DAN PEMANFAATANNYA
PEMANFAATAN MEDAN MAGNET
PADA MIGRASI HEWAN
◼ A. Magnet Keras
Bahan magnet yang mampu
menyimpan sifat kemagnetannya
dalam waktu lama
Contoh : baja, alcomak ( logam
paduan besi )
◼ B. Magnet Lunak
Bahan magnet yang tidak mampu
menyimpan sifat magnet dalam
waktu lama
contoh : besi, mumetal ( logam
paduan nikel )
Berdasarkan sifat kemagnetannya , magnet
dibedakan menjadi 2 , yaitu :
◼ A. Manet Permanen
◼ B. Magnet Sementara
Hipotesa Weber:Teori Magnet
⚫ B. Pemukulan
Magnet Menimbulkan
Medan Magnetik di Sekitarnya
⚫ Medan magnetik adalah ruang di
sekitar suatu magnet di mana
magnet lain atau benda lain yang
mudah dipengaruhi magnet akan
mengalami gaya magnetik jika
diletakkan dalam ruang tersebut.
Kutub Utara
⚫ Kutub utara dari magnet batang Kutub
imajiner terdapat di dekat kutub Geografi bumi Selatan
selatan geografi bumi dan kutub magnetik
selatan magnet batang imajiner bumi
terdapat di dekat kutub utara
geografi bumi.
Kutub Selatan
Kutub Utara
magnetik
Geografi bumi
bumi
Sudut Deklinasi dan Inklinasi
• Sudut deklinasi adalah sudut • Sudut inklinasi adalah sudut
yang dibentuk antara arah yang dibentuk medan magnetik
utara-selatan geografi dengan (garis gaya magnetik)
arah utara-selatan kompas. disembarang titik dengan
horisontal permukaan bumi.
inklinasi
MEDAN MAGNET DI SEKITAR
ARUS LISTRIK
• Percobaan Oersted (1820)
a) Pada saat kawat tidak dialiri arus
listrik ( I = 0 ), jarum kompas tidak
menyimpang ).
b) Pada saat kawat dialiri arus listrik ke
atas, kutub utara jarum kompas
menyimpang ke kanan.
c) Pada saat kawat dialiri arus listrik ke
bawah, kutub utara jarum kompas
menyimpang ke kiri.
Kesimpulan :
1. Di sekitar penghantar kawat yang dialiri
arus listrik terdapat medan magnet.
2. Arah medan magnet bergantung pada
arah arus listrik yang mengalir.
1. Garis-garis Gaya Magnetik di Sekitar
Penghantar Lurus
Medan magnetik ( simbol B ) di
sekitar kawat penghantar lurus yang
dilalui arus listrik berbentuk
lingkaran, dan dapat ditentukan
dengan aturan tangan kanan.
Kuat arus yang mengalir Jumlah lilitan kumparan. Bahan inti yang
pada kumparan.
Semakin banyak jumlah dimasukkan pada
Semakin besar arus yang lilitannya, semakin besar kumparan
mengalir, semakin besar medan magnetnya
medan magnetnya.
Penggunaan Elektromagnetik
Untuk mengangkat benda-benda dari besi
Bel listrik
Jika sakelar ditekan maka
arus akan segera mengalir
Saklar tekan
Baterai sehingga kumparan menjadi
bersifat magnet sehingga
Jangkar besi jangkar besi akan tertarik
lunak dan palu/ pemukul akan
mengenai gong. Pada saat
Elektromagnet jangkar besi ditarik oleh
magnet maka arus akan
Interuptor
terputus di interuptor,
akibatnya jangkar besi akan
kembali ke posisi semula
dan arus kembali mengalir
pada rangkaian dan gong
Pemukul kembali berbunyi. Hal ini
akan diulang-ulang sampai
sakelar dilepas kembali.
• Relai Elektromagnet
Kumparan yang
dihubungngkan ke
sumber tegangan
disebut kumparan
primer dan Kumparan
tempat hasil disebut
kumparan sekunder
Prisip kerja Transformator
magnet dan
Dengan menghasilkan listrik
menghubungkan secara terus –menerus
kumparan primer ke
sumber listrik AC, maka
arus listrik selalu
berubah, kutub magnet
juga selalu berubah dan
kumparan sekunder
terus mengalami
perubahan garis gaya
Jenis Transformator
Trafo ada dua jenis, yaitu:
Trafo Step-Up dan
Trafo Step-Dwon
Trafo Step-Up
digunakan untuk menaikan
tegangan listrik
Np Vp Is
= =
Ns Vs Ip Daya yang masuk ke
trafo sama dengan
N = jumlah lilitan
daya yang keluar dari
V = tegangan (volt) trafo Pp = Ps
I = Kuat arus (A)
Efisiensi Transformator
Pada kenyataannya setiap penggunaan
trafo tidak pernah didapat daya
yang masuk sama dengan daya Pp Ps
yang keluar.
Daya listrik yang dikeluarkan oleh
trafo selalu lebih kecil dari daya
listrik yang masuk kedalam trafo Ps < Pp
Daya listrik yang dihasilkan
oleh sebuah trafo tergantung
dari efisiensi trafo tersebut
Efisiensi trafo ( ɳ ) adalah
persentase daya yang keluar
dengan daya yang masuk trafo
Transmisi Tegangan Tinggi
• Listrik yang kita pakai di rumah Jika menghantarkan listrik dengan
dihasilkan di tempat yang sangat arus besar tegangan rendah, maka
jauh. energi listrik yang berubah
• Untuk menghantarkan listrik yang menjadi kalor sangat besar, yaitu
sangat jauh tersebut ada dua cara dapat dihitung dengan rumus
yaitu dengan arus besar, W=I².R.t
tegangan rendah atau arus kecil,
dengan tegangan tinggi
Selain itu untuk menghantarkan
arus listrik yang besar perlu kabel
yang tebal, ini memerlukan biaya
yang mahal.
Dalam perjalanannya melalui kabel
yang sangat panjang, listrik
menemui hambatan yang sangat
besar (semakin panjang kawat
penghantar hambatannya semakin
besar)
Jadi jika dengan cara 1 , arus besar dan tegangan
rendah, ada beberapa kelemahan , yaitu :
- energi listrik yang berubah
menjadi kalor sangat besar
- perlu kabel yang tebal, ini
memerlukan biaya yang mahal
- hambatan yang sangat besar,
karena perjalanan yang panjang
Oleh sebab itu dipilih cara ke-2
, yaitu dengan arus kecil dan
tegangan yang tinggi. Selain untuk
memperkecil hilangnya energi
listrik dalam perjalanan, juga
memperkecil kawat yang
digunakan. Ini mempermurah
biaya.
Alat-alat yang prinsip kerjanya
berdasarkan induksi
elektromagnetik adalah :
1. generator
2. dinamo
3. transformator
MAGLEV TECHNOLOGY
Contoh
Sebuah trafo memiliki perbandingan lilitan 10 : 2 dihubungkan ke sumber
listrik 100V untuk mennyalakan sebuah lampu 25 W. Hitunglah tegangan
listrik yang diserap oleh lampu dan kuat arus yang masuk kedalam trafo!