyukai