Anda di halaman 1dari 2

Komunitas Hadroh Al Muhajirin

Disusun untuk memenuhi salah satu tugas Sosiologi

Disusun oleh:

1. M. Fikri Fadil Fauzan 202110321


2. Mazaya Faudya Nur Aufa 202110324
3. Muhamad Eka Permana 202110325
4. Wildan Abdul Aziz Budiman 202110340

SMAN 1 MARGAASIH
Komunitas Hadroh Al Muhajirin

A. Latar Belakang Penelitian


Ada banyak kegiatan yang dilakukan kaum muslim untuk menjalankan syariat
agamanya. Salah satunya adalah bershalawat kepada Rasulullah SAW.
B. Pembahasan
Didirikannya komunitas Hadroh Al Muhajirin ini berhubungan dengan adanya
majlis dzikir dan sholawat untuk mengembangkan kebudayaan islam. Salah satu
pendirinya adalah Sidik Maulana. Tujuan dibentuknya Hadroh ini karena para
pendiri ingin mengembangkan dan mengajak anak muda maupun yang sudah tua
untuk suka terhadap sholawat. Manfaat yang bisa diperoleh yaitu kita bisa
mendapatkan syafaat dari nabi karena terus mensyiarkan sholawat. Baik warga
yang ikut atau hanya sekedar mendengarkan pun tetap akan mendapat syafaat
dari nabi kelak di akhirat. Hadroh ini juga dijadikan sebagai profesi karena bisa
menghasilkan uang. Biasanya Hadroh ini dimainkan saat acara-acara islam
seperti tabligh akbar, muludan, rutinan bulanan ibu-ibu dan bapak-bapak.
Anggota Hadroh ini berjumlah minimal 4 orang dan maksimal bebas. Dengan
ketentuan pemain untuk bass 1 orang, untuk tam 1 orang, untuk koprak 2 orang,
untuk darbuka 1 orang, dan vokal 3 orang. Adapun alat musiknya, tergantung
banyak pemainnya. Bisa 4, 6 atau 8 orang. Alat musik yang biasa dipakai adalah
bass, tam, darbuka, dan koprak. Aturan untuk bermain Hadroh ini adalah setiap
alat mempunyai ketukan dan temponya masing-masing untuk irama yang
sempurna.
C. Simpulan dan Saran

Anda mungkin juga menyukai