Anda di halaman 1dari 16

Name : Nia Syifa Andhina

Student ID : 2006102020108
Course : Statistics for Education 04

Soal 1
Jelaskan berbagai istilah-istilah berikut dengan lengkap.
 Data, Data Kualitatif dan Data Kuantitatif, Data Primer dan Data Sekunder
 Data : 1. Keterangan yang benar dan nyata: pengumpulan -- untuk memperoleh
keterangan tentang kehidupan petani;
2. keterangan atau bahan nyata yang dapat dijadikan dasar kajian (analisis
atau kesimpulan).
 Data kualitatif : Data tidak berbentuk angka yang diperoleh dari rekaman,
pengamatan, wawancara, atau bahan tertulis.
 Data kuantitatif : Data berbentuk angka yang diperoleh dari perhitungan data
kualitatif.
 Data primer : Data yang diperoleh seorang peneliti langsung dari objeknya.
 Data sekunder : Data yang diperoleh seorang peneliti secara tidak langsung dari
objeknya, tetapi melalui sumber lain, baik lisan maupun tulis.
https://kbbi.web.id/data

 Data nominal, Data ordinal, Data interval, dan Data rasio


 Data nominal : Data nominal adalah data yang sering digunakan untuk
menghitung hasil statistik kualitatif. Data nominal digunakan untuk membantu
dalam memberikan label pada variabel tanpa memberikan nilai numerik. Dimana
numerik dapat diganti dengan huruf, simbol, jenis kelamin atau menggunakan
kata lain.
 Data ordinal : Adapun yang disebut dengan data ordinal, atau data yang yang
sering digunakan untuk data kualitatif. Dari segi penyajian, data ordinal banyak
digunakan dalam bentuk diagram lingkaran dan diagram batang, dan sering
ditafsirkan menggunakan banyak alat visualisasi. Dalam data ordinal, penyajian
data dapat dituliskan dalam banyak bentuk. Bisa ditulis dalam bentuk persentil,
rentang interkuartil untuk meringkas data, dan ada juga yang menggunakan
median dan mode.
 Data interval : Data Interval adalah data statistik yang diperoleh dari hasil skala
pengukuran. Data interval ternyata termasuk ke dalam data data kontinu. Secara
perhitungan, data interval dapat ditambahkan ataupun dikurangi, namun tidak
dapat dikalikan, dibagi ataupun dihitung rasionya, karena tidak memiliki nilai “0”
yang benar. Jenis data interval salah satu data yang banyak digunakan untuk
penelitian inferensial ataupun statistik deskriptif.
 Data rasio : Data Rasio memiliki nilai yang hampir sama dengan nilai interval.
Jika data interval tidak memiliki “0” yang benar, maka pada data rasio memiliki
nilai “0” mutlak.
https://deepublishstore.com/blog/jenis-data-penelitian/#:~:text=Data%20statistik%20adalah
%20dapat%20diartikan,interpretasi%20dan%20hasil%20analisis%20data.

 Pengumpulan Data, Penyajian Data, Analisis Data, Penarikan Kesimpulan


 Pengumpulan data :
Secara umum, pengumpulan data adalah langkah yang strategis dalam
penelitian yang disebabkan karena tujuan utama dari penelitian adalah untuk
mendapatkan data untuk memenuhi standar yang sudah ditetapkan dalam
menjawab rumusan permasalahan yang diungkapkan di dalam penelitian.
Berikut adalah pengertian dari teknik pengumpulan data menurut para
ahli.
1. Djaman Satori dan Aan Komariah (2011: 103) Pengertian teknik
pengumpulan data menurut Djaman Satori dan Aan Komariah merupakan
pengumpulan data dalam penelitian ilmiah adalah prosedur sistematis untuk
memperoleh data yang diperlukan.
2. Ridwan (2010: 51) Ridwan menyatakan pengertian dari teknik
pengumpulan data sebagai teknik atau cara-cara yang dapat digunakan oleh
peneliti untuk mengumpulkan data.
3. Sugiyono (2013) Sugiyono mengungkapkan teknik pengumpulan data
sebagai langkah yang paling strategis dalam penelitian karena tujuan utama dari
penelitian tersebut adalah untuk mendapatkan data.
Dari pengertian yang didapatkan secara umum dan juga menurut
pandangan para ahli, dapat diketahui bahwa teknik pengumpulan data memiliki
hubungan yang sangat erat dengan masalah penelitian yang ingin dipecahkan. Di
dalamnya terdapat masalah yang akan memberi arah dan juga mempengaruhi
bagaimana penentuan teknik pengumpulan data yang dilakukan di dalam suatu
penelitian. Sehingga teknik pengumpulan data ini menjadi langkah yang sangat
penting dalam melakukan penelitian agar peneliti bisa mendapatkan data yang
sesuai dengan yang diharapkan dan sesuai dengan yang ada di lapangan.
https://m.mediaindonesia.com/humaniora/539107/teknik-pengumpulan-data-dan-metode-
penelitian
 Penyajian data : Penyajian data statistik adalah metode–metode yang berkaitan
dengan pengumpulan dan penyajian suatu kumpulan data sehingga memberikan
informasi yang berguna. Tujuannya adalah adalah agar data statistik mudah
dimengerti, mudah dianalisis, sehingga proses pengambilan kesimpulan dan
keputusan berdasarkan data menjadi lebih akurat.
https://statistikawan.com/penyajian-data-definisi-dan-jenis-jenisnya/
 Analisis data : Analisis data adalah sebuah proses investigasi, pembersihan,
transformasi dan pemodelan data menggunakan tujuan menemukan gosip yang
bermanfaat, menginformasikan kesimpulan serta mendukung pengambilan
keputusan. Analisis data sendiri memiliki poly segi serta pendekatan yang
meliputi majemuk teknik dengan banyak sekali nama, serta dipergunakan dalam
domain usaha, sains, serta ilmu sosial yang tidak selaras. dalam global usaha
waktu ini, analisis data berperan dalam membentuk keputusan yang lebih ilmiah
dan membantu bisnis beroperasi lebih efektif sebab data yang lebih seksama serta
real-time.
https://bamai.uma.ac.id/2022/08/02/apa-itu-analisis-data-pengertian-jenis-jenis-fungsi-dan-
contohnya/
 Penarikan kesimpulan : Kegiatan untuk memberikan penafsiran terhadap hasil
analisis data. Pada penelitian yang menggunakan pengujian hipotesis penelitian,
kesimpulan dapat ditarik dari hasil pengujian hipotesis.
Kesimpulan Penelitian harus sesuai dengan :
• Tema, topik dan judul penelitian
• Pemecahan permasalahan penelitian
• Hasil analisis data
• Pengujian hipotesis (bila ada)
• Teori/ilmu yang relevan
Kesimpulan hendaknya dibuat secara singkat, jelas dan padat.

 Wawancara, Observasi, Angket, Kuesioner, Tes


 Wawancara : Interview / Wawancara adalah Pengumpulan data melalui tatap
muka dan tanya jawab langsung antara pewawan cara (pengumpul data) dengan
responden (sumber data). Sifatnya yakni terdapat interaksi dan komunikasi antara
pewawancara dengan responden.
 Observasi : Observasi Pengumpulan data melalui pengamatan dan pencatatan
oleh pengumpul data terhadap gejala/peristiwa yang diselidiki pada obyek
penelitian. Sifatnya yakni tidak ada interaksi antara obyek yang diamati dengan
pengamat/pengumpul data
https://repository.unikom.ac.id/66411/1/METODE%20PENGUMPULAN%20DATA.pdf
 Angket :
Angket merupakan daftar pertanyaan tertulis terhadap masalah tertentu
dalam ruang untuk jawaban bagi setiap pertanyaan.
https://www.universitas123.com/news/ketahui-perbedaan-angket-dan-kuesioner#:~:text=Angket
%20merupakan%20daftar%20pertanyaan%20tertulis,secara%20langsung%20maupun%20tidak
%20langsung.
Angket dapat didefiniskan sebagai daftar pertanyaan yang diberikan
kepada orang lain dengan tujuan agar orang yang diberikan tersebut bersedia
memberikan respon sesuai dengan permintaan pengguna.
Angket juga dapat didefinisikan sebagai adalah serangkaian pertanyaan
yang digunakan untuk melakukan survei, yang merupakan proses pengumpulan,
pengambilan sampel, analisis, dan interpretasi data dari sekelompok orang.
Kuisioner hanyalah salah satu alat yang digunakan untuk melakukan survei.
Sebuah angket mungkin atau mungkin tidak disampaikan dalam bentuk penelitian
survei, tetapi survei selalu terdiri dari kuesioner.
Adapun definisi angket atau kuisioner penelitian menurut para ahli, antara
lain adalah sebagai berikut :
1. Bimo Walgito (1999)
Kuisioner atau angket ialah metode pengumpulan data penelotian dengan
menggunakan daftar pertanyaan yang harusdijawab oleh responden.
2. Kusumah (2011)
Kuisioner ialah daftar pertanyaan tertulis yang diberikan kepada subjek yang
diteliti untuk mengumpulkan informasi yang dibutuhkan peneliti.
3. Sugiyono (2011)
Angket ialah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi
seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk
dijawabnya.
4. Nazir
Kuesioner atau daftar pertanyaan ialah sebuat set pertanyaan yang secara logis
berhubungan dengan masalah penelitian, dan tiap pertanyaan merupakan
jawaban-jawaban yang memiliki makna dalam menguji hipotesis. Daftar
pertanyaan tersebut dibuat cukup terperinci dan lengkap.
5. Suharsimi Arikunto
Kuesioner/angket ialah daftar pertanyaan yang diberikan kepada orang lain yang
bersedia memberikan respon sesuai dengan permintaan pengguna.
https://penelitianilmiah.com/angket-penelitian/
 Kuesioner : Pengertian Kuesioner Menurut Para Ahli.
1. Nazir
Kuesioner atau daftar pertanyaan adalah sebuat set pertanyaan yang secara logis
berhubungan dengan masalah penelitian, dan tiap pertanyaan merupakan
jawaban-jawaban yang mempunyai makna dalam menguji hipotesis. Daftar
pertanyaan tersebut dibuat cukup terperinci dan lengkap.
2. Suharsimi Arikunto
Kuesioner/angket adalah daftar pertanyaan yang diberikan kepada orang lain yang
bersedia memberikan respon sesuai dengan permintaan pengguna.
3. Sugiyono (2005:162)
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan secara tertulis kepada responden
untuk dijawabnya.
4. Dewa Ketut Sukardi (1983)
Mendefinisikan kuesioner sebagai teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan pada metode penelitian dengan tidak perlu mendatangkan atau
memerlukan kedatangan langsung dari sumber data.
5. Gault RH
Arti kuesioner adalah seperangkat pernyataan atau pertanyaan yang ditujukan
kepada responden.
6. Bimo Walgito (1987)
Definisi kuesioner adalah kumpulan pertanyaan dalam sebuah penelitian yang
diwajibkan untuk dijawab oleh target atau responden penelitian.
7. Kusumah (2011:78)
Angket atau kuesioner merupakan sekumpulan pertanyaan tertulis yang ditujukan
kepada subjek penelitian untuk dikumpulkannya berbagai informasi yang
dibutuhkan dalam penelitian.
8. Azwar (2009:101)
Menurutnya, kuesioner adalah bentuk instrumen pengumpulan data yang relatif
mudah digunakan dan fleksibel.
9. Komalasari
Angket atau yang dikenal pula dengan sebuah kuisioner merupakan alat yang
secara garis besar terdiri dari tiga bagian yaitu: judul angket, pengantar yang
berisi tujuan, atau petunjuk pengisian angket,dan item-item pertanyaan yang
berisi opini atau pendapat dan fakta.
10. Kamus Besar Bahasa Indonesia
Kuesioner adalah sebuah alat survei atau riset yang terdiri atas sekumpulan
pertanyaan tertulis yang bertujuan untuk mendapatkan respon dari dari kelompok
yang dipilih melalui wawancara pribadi atau melalui pos.
 Tes : Tes adalah suatu cara untuk mengadakan penilaian yang berbentuk suatu
tugas atau serangkaian tugas yang harus dikerjakan oleh pebelajar, sehingga
menghasilkan suatu nilai tentang tingkah laku atau prestasi pebelajar tersebut,
yang dapat dibandingkan dengan nilai yang dicapai oleh pebelajar lain atau
dengan nilai standar yang ditetapkan.

TES adalah pengukuran terencana yang dipakai guru untuk mencoba menciptakan
kesempatan bagi para siswanya untuk memperlihatkan prestasi mereka dalam
kaitannya dengan tujuan yang telah ditentukan (James S Cangelosi, 1995 : 21)
https://www.duniapelajar.com/2013/04/03/pengertian-tes-menurut-para-ahli/

 Proses Kuantifikasi :
Arti kuantifikasi di KBBI adalah: pernyataan jumlah satuan dalam angka; perihal
penjumlahan.
Kuantifikasi” (quantification) merupakan prosedur yang secara sederhana
digunakan dalam sebuah penelitian, dengan tujuan untuk mempertegas berbagai macam
data tertentu, atau menguatkan interpretasi-interpretasi melalui sampel data yang berupa
angka-angka. Dalam perkembangannya, proses ini sering kali menggunakan kerja
komputer untuk membantu analisis dengan memperbolehkan hitungan-hitungan
frekwensi, tabulasi, dan analisa statistik tingkat rendah yang mungkin dapat dipakai.
Lebih spesifik lagi, kuantifikasi gejala atau data digunakan dalam penelitian antropologi,
dengan tujuan untuk menguraikan “operasionalisasi hubungan-hubungan”, atau
“generalisasi temuan”, secara teoritis.
http://hendrakm.blogspot.com/2010/01/kuantifikasi-dan-pengukuran-dalam_5.html?
m=1#:~:text=%E2%80%9CKuantifikasi%E2%80%9D%20(quantification)%20merupakan,data
%20yang%20berupa%20angka%2Dangka.

 Parameter :
Parameter adalah nilai numerik yang menggambarkan karakteristik seluruh
anggota populasi.
Dengan parameter, peneliti lebih mudah memahami dan mendapatkan informasi
penting tentang populasi tertentu. Saat peneliti berhasil mendapatkan informasi yang
memadai, mereka bisa menyelesaikan permasalahan dalam populasi tersebut dan
mencegah masalah yang mungkin terjadi di masa depan.
https://revou.co/kosakata/parameter
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, parameter adalah ukuran seluruh
populasi dalam penelitian yang harus diperkirakan dari yang terdapat di dalam percontoh.
https://kbbi.web.id/parameter.html
 Statistika Inferensi dan Statistika Deskriptif
 Statistika inferensi :
Statistik inferensial adalah metode yang menggunakan rumus statistik dan
hasil perhitungannya dijadikan sebagai pedoman dalam membuat kesimpulan
secara umum atau mengeneralisasikannya. Statistik inferensial memungkinkan
kita untuk membuat prediksi dari data tersebut. Dengan menggunakan statistik
inferensial kita dapat mengambil data sampel untuk mengamati atau memprediksi
kasus dalam suatu populasi. Biasanya teknik statistik yang digunakan yaitu uji-T,
ANOVA, korelasi, dan regresi.
https://www.dqlab.id/pahami-pengertian-statistik-inferensial-and-macam-metode-
analisisnya#:~:text=Statistik%20inferensial%20adalah%20metode%20yang,membuat
%20prediksi%20dari%20data%20tersebut.

 Statistika deskriptif :
Yaitu statistika yang berkaitan dengan pengumpulan / penyajian data
hingga memberi informasi yang berguna.
Statistika di klasifikasikan menjadi dua yaitu statistika deskriptif dan
statistika inferensia dilakukan berdasarkan aktivitas yang dilakukan.
https://hmpsstatistikafmipaunm.com/2021/05/31/mengenal-statistik-deskriptif-dan-statistik-
inferensial-serta-penerapannya-dalam-penelitian/

 Populasi dan Sampel


 Populasi :
Populasi Adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemungkinan ditarik kesimpulannya. Ada beberapa pengertian
tentang populasi yang dikemukakan oleh para ahli, diantaranya yaitu:
1. Suharsimi Arikunto (2006:130) menyatakan populasi adalah keseluruhan
subjek penelitian. Jika seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam
wilayah penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi atau
studi populasi atau sensus. Subyek penelitian adalah tempat variabel melekat.
2. Sukardi (2010:53) menyatakan populasi adalah semua anggota kelompok
manusia, binatang, peristiwa, atau benda yang tinggal bersama dalam satu
tempat dan secara terencana menjadi target kesimpulan dari hasil akhir suatu
penelitian.
3. Gay (1987:102) Populasi merupakan kelompok tertentu dari sesuatu (orang,
benda, peristiwa, dan sebagainya) yang dipilih oleh peneliti yang hasil
studinya atau penelitiannya dapat digeneralisasikan terhadap kelompok
tersebut. Suatu populasi sedikitnya mempunyai satu karakteristik yang
membedakannya dengan kelompok yang lain.
4. Kamus Pelajar terbitan Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional tahun
2003. Populasi adalah jumlah orang atau penduduk dalam suatu daerah;
jumlah penghuni baik manusia maupun makhluk hidup lainnya pada suatu
tempat atau ruang tertentu.
5. Sisworo dalam Mardalis (2009:54) mendefenisikan populasi sebagai sejumlah
kasus yang memenuhi seperangkat kriteria yang ditentukan peneliti.
6. Hadari Nawawi (2012:150) “Populasi adalah keseluruhan objek penelitian
yang terdiri dari manusia, benda-benda, hewan, tumbuh-tumbuhan, gejala-
gejala, nilai test atau peristiwa-peristiwa sebagai sumber data yang memiliki
karakteristik tertentu di dalam suatu penelitian”.
7. Scarvia B.Anderson (Purwanto, 2007:243) mengatakan: “Population is a set
(or all collection) or all elements prosessing one are more attributes of
interest” artinya.suatu populasi adalah seperangkat atau kumpulan dari semua
unsur yang memiliki atau mempengaruhi satu atau lebih atribut yang di miliki.
8. Hamid Darmadi (2011:46) mengatakan “Populasi artinya seluruh subjek di
dalam wilayah penelitian dijadikan subjek penelitian.

Dari beberapa pendapat para ahli di atas, maka dapat disimpulkan populasi
adalah sekelompok manusia, binatang, benda atau keadaan dengan kriteria
tertentu yang ditetapkan peneliti sebagai subjek penelitian dan sumber daya yang
diperlukan untuk memberikan suatu jawaban dan kesimpulan akhir dari suatu
penelitian.
https://www.detikpendidikan.id/2019/04/pengertian-populasi-dan-sampel.html?m=1

 Sampel :
Sampel atau contoh merupakan bagian dari populasi yang dipelajari dalam
sebuah penelitian yang kemudian hasilnya akan dianggap menjadi gambaran bagi
populasi asalnya, namun bukan populasi itu sendiri. Sampel dianggap sebagai
perwakilan dari populasi yang hasilnya mewakili keseluruhan gejala yang telah
diteliti atau diamati.
Berikut ini adalah pengertian sampel menurut beberapa ahli,
adapun para ahli tersebut diantaranya :
1. Sugiyono (2008: 118)
Sampel merupakan suatu bagian dari keseluruhan serta karakteristik yang dimiliki
oleh sebuah Populasi. Apabila Populasi tersebut besar, sehingga para peneliti
tentunya tidak memungkinkan untuk mempelajari keseluruhan yang ada pada
populasi tersebut beberapa kendala yang akan di hadapi di antaranya seperti dana
yang terbatas, tenaga dan waktu maka dalam hal ini perlunya menggunakan
sampel yang di ambil dari populasi itu. Selanjutnya, apa yang dipelajari dari
sampel tersebut maka akan mendapatkan kesimpulan yang nantinya di berlakukan
untuk Populasi.

2. Riduwan, (2007: 56)


Sampel merupakan bagian dari populasi yang memiliki ciri-ciri atau keadaan
tertentu yang akan diteliti.
3. Gulo (2010: 78)
Sampel merupakan himpunan bagian/subset dari suatu populasi, sampel
memberikan gambaran yang benar mengenai populasi.
4. Arikunto (2006: 131)
Sampel adalah sebagian atau sebagai wakil populasi yang kana diteliti. Apabila
penelitian yang di lakukan sebagian dari populasi maka bisa di bilang penelitian
tersebut penelitian Sampel.
5. Nana Sudjana & Ibrahim (2004: 85)
Sampel merupakan sebagian dari populasi bisa di jangkau serta memiliki sifat
yang sama dengan populasi yang di ambil sampelnya tersebut.
6. Hadi (Margono, 2004: 121)
Beliau berpendapat bahwasanya sampel merupakan suatu kegiatan penelitian
yang di lakukan karena beberapa hal sebagai berikut :
Peneliti memiliki tujuan mereduksi objek penelitian sebagai akibat yang di
akan timbulkan terkait dengan jumlah Populasi, sehingga hanya di perlukan
penelitian sebagian saja
Kemudian hal lainnya yaitu Peneliti mempunyai maksud atau tujuan untuk
mengadakan generalisasi dari berbagai hasil penelitiannya tersebut, atau dengan
kata lain terkait dengan berbagai kesimpulan terhadap objek , gejala, serta
kejadian yang lebih luas.
7. Arikunto (2006: 133)
Dengan menggunakan sampel ternyata ada beberapa keuntungan yang bisa
kita ambil hal ini berdasarkan pernyataan Arikunto, selengkapnya di bawah ini:
Pasalnya subjek pada sampel lebih sedikit apabila di bandingkan dengan populasi,
maka kerepotan tentu akan menjadi berkurang yang mana tentunya akan menjadi
simpel. Apabila Populasinya terlalu besar, memungkinkan beberapa di antaranya
akan terlewati. Jika melakukan penelitian menggunakan Sampel, maka akan lebih
efesien, menghemat waktu, uang dan juga tentunya menghemat tenaga
8. Tim Revisi (2003: 61)
Sampel merupakan bagian populasi atau sejumlah anggota populasi.
Sebagaimana karakteristik populasi, sampel yang mewakili ialah sampel yang
benar-benar terpilih sesuai dengan karakteristik populasi tersebut.
https://www.fajarpendidikan.co.id/pengertian-sampel-menurut-para-ahli-dan-secara-umum/
 Hipotesis
1. Pengertian Hipotesis Menurut Dantes (2012)
Apa itu hipotesis adalah praduga atau asumsi yang harus diuji melalui data atau fakta
yang diperoleh dengan melalui penelitian.

2. Pengertian Hipotesis Menurut Prof. Dr. S. Nasution


Apa itu hipotesis adalah dugaan tentang apa yang kita amati dalam upaya untuk
memahaminya.

3. Pengertian Hipotesis Menurut Best, John W, Kahn, James V (2003: 11)


Apa itu hipotesis adalah pernyataan afirmatif formal yang memprediksi hasil penelitian
tunggal, penjelasan sementara atau hubungan antara dua atau lebih variabel”.

4. Pengertian Hipotesis Menurut Sudjana (2005)


Apa itu hipotesis adalah asumsi atau dugaan sementara mengenai hal yang dibuat guna
menjelaskan suatu hal yang sering dituntut untuk melakukan pengecekan.

5. Pengertian Hipotesis Menurut Suharsimi Arikunto


Apa itu hipotesis adalah jawaban yang sifatnya masih sementara terhadap suatu
permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data-data yang terkumpul.

6. Pengertian Hipotesis Menurut Sugiyono (2009)


Apa itu hipotesis adalah jawaban yang masih bersifat sementara terhadap rumusan
masalah penelitian, yang mana rumusan masalah penelitian sudah dinyatakan dalam
bentuk pertanyaan.

7. Pengertian Hipotesis Menurut Nanang Martono (2010: 57)


Apa itu hipotesis adalah jawaban sementara yang kebenarannya harus diuji atau
rangkuman kesimpulan secara teoritis yang diperoleh melalui tinjauan pustaka.

8. Pengertian Hipotesis Menurut James E Greighton


Apa itu hipotesis adalah dukungan tentative atau sementara yang memprediksi situasi
yang akan diamati.

9. Pengertian Hipotesis Menurut Good & Scates (1954)


Apa itu hipotesis adalah taksirani yang dirumuskan dan diterima untuk sementara serta
bisa menerangkan fakta-fakta atau kondisi-kondisi yang diamati dan dipakai sebagai
petunjuk untuk langkah-langkah selanjutnya.
10. Pengertian Hipotesis Menurut Lungberg
Apa itu hipotesis adalah generalisasi yang bersifat tentative, sebuah generalisasi tentative
yang valid yang masih arus diuji.

11. Pengertian Hipotesis Menurut Goode dan Han


Apa itu hipotesis adalah proposisi yang harus dimasukan untuk menguji dan menentukan
validitas, sebuah hipotesis menyatakan apa yang akan dicari.

12. Pengertian Hipotesis Menurut Nachmias


Apa itu hipotesis adalah jawaban tentative terhadap masalah-masalah penelitian. Jawaban
itu dinyatakan dalam hubungan dalam bentuk variabel bebas dan terikat.

13. Pengertian Hipotesis Menurut Kerlinger (1973)


Apa itu hipotesis adalah pernyataan dugaan hubungan antara 2 variabel bahkan lebih.
Apa itu hipotesis adalah pernyataan yang masih lemah tingkat kebenaran yang masih
perlu diuji dengan menggunakan teknik atau penelitian tertentu.

14. Pengertian Hipotesis Menurut Gay, Mills, Airasian (2009: 71)


Apa itu hipotesis adalah proposisi atau dugaan belum terbukti bahwa tentatif menjelaskan
fakta atau fenomena, serta kemungkinan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan penelitian.

15. Pengertian Hipotesis Menurut Erwan Agus Purwanto dan Dyah Ratih Sulistyastuti
(2007: 137)
Apa itu hipotesis adalah pernyataan atau tuduhan bahwa sementara masalah penelitian
yang kebenarannya masih lemah (belum tentu benar) sehingga harus diuji secara empiris.

16. Pengertian Hipotesis Menurut Mundilarso


Apa itu hipotesis adalah pernyataan yang masih lemah tingkat kebenaran yang masih
harus diuji dengan menggunakan teknik tertentu.

17. Pengertian Hipotesis Menurut Kerlinger (1973)


Apa itu hipotesis adalah pernyataan dugaan hubungan antara dua variabel atau lebih.

18. Pengertian Hipotesis Menurut Bruce W. Tuckman (1972: 75)


Apa itu hipotesis adalah ekspektasi tentang berdasarkan generalisasi dari hubungan yang
diasumsikan antara variabel.

19. Pengertian Hipotesis Menurut Suryabrata (2000)


Apa itu hipotesis adalah deduksi dari teori ilmiah (penelitian kuantitatif) dan merupakan
kesimpulan sementara sebagai hasil observasi untuk menghasilkan teori baru (penelitian
kualitatif).

20. Pengertian Hipotesis Menurut Zikmund (1997: 112)


Apa itu hipotesis adalah proposisi atau dugaan belum terbukti bahwa tentatif menjelaskan
fakta atau fenomena, serta kemungkinan jawaban atas pertanyaan dari penelitian.

21. Pengertian Hipotesis Menurut Mundilarso


Apa itu hipotesis adalah pernyataan yang masih lemah (belum dapat di buktikan secar
signifikan) tingkat kebenaran yang masih perlu diuji dengan menggunakan teknik
tertentu.

22. Pengertian Hipotesis Menurut A Muri Yusuf (2005: 163)


Apa itu hipotesis adalah kesimpulan sementara yang belum final; suatu jawaban
sementara; suatu dugaan sementara; yang merupakan konstruk peneliti terhadap masalah
penelitian, yang menyatakan hubungan antara dua variabel atau lebih. Kebenaran dugaan
tersebut harus dibuktikan melalui penyelidikan ilmiah
https://www.liputan6.com/hot/read/4737287/apa-itu-hipotesis-menurut-para-ahli-ketahui-
karakteristik-dan-jenisnya
.

Soal 2
Jelaskan hubungan berikut:
 Statistika dan Statistik
Keduanya dipakai untuk menyelesaikan suatu masalah, statistik dan statistika erat
hubungannya dengan data science karena utamanya berkaitan dengan data. Meskipun
sekilas tampak sama, statistik dan statistika memiliki makna yang sedikit berbeda.
Salah satu perbedaan statistik dan statistika terletak pada pengertian keduanya.
Statistik adalah tampilan hasil data dalam bentuk tabel hingga grafik. Berdasarkan
informasi yang tertera pada KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia, statistik
merupakan sejumlah angka atau catatan yang dikelompokkan, dikumpulkan, dan
ditabulasi untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan masalah tertentu.
Pada statistik, perolehan data atau angka berasal dari pengumpulan data melalui
wawancara maupun tanpa wawancara. Oleh karena itu, pada dasarnya statistik adalah
kumpulan data yang dihasilkan dari pengolahan yang dipelajari dalam statistika. Jadi,
sederhananya statistika adalah ilmunya, sedangkan statistik adalah datanya.
https://blog.algorit.ma/perbedaan-statistik-dan-statistika/

 Statistika Deskriptif dan Statistika Inferensi, dan contoh kasus jika ada

Statistika dibagi menjadi dua, yaitu : statistika deskriptif dan statistika inferensi.
1. Statistik deskriptif atau deduktif adalah bagian dari statistik yang membahas
suatu metode mengumpulkan, menyusun, menyajikan, mengolah, analisis, dan
interpretasi hasil analisis dari data dengan cara yang informatif menggunakan gambar,
grafik, atau diagram daripada menggunakan tulisan atau tabel.
Manfaatnya :
1. menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data
yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang
berlaku umum atau generalisasi.
2. menyajikan data melalui tabel, grafik, atau diagram, ukuran pemusatan data
(mean, median, modus, dan lain-lain), serta ukuran penyebaran data (rentang, standar
deviasi, dan lain-lain).

Contoh :

a. Gaji pegawai rata-rata pada sebuah bank di suatu kantor cabang di


kota Tangerang;
b. Penjualan produk sepatu selama tahun 2015;

c. Skor tingkat kepuasan rata-rata manajemen terhadap sensus


perilaku pegawai;

d. Menurut laporan konsumen, pemilik handphone merk Ababa


melaporkan 9 masalah dari 100 handphone selama tahun 2016;

2. Statistik inferensi atau induktif adalah bagian dari statistik yang membahas
suatu metode analisis, menaksir, meramalkan, menarik kesimpulan (konklusi), dan
estimasi (perkiraan) terhadap data dari populasi berdasarkan sampel yang diambil secara
acak dari populasi. Hasil dari analisis tersebut kemudian berlaku untuk populasi.
Contoh :
a. Riset yang dilakukan di perusahaan obat menemukan obat jenis
baru cukup mahal untuk diproduksi sehingga perlu dilakukan uji
coba terhadap sampel pasien dengan jumlah kecil atau sedikit;

b. Periset pasar mempelajari dampak iklan atau promosi terhadap


target pasar tanpa perlu melaksanakan sensus. Bila menggunakan
sensus maka seluruh populasi dilakukan pengambilan data. Hal ini
akan memakan waktu yang lama dan biaya banyak.

https://wordpress.com/post/rumahsemestaid8.wordpress.com/287
https://brainly.co.id/tugas/5037848

 Data Kualitatif dan Data Kuantitatif


Penelitian kualitatif memperoleh pemahaman mendalam, mengembangkan teori,
mendeskripsikan realitas, dan kompleksitas sosial. Sementara itu, kuantitatif menjelaskan
hubungan antar variabel, menguji teori, melakukan generalisasi fenomena sosial yang
diteliti.
https://www.merdeka.com/jateng/mengenal-perbedaan-penelitian-kualitatif-dan-kuantitatif-ini-
penjelasan-lengkapnya-kln.html
Secara umum, penelitian kualitatif adalah sebuah metode untuk menjelaskan dan
menganalisis fenomena, peristiwa, dinamika, sosial, sikap kepercayaan, dan persepsi
seseorang atau kelompok terhadap sesuatu. Penelitian menurut Kemdikbud menekankan
pada sisi kualitas entitas. Sedangkan metode penelitian kuantitatif adalah penelitian yang
berkaitan dengan angka-angka yang dianalisis dengan teknik statistik untuk menganalisa
hasilnya.
Soal 3
Carilah sebuah artikel/informasi dari suatu publikasi terbaru (baik di media cetak atau media
online) yang didalamnya membahas berbagai data statistik. Kemudian jelaskan apakah dalam
artikel tersebut ditemukan informasi mengenai:

Sumber : https://technophoria.co.id/home/produk/243/sistem-informasi-data-statistik-sektoral-
_simda-statistik_
 Jenis data yang diperoleh (Data kualitatif/Kuantitatif)
Kuantitatif

 Populasi dan Sampel


Populasi : data kabupaten klaten
Sample : data grafik penduduk menurut kelompok umur 0 s/d 75+ laki-laki
dan perempuan di kabupaten klaten

 Kegiatan Statistik (Pengumpulan Data, Penyajian Data, Analisis Data, dan Penarikan
Kesimpulan)
Data dikumpulkan dengan meninjau dan menghitung langsung jumlah penduduk
di kabupaten Klaten. Data disajikan dalan bentuk grafik. Dengan analisis nya yaitu
kelompok umur 0-4, 5-9, 10-14, 15-19, 20-24, 25-29, 30-34, 35-39, 40-44, 45-49, 50-54,
55-59, 60-64, 65-69, 70-74, 75+ perempuan dan laki-laki.
Kesimpulannya yaitu jumlah pendudukan klaten di kelompok umur 5-19
meningkat dan terus menurun jumlah nya seiring dengan umur 20 keatas.

Anda mungkin juga menyukai