Segala puji bagi Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Tiada tuhan kecuali Dia Yang Maha Kaya lagi Bijaksana. Alhamdulillah telah kami susun
lembaran yang berjudul : “ ILMU YANG TERLUPAKAN ” (Ilmu Faroidh/Waris) yang hampir
hilang/punah dimuka bumi ini. Judul ini diambil dari hadist Nabi SAW : ( وهوينبىia akan dilupakan).
Judul ini diharapkan menjadi “Tadzkiroh” (Peringatan) bagi kita agar tidak termasuk orang yang
melupakannya.
Lembaran ini sangat mudah dipelajari, karena praktis dan sistematis. Pada intinya menjelaskan:
Siapa ahli waris si mati, berapa bagiannya, keterangan dalilnya, dan taksim/perhitungannya sudah
termuat pada lembaran ini, ditambah tabel bagian waris untuk mempermudah mencari bagian.
Sehingga dalam waktu yang relatif singkat, pembaca bisa mempraktekkannya. Buatlah contoh kasus
yang ada pada keluarga pembaca sendiri, lalu kembangkan. Selamat mempelajarinya !
Kepada cerdik pandai, kami selalu mengharapkan saran dan koreksinya, untuk perbaikan
cetakan berikutnya. Atas jasa baik para budiman, kami menghaturkan “jazaakumullohu Khoiron
Katsiiron”.
Semoga Allah SWT. Menjadikan buku ini, mudah ipelajari dan ilmu yang bermanfaat di dunia
dan di akhirat. Amin.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Bandung, 05 April 2002
AL-QOWIM
Penyusun
الوارثون من النساء
4 5 AHLI WARIS PEREMPUAN
1. Anak
Yang
Mati 6 7 8
10
1 Anak 6. Saudara Sekandung
Laki-laki 7. Saudara sebapak
8. Saudara seibu
9. Istri
2 10. Yang memerdekakan
AHLI WARIS YANG MEMPUNYAI
BAGIAN-BAGIAN TERTENTU
NAMA Bagian KETERANGAN No Mahjub (terhalang Oleh
Anak Perempuan Bila Dalil
a 1/2 Bila Seorang 22
Tidak ada
b 2/3 Bila Dua orang/lebih 21
c A Bila Dengan anak laki-laki 20
Cucu Perempuan a ½ Bila Seorang 22
b 2/3 Bila Dua orang/lebih 21 Anak laki atau anak per.
c 1/6 Bila Dgn seorang anak per. 12 Dua orang atau lebih
d A Bila Ada anak/cucu 20
Ibu a 1/3 mal Bila Tak ada anak/cucu 5
b 1/3 Sisa Bila Dgn ayah, suami/istri 7
Tidak ada
c 1/6 Bila Ada anak/cucu 6
d 1/6 Bila Dgn.sdr.dua orang/lebih 24
Nenek dari Ibu a 1/6 Bila Ibu
Ada anak cucu/tidak 2/3
Nenek dari Ayah a 1/6 Bila Ibu/ayah
Saudara Per.sekandung a 1/2 Bila Seorang 14
b 2/3 Bila Dua orang lebih 10
c A Bila Dgn.sdr.laki-laki sekandung 11 Anak laki-laki atau ayah
d A Bila Dgn.anak perempuan 12
e A Bila Dgn kakek 26
Saudara Per.sebapak a 1/2 Bila Seorang 14
b 2/3 Bila Dua orang/lebih 10 Anak laki atau ayah atau
c 1/6 Bila Dgn.seorang sdr.per.sek 13 sdr.laki sek.atau sdr.
d A Bila Dgn sdr laki sebapak 11 Per.sekandung dua orang
e A Bila Dgn anak perempuan 13 atau lebih
f A Bila Dgn kakek 26
Sdr.laki/per.seibu a 1/6 Bila Seorang 8
Ayah/kakek/anak/cucu
b 1/3 Bila Dua orang/lebih 9
Suami a 1/2 Bila Tidak ada anak/cucu 18
Tidak ada
b 1/4 Bila Ada anak/cucu 19
Istri seorang/lebih a 1/4 Bila Tidak ada anak/cucu 16
Tidak ada
b 1/8 Bila Ada anak/cucu 17
Ayah a 1/6 + A Bila 27 Tidak ada
Ada anak/cucu
Kakek dari ayah a 1/6 + A Bila 27.23 Ayah
Ayah / Kakek mendapat bagian 1 / 6 + Ashabah bila masih ada sisa. M=Mahjub. A=Ashabah
Ashabah yang lebih dekat yang mendapat, sedang yang lain mahjub (terhalang),
sebagaimana di atas ini. Bila ashabah nomor 1, maka ashabah nomor 2, tidak dapat
dan seterusnya. Kecuali : ayah dan kakek, bila ada anak/cucu, mereka dapat 1 / 6
(seperenam) tidak mahjub). Begitu pula kakek. Apabila bersama dengan saudara
sekandung atau saudara sebapak, maka kakek boleh pilih (a) sama derajatnya dengan
saudara laki-laki sekandung atau sebapak (b) kakek ambil bagiannya 1 / 6, pada
dasarnya yang menguntungkan bagi kakek.
NORMAL/ ()صحيح
Allah menjelaskan
= PAS
(hukum) kepada
kamu agar kamu
tidak tersesat, karena
Allah mengetahui
AL’AUL/ ()العول
sesuatu = KURANG
ARROD/ ()الرد
= SISA / LEBIH
Cara mencarinya sama dengan cara (a), hanya bukan pokok masalah yanguntuk membagi harta,
melainkan jumlah bagian masing-masing. Dalam contoh (b&c) ini adalah pokok masalah 15 & 5. Jadi,
pada kasau ini adalah : harta harus dibagi 15 & 5. bila terjadi perbandingan di antara bagian-bagian,
maka jumlah perbandingan itulah yang untuk membagi harta.
Kesimpulan :
Semua Kasus,
Perhitungannya
adalah :
Harta dibagi
“Jumlah Bagian”
Pasti Benar !!