Anda di halaman 1dari 3

14 Cara Agar Shalat Kita Menjadi Khusyu

Shalat Sudah merupakan kewajiban setiap muslim yang juga masuk dalam rukun islam adalah
melaksanakan shalat, khususnya shalat lima waktu. Untuk mencapai kesempurnaan dalam ibadah
shalat kita harus melaksanakannya dengan khusyuk. Pengartian dari khusyuk sendiri adalah
serius, bersungguh-sungguh, khidmat, syahdu atau penuh penghayatan dalam melakukan shalat
itu sendiri.

Sudah merupakan kerjaan si syaithan untuk mengganggu dan mempengaruhi setiap cucu adam
dalam melakukan ibadah, termasuk shalat. Maka kiat agar shalat khusyuk sudah seharusnya kita
pahami semua, sebab kenikmatan dari shalat itu sangat memungkinkan untuk kita raih saat kita
mampu melaksanakannya dengan penuh rasa khusyuk.

Dalam melaksanakan ibadah sholat diharuskan untuk mengikuti tata cara sholat yang baik mulai
dari wudhu, niat, gerakan, tumaninah, kekhusyuan, dan lain-lain. Sholat yang asal-asalan akan
memperbesar resiko ibadah solat kita tidak diterima oleh Allah SWT. Diharapkan seluruh umat
muslim untuk selalu memperbaiki sholatnya dari waktu ke waktu dengan mempelajari ilmu
ibadah dari sumber yang bisa dipercaya dan dijadikan panutan dengan dasar Hadits Nabi
Muhammad SAW dan tuntunan para imam besar.

Shalat khusyuk

Ada banyak cara untuk mendapatkan shalat khusyuk yang di sampaikan juga oleh banyak orang
melalui banyak media pula, namun yang perlu kita pahami bahwa cara untuk mendapatkan shalat
yang khusyuk yang terpenting itu terletak pada diri kita sendiri. Kita hanya perlu memahami kiat
agar shalat khusyuk dan pelaksanaannya kita sendiri yang menentukan, maka niat tulus dari
dalam hati menjadi kunci utama.

Kiat Agar Shalat Khusyuk

Hati

Dalam melakukan ibadah shalat, seharusnya bukan hanya anggota tubuh kita yang mengikuti
gerakan demi gerakan shalat. Ini yang seringkali terjadi sehingga seseorang tidak meraih shalat
yang khusyuk. Namun, perlu untuk kita mengikutkan hati kita dalam setiap shalat, dalam setiap
gerakan dan bacaan dalam shalat, menjadikan hati kita ikut melaksanakan shalat bersama seluruh
anggota tubuh kita.

Memahami Arti Shalat

Dalam setiap gerakan dalam shalat itu tidak lepas dari bacaannya, mulai dari lafadz takbiratul
ihram hingga mengucapkan salam setelah tahiyyatul akhir di penuhi dengan bacaan-bacaan suci
yang berasal dari ayat-ayat Al-Quran hingga doa doa dalam shalat itu sendiri. Salah satu
penyebab seseorang menjadi sulit mendapatkan shalat yang khusyuk adalah tidak tahu apa arti
dan makna lafadz yang di bacanya dalam shalat yang akhirnya membuat shalatnya berjalan
begitu saja tanpa bisa dia hayati.

Maka mulailah mempelajari dan memahami satu per satu bacaan shalat kita. Dan mencoba untuk
terus menghayatinya dalam setiap shalat yang kita lakukan.
Fokus

Pandangan saat melakukan shalat itu di tujukan di tempat kita sujud, tidak melirik apalagi
menengok kiri dan kanan. Itu agar kita fokus dalam shalat kita. Namun yang lebih penting lagi
pikiran kita juga harus fokus bahwa kita sementara melakukan shalat, kita sedang menghadap
kepada Allah SWT.

Pusatkan Pikiran Hanya Kepada Allah SWT

Netralkan pikiran anda dari berbagai hal-hal yang berbau dunia mulai dari masalah pekerjaan,
keluarga, sekolah, kampus, harta, tahta, wanita, pria, dan lain sebagainya. Serahkan diri anda
sepenuhnya hanya kepadaNya untuk menjalankan kewajiban yang diperintahkan kepada kita.

Menyadari Bahwa Kita Sedang Menghadap Tuhan

Ciptakan suatu alam pikiran di mana kita sedang berhadapan dengan sesuatu yang luar biasa
dahsyat dan tiada tandingannya di dunia maupun di akhirat. Sesuatu yang lebih dari atasan kita,
orangtua kita, preman kampung, lurah, camat, bupati, walikota, gubernur, presiden, artis, jin,
setan, iblis, malaikat, dan lain sebagainya.

Mempelajari dan Memahami Arti dan Makna Bacaan Sholat

Pelajarilah arti dan makna di balik ucapan-ucapan kita saat sedang sholat, lalu pahami dan
hapalkan. Munculkan arti dan makna bacaan sholat kita saat kita sedang sholat.

Menganggap Sholat Yang Sedang Dilakukan adalah Sholat Terakhir

Setiap manusia maupun jin tidak ada yang mengatahui secara pasti apa yang akan terjadi di masa
yang akan datang termasuk hari kematian. Anggap saja kita akan meninggal dunia saat sholat
berlangsung maupun setelah sholat. Orang mukmin yang tahu dia mau wafat maupun mau
kiamat besar, maka orang itu akan segera meningkatkan ibadahnya serta menjalankan ibadah
dengan sebaik-baiknya.

Jika Pikiran Terganggu Segera Kembali Konsentrasi

Apabila anda tiba-tiba tersadar bahwa anda sedang terlena dengan buaian alam pikiran dunia
kita, maka bersegeralah kembali kepada arti dan makna bacaan sholat kita atau kembali
mengingat Allah SWT.

Memperhatikan Kondisi Tubuh Sebelum Sholat

Pastikan bahwa kita sudah merasa nyaman dan siap untuk melaksanakan ibadah sholat kita
dengan baik, seperti sudah buang air, sudah makan yang cukup, pikiran sudah netral, bersih dari
najis dan hadas, tidak sedang menstruasi, dan lain sebagainya.

Memperhatikan Kondisi Lingkungan Sebelum Sholat

Usahakan cari tempat sholat yang terbaik bagi kita dilihat dari aspek kebersihan, kenyamanan,
kebisingan, gangguan orang lain, gangguan anak-anak, keamanan, perizinan, dan lain-lain.

Sholat Tepat Waktu dan Tidak Terburu-Buru


Agar kita bisa sholat dengan khusyuk kita harus solat pada waktu yang paling utama, yaitu sholat
tepat waktu di awal waktunya. Untuk laki-laki sholat berjamaah di masjid atau mushola setelah
panggilan adzan dan komat, sedangkan untuk yang perempuan boleh dilaksanakan di rumah.
Sholatlah dengan santai dengan menikmati setiap detiknya menghadap langsung kepada sang
khalik walaupun sebenarnya anda sedang diburu waktu.

Ikhlas Semata-Mata Untuk Mendapatkan Ridho Allah SWT

Buang jauh-jauh tujuan sholat kita selain untuk mendapatkan ridho dari Alloh SWT seperti untuk
pamer / riya, ingin dilihat atasan, ingin dilihat pacar, ingin dianggap orang sebagai orang alim,
sekedar ikut-ikutan orang lain, dan lain sebagainya.

Berusaha Untuk Selalu Memperbaiki Sholat Kita

Muslim yang baik akan terpacu terus-menerus melakukan perbaikan ibadah maupun hal-hal yang
lain untuk menyempurnakan dirinya sesuai dengan Al-Quran dan tuntunan hadist Nabi
Muhammad SAW. Amatlah rugi apabila kita melakukan ibadah belum sesuai dengan kaidah
yang ada serta tidak ada keinginan sedikit pun untuk belajar memperbaiki diri.

Shalat Terakhir

Allah SWT berfirman dalam salah satu ayatnya bahwa tidak satupun manusia yang luput dari
kematian, maka seharusnya itu menjadi bahan perenungan yang kuat agar keseharian kita bisa
lebih terjaga. Begitupun dalam shalat, kita akan lebih mudah mendapatkan shalat yang khusyuk
ketika kita selalu menanamkan dalam hati bahwa ini adalah shalat kita yang terakhir, setelah
saya melakukan shalat kali ini maka kematian akan menjemput.

Sebagai makhluk tuhan yang pasti akan mati sudah seharusnya kita menyadari itu, dengan
mengahdirkan perasaan kita akan mati dalam shalat kita, maka mau tidak mau kita akan
bersungguh-sungguh menjadikan shalat kita seperti cara terakhir untuk bertaubat, ibadah terakhir
bekal menuju akhirat.

Beberapa kiat agar shalat khusyuk di atas memang tidak banyak, dan memang untuk
mendapatkan shalat yang khuyuk tidak perlu banyak-banyak. Cukup jika kita bisa melakukan
cara-cara di atas di setiap shalat kita. Insya Allah kita akan selalu mendapatkan shalat yang
khusyuk

Anda mungkin juga menyukai