Oleh:
Salwa Nabilla Putri Dyah P. (21060116060022)
Ahmad Ranu Bintoro H. (21060116060055)
Contoh peralatan pemenuhan kebutuhan
sehari-hari yang menggunakan konsep
fisika
3. Konsep Pengukuran
1. Konsep Optik dan Cahaya
Cahaya adalah energi berbentuk gelombang
elekromagnetik yang kasat mata dengan panjang gelombang
sekitar 380–750 nm. Cahaya merupakan gelombang
elektromagnetik ( tidak memerlukan medium ) untuk
merambat. Sehingga cahaya dapat merambat tanpa
memerlukan medium.
Alat optik adalah alat-alat yang menggunakan lensa
dan memerlukan cahaya. Mata merupakan alat optik alami.
Mata kita memiliki kemampuan untuk melihat sangat
terbatas, yaitu tidak dapat melihat dengan jelas benda-benda
kecil, benda-benda yang sangat jauh dan tidak dapat
merekam apa yang dilihatnya dengan baik.
Kita dapat melihat benda disebabkan oleh dua hal,
yang pertama, benda bisa memancarkan cahaya atau
benda tersebut adalah sumber cahaya, dan yang kedua
adalah benda tersebut memantulkan cahaya dari sumber
cahaya sehingga mata kita bisa menangkap cahaya
terpantul dan kita bisa melihat benda tersebut.
Hukum pemantulan pada cermin datar: "sinar
datang, garis normal, dan sinar pantul terletak pada satu
bidang datar" , " sudut datang selalu sama dengan
pantul“
Sifat bayangan dari cermin datar:
1. Besar bayangan sama dengan besar benda.
2. Jarak bayangan sama dengan jarak benda.
3. Benda dan bayangan simetrik terhadap bidang
cermin.
4. Semu atau maya karena tidak dapat ditangkap
dengan layar.
2. Konsep Materi dan Perubahanya
Materi adalah segala sesuatuyang
mempunyai massa dan menempati ruang
(mempunyai volume). Segala benda di
alam semesta, termasuk tubuh kita
merupakan materi. Materi terdapat 3
macam wujud: Liquid (cair), solid (padat),
dan gas. Perubahan materi adalah
perubahan sifat suatu zat atau materi
menjadi zat yang lain baik yang menjadi
zat baru maupun tidak.
3. Konsep Pengukuran
Pada dasarnya mengukur adalah membandingkan
sesuatu dengan sesuatu yang memiliki besaran tertentu yang
sejenis yang digunakan sebagai satuan. Sehingga dalam
kehidupan sehari-hari pasti manusia memerlukan alat ukur,
karena dengan alat ukur ketelitian dan ketepatan ukuran dapat
tercapai. Biasanya alat ukur digunakan di bidang pendidikan,
pekerjaan, industri, penelitian dan lain sebagainya. Berikut
rincian lebih jelas mengenai manfaat alat ukur dalam kehidupan
sehari-hari :
A. Mistar : untuk mengukur suatu panjang benda contohnya
kayu, panjang bangunan dan lain-lain.
B. Jangka sorong : dalam industri/pabrik pembuatan per :
untuk mengukur suatu panjang benda biasanya untuk
pengukuran mengukur diameter per (umumnya ukuran kecil
yang membutuhkan ketelitian).
Magnet dapat menarik benda-benda
dari bahan tertentu
Asal-usul Kemagnetan
Kutub Utara
Kutub utara dari magnet batang Kutub
imajiner terdapat di dekat kutub Geografi bumi Selatan
selatan geografi bumi dan kutub magnetik
selatan magnet batang imajiner bumi
terdapat di dekat kutub utara
geografi bumi.
Kutub Selatan
Kutub Utara
magnetik
Geografi bumi
bumi
Sudut Deklinasi dan Inklinasi
• Sudut deklinasi adalah sudut • Sudut inklinasi adalah sudut
yang dibentuk antara arah yang dibentuk medan magnetik
utara-selatan geografi dengan (garis gaya magnetik)
arah utara-selatan kompas. disembarang titik dengan
horisontal permukaan bumi.
inklinasi
MEDAN MAGNET DI SEKITAR
ARUS LISTRIK
• Percobaan Oersted (1820)
a) Pada saat kawat tidak dialiri arus
listrik ( I = 0 ), jarum kompas tidak
menyimpang ).
b) Pada saat kawat dialiri arus listrik ke
atas, kutub utara jarum kompas
menyimpang ke kanan.
c) Pada saat kawat dialiri arus listrik ke
bawah, kutub utara jarum kompas
menyimpang ke kiri.
Kesimpulan :
1. Di sekitar penghantar kawat yang dialiri
arus listrik terdapat medan magnet.
2. Arah medan magnet bergantung pada
arah arus listrik yang mengalir.
1. Garis-garis Gaya Magnetik di Sekitar
Penghantar Lurus
Medan magnetik ( simbol B ) di
sekitar kawat penghantar lurus yang
dilalui arus listrik berbentuk
lingkaran, dan dapat ditentukan
dengan aturan tangan kanan.
Kuat arus yang mengalir Jumlah lilitan kumparan. Bahan inti yang
pada kumparan.
Semakin banyak jumlah dimasukkan pada
Semakin besar arus yang lilitannya, semakin besar kumparan
mengalir, semakin besar medan magnetnya
medan magnetnya.
Penggunaan Elektromagnetik
Untuk mengangkat benda-benda dari besi
Bel listrik
Jika sakelar ditekan maka
arus akan segera mengalir
Saklar tekan
Baterai sehingga kumparan menjadi
bersifat magnet sehingga
Jangkar besi jangkar besi akan tertarik
lunak dan palu/ pemukul akan
mengenai gong. Pada saat
Elektromagnet jangkar besi ditarik oleh
magnet maka arus akan
Interuptor
terputus di interuptor,
akibatnya jangkar besi akan
kembali ke posisi semula
dan arus kembali mengalir
pada rangkaian dan gong
Pemukul kembali berbunyi. Hal ini
akan diulang-ulang sampai
sakelar dilepas kembali.
• Relai Elektromagnet
Prinsip Kerja
Prinsip kerja