Anda di halaman 1dari 2

PENYEBAB UTAMA BANJIR

ADALAH KURANGNYA LAHAN HIJAU

Terimakasih kepada moderator atas kesempatan yang telah diberikan, dewan


juri yg terhormat, rekan rekan dari tim kontra yg kami banggakan dan hadirin yang
kami muliakan.
Iklim di Indonesia sangat bersahabat, hampir tidak ada tanah di Indonesia
yang tanpa ditumbuhi pepohonan. Indonesia beriklim tropis dengan curah hujan yang
tinggi. Di Indonesia terjadi beberapa peristiwa alam, contoh yang paling sering
terjadi di Indonesia adalah banjir. Banjir adalah peristiwa atau keadaan dimana
terendamnya suatu daerah/daratan karena volume air yang meningkat.

Assalamualaikum wr,wb.
Perkenalkan kami dari kelompok 3 tim pro. Saya Zultri Yava Asparyadi
sebagai pembicara pertama, dimana tugas saya mendefinisikan mosi yg
diperdebatkan pada pagi hari ini kemudian memberi batasan sebagai dasar argumen
tim kami dan akan memperkuat argumentasi dengan beberapa penjelasan umum
yang berkaitan dengan topik debat kali ini.
Selanjutnya rekan saya Nur Atifa Fauziyah Yusuf sebagai pembicara kedua,
menanggapi pernyataan dari tim kontra kemudian menguatkan argumentasi tim kami
dengan data data yang konkrit.
Terakhir sebagai pembicara ketiga yaitu Nurul Qurana, akan menanggapi
kembali pernyataan dari tim kontra kemudian menguatkan argumentasi tim kami dan
merangkum pernyataan dari pembicara pertama dan kedua.

Argumentasi pembicara 1
Kami setuju bahwa penyebab banjir disebabkan oleh berkurangnya lahan
lahan hijau dilingkungan kita saat ini. Lahan hijau berperan sebagai penyerap air
hujan. Lahan hijau didaerah perkotaan beralih fungsi menjadi daerah pemukiman,
akar akar dari pepohonan yang berada dilahan hijau yang menahan laju air hujan
semakin berkurang diganti oleh aspal sehingga air tidak dapat masuk kedalam tanah,
muncul genangan dan mengakibatkan banjir. Didaerah asia (cina) mengatakan
kehilangan vegetasi (komunitas tumbuhan disuatu tempat tertentu) akan mendorong
peningkatan resiko. Dengan hutan alami yang mencegah banjir, durasi banjir akan
berkurang.
Argumentasi pembicara 2
Menurut kami lahan-lahan hijau mempunyai peranan yang penting dalam
mengendalikan banjir. Ibu kota Indonesia, yaitu Jakarta sering terkena banjir
dikarenakan gedung gedung yang ada dijakarta menyebabkan kurangnya lahan hijau
untuk penyerapan air hujan.
Pemprov DKI diminta untuk memprioritaskan pembukaan ruang terbuka hijau di Ibu
kota. Diwilayah Jakarta dari target 30% baru mencapai 9,4% nya. Dalam UU.No.26
tahun 2007 tentang penataan ruang disebutkan bahwa 30% wilayah kota harus
berupa RTH (Ruang Tata Hijau) yg terdiri 20% public dan 10% privat . Ini
menyebabkan lahan hijau menjadi salah satu alasan penting untuk mencegah banjir .

Argumentasi pembicara 3
Menurut kami, kurangnya lahan-lahan hijau di titik tertentu mengakibatkan
meningkatnya laju air hujan. Tanaman-tanaman pada lahan hijau berfungsi sebagai
serapan air dan juga akarnya berfungsi menahan laju air hujan. Apabila lahan-lahan
hijau ini tidak kita perbarui dan mulai dirawat dengan baik, maka banjir akan terus
terjadi dan tentu saja akan sangat mengganggu kehidupan, terutama dalam hal
kesehatan. Contohnya dapat kita lihat perbandingan pedesaan dan kota kota besar.
Pedesaan masih banyak terdapat lahan lahan hijau yang memudahkan penyerapan air
hujan akibatnya pedesaan jarang terkena banjir, sedangkan kota kota besar ketika
turun hujan hanya sebentar, kota tersebut sudah tergenang air dikarenakan
sedikitnya lahan hijau yang kota tersebut miliki.

Anda mungkin juga menyukai