Anda di halaman 1dari 1

Hubungan Antara Media dengan Propaganda

Media Massa atau Pers adalah suatu istilah yang mulai dipergunakan pada tahun 1920-an untuk
mengistilahkan jenis media yang secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat yang sangat
luas. Kata media berasal dari bahasa latin Medius yang secara harafiah berarti tengah, perantara,
atau pengantar.

Masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah memiliki ketergantungan dan rasa kebutuhan
terhadap media massa. Hal ini dapat terjadi sebab masyarakat ekonomi lebih tinggi memiliki
akses dan pilihan yang lebih banyak terhadap berbagai media. propaganda berasal dari bahasa
Latin modern ‘propagare’ yang berarti mengembangkan atau memekarkan. Arti propaganda
tersebut kemudian dimaknai secara kontekstual sebagai rangkaian pesan yang bertujuan untuk
mempengaruhi pendapat dan kelakuan masyarakat atau sekelompok orang.

Media massa mungkin hanya tampak sebagai suatu hal yang berupa tinta, suara, visual. Namun,
media memiliki efek yang dapat mempengaruhi cara bertindak dan berpikir terhadap
audiens-nya. Penyajian berita dan informasi adalah proganda yang kadangkala tidak disadari.
Kebodohan media bisa membuat kebodohan terhadap masyarakat

Media massa juga sering dijadikan alat kepentingan dan propaganda dalam pemilihan umum
untuk mendapatkan suara atas suatu kekuasaan. Contoh, dalam penyelenggaraan pemilu
beberapa Media akan memberitakan berita yang mungkin tidak netral sebab ada beberapa alasan.
Media massa mempunyai kemampuan untuk mengangkat isu isu penting, meskipun sebenarnya
tidak diperlukan oleh masyarakat. Dengan hal tersebut seolah olah masyarakat membutuhkan
informasi tersebut dan akhirnya akan mengubah cara pandang dan perilaku masyarakat.

Dalam kaitan cara media menghubungkan masyarakat dan fakta sebenarnya (realitas), McQuail
menjelaskan media massa berperan sebagai: ‘Jendela pengalaman yang meluaskan pandangan
dan memungkinkan kita untuk mampu memahami apa yang terjadi di sekitar kita, tanpa campur
tangan pihak lain atau sikap memihak.

Source : https://komunikologi.esaunggul.ac.id/index.php/KM/article/download/165/165

Anda mungkin juga menyukai