PENYUSUN: KELOMPOK 4
1. NEXTRI ASHARI
2. DERI AGUNG PRATAMA
3. PUTRA AKBAR RIZKI
4. NOVA OLIVIA
5. NEZZA AGUSTIA MUDYTA
6. TIA ELSA
Bulu tangkis atau badminton adalah suatu olahraga raket yang dimainkan oleh
satu orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang saling berlawanan.
tujuan permainan olahraga ini adalah memukul kok melewati jaring agar jatuh di
bidang permainan lawan yang sudah ditentukan dan berusaha mencegah lawan
melakukan hal yang sama.
Bulu tangkis atau badminton adalah suatu olahraga raket yang dimainkan oleh
dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang saling berlawanan.
permainan bulu tangkis diperkirakan berasal dari permainan Tionghoa, Jianzi yang
melibatkan penggunaan kok. Hanya saja, permainan tersebut dimainkan tanpa raket.
Tujuan permainan tersebut adalah menjaga agar kok tidak menyentuh tanah selama
mungkin tanpa bantuan tangan. Pada saat di Inggris, tepatnya pada zaman
pertengahan, permainan ini menggunakan dayung atau tongkat untuk menjaga kok
agar tidak menyentuh tanah. Dalam sejarah bulu tangkis, Inggris membawa
permainan ini ke Negeri Sakura, Jepang, Cina, dan Thailand. Sejak saat itu, permaian
ini menjadi populer di kalangan anak-anak.
Olahraga ini mendapat namanya seperti sekarang pada tahun 1860 dalam sebuah
pamflet berjudul "Badminton Battledore - a new game" oleh Issac Spratt, seorang
penyalur mainan Inggris. Dasar peraturan permainan bulu tangkis pertama kali ditulis
oleh klub Badminton Bath pada tahun 1877. Sementara itu, pada tahun 1893 bulu
tangkis Inggris dibentuk, dan pada tahun 1899 kejuaraan internasional pertama
digelar. Kemudian, pada tahun 1934 International Badminton Federation (IBF)
didirikan dengan beranggotakan Inggris, Irlandia, Wales, Skotlandia, Denmark,
Kanada, Selandia Baru, Prancis, dan Belanda. Lalu, pada IBF Extraordinary General
Meeting di Madrid tahun 2006, (IBF) berubah nama menjadi Badminton World
Federation (BWF).
Ukuran Lapangan Bulu Tangkis Versi (PBSI)
1) Ukuran Lapangan Bulu Tangkis Nasional
2) Ukuran Lapangan Bulu Tangkis Partai Tunggal (Single) Dan Ganda (Double)
>Beberapa aturan servis yang perlu diperhatikan dalam pemainan bulu tangkis, antara
lain:
*Pada saat memukul, tinggi kepala (daun) raket harus berada di bawah pegangan raket.
*Posisi kok harus berada di bawah pinggang.
*Kaki kiri statis.
*Kaki hanya bergeser, tetapi tidak lepas dari tanah.
*Penerima servis bergerak sesaat setelah servis dipukul.
Garis samping memiliki dua garis (luar dan dalam) dan garis belakang juga memiliki
dua garis (luar dan dalam). Untuk area bidang permainan bulu tangkis, garis samping dalam
dan garis belakang luar digunakan untuk area permainan tunggal. Sedangkan garis samping
luar dan garis belakang luar digunakan untuk area permainan untuk partai ganda.
Sebelum pertandingan dimulai, harus ditentukan salah seorang pemain dari tiap-tiap
pasangan sebagai orang pertama. Pilihan ini berlaku untuk setiap set yang dimainkan. Jumlah
poin genap atau ganjil menentukan posisi orang pertama saat melakukan servis. Setiap
pasangan mempunyai dua kali kesempatan servis (masing-masing untuk tiap pemain)
sebelum pindah bola, kecuali servis pertama pada tiap-tiap awal setidaknya mendapat
kesempatan kedua. Saat pindah bola, servis pertama selalu dilakukan oleh pemain yang
berada di sebelah kanan, bukan oleh orang pertama.
Setiap pasangan hanya mendapat satu kali kesempatan servis, tidak ada servis kedua.
Servis dilakukan oleh pemain yang posisinya sesuai poin yang telah diraih oleh pasangan
tersebut. Pemain yang sama akan terus melakukan servis sampai poin berikutnya diraih oleh
lawan. Terhitung sejak Mei 2006, pada kejuaraan resmi seluruh partai tunggal maupun ganda
menggunakan sistem perhitungan 3 × 21 poin.
Abstrak Tenis Meja
tenis meja adalah permainan yang menggunakan bola kecil yang dinamai ping
pong serta pemukul berupa bet yang dilapisi karet dan sebuah meja yang dirancang
khusus sebagai area permainan. Tenis Meja (Ping Pong) adalah salah satu olahraga
bola kecil yang dimainkan oleh satu orang (tunggal) atau dua pasang (ganda) yang
berlawanan.
Pertama kali tenis meja dibentuk di inggris tepatnya pada abad ke-19.
Olahraga tersebut kemudian mampu dikembangkan oleh tentara Inggris saat bertugas
di India maupun Afrika Selatan. Tenis Meja memiliki nama lain diantaranya whiff
whaff. Istilah olahraga ini baru hadir saat memasuki tahun 1921-1922. Kala itu
dibangun organisasi untuk pemain ping pong. Menurut berbagai sumber, organisasi
ini sejatinya dibentuk pada 1902. Namun, tiga tahun kemudian mereka resmi
dibubarkan.
Seiring berjalannya waktu, pada tahun 1926 organisasi tenis meja tingkat
Internasional mulai dibentuk oleh Jerman, Hongaria dan Inggris. Kemudian
terbentuklah organisasi tenis meja bernama Federation Internationale de Tennis de
Table atau International Table Tennis Federation (ITTF).
Di tahun yang sama untuk pertama kalinya olahraga ini membangun kompetisi
kejuaraan tingkat dunia dengan dimana London, Inggris menjadi tuan rumah
penyelenggara.
Ukuran Lapangan Tenis Meja Standar Nasional dan Internasional
adalah lebar 152,5 sentimeter (cm). Sedangkan panjang lapangan adalah 274 cm, dan
tingginya 76 cm.
adalah 4,1785 meter persegi (m2) dengan ketebalan meja 3 cm. Panjang net sendiri
ditetapkan 783 cm dan tingginya 15,25 cm.
sama yakni lebar 152,5 cm, panjang 274 cm, dan tingginya 76 cm
Peraturan Bermain Tenis Meja
1) Peraturan Pertandingan
Aturan tentang jalannya pertandingan dalam permainan tenis meja ialah
sebagai berikut:
Pemain gagal melakukan servis dengan sempurna. Lawan membuat servis yang
sempurna atau mengembalikan bola dengan sempurna. Namun, ia tidak berhasil
mengembalikannya dengan sempurna. Jika bat atau pemukulnya (apapun itu) yang
menyentuh net atau tiang net saat bola masih di dalam permainan (in play). Jika bet atau
pemukul (apapun itu) yang dipakai menggerakkan bidang permainan (meja) saat permainan
masih berlanjut (in play). Jika tangan bebasnya menyentuh bidang permainan atau meja saat
permainan masih berlanjut.
Setiap permainan (game) yang dimenangkan oleh pemain atau pasangan lawan.
Setiap game dimenangkan oleh pemain atau pasangan yang lebih dahulu mencapai nilai 11,
kecuali jika terjadi deuce. Apabila kedua belah pihak mencapai nilai sama, misalnya 10 lawan
10 (deuce). Maka, pemenangnya adalah pemain yang lebih dahulu dapat melebihi 2 angka.
Ketika deuce, perpindahan bola dilakukan setelah pemain mendapatkan nilai maupun tidak.
Namun, bola harus tetap pindah (berganti).
Kesimpulan Badminton
tenis meja adalah permainan menguunakan teknik back hand dan fore hand
kesimpulannya tenis meja merupakan permainan yang mengandalkan kecepatan
dalam menyerang maupun bertahan dengan teknik pukulan back hand dan fore hand
dan teknik putaran.
Servis bola di lakukan di belakang garis meja, Bola yang hendak di pukul di
haruskan untuk melambungkannya terlebih dahulu, Bola yang keluar dari hasil
pukulan tidak boleh di pegang atau di tahan, Bola servis harus terlebih dahulu jatuh
ke area sendiri baru jatuh ke area lawan, Pukulan servis yang mengenai net dan
masuk ke area lawan harus di ulang servisnya.