NIM : 202214035
MATKUL : MATEMATIKA
HITUNG
DOSEN PENGAMPU:
Alfa Sinta N.
Deret hitung
Dalam deret hitung, perbedaan atau selisih dari satu suku ke suku
berikutnya selalu sama. Selisih suku ke-1 dengan suku ke-2 akan sama
dengan selisih suku ke-2 dengan suku ke-3, atau suku ke-3 dengan suku
ke-4 dan seterusnya. Jadi selisih dari suku ke n dengan suku ke n+1
dalam deret hitung adalah selisih yang tetap. Selisih ini dinamakan
pembeda. Di bawah ini adalah contoh deret hitung:
1 2 3 4 5 6 7 8 —-> pembeda = 1
2 4 6 8 10 12 14 —–> pembeda = 2
Jumlah suku ke-n dapat dihitung menggunakan rumus yang dapat kita
pahami melalui contoh berikut.
Jn= S1 + S2 + S3 +.......+ Sn
Latihan Soal
1.) deret aritmetika 5,15,25,35, deret jumlah 10 suku pertama dari deret
aritmetika adalah...
Diketahui:
Beda (b) = 15 – 5 = 10
Ditanya: J10 ?
jawab:
J10= 10/2(2.5+(10-1)5
J10= 5. 100
J10= 500
Jawab:
Pertama kita perlu mencari beda, caranya yaitu mengurangi suku setelah dan suku
sebelumnya jadi
B= Un – Un-1
B= U2 – U1
B= 7 – 3
B= 4
Selanjutnya masukkan b = 4 untuk mencari S20 dengan rumus deret aritmatika, maka
Sn= n/2(2a + (n-1) b)
Sn= 10 (6+19.4)
Sn= 10 (6 + 76)
Sn= 10 (82)
Sn= 820
Jawab:
Mencari a
U1 = 6(1) – 2 = 4
U2 = 6(2) – 2 = 10
Mencari b
B = U2 – U1
B = 10 – 4
B=6
Sn= 1/2n (8 + 6n – 6)