Anda di halaman 1dari 24

PROGRAM

Kementerian Riset, Teknologi, dan STUDI PENDIDIKAN


Pendidikan Tinggi MATEMATIKA

PEUBAH ACAK DISKRIT &


PEUBAH ACAK KONTINU
oleh:
YOEL OCTOBE PURBA, S.Pd., M.Pd

Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar


Program Studi Pendidikan Matematika
2023
Pengantar Peluang
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Banyak kejadian dalam kehidupan


sehari-hari yang sulit diketahui
dengan pasti, terutama kejadian yang
akan datang.

Terdapat derajat kepastian atau


derajat keyakinan bahwa sesuatu akan
terjadi.

Derajat kepastian atau keyakinan dari


munculnya hasil percobaan statistik
disebut Probabilitas (Peluang), yang
disimbolkan dengan P.

Referensi berbagai sumber


Konsep & Defenisi Peluang
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

CONTOH KASUS : Eksperimen / percobaan probabilitas


Dilakukan eksperimen, yaitu diperiksa 3 buah adalah segala kegiatan dimana suatu
smartphone satu persatu secara berurutan dan
mencatat kondisi smartphone tersebut dengan
hasil (outcome) diperoleh.
memberi notasi B untuk smartphone yang baik
dan R untuk smartphone yang rusak.
Dapat dikatakan bahwa : Ruang sampel (RS) adalah himpunan
❑ Maka ruang sampel pada eksperimen seluruh kemungkinan hasil dari suatu
probabilitas pemeriksaan tersebut adalah S
= {BBB, BBR, BRB, RBB, BRR, RBR, RRB, RRR}.
eksperimen / percobaan dimana
Jumlah outcome dalam ruang sampel S dinyatakan dengan S. Banyaknya
adalah n(S) = 23 = 8. hasil dinyatakan dengan n(S).
❑ Jika A menyatakan peristiwa diperoleh satu
smartphone yang rusak, maka A = {BBR,
BRB, RBB}. Jumlah outcome (hasil) dalam
ruang peristiwa adalah n(A) = 3. Peristiwa/kejadian adalah himpunan
bagian dari hasil dalam suatu ruang
Bila kejadian A terjadi dalam m cara dari sampel.
seluruh n cara yang mungkin terjadi dan
masing-masing n cara itu mempunyai 𝒏(𝑨) 𝒎
kesempatan yang sama untuk muncul, maka 𝑷(𝑨) = =
𝒏(𝑺) 𝒏
probabilitas kejadian A, ditulis P(A), dapat
dituliskan : Referensi berbagai sumber
Sifat Peluang Suatu Kejadian
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

CONTOH KASUS :
Sebuah koin dilemparkan dua kali. Berapakah
0  P(A)  1 , artinya nilai probabilitas
probabilitas bahwa paling sedikit muncul satu
kejadian A selalu terletak antara 0 dan 1 Angka?
Jawab :
P(A) = 0, artinya dalam hal kejadian A ❖ Misal A = Angka , G = Gambar
tidak terjadi (himpunan kosong), maka ❖ Ruang sampel untuk percobaan ini adalah S
probabilitas kejadian A adalah 0. Dapat = {AA, AG, GA, GG}
dikatakan bahwa kejadian A mustahil ❖ Kejadian A = muncul paling sedikit satu
untuk terjadi. Angka adalah A = {AA, AG, GA}

Maka ;
P(A) = 1, artinya dalam hal kejadian A, ❖ Probabilitas bahwa paling sedikit muncul
maka probabilitas kejadian A adalah 1. satu Angka adalah ;
Dapat dikatakan bahwa kejadian A pasti
terjadi. n( A) 3
P( A) = =
n( S ) 4

Referensi berbagai sumber


Sifat Peluang Suatu Kejadian
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

CONTOH KASUS 2 :
0  P(A)  1 , artinya nilai probabilitas Suatu campuran minuman es buah berisi 6 susu, 4
sirup, dan 3 sari buah. Bila seseorang membuat suatu
kejadian A selalu terletak antara 0 dan 1 pemilihan acak dari salah satu minuman es buah ini,
carilah probabilitas untuk mendapatkan : (a) susu, dan
P(A) = 0, artinya dalam hal kejadian A (b) sirup atau sari buah.
Jawab :
tidak terjadi (himpunan kosong), maka
Misal, SU = susu , SI = sirup , SB = sari buah
probabilitas kejadian A adalah 0. Dapat (a). Probabilitas mendapatkan susu :
dikatakan bahwa kejadian A mustahil 𝑛(𝑆𝑈) 6
untuk terjadi. 𝑃(𝑆𝑈) = =
𝑛(𝑆) 13
(b). Probabilitas mendapatkan sirup atau sari buah ;
P(A) = 1, artinya dalam hal kejadian A,
maka probabilitas kejadian A adalah 1.
𝒏 𝑺𝑰 ∪ 𝑺𝑩 𝒏 𝑺𝑰 + 𝒏 𝑺𝑩 − 𝒏 𝑺𝑰 ∩ 𝑺𝑩
𝑷 𝑺𝑰 ∪ 𝑺𝑩 = =
𝒏 𝑺 𝒏 𝑺
Dapat dikatakan bahwa kejadian A pasti =
𝟒+𝟑−𝟎
𝟏𝟑
=
𝟕
𝟏𝟑
terjadi.

Referensi berbagai sumber


Permutasi & Kombinasi
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Permutasi sejumlah obyek adalah penyusunan Kombinasi r obyek yang dipilih dari n obyek
obyek tersebut dalam suatu urutan tertentu. adalah susunan r obyek tanpa
memperhatikan urutan.
Dalil 1 Permutasi : Banyaknya Permutasi n formula :
benda yang berbeda adalah n!
Contoh : Dari huruf A, B, C → permutasi yang
mungkin adalah: ABC, ACB, BAC, BCA, CAB
dan CBA.
Dalil 2 Permutasi : Banyaknya permutasi r CONTOH KASUS :
benda dari n benda yang berbeda adalah :

CONTOH KASUS :

Referensi berbagai sumber


Peluang Kejadian Majemuk
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Bila A dan B kejadian sembarang pada ruang CONTOH KASUS 2:


sampel S, maka probabilitas gabungan Kemungkinan bahwa Aril lulus ujian matematika adalah
kejadian A dan B adalah kumpulan semua titik 2/3 dan kemungkinan ia lulus bahasa inggris adalah
sampel yang ada pada A atau B atau pada 4/9. Bila probabilitas lulus keduanya adalah 1/4,
keduanya. berapakah probabilitas Aril dapat paling tidak lulus
salah satu dari kedua pelajaran tersebut?
𝑷(𝑨 ∪ 𝑩) = 𝑷(𝑨) + 𝑷(𝑩) − 𝑷(𝑨 ∩ 𝑩) Jawab :
Bila M adalah kejadian lulus matematika, dan B adalah
CONTOH KASUS 1: kejadian lulus bahasa inggris, maka :
Bila A, B, dan C kejadian sembarang pada Probabilitas Aril lulus salah satu pelajaran tersebut
ruang sampel S, maka probabilitas gabungan adalah :
kejadian A, B, dan C adalah : P(M  B) = P(M) + P(B) – P(M  B)
= 2/3 + 4/9 – 1/4
= 31/36
𝑷 𝑨∪𝑩∪𝑪 =𝑷 𝑨 +𝑷 𝑩 +𝑷 𝑪 −𝑷 𝑨∩𝑩
−𝑷(𝑨 ∩ 𝑪) − 𝑷(𝑩 ∩ 𝑪) + 𝑷(𝑨 ∩ 𝑩 ∩ 𝑪)

Referensi berbagai sumber


Peluang Kejadian Saling Lepas
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Referensi berbagai sumber


Peluang Kejadian Saling Bebas
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Dikatakan saling bebas artinya kejadian


itu tidak saling mempengaruhi.
Dua kejadian A dan B dalam ruang
sampel S dikatakan saling bebas, jika
kejadian A tidak mempengaruhi
probabilitas terjadinya kejadian B dan
sebaliknya kejadian B tidak
mempengaruhi probabilitas terjadinya
kejadian A.
Bila A dan B dua kejadian saling bebas,
berlaku :

𝑷(𝑨 ∩ 𝑩) = 𝑷(𝑨) . 𝑷(𝑩)

Referensi berbagai sumber


Peluang Kejadian Bersyarat
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Adalah probabilitas suatu kejadian B CONTOH KASUS 1 :


terjadi dengan syarat kejadian A lebih Misalkan dipunyai kotak berisi 20 sekering, 5
dulu terjadi atau akan terjadi atau diantaranya rusak. Bila 2 sekering diambil dari
diketahui terjadi. kotak satu demi satu secara acak tanpa
Ditunjukkan dengan P(BA) yang dibaca mengembalikan yang pertama ke dalam kotak.
“probabilitas dimana B terjadi karena A Berapakah peluang kedua sekering itu rusak?
terjadi” Jawab :
𝑷(𝑨 ∩ 𝑩) Misalkan A = kejadian sekering pertama rusak
𝑷(𝑩 อ 𝑨) =
𝑷(𝑨)
, 𝒋𝒊𝒌𝒂 𝑷(𝑨) > 𝟎 B = kejadian sekering kedua rusak
Maka peluang kedua sekering itu rusak
= P(A  B)
P(A  B) = P(A). P(BA)
= 5/20 . 4/19
= 1/19

Referensi berbagai sumber


Teorema BAYES
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Referensi berbagai sumber


Peubah Acak
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Peubah Acak
Peubah acak akan dinyatakan Teorema A
dengan huruf besar, misalnya Y, Aturan : Peubah acak ialah suatu fungsi yang
sedangkan nilainya dinyatakan
mengaitkan suatu bilangan real pada
dengan huruf kecil padanannya,
setiap unsur dalam ruang sampel.
misalnya y

Contoh 1.1 Ruang Sampel y


Solusi :
Dua kelereng diambil satu demi satu tanpa
4 Kuning = 4 K KK 2
dikembalikan dari suatu kantong berisi 4
3 Putih = 3 P
kelereng kuning dan 3 kelereng putih. Bila Y
KP 1
menyatakan jumlah kelereng kuning yang
diambil maka nilai y yang mungkin dari PK 1
peubah acak y adalah
PP 0
2 kelereng satu
demi satu

Referensi berbagai sumber


Peubah Acak
Peubah Acak
Contoh 1.2
Dari 5 sepeda motor yang dikirim dari pabrik 2 tiba
dalam kondisi cacat Bila suatu toko menerima 3
sepeda motor ini secara acak, tuliskan unsur ruang
Teorema A sampel T menggunakan huruf C dan L untuk masing-
Peubah acak ialah suatu fungsi yang masing yang “cacat” dan yang “layak”, kemudian pada
mengaitkan suatu bilangan real pada setiap setiap titik sampel beri nilai x dari peubah acak X yang
unsur dalam ruang sampel. menyatakan banyaknya sepeda motor yang dibeli toko
tadi yang layak.
Teorema B
Solusi :
Jika suatu ruang sampel mengandung titik
yang berhingga banyaknya atau sederetan Ruang Sampel T x
anggota yang banyaknya sebanyak LLL 3
bilangan bulat, maka ruang sampel itu
disebut ruang sampel diskret LLC 2
LCL 2
Teorema C LCC 1
Bila ruang sampel mengandung titik sampel CLL 2
yang tak berhingga banyaknya dan
banyaknya sebanyak titik pada sepotong CLC 1
garis, maka ruang sampel itu disebut ruang CCL 1
sampel kontinu.
CCC 0
Fungsi Kepadatan Peluang

Fungsi Kepadatan Peluang


Fungsi yang mendefinisikan peluang pada
suatu daerah rentang RX disebut fungsi
kepadatan peluang (fkp ) yang dibedakan
untuk peubah diskrit dan kontinu.

Peubah Acak Diskrit Peubah Acak Kontinu


Fungsi Kepadatan Peluang

Fungsi Kepadatan Peluang


Fungsi Kumulatif

Fungsi Kumulatif
nilai peluang untuk semua titik
yang berada pada atau dibawah
titik tertentu
Peubah Acak Diskrit
Teorema B
Jika suatu ruang sampel mengandung titik

Peubah Acak
yang berhingga banyaknya atau sederetan
anggota yang banyaknya sebanyak
bilangan bulat, maka ruang sampel itu
disebut ruang sampel diskret

Peubah Acak Diskrit


Suatu peubah acak disebut peubah acak diskret
bila himpunan kemungkinan hasilnya terhitung.
Suatu peubah acak diskret mendapat setiap
nilainya dengan peluang tertentu.
Peubah Acak Diskrit

Peubah Acak Suatu peubah acak disebut peubah acak diskret


bila himpunan kemungkinan hasilnya terhitung.

Diskrit Suatu peubah acak diskret mendapat setiap


nilainya dengan peluang tertentu.

Contoh 1 :
Suatu pengiriman 8 laptop yang sama ke suatu toko
Himpunan pasangan terurut (X, f(x)) mengandung 3 yang cacat. Bila suatu sekolah
merupakan suatu fungsi peluang, membeli 2 laptop ini secara acak, cari distribusi
fungsi massa peluang atau distribusi peluang banyaknya yang cacat.
peluang peubah acak diskret X bila,
untuk setiap kemungkinan hasil x Solusi :
Peubah Acak Diskrit

Peubah Acak
Diskrit
Contoh 2:
Dari suatu kotak yang berisi 4 uang logam
ratusan dan 2 lima puluhan, 3 uang diambil
secara acak tanpa pengembalian. Cari
distribusi peluang jumlah dari ke 3 uang
Peubah Acak Diskrit

Peubah Acak
Diskrit

Contoh :
Carilah distribusi kumulatif untuk
jumlah muka bila satu mata uang
dilantunkan empat kali!
Peubah Acak Diskrit

Soal Latihan Peubah Acak Diskrit


Suatu pengiriman enam pesawat Suatu uang logam diberati sehingga
televisi berisi dua yang rusak. Sebuah kemungkinan muncul muka dua kali lebih
hotel membeli tiga pesawat secara acak besar dari pada belakang. Bila uang
dari kelompok tadi. Bila X menyatakan tersebut dilantunkan tiga kali, carilah
banyaknya pesawat yang rusak yang distribusi kumulatif peubah acak X yang
dibeli hotel tersebut. Carilah distribusi menyatakan banyak muka yang muncul.
kumulatif peubah acak X. Dengan menggunakan F(x), carilah
Dengan menggunakan F(x), carilah : a. P(1 ≤ X < 3)
a. P(X=1) b. P(X > 2)
b. P(0 < 𝑋 ≤ 2)
Peubah Acak Kontinu

Peubah Acak
Suatu peubah acak kontiniu mempunyai peluang nol dan pada
setiap titik x. karena itu, distribusi peluangnya tak mungkin
disajikan dalam bentuk tabel. Tetapi disajikan dalam bentuk

Kontinu rumus. Distribusi peluang X dinyatakan dengan fungsi f(x)


yang disebut fungsi padat.dari X. karena X didefinisikan pada
ruang sampel yang kontiniu, mungkin saja f(x) tidak kontiniu
pada beberapa titik yang terhingga banyaknya.\
Bentuk khas fungsi padat
Fungsi f((x) adalah fungsi
padat peubah acak kontinu
X, yang didefnisikan di atas
himpunan semua bilangan
real R, bila

Fungsi padat peluang dituliskan sedemikian rupa


sehingga luas daerah, diantara kurva dan
sumbu x yang dihitung atas semua rentangan
harga X pada daerah f(x) terdefinisi adalah 1
Peubah Acak Kontinu

Peubah Acak
Kontinu
Contoh :
Jumlah jam, diukur dalam satuan 100 jam,
suatu keluarga akan menggunakan mesin
pengisap debu setahun berbentuk peubah
acak kontiniu X dengan fungsi padat

Cari peluangnya bahwa dalam setahun


keluarga itu akan menggunakan mesin
pengisap debu
a. Kurang dari 120 jam
b. Antara 50 dan 100 jam
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai