0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan3 halaman
Artikel ini membahas tentang aspek keuangan dalam bisnis, termasuk pengertian aspek keuangan, sumber dana, kinerja keuangan, laporan keuangan, dan jenis-jenis analisis rasio keuangan seperti rasio likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas.
Deskripsi Asli:
TOLONG DIBUKA KUNCINYA
Judul Asli
Artikel Aspek Keuangan dalam Bisnis (AYU DWI RAHMADHANI_21041024)
Artikel ini membahas tentang aspek keuangan dalam bisnis, termasuk pengertian aspek keuangan, sumber dana, kinerja keuangan, laporan keuangan, dan jenis-jenis analisis rasio keuangan seperti rasio likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas.
Artikel ini membahas tentang aspek keuangan dalam bisnis, termasuk pengertian aspek keuangan, sumber dana, kinerja keuangan, laporan keuangan, dan jenis-jenis analisis rasio keuangan seperti rasio likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas.
Adalah aspek yang dipakai dalam menilai keuangan atau finansial perusahaan secara keseluruhan. Dengan aspek keuangan maka akan didapatkan gambaran yang memiliki kaitan pada profit perusahaan. Jadi ini adalah aspek yang vital untuk diteliti mengenai kelayakannya.atau juga dapat diartikan sebagai aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan. Aspek keuangan bertujuan untuk mengetahui perkiraan pendanaan dan aliran kas proyek/bisnis sehingga dapat diketahui layak atau tidaknya bisnis yang dimaksud, sehingga aspek keuangan merupakan salah satu aspek yang sangat penting untuk diteliti kelayakannya. B. Sumber Dana Sumber dana merupakan asal dana yang nantinya akan dipakai untuk memulai bisnis. Terdapat 2 macam modal yang biasanya digunakan untuk memulai karir bisnisnya: 1) Modal asing (pinjaman) yaitu modal yang diperoleh dari pihak luar perusahaan dan biasanya diperoleh secara pinjaman. 2) Modal sendiri yaitu modal yang diperoleh dari pemilik perusahaan dengan cara mengeluarkan saham baik secara tertutup atau terbuka. C. Kinerja Keuangan Kinerja keuangan merupakan gambaran kondisi keuangan perusahaan pada suatu periode tertentu menyangkut aspek penghimpunan dana maupun penyaluran dana, yang biasanya diukur dengan indikator kecukupan modal, likuiditas, dan profitabilitas. Manfaat kinerja keuangan : 1) Untuk mengukur prestasi yang dicapai oleh suatu organisasi dalam suatu periode tertentu. 2) Dapat digunakan sebagai dasar penentuan strategi perusahaan untuk masa yang akan datang. 3) Sebagai dasar penentuan modal agar dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Tujuan diadakannya pengukuran kinerja keuangan : 1) Mengetahui tingkat likuiditas. 2) Mengetahui tingkat solvabilitas. 3) Mengetahui tingkat profitabilitas atau rentabilitas. 4) Mengetahui tingkat stabilitas. D. Laporan Keuangan Laporan keuangan adalah laporan yang berisi pencatatan uang dan transaksi yang terjadi dalam bisnis, baik transaksi pembelian maupun penjualan dan transaksi lainnya yang memiliki nilai ekonomi dan moneter. Biasanya laporan ini dibuat dalam periode tertentu. Laporan keuangan dibuat untuk mengetahui kondisi finasial perusahaan secara keseluruhan sehingga para stakeholder dan pengguna informasi akuntansi bisa melakukan evaluasi dan cara pencegahan dengan tepat dan cepat jika kondisi keuangan perusahaan mengalami masalah atau memerlukan perubahan. Jenis-Jenis Laporan Keuangan: 1) Laporan laba rugi : Laporan laba rugi adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menjabarkan unsur-unsur pendapatan dan beban perusahaan sehingga menghasilkan suatu laba bersih. 2) Laporan arus kas : Laporan arus kas adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menunjukkan aliran masuk dan keluar uang perusahaan. Dalam arti sempit laporan arus kas artinya sebuah laporan keuangan yang menyajikan arus kas masuk dan kas keluar dari sebuah perusahaan 3) Laporan perubahan modal : Laporan perubahan modal atau laporan perubahan ekuitas adalah laporan yang isinya memberikan informasi mengenai perubahan modal akibat penambahan dan pengurangan laba atau rugi dan transaksi keuangan pemilik modal 4) Laporan neraca : laporan yang menyajikan sumber-sumber ekonomis dari suatu perusahaan atau aktiva, kewajiban-kewajibannya atau utang, dan hak para pemilik perusahaan yang tertanam dalam perusahaan tersebut atau modal pemilik pada suatu saat tertentu. 5) Catatan atas laporan keuangan : catatan-catatan tambahan yang diberikan pada isi laporan keuangan. Tujuan pemberian catatan atas laporan keuangan adalah sebagai informasi tambahan sekaligus penjelas informasi keuangan yang telah ada. Jenis-jenis analisis ratio : 1) Rasio likuiditas: rasio yang mengukur kemampuan likuiditas jangka pendek suatu perusahaan dengan melihat aktiva lancar perusahaan terhadap utang lancarnya. Dalam rasio likuiditas, analisis dapat dilakukan dengan menggunakan rasio lancar/current ratio, rasio cepat/quick ratio, dan cash ratio. 2) Rasio solvabilitas: tujuan darI analisis ratio ini adalah menunjukkan tingkat efektivitas penggunaan aktiva atau kekayaan perusahaan kepada anda. Rasio keuangan yang digunakan adalah rasio utang terhadap aktiva atau total debt to asset ratio dan rasio utang terhadap ekuitas atau total debt to equity ratio. 3) Rasio profitabilitas dan rentabilitas: tujuan dari analisis ratio tersebut adalah menunjukkan tingkat imbalan atau perolehan (keuntungan) disbanding penjualan atau aktiva. Analisis ini dapat dilakukan dengan menggunakan cara margin laba kotor atau gross profit margin, margin laba operasi atau operasi profit margin, margin laba bersih atau net profit margin, return on investment, dan rentabilitas ekonomis. 4) Rasio aktivitas: tujuan dari analisis ratio keuangan ini adalah untuk melihat pada beberapa asset kemudian menentukan berapa tingkat aktivitas aktiva-aktiva tersebut pada tingkat kegiatan tertentu.
Sumber : http://farhanrachmatwidianto.blog.unesa.ac.id/aspek-keuangan-dalam- kegiatan-bisnis
Pendekatan sederhana untuk investasi ekuitas: Panduan pengantar investasi ekuitas untuk memahami apa itu investasi ekuitas, bagaimana cara kerjanya, dan apa strategi utamanya
Pendekatan sederhana untuk investasi pasif: Panduan Pengantar Prinsip-prinsip Teoretis dan Operasional Investasi Pasif untuk Membangun Portofolio Malas yang Berkinerja dari Waktu ke Waktu