PROPOSAL
(Upacara Adat Jawa Bancaan Weton)
1. Latar Belakang
Indonesia memiliki keberagaman budaya yang sudah ada sejak dahulu dan
diturunkan dari generasi satu ke generasi selanjutnya. Setiap daerah memiliki kebudayaan
masing-masing yang menjadi ciri khas setiap daerahnya. Seiring berjalannya waktu,
kebudayaan yang ada mulai dilupakan oleh generasi muda karena masuknya budaya
asing ke Indonesia. Salah satu contohnya adalah Upacara Adat Jawa Bancaan Weton.
Yaitu, Upacara Adat peringatan hari lahir berdasarkan perhitungan kalender Jawa yang
berputar setiap 35 hari. Tujuan dari Bancaan Weton adalah sebagai rasa syukur kepada
Tuhan sekaligus harapan untuk meminta keselamatan dan keberhasilan dalam hidup.
Seorang anak yang sering dibuatkan bancaan weton oleh orang tuanya, dipercaya akan
memiliki kehidupan yang lebih baik, berhati-hati, terkendali, dan terhindar dari musibah.
Upacara Adat Bancaan Weton bagi masyarakat jawa sendiri melambangkan penghayatan
dan penghargaan teradap nilai-nilai moral, spiritual, tradisi, dan agama.
Perlengkapan yang wajib ada dalam Upacara Adat Bancaan Weton ini adalah nasi
tumpeng, jenang sengkolo, dan jajanan pasar. Nasi tumpeng yang dibuat dari nasi putih
dengan bentuk kerucut adalah simbol dari gunung. Yang merupakan interprestasi dari doa
manusia menuju ke atas (Tuhan). Adapun jenang sengkolo adalah jenang abang yang
diberi tambahan sedikit jenang putih ditengahnya, istilah sengkolo berasal dari kata
morwakala yang artinya menghilangkan bala (kesialan). Jenang abang sebagai gambaran
sosok ibu, sedangkan jenang putih sebagai gambaran sosok ayah. Menunjukkan bahwa
jenang sengkolo menjadi simbol kehidupan manusia yang tidak terlepas dari kedua orang
tua. Terakhir jajanan pasar yang memiliki makna umum urip yen dhasar tatanane Gusti
tentu ora bakal nyasar (hidup kalau mengikuti aturan tuhan tidak akan salah jalan).
Pada saat ini tradisi bancaan weton sudah mulai ditinggalkan karena kurangnya
kesadaran memelihara tradisi dan kurangnya apresiasi terhadap budaya local. Oleh karena
itu diperlukan upaya untuk melestarikannya. Sebagai pelajar yang merupakan generasi
muda, kita bisa mempelajari dan memperkenalkan budaya Jawa tersebut dilingkungan
sekolah.
2. Tujuan
1. Untuk penyelesaian kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
2. Untuk melestarikan kebudayaan Jawa khususnya Upacara Adat Bancaan Weton.
3. Untuk memperkenalkan budaya Jawa yaitu Upacar Adat Bancaan Weton pada
generasi muda.
1
4. Jenis Kegiatan, Waktu, Tempat Pelaksanaan dan Sasaran Kegiatan
Jenis Kegiatan : Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Tanggal : Kamis – Jum’at, 23-24 Februari 2023
Waktu : Pukul 07.00-15.30
Tempat : SMAN 1 Gurah
Sasaran : Siswa SMAN 1 Gurah
6. Susunan Panitia
SUSUNAN PANITIA
7. Jadwal Kegiatan
2
8. Rencana Anggaran Dana
No Keperluan Jumlah Satuan Jumlah Harga
1. Beras 1 Kg Rp 12.000,00
2. Timun 3 Buah Rp 4.000,00
3. Telur ½ Kg Rp 12.000,00
4. Bayam 1 Ikat Rp 2.000,00
5. Kacang Panjang 1 Ikat Rp 2.000,00
6. Tauge 1 Bungkus Rp 1.000,00
7. Kluwih 1 Ikat Rp 2.000,00
8. Kelapa 1 Biji Rp 6.000,00
9. Bawang putih 1 Ons Rp 3.000,00
10. Bawah merah 1 Ons Rp 4.000,00
11. Tempe 1 Tangkep Rp 2.500,00
12. Tahu 5 Biji Rp 4.500,00
13. Rempah-rempah ¼ Kg Rp 5.000,00
14. Cabe rawit 1 Ons Rp 5.000,00
15. Ayam ½ Kg Rp 16.000,00
16. Tomat ¼ Kg Rp 2.000,00
17. Mie instan 2 Bungkus Rp 6.000,00
18. Beras Ketan ½ Kg Rp 7.000,00
19. Gula merah ¼ Kg Rp 3.000,00
20. Garam 1 Bungkus Rp 2.000,00
21. Penyedap rasa 4 Bungkus Rp 2.000,00
22. Cabe merah 1 Ons Rp 5.000,00
23. Kentang ½ Kg Rp 7.000,00
24. Gula putih ½ Kg Rp 6.500,00
Sub Total Rp121.500,00
9. Penutup
Demikian proposal ini kami buat untuk pedoman pelaksanaan kegiatan. Kami
berharap bantuan dan dukungan dari berbagai pihak agar kegiatan ini bisa berjalan
dengan lancar.
Mengetahui
Penanggung Jawab