Anda di halaman 1dari 1

KESIMPULAN

Pembahasan ini secara umum menemukan bahwa metformin mampu memberikan


perbaikan pada kadar glukosa darah dan HbA1c dari pasien yang mengkonsumsinya. Hubungan
besarnya dosis dengan jumlah penurunan kadar glukosa darah dan HbA1c dari metformin yang
diperoleh dari berbagai penelitian yang diikutsertakan menunjukkan hasil yang positif, meskipun
dosis yang digunakan berbeda-beda.

Metformin sebagai terapi dari diabetes melitus tipe 2 merupakan pilihan yang efektif
dalam mengendalikan kadar glukosa darah dan kadar HbA1c. Metformin juga bermanfaat dalam
memperbaiki kontrol glikemik dan mencegah kejadian kardiovaskuler dan kematian. Selain
efektif, metformin juga merupakan obat yang aman untuk digunakan dengan efek samping yang
minimal, bahkan jika dibandingkan dengan berbagai modalitas terapi diabetes melitus tipe 2
lainnya. Karena harganya yang relatif murah, metformin baik untuk digunakan sebagai lini
pertama dari pengobatan diabetes melitus tipe 2, dan cenderung memberikan luaran akhir yang
lebih baik apabila dimulai segera setelah diagnosis diabetes melitus tipe 2 ditegakkan.

Anda mungkin juga menyukai