PENYIMPANAN SISA MAKROSKOPIS JARINGAN

RSUD KAB
KARANGASEM

No. Dokumen No.Revisi Halaman

RSUD / SPO/ 943 / 2022 1 1/1

STANDAR Tanggal diterbitkan DITETAPKAN OLEH :

OPERASIONAL Direktur RSUD Karangasem
20 April 2022
PROSEDUR( SOP )

dr. I Gede Yuliasena, M.M

NIP. 197907302006041011

Pengertian Penyimpanan sisa jaringan yang telah diambil sampelnya untuk

diperiksa sebagai arsip.
Tujuan Pengambilan sampel ulang bila diperlukan masih dapat dilakukan
untuk kepentingan rediagnosis.
Kebijakan 1. Keputusan direktur RSUD Kabupaten Karangasem No. 71 Tahun
2022 tentang kebijakan pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Karangasem.
2. Keputusan direktur RSUD Kabupaten Karangasem No. 72 Tahun
2022 tentang pemberlakuan pedoman pelayanan pada Rumah
Sakit Umum Daerah Kabupaten Karangasem.

Pelaksana 1. Petugas Laboratorium

Prosedur Kerja 1. Sisa bahan / jaringan setelah pengambilan sampel diletakkan
dalam wadah tertutup khusus yang telah berisi cairan buffer
formalin 10%.
2. Jaringan harus terendam seluruhnya dalam cairan buffer formalin
10%.
3. Tempat / wadah ditutup rapat, serta diperiksa kembali nomor
sediaan sampel.
4. Sisa jaringan tersebut disimpan didalam lemari khusus
penyimpanan sisa jaringan yang tertutup dengan sirkulasi udara
dan pencahayaan yang baik
5. Sediaan yang disimpan sewaktu-waktu dapat dikeluarkan lagi
guna kepentingan diagnosis.
6. Sediaan jaringan disimpan selama 3 bulan.
7. Setelah 3 bulan sediaan dapat dikumpulkan dalam satu tempat
atau plastik khusus untuk dibuang oleh petugas pembuangan
limbah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Unit Tekait 1. Bagian Laboratorium
Catatan Penyimpanan sisa jaringan makroskopik untuk sementara tidak
disimpan di dalam ruangan khusus penyimpanan (gudang
penyimpanan jaringan) karena keterbatasan pihak RS dan
Laboratorium PA. Idealnya penyimpanan sisa makroskopik jaringan
harus disimpan didalam ruangan khusus tertutup dengan sirkulasi
udara dan pencahayaan yang baik