Ditetapkan Oleh : SPO Tanggal terbit Penanggung Jawab Klinik Pratama Putu Parwata 9 Agustus 2022
dr. Ida Bagus Aditya Yudhananda, S.Ked
PENGERTIAN Pelayanan yang dilakukan terhadap pasien yang berisiko tinggi menularkan penyakit agar tidak terjadi infeksi nasokomial TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah- langkah untuk mencegah terjadinya penularan penyakit pada pelayanan pasien berpenyakit menular. KEBIJAKAN 1. Peraturan Penanggung Jawab Klinik Pratama Putu Parwata Nomor 01 Tahun 2022 tentang Peraturan Internal Pada Klinik Pratama Putu Parwata. 2. Peraturan Penanngung Jawab Klinik Pratama Putu Parwata Nomor 06 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelayanan pada Klinik Pratama Putu Parwata. REFERENSI 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2014 Tentang Klinik. 2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2021 Tentang Standar Kegiatan Usaha Dan Produk Pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan PROSEDUR 1. Jelaskan tentang penyakit pasien 2. Tempatkan pasien di ruang isolasi yang steril 3. Pakai APD ( masker, handscoon , pakaian kerja, kacamata ) 4. Lakukan cuci tangan sebelum dan setelah melakukan tindakan dengan disenfektan 5. Jelaskan pasien akan dirujuk, untuk pasien yang membutuhkan pelayanan rawat inap. 6. Untuk pasien yang tidka perlu rawat inap maka petugas dengan mempergunakan alat- alat kesehatan steril, melakukan asesmen lanjutan, dan memberikan advice termasuk memberikan obat untuk dibawa pulang. PELAYANAN PASIEN RESIKO TINGGI PENYAKIT MENULAR
No. Dokumen No. Revisi Halaman
B.2.042/SPO/KP3/VIII/2022 00 2/2
7. Jelaskan kepada pasien dan keluarga cara menghindari penularan
saat perawatan di rumah . 8. Lakukan sterilisasi ruangan setelah pasien pulang. UNIT 1. Unit Gawat Darurat TERKAIT 2. Klinik Umum 3. Klinik Gigi dan Mulut 4. Ruang Tindakan 5. Unit Farmasi