Data Primer
Pengertian Data primer adalah data yang
didapat dan dikumpulkan langsung dari
objek yang diteliti oleh orang atau
organisasi yang melakukan penelitian.
Contoh:
Contoh:
Data sensus penduduk oleh BPS
Data penyakit kanker yang dikeluarkan oleh WHO
Data startup di Indonesia yang dikeluarkan oleh Menteri
Komunikasi dan Informasi
Berdasarkan
Sifatnya
Data kualitatif adalah data deskriptif
atau data yang tidak berbentuk
angka,biasanya dinyatakan dalam
Data Internal
Data internal adalah data yang diperoleh langsung
dari suatu organisasi atau tempat dilakukannya
penelitian.
Contoh:
Contoh:
Data Berkala
Data berkala adalah data yang diambil secara kontinu dari waktu ke waktu untuk
mengetahui perkembangan dari objek yang sedang diamati atau diobservasi.
Data ini nantinya akan diamati pola perubahannya dari periode ke periode. Pola
perubahan ini dapat digunakan untuk membuat perencanaan atau mengambil
sebuah keputusan. Data berkala dapat diambil setiap hari, minggu, bulan, triwulan,
atau setiap tahun.
Contoh:
an Data
yang paling strategis dalam penelitian,
karena tujuan utama dari peneltian adalah
mendapatkan data. Tanpa mengetahui
teknik pengumpulan data, maka peneliti
tidak akan mendapatkan data yang
memenuhi standar data yang ditetapkan
1. Pengamatan Langsung (Observasi)
P engamatan langsung (o bservasi ),
merupakan cara pengumpulan data yang
dilakukan peneliti terhadap obyek yang
diteliti secara langsung di lapangan
Teknik
Pengumpul 2. Wawancara
an Data
Metode wawancara merupak
an suatu metode yang dimana terjadinya
suatu interaksi dan komunikasi langsung
antara pewawancara (peneliti) dengan
informan (orang yang diwawancara i ) guna
memperoleh data yang diperlukan lebih rinci
. Esterberg (2002) dalam (Sugiyono, 2010:73)
3. Angket
4. Studi Literatur Untuk dapat melakukan teknik pengumpulan data studi literatur
peneliti melakukan pengumpulan studi literatur yang memiliki relevansi dan sesuai
dengan apa yang dibutuhkan untuk menunjang penelitian.
Analisis data kualitatif yaitu analisis data yang berasal dari data-data yang terjaring
dari proses pengumpulan data, yaitu rekam & catat, tinjauan pustaka, wawancara,
serta partisipasi (Rohmadi & Nasucha, 2015:34).
a. Analisis Konten/Isi (Content Analysis)
Analisis konten berasal dari komunikasi penelitian dan berpotensi menjadi salah satu
yang paling penting menjadi teknik penelitian dalam ilmu sosial. Analisis konten konten
berusaha untuk menganalisis data-data dalam konteks tertentu, berkaitan dengan
individu-kelompok atau atribut-budaya mereka (Krippendorf, 1989:403).
b. Analisis Wacana (Discourse Analysis)
c. Analisis Naratif
Teknik analisis data naratif pada penelitian kualitatif bertujuan untuk menganalisis
atau meneliti mengenai kumpulan deskripsi suatu peristiwa atau fenomena yang
terjadi, kemudian menyajikannya dengan bentuk narasi atau cerita. Contoh analisis
naratif ini ialah mengenai kajian biografi.
Teknis Analisis Data Kuantitatif
Teknik analisis data yang digunakan disesuaikan dengan jenis data dikumpulkan.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam analisis data:
1. Analisis data mencakup prosedur organisasi data, reduksi, dan penyajian data baik
dengan tabel, bagan, atau grafik.
2. Data diklasifikasikan berdasarkan jenis dan komponen produk yang dikembangkan
3. Data dianalisis secara deskriptif maupun dalam bentuk perhitungan kuantitatif.
4. Penyajian hasil analisis dibatasi pada hal-hal yang bersifat faktual, dengan tanpa
interpretasi pengembang, sehingga sebagai dasar dalam melakukan revisi produk.
5. Dalam analisis data penggunaan perhitungan dan analisis statistik sejalan dengan
permasalahan yang diajukan, dan produk yang akan dikembangkan.
6. Laporan atau sajian harus diramu dalam format yang tepat sedemikian rupa dan
disesuaikan dengan konsumen, atau calon pemakai produk.