Anda di halaman 1dari 2

Pengertian pasar bebas

Pasar bebas yaitu suatu pasar dimana harga barang-barang dan jasa disusun secara
lengkap yang tidak saling memaksa yang disetujui oleh para penjual dan pembeli, yang
ditetapkan pada umumnya oleh hukum penawaran dan permintaan dengan tanpa campur
tangan pemerintah dalam regulasi harga, penawaran dan permintaan. Pasar bebas adalah
suatu pasar yang ideal yaitu dimana adanya perlakuan yang sama bagi semua pelaku bisnis,
transparan, konsekuen, dan objektif memberi peluang yang optimal bagi persaingan bebas dan
juga sehat dalam pemerataan ekonomi.

Keuntungan moral pasar bebas: Pertama, system ekonomi pasar bebas menjamin keadilan
melalui jaminan perlakuan yang sama dan fair bagi semua pelaku ekonomi. Kedua, ada aturan
yang jelas , dan etis. Aturan ini diberlakukan juga secara transparan, konsekuen, dan objektif.
Maka, semua pihak secara objektif tunduk dan dapat merujuknya secara terbuka. Ketiga, pasar
member peluanyang optimal, kendati belum sempurna, bagi persingan bebas yang sehat.
Keempat, dari segi pemerataan ekonomi,pada tingkat pertama ekonomi pasar jauh lebih
mampu menjamin pertumbuhan ekonomi. Kelima, pasar juga memberi peluang yang optimal
bagi terwujudnya kebebasan manusia.Tentunya ini menjadi perhatian serius dari pemerintah.

Berikut peran Pemerintah dalam pasarbebas yaitu:

Apa Gunanya Ilmu Sosial?


Read more
Efektif, karena begitu terjadi pelanggaran atas hak dan kepentingan pihak tertentu, pemerintah
akan bertindak efektif dan konsekuen untuk membela pihak yang dilanggar & menegakkan
keadilan.
Minimal, karena sejauh pasar berfungsi dengan baik dan fair maka pemerintah tidak terlalu
banyak ikut campur. Maka siapa saja yang melanggar aturan main akan ditindak secara
konsekuen, siapa saja yang dirugikan dak dan kepentingannya akan dibela dan dilindungioleh
pemerintah terlepas dari status social dan ekonominya.
Peran Pemerintah
Mengawasi agar akibat ekstern kegiatan ekonomi yang merugikan dapat dihindari.
Menyediakan barang public yang cukup hingga masyarakat dapat membelinya dengan mudah
dan murah.
Mengawasi kegiatan-kegiatan perusahaan, terutama perusahaan yang besar yang dapat
mempengaruhi pasar.
Menjamin agar kegiatan ekonomi yang dilakukan tidak menimbulkan ketidaksetaraan dalam
masyarakat.
Memastikan pertumbuhan ekonomi dapat diwujudkan secara efisien.
Campur tangan pemerintah dalam ekonomi dapat dilakukan dalam tiga bentuk yaitu:

Membuat undang-undang. Undang-undang diperlukan untuk mempertinggi efisiensi


mekanisme pasar, menciptakan dasaran social ekonomi dan menciptakan pertandingan bebas
sehingga tidak ada kekuatan monopoli.
Secara langsung melakukan kegiatan ekonomi (mendirikan perusahaan) dengan produksi
barang publik melakkukan kebijakkan fiskal dan moneter.Kebijakkan fiscal diperlukan
masyarakat bahwa pemerintah dapat menetapkan anggran belanja dan penerimaan negara
secara seimbang. Kebijakkan moneter diperlukan untuk mengendalikan tingkat harga-harga
agar tetap stabil.

Anda mungkin juga menyukai