Anda di halaman 1dari 4

Nama : Salsabilla Salina

NIM : 3311221043

Prodi : S1 Farmasi

Fakultas : Farmasi

Resume Materi 1

Nama Pemateri : Bp. Ust. Abu Rabbani


Judul Materi : Program tahsin Al-Qur’an

Berwujud keistimewaan Alquran kehebatan Alquran dia mampu memberikan rasa ketagihan
bagi siapapun yang merasakan keindahan kenikmatannya makanya tidak heran kalau kemudian
Rasulullah SAW ketika mengatakan khatamkan Alquran dalam satu bulan para sahabat
mengatakan “Ya nabi aku sanggup mukhata mukanya di dalam 20 hari Ya nabi aku sanggup
menghatamkannya 15 hari 10 hari seminggu” sampai kemudian ada di antara sahabat yang
menyampaikan “Ya nabi izinkan aku untuk menghatamkannya dalam 3 hari 3 hari khatam 3
hari khatam 3 hari khotam” terus seperti itu sepanjang hidupnya dan itu meningkat interaksinya
ketika memasuki bulan Ramadan kita kenal dengan Syahrul Quran di mana Rasulullah dan
para sahabat termasuk para ulama masalah kita dulu ketika masuk bulan Ramadan semakin
meningkat kebersamaan mereka dengan Alquran Sehingga dalam riwayat Imam Syafi'i Imam
Ahmad jikalau masuk bulan Ramadhan beliau terbiasa katanya mau kadangkan Quran itu dua
kali dalam sehari bisa datang belum selesai dua kali dalam sehari dua kali santan yang beda
dengan kita dua kalimat seharinya dua kali khatam Alquran nsmun ini mustahil bisa dilakukan
kalau tidak ada rasa menghayati dan ini memang salah satu bentuk keistimewaan Alquran yang
dia bisa memberikan rasa ketagihan dalam menjalankan dan bahwa sesungguhnya baca Quran
yang enak, baca Quran yang tartil, dan baca Quran standar imam-imam Timor Tengah itu
mudah sekali. Kata Allah orang-orang yang telah kami beri kitab kepada mereka membacanya
dengan sebenar-benarnya bacaan orang-orang yang beriman kepadanya dari ayat ini Maka kita
bisa menyimpulkan bahwa pertama senantiasa membaca sebagaimana Rasulullah dan para
sahabat senantiasa membacanya jadi wujud sempurna iman kita kepada Alquran ditunjukkan
dengan senantiasa membacanya tapi Allah SWT tidak berhenti pada kata bahwa sempurnanya
iman seseorang kepada Alquran tidak berhenti pada senantiasa membacanya tapi kemudian
Allah SWT menegaskan membaca yang menunjukkan sempurna iman kita kepada Alquran
yaitu dengan yadz lunahu hafal Tilawati membacanya dengan membacanya dengan sebenar-
benarnya bacaan membaca dengan sebenar-benarnya bacaan ya Ulala yang membaca Quran
dengan hak tilawah dengan sebenar-benarnya bacaan kata Allah mereka itulah orang-orang
yang beriman kepadanya lalu seperti apa hal itu ? seperti apa gambaran orang yang mengaji
dan mengajinya itu menunjukkan sempurna imannya kepada Alquran ? ada sebuah kitab-kitab
itu juga judulnya “Aku Tilawah” ya disebutkan bahwa aku tilawah itu pertama adalah berfungsi
lisan dengan baik jadi sekarang dikatakan sempurna imannya kepada Quran Kalau saat dia
baca Alquran lisannya berfungsi dengan baik yaitu baca Alquran seperti perintah Allah SWT
wa radhil Quran dan versi “la” bacalah Alquran itu secara gratis kemudian bukan saja berfungsi
lisan tapi juga berfungsi akad berfungsi akal Bagaimana mengfungsikan akal pahami Apa yang
dibaca jadi contoh misalkan ketika baca ketika membaca ayat ini kita mengerti bahwa ayat ini
berisikan tentang nasihat Taubat kita ya minimal secara global kita memahaminya pahami
secara global Jadi jangan sampai kita membaca ayat yang isinya berita bahagia kita bersedih
ketika membaca ayat yang isinya kesedihan kita berbahagia Kenapa karena kita enggak ngerti
Abang dibaca ya Jadi yang kedua fungsikan akal kita Dengan memahami apa yang sedang
dibaca terus yang ketiga berfungsi sebagaimana memfungsikan hati ilaika merasakan setiap
ayat-ayat yang dibaca setiap ayat yang dilantunkan isinya nasihatnya peringatannya bahkan
ketika membaca ancaman maka sesungguhnya semua ancaman-ancaman peringatan-
peringatan nasihat-nasihat itu ditujukan Allah subhanahu wa taala kepada diri kita bukan
kepada orang lain, ini yang disebut dengan berfungsi hati yang merasakan setiap nasihat itu
ditujukan Allah kepada kita bukan kepada orang lain itulah apa dalam Alquran yang disebut
dengan proses tadabur kata Allah maka Tidakkah mereka memperhatikan Alquran nanti
tadaburkan Alquran menghayati Alquran atau ke hati-hati mereka yang terkunci jadi orang
yang baca Quran tidak memfungsikan hati Allah menyebutnya sebagai hati yang terkunci ya
apalah tanda baru dalam Alquran sementara orang-orang yang memang hatinya hidup mereka
senantiasa merenungkan menghayati mentadaburkan Alquran itu dibaca ya makanya ada
seorang sahabat datang kepada Rasulullah kemudian sahabat ini bertanya kepada nabi Alquran
“Siapakah orang yang paling baik suaranya ? orang yang paling merdu suaranya ? orang yang
terbaik dalam membaca Alquran ? ya nabi siapa orang yang paling merdu dan orang yang
paling baik dalam membaca Alquran ?” maka Baginda Nabi Muhammad SAW mengatakan
orang yang paling Orang yang paling merdu suaranya saat membaca Alquran kata Nabi orang
yang jika engkau mendengarnya dia membaca Alquran guritaan dia nampak takut kepada
Allah, berikut ini dikatakan seseorang baca Quran itu benar menunjukkan iman yang sempurna
kepada Quran Kalau lisan berfungsi dengan baik, baca Quran dengan tartil, akalnya berfungsi
dengan baik paham apa yang dibacanya, kemudian qalbu hatinya pun berfungsi dengan baik
dengan senantiasa merenungkan menghayati mentadaburkan setiap nasihat-nasihat peringatan-
peringatan bahkan ancaman-ancaman yang Allah SWT sampaikan. Kebersamaan dengan
Quran Insyaallah mampu menerapkan tajwid dengan benar mampu membaca Quran dengan
tartil standar imam-imbang Timor Tengah tanpa harus menghafalkan ilmu tajwid maka kata
tersebut dengan Quantum, secara umum sudutnya huruf hijaiyah yang 28 itu sejatinya biasa
kita lafalkan dalam kehidupan kita sehari-hari hampir 80% huruf hijaiyah itu sebetulnya biasa
kita hafalkan. Kemampuan bisa membaca Alquran dapat Allah berikan kepada kita mengapa ?
karena memang jaminan Allah dan dari kitanya saja yang terkadang merasa tidak yakin dan
Allah telah menjaminkan karena Alquran berkali-kali 4 kali Allah menyebutkan dalam surat
al-qamat lafadz ternalul Quran dan Sisi sungguh.

Resume Materi 2

Nama Pemateri : Bp. Ust. Jojo Joharno


Judul Materi : Pokok Ibadah Dalam Islam

Pada sebagai seorang muslim kita pun sangat penting untuk bisa memahami ibadah dengan
baik oleh karena itu pentingnya memahami tata cara pelaksanakan salat yang kita saja masih
melalaikan ibadah tersebut, mengapa demikian ? mungkin karena salah satunya kita tidak
paham tentang pentingnya salat itu atau kita tidak memahami ibadah-ibadah yang harus kita
kerjakan dalam kehidupan ini ada juga orang yang begitu saat dia datang waktu salat dia
terperanjat langsung mengambil wudhu ada juga yang santai-santai saja, kemudian salat ini
tergantung kepada iman, dan iman ini juga didukung oleh ilmu jadi kita bisa beriman apabila
kita paham tentang ilmunya tetapi kalau kita tidak paham mungkin iman kita pun kadang-
kadang mungkin berkurang. Kemudian tentang akhlakul karimah agar kita bisa hubungan
memiliki hubungan baik antara kita dengan Allah. Sebenarnya fisik kita itu perlu dua nutrisi
jasmani kita juga perlu nutrisi yang rohani, ingat di tubuh kita itu bukan hanya ada fisik bukan
hanya ada jasmani tapi juga ada rohani begitupun rohani kita kalau rohani kita tidak baik maka
jasmani nya pun tidak baik. Kita beri nutrisi tidak sama dengan jasmani pasti itu akan lelah dan
itu pun akan mungkin mati, banyak juga bagaimana sih tanda-tandanya jika rohani kita mati ?
jika rohani mati maka efek kepada diri kita itu sangat vital sekali dari mulai pertama emosi kita
tidak stabil kalau kita mudah marah, mudah putus asa sangat mudah mengeluh, mudah sedih,
mudah menangis melihat ada orang sedang ngobrol aja dengan orang lain ada orang sedang
ngobrol dengan orang lain dikira membicarakan kita begitu sangat besar sekali suudzon kita
cemburu kita kepada orang lain itu tanda-tanda rohani kita sedang sakit kemudian kalau rohani
kita sedang sakit, untuk beribadah juga akan malas jangankan melakukan tahajud, salat lima
waktu pun kadang-kadang malas. Oleh karena itu bagaimana agar rohani kita tidak sakit ini
harus diberi nutrisi salah satunya adalah dengan ibadah kepada Allah maka dari itu orang yang
senantiasa ibadahnya rajin salatnya tepat waktu kemudian dia juga selalu beramal sholeh
Insyaallah jiwanya selalu stabil ya emosinya juga stabil hatinya akan diberikan ketenangan
jiwanya juga diberikan kelapangan tidak mudah takut tidak mudah stress tidak mudah gelisah.
Ada dua jiwam pada manusia pertama ada namanya fujur yang kedua ada namanya taqwa apa
namanya fujur itu adalah kecenderungan seseorang untuk melakukan yang tidak baik inginnya
menentang Allah dia itu tidak mau diajak salat dia juga tidak mau diajak kebaikan ingin dia itu
sesuatu yang tidak baik, yang kedua Ada Taqwa sifat yang selalu terus mendorong kita untuk
senantiasa terus laku baik dalam kehidupan ini ya bahkan ketika kita ada teman yang belum
melakukan salat, maka kita mengingatkannya untuk salat, melakukan sesuatu yang salah ada
juga yang mengkritik di dalam ke dalam jiwa kita siapa itu Itu adalah Ilham yang Allah titipkan
di setiap jiwa kita ya maka dari itu ya salah satu yang harus kita pahami kalau kita ingin
mendapatkan kebahagiaan dalam kehidupan ini. Begitu pun ibadah yang kita lakukan pada
materi sebelumnya yang yang Pak Abu Rabbani sampaikan tentang bacaan ayat Alquran yang
dibaca oleh Imam timur tengah umat Imam Masjidil Haram ketika ayat itu dibacakan semua
itu jamaah hampir dia itu menangis betapa nikmatnya mendengar bacaan itu enak rasanya gitu
ada juga orang yang ketika dia salat begitu sangat menikmati salatnya Kenapa itu dia bisa
menghadirkan rasa dalam salatnya tapi kalau salat itu tidak apa ya tidak bisa kita nikmati maka
mungkin kita akan merasa bahwa salat itu menjadi beban betul enggak ya jadi salat juga hanya
mungkin menggugurkan kewajiban saja tidak akan kita lakukan dengan baik kalau kita kalau
kita tidak memiliki kenikmatan dari salat itu, maka pada intinya kita sebagai umat manusia
sesibuk apapun utamakanlah ibadah solat, jadikan solat itu sebagai kebutuhan sehari-hari yang
harus dipenuhi, jangan lupa juga untuk selalu berperilaku baik, karena berperilaku baik juga
merupakan ibadah kepada Allah SWT.

Anda mungkin juga menyukai