Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kebersihan menjadi suatu hal yang penting dalam kehidupan. Salah

satu alat untuk penunjang kebersihan itu adalah sabun. Penggunaan sabun

sudah tidak asing lagi dalam kehidupan sehari-hari. Pada perkembangannya

seperti sekarang, semakin banyak jenis sabun yang beredar di pasaran,

mulai dari yang bersifat khusus untuk kecantikan maupun umum untuk

membersihkan kotoran salah satunya adalah sabun cuci piring. Sabun cuci

piring merupakan salah satu kebutuhan dalam rumah tangga yang berfungsi

sebagai penghilang kotoran dan lemak pada peralatan makan dan masak.

Konsumsi sabun cuci piring yang terus menerus setiap harinya,

menyebabkan kebutuhan pengadaan sabun dengan jumlah yang memenuhi

permintaan dan dengan biaya yang sesuai untuk industri umkm.

Melihat besarnya kebutuhan dan manfaat penggunaan sabun

pencuci piring tersebut, ini menjadi suatu peluang yang bisa dijadikan salah

satu usaha dalam menumbuh kembangkan suatu wirausaha. Industri sabun

cuci piring “AFIZA” adalah salah satu usaha kecil yang mengembangkan

produksi ini sejak 6 Bulan lalu, tepatnya di Perum Pondok Jaya Indah, Kel.

Munjul Jaya, Kec. Purwakarta. Kab. Purwakarta, terletak 16 km dari pusat

Kota Purwakarta. Dengan produksi yang masih sedikit, membuat usaha

rumahan ini belum berkembang secara optimal sehingga tidak mampu

bersaing dengan industri sabun cuci piring lain yang sudah berkembang.

1
2

Selain dari terbatasnya modal usaha, jumlah SDM dan teknologi juga salah

satu kendala yang dihadapi oleh industri ini. Sehubungan dengan hal

tersebut maka dibutuhkan alat pengaduk yang ergonomis, supaya proses

produksi menjadi lebih efektif dan efisien sehingga mampu meningkatkan

kapasitas produksi dan produktivitas kerjanya. Kendala yang dihadapi ini

adalah ketersediaan peralatan atau teknologi untuk proses produksinya

supaya lebih efektif dan efisien karena semua proses produksi masih

dilakukan secara manual.

Penelitian ini merancang dan membuat mesin pengaduk bahan baku

sabun cair berdasarkan kebutuhan industri umkm. Pembuatan alat ini juga

membutuhkan proses pengujian dari penelitian ini yaitu penulis

memfokuskan penelitian pada desain, kekuatan struktur, efisiensi yang

ekonomis, dan harga mesin yang cocok untuk industri umkm. penulis

melihat permasalahan ini dan berupaya untuk dapat mewujudkan sebuah ide

membangun mesin pengaduk bahan baku sabun cair dalam hal ini maka

penulis melakukan penelitian dan pengembangan “RANCANG BANGUN

MESIN PENGADUK SABUN CAIR DENGAN KAPASITAS 15 LITER”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas dapat

diketahui beberapa masalah yang timbul antara lain :

1. Proses pengadukan secara manual memerlukan waktu yang cukup

lama.

2. Desain yang dibutuhkan untuk pembuatan mesin pengaduk sabun cair

harus memiliki efisien dan ergonomis bagi industri umkm


3

1.3 Rumusan Masalah

Hasil dari pengindentifikasian diatas Berikut adalah beberapa

rumusan masalah yang akan diangkat pada penulisan skripsi ini:

1. Bagaimana desain mesin pengaduk dapat meningkatkan kualitas dan

kuantitas produksi

2. Bagaimana perencanaan dan perhitungan komponen mesin pengaduk

sabun cair berkapasitas 15 liter dapat memiliki efisiensi dan ergonomis

yang baik

1.4 Batasan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka penulis menetapkan

batasan-batasan dalam penulisan Laporan Akhir. Batasan tersebut antara

lain :

1. Pembatasan penelitian ini dibatasi pada perancangan dan pembuatan

mesin pengaduk sabun cair yang mnghasilkan waktu lebih efesin dan

meningkatkan produksivitas kerja.

2. Perhitungan kualitas dan kuantitas secara pengujian.

3. Metode yang digunakan adalah pengujian di industi umkm.

1.5 Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan

Laporan Akhir ini adalah sebagai berikut :

1. Dapat membangun mesin pengaduk sabun cair yang efisien dan

ergonomis.

2. Memiliki hasil produksi yang sesuai dengan kebutuhan di industri umkm


4

1.6 Manfaat penulisan

Berdasarkan tujuan seperti yang telah tersebut di atas, manfaat dari

penyusunan Laporan Akhir ini adalah sebagai berikut :

1. Manfaat dari pembuatan mesin ini adalah untuk mempermudah dalam

proses pengerjaan.

2. Menghasilkan ilmu yang didapat dari mata kuliah teknik mesin.

3. Menambah pengetahuan tentang perancangan dan pembuatan mesin.

4. Penelitian ini diharapkan menjadi masukan bagi industri sabun cair

rumahan atau pihak yang akan memproduksinya.

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan ini terdiri dari 5 bab, bertujuan mempermudah

mengetahui makna, isi dan tujuan dari penelitian ini.

Susunan skripsi ini adalah sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan

Berisikan tentang : latar belakang, identifikasi masalah, perumusan

masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penulisan, dan

sistematika penulisan.

BAB II Studi literatur

Menjelaskan tentang tinjauan pustaka yang meliputi : mesin pengaduk,

rencana desain, jenis-jenis pengaduk, faktor-faktor yang mempengaruhi

efisiensi turbin, rumus yang digunakan dan hasil penelitian terdahulu yang

relevan.
5

BAB III Metodologi Penelitian

Penjabaran mengenai tempat dan waktu penelitian, metode dan flow chart

penelitian, serta teknik pengambilan data dan pengolahan data.

BAB IV Pembahasan

Membahas tentang seluruh penelitian berdasarkan analisa data yang

diperoleh dari studi literatur dan hasil perhitungan dari desain

BAB V Kesimpulan Dan Saran

Berisi tentang kesimpulan hasil penelitian dan saran-saran.

Anda mungkin juga menyukai