Anda di halaman 1dari 4

STRATEGI PENGEMBANGAN

TAMAN SATWA TARU JURUG

OLEH
DIATRI NARI RATIH, S SOS

STRATEGI PENGEMBANGAN
TAMAN SATWA TARU JURUG

A. LATAR BELAKANG

Taman Satwa Taru Jurug Surakarta ( TSTJ ) pada awalnya merupakan pindahan
Kebun Binatang Sriwedari yang lebih dikenal dengan sebutan “ Kebun Rojo “ ; didirikan
Sri Susuhunan Paku Buwono X pada tanggal 20 Dal 1381 atau tanggal 17 Juli 1901 dan
merupakan Kebun Binatang tertua. Pada awalnya merupakan tempat hiburan bagi
keluarga Raja ( berisi koleksi satwa ) akhirnya berkembang sebagai tempat rekreasi untuk
masyarakat. Pada tahun 1983 Kebun Binatang Sriwedari dipindahkan ke Taman Jurug
karena keberadaannya sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan kota karena berada
ditengah pusat Kota Surakarta. Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka pada 27
Januari lalu mengubah kebun binatang di tepian Bengawan Solo yang semula bernama
Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) atau Solo Zoo menjadi Solo Safari., karena TSTJ
bekerjasama dengan beberapa pihak dalam operasional.

B. MISI VISI

Sesuai dengan fungsi TSTJ yang bergerak di bidang konservai satwa dan
tumbuhan, sarana pendidikan dan penelitian serta dengan adanya konsep TSTJ yang baru
dengan nama Solo Safari, diharapkan TSTJ menjadi wisata edukasi baik dari lembaga
pendidikan maupun non pendidikan. Selain sebagai wisata edukasi, TSTJ diharapkan
dapat menarik wisatawan dalam negeri maupun luar negeri sehingga dapat meningkatkan
pendapatan pemerintah daerah Surakarta.

C. STRATEGI

Untuk mewujudkan hal tersebut diatas, Taman Satwa Taru Jurug bekerjasama
dengan Taman Safari, menampilkan destinasi baru untuk warga Surakarta.
Pengembangan harus selalu dilakukan sehingga diharapkan dapat meningkatkan
kunjungan wisata dari kalangan manapun.
Ada 4 hal yang harus dilakukan dalam pengembangan di TSTJ yaitu :
1. Permainan / Aktifitas
Pihak TSTJ harus selalu melibatkan potensi masyarakat local untuk menambah
kegiatan harian, mingguan, bulanan atau tahunan sehingga dapat meningkatkan daya
tarik pengunjung wisata. Dan ini bisa dikoordinasikan dengan Dinas Pariwisata,
Dinas Kepemudaan dan Olah Raga, Dinas Kebudayaan, Dinas UMKM dan atau dinas
terkait lainnya.
2. Pendidikan
Dalam hal pendidikan, TSTJ dapat dipergunakan sebagai media kajian ilmu bagi
semua lapisan masyarakat. Keanekaragaman populasi satwa yang ditampilkan pihak
TSTJ dapat menjadi hal penting dalam pengembangan pendidikan dan pengetahuan.
Pihak TSTJ bisa mengandeng dinas terkait seperti Dinas Pendidikan, Dinas
Kehutanan dan masih banyak lagi instansi yang bisa bersinergi demi kemajuan TSTJ.
Diharapkan masyarakat tidak hanya paham tentang nama satwa tapi juga bagaimana
satwa bertahan hidup, kondisi tempat tinggal satwa seperti apa, dan masih banyak
lagi. Sebagai contoh banyak dilakukan tour di TSTJ untuk anak anak TK sampai
SMA dan atau kajian ilmiah untuk masyarakat umum, pemerhati dan pencinta satwa.
3. Penelitian
Penellitian adalah hal penting yang harus dilakukan pihak Taman Satwa Taru
Jurug. Hal ini berkaitan dengan satwa yang ada, untuk mengetahui reaksi dan aksi
terhadap lingkungan. Cara bertahan hidup dan berkembang biak adalah hal yang
harus diperhatikan dengan baik. Untuk bisa mewujudkan hal tersebut, pihak TSTJ
harus bisa berkoordinasi secara berkala dengan pihak terkait seperti Dinas Kesehatan,
Dinas Pertanian, bagian Litbang dan ahli satwa yang ada.
4. Pemeliharaan
Pemeliharaan TSTJ juga merupakan hal penting yang harus selalu diperhatikan
agar ekosistem, kesehatan satwa terjamin, lingkungan TSTJ yang bersih dan menarik
perhatian pengunjung. Pemeliharaan dikoordinasikan dengan DPU, Dinas Kesehatan
dan Dinas Pertanian.

D. PENUTUP

Modal sosial TSTJ terwujud ke dalam tiga parameter yaitu jaringan, kepercayaan
dan norma-norma dan ditambah hubungan timbal balik yang berkaitan langsung dengan
tujuan TSTJ yaitu menjadi saran konservasi flora dan fauna, edukasi, penyelamatan dan
pengembangan aspek sosial budaya, hiburan, kepariwisataan dan Pendapatan Asli
Daerah. Semoga dengan strategi dan konsep TSTJ yang baru bisa mewujudkan tujuan
TSTJ tersebut di atas.

Anda mungkin juga menyukai